jamZay darmawangsa keluarga terkaya di kotanya. Seorang Zay membenci para wanita terkenal, Apa lagi wanita cantik, yang memiliki banyak pesona. Bagi Zay, wanita cantik dan kaya akan banyak mempermainkan pria dan akan menjadikan pria sebuah pion atau ATM berjalan, dan untuk mereka pamerkan pada teman-temannya. Namun siapa sangka seorang Zay begitu benci dengan satu nama, dimana hingga sekarang pria itu begitu membencinya atas semua penghinaan yang iya terima dimasalalu.
Yuk mari ikuti kisahnya.
Follow IG : admiensyauqie
Follow Tiktok: Uqiee1280
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Syauqie AlHaq, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 33
"Kenapa mamah begitu kekeh menjodohkan Kakak, seperti apa yang bernama kak Lilian itu, sehingga bisa menarik perhatian mamah sampai segitunya. Aish.. aku juga harus bertanggung jawab untuk membujuk Kakak," gumam Raya sambil terus mengemudi motor kesayangan-nya. Raya tidak suka pergi dengan mobil, wanita itu lebih asyik naik motor dan menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya.
Kini Nyonya Sita sudah sampai dikediaman-nya wanita itu berteriak memanggil tuan Damar.
"Suamiku,,,,, Kamu dimana sayang!" Teriak mamah Sita, sehingga para nany menutup telinga masing-masing, karena terkejut.
Tuan Damar menuruni anak tangga, karena terganggu dengan teriakan sang istri, tidak biasanya istinya seheboh itu jika pulang arisan, begitulah pikir tuan Damar.
"Ada apa mah, kenapa harus teriak-teriak begitu" tanya tuan Damar saat sudah sampai di lantai satu.
Mamah Sita segera menarik tangan suaminya dan membawa pria itu duduk diruang tengah, "mamah ada kabar bahagia untuk papah!" Girang mamah Sita.
Lian yang baru masuk pun ikut menyusul duduk orang tuanya, "lho bukannya kamu ada pertemuan sayang?" Tanya mamah Sita yang melihat putrinya juga ikut duduk.
"Tidak jadi mah, kliennya sedang ada pertemuan lain," bohong Lian, sebenarnya wanita itu hanya menghindari ajakan Zay tadi, makanya beralasan ada pertemuan lain.
"Ah tidak Masalah, sini duduk juga," mamah Sita menepuk sofa disampingnya, agar putrinya juga ikut duduk, "papah tau, tadi mamah bertemu dengan keluarga jeng Moana dan kita sudah menetapkan pertunangan untuk Lian dan Zay."
Tuan Damar yang mendengar itu sedikit kaget, dia tidak menyangka jika dirinya akan jadi berbesanan dengan Darmawangsa, dimana dulunya keduanya sempat ada masalah, namun kebahagian itu tidak urung juga pria itu rasakan, karena putrinya akan segera bertunangan, itu artinya mereka tidak akan lama pasti menikah, mungkin dengan pernikahan ini akan membuat silaturahmi mereka semakin baik dari sebelum -sebelumnya
"Papah sangat setuju dengan rencana ini, lagian kita juga sudah kenal lama, dan berhubungan baik sejak dulu, jadi kita tidak begitu khawatir melepaskan putri kita" terang tuan Damar.
Lian yang mendengar itu hanya mampu menghembuskan nafasnya panjang, itu artinya pernikahan ini sudah pasti akan terjadi, karena papahnya tidak akan pernah membatalkan sesuatu yang sudah pria itu setujui.
"Raya tengah menikmati pemandangan yang ada di mall itu, dia terus menatap sepasang kekasih yang tengah tertawa bahagia dan saling bergandeng tangan, "Ada apa Ray?" Tanya Nicko teman baik Raya selama ini.
"Ah aku seperti makan buah simalakama."
"Kenapa?"
Mamah memintaku membujuk kak Zay untuk menerima kak Lian, kalau tidak mamah bisa marah" terang Raya.
"Bukannya kata kamu tadi kak Zay sudah setuju, lalu apa yang kamu pusingkan?"
"Mamah tidak yakin dengan kak Zay, karena mamah tau betul seperti apa kakakku itu, makanya mamah minta aku meyakinkan Kakak, agar mau menerima kak Lian dengan tulus, tapi kalau aku melakukan itu, aku yakin Kakak tidak akan memberiku jatah bulanan lagi" keluh Raya, Nicko hanya mampu menahan tawa, sahabatnya itu tidak jauh-jauh cemas akan jajan bulanannya.
"Kau ini selalu jatah yang kamu pikirkan terlebih dahulu, lagian kamu masih dapat dari om Darmawangsa kan?"
"Diam Lah! Mereka tidak akan kehabisan uang jika dua-duanya memberiku jatah.
Nicko hanya mengacak rambut raya gemas dan mengajak wanita itu untuk makan.
datangnya hidayah juga mutlak kuasa Allah
Setiap manusia punya masa lalu.
Tidak akan ada yang tahu bagaimana masa depan seseorang
Bisa jadi masa lalunya ada seorang cassanova atau mafia sekalipun
tapi
who knows akan masa depan seseorang
barangkali saja masa depannya dia adalah seorang ulama ternama
😁😁
Jika masa lalunya adalah cassanova
maka mungkin melalui jeni ... ashoka bisa menjadi pemuja cinta yang setia
😎😎😎
Who knows