Mentari seorang wanita cantik berumur 21 tahun terpaksa menikah dengan seorang Pria bernama Rangga, kehidupan rumah tangga Mentari tidak berjalan harmonis karena sang suami yang bekerja serabutan dan hanya bisa memberikan nafkah untuk mentari 5000 rupiah, apalagi saat ini mentari lagi hamil tujuh bulan dan untuk menyiasati ekonomi rumah tangga pasangan muda ini ,Mentari berjualan kue kelliling .
konflik akhirnya datang saat Rangga bekerja dirumah seorang janda kaya akhirnya Rangga mulai kepincut dengan Loise nah bagaimana kisah rumah tangga mentari dan rangga apakah bisa diselamatkan?
lebih baik pantengi terus cerita ini yah gaes
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alea Adzana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bintang
" Rooonn !!! " Seru pak yosep dia memanggil rangga
" Yah, ada apa pak??" Tanya Rangga
"kamu bisa bawa mobil kan, kalau bisa nanti kamu temani mbak sekar kebengkulu yah karena sopir lama lagi cuti, maklum orang baru nikah " perintah pak yosep
" Oo bisa pak,siap pak kapanpun mau berangkat insya Allah saya siap" ujar rangga sopan
Pak yosep mangut mangut
" Bagus..! Sebulan ini saya perhatikan kerja kamu bagus ron dan apapun yang diperintahkan selalu kamu kerjakan dengan baik,mantaplah tidak sia sia saya memperkerjakan kamu atas rekomendasi pak derri" kata pak yosep menepuk pundak rangga
Ya,sudah sebulan rangga bekerja dipabrik garmen " Florencia" yang ada dimuko-muko bengkulu utara dan selama dia sana Rangga tidak pernah sekalipun keluar dan waktunya dia habiskan dimess dan dia memiliki sahabat baik bernama muhhamad ali remaja yang baru lulus sekolah SMA,dari ali lah rangga banyak mengenal ilmu agama dan sebenarnya rangga lumayan pandai mengaji tapi sejak orangtuanya bercerai kehidupan rangga jauh dari agama.
Terbesit keinginan rangga untuk mengenal cinta kembali tapi dia sangat ragu ditambah dia merasa dia adalah buronan jadi rangga selalu memanjangkan jenggot dan membiarkan kumis tumbuh diwajahnya agar orang orang tidak terlalu mengenali dia,namun semenjak rangga bekerja dipabrik tubuhnya menjadi berisi kembali dan dia terlihat sangat macho bukan tidak ada wanita yang menyukainya tapi sangat banyak dan ada yang terang terangan menyatakan suka namun rangga menjadi pribadi yang dingin dan cuek sehingga para wanita menjuluki dia manusia es dan rangga tidak perduli itu dia juga berbicara sangat irit kecuali jika berbicara dengan ali.
Rangga memandang mobil box yang akan dia bawa dan tidak lama datang seorang wanita berhijab yang sangat cantik dan dia tidak mengenali wanita itu seketika dia ingat mentari jika melihat penampilan wanita itu
" Heyy ronnn sini ...!!! " Seru pak yosep
Rangga berlarian kearah pak yosep
" Kamu pergi dengan Sekar yah dia ini bagian keuangan pabrik dan sudah biasa pergi dengan Kayadi tapi karena kayadi cuti menikah jadi kamu yang menggantikan sementara "Jelas pak yosep
Rangga mengangguk sekilas dia menatap sekar yang tersenyum manis padanya.
Perjalanan cukup jauh untuk kekota tapi tampaknya sekar dan rangga sama sama irit bicara
sekar menatap rangga
" Ehmm mas roni asli orang mana??" Tanya Sekar mencoba membuka pembicaran.
" Orang kalimantan mbak sekar darimana??" Tanya rangga
" Saya asli orang palembang mas dan sudah lama bergabung dipabrik garmen Florecia ya hampir tiga tahun lah " Ujar sekar sambil tersenyum
Sekilas rangga melirik sekar mungkin sekitar tiga tahun usianyabm dibawah rangga.
Tidak terasa mereka sudah sampai dibengkulu ternyata sekar sangat cekatan belanja dia tampak memilih milih bahan dasar.
Karena bosan menunggu akhirnya rangga berjalan mengelilingi pasar dan tidak sengaja ada anak kecil menabraknya
Buggggghhhhhh
Sang anak yang sangat tampan itu menatapnya seolah mau mengatakan minta maaf,entah seketika ada perasan berkecamuk yang rangga sendiri bingung mengartikannya
" Bintaannngggg oalaaaa cuuuu,kamu disini tooooh" kata mbok darmi
Ya,anak laki laki itu adalah bintang
" Maaf yo mas ,cucu saya ini memang terlalu aktif sehingga menabrak mas nya " kata mbok darmi
Bintang masih memandang rangga
" Nggak apa apa mbok, anak tampan lain kali hati hati yahh kalau berlarian " Kata Rangga sambil mengelus rambut bintang dan bintang mengangguk
" Iyaa ooom maafin intang yahh omm" Kata bintang dengan nada cadel
Rangga tersenyum.