NovelToon NovelToon
Terpaksa Jadi Ibu Tiri

Terpaksa Jadi Ibu Tiri

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikahkontrak / Balas Dendam
Popularitas:3.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: Eli

Diandra Anindya Satya, seorang anak angkat keluarga Brama. Ayah angkatnya sangat menyayanginya tapi tidak dengan ibu dan 2 saudara angkatnya. Awalnya semua perlakuan mereka yang terlihat membencinya tidak pernah jadi masalah, karena dia memiliki ayah yg selalu melindunginya. Tapi semua berubah setelah sang ayah meninggal. Dan ibu angkatnya dengan sengaja menjodohkan dia dengan seorang pria tua yang kaya untuk keuntungan pribadi.

Nasib mempertemukannya dengan seorang anak kecil bernama Lathan. Dia adalah anak laki-laki tampan dan pintar yang dibesarkan oleh seorang ayah bernama Raditya Reifansyah Nugraha. Pengusaha muda yang tampan, kaya, berkuasa dan dingin. Dia adalah salah satu cucu dari tuan Yudha Arya Kusuma.

Ditengah keputus asaannya mendapatkan perintah untuk menikah dengan pria tua, Andra mendapatkan tawaran dari Radit

"Menikahlah denganku, maka aku akan jadikan kamu ratu di dunia ini"

Bagaimana nasib Diandra selanjutnya? Akankah dia pasrah dengan keinginan sang ibu atau menikahi Radit?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebingungan Radit

Radit dan Andra menghabiskan malam pertama mereka dengan hanya makan malam sambil memandang ke luar jendela. Dimana langit ditaburi dengan ribuan bintang yang menghiasi pekatnya malam. Kota yang berada di bawah pun tidak kalah cantik dengan lampu yang kerlap kerlip dan terlihat seperti hamparan bintang dari kamar hotel yeng kini mereka tempati.

"Wah .. ini sangat sempurna. Ini akan sangat berkesan jika aku ditemani lelaki yang aku cintai untuk menghabiskan malam yang indah dengan suasana romantis seperti sekarang. Aku memang ditemani oleh pria yang sangat tampan dan baik hati ini. Tapi dia tidak mencintaiku, jadi itu  terasa tidak lengkap. Seandainya kak Radit menyukaiku dan kami menghabiskan malam yang menyenangkan seperti ini terus ..."

Adra terus bicara dalam hati sambil menatap Radit yang sepertinya juga sedang memikirkan sesuatu sambil menatap keindahan kota dari kamar hotel yang tinggi ini.

"Hah, sudahlah. Andra kamu beruntung karena menikmati ini dengan orang yang kamu suka"

Andra menarik napas panjang dan tersenyum tipis sambil mengalihkan pandangannya dari Radit

"Ini sudah malam. Sebaiknya kita istirahat. Besok kita akan pulang dan aku tidak mau kamu kelelahan" Radit mengulurkan sebelah tangannya meminta Andra agar istirahat

Andra terdiam menatap heran tangan Radit yang terulur padanya

"Ah, baik"

Dia pun akhirnya meraih tangan Radit dengan jantung yang berdetak kencang kemudian berjalan menuju tempat tidur

"Apa kami akan tidur bersama? Tapi tempat tidur ini sangat luas, jadi tidak masalah juga jika kami berada di tempat tidur yang sama"

"Kamu tidur di ujung sebelah sana, dan aku sebelah sini. Tidak perlu khawatir, aku tidak akan melakukan apapun padamu saat kamu tidur. Jika kamu masih takut, guling ini yang akan jadi pembatas kita"

Radit bicara dengan sikapnya yang tenang. Dia meletakkan guling di bagian tengah sebagai pembatas masing diantara mereka berdua.

"Baiklah. Selamat malam kak Radit"

"Selamat malam"

Radit dan Andra berbarig di tempat mereka masing-masing dengan posisi tubuh saling membelakangi satu sama lain

Deg deg deg

"Ini pertama kalinya aku mengbiskan malam bersama orang lain di sebelahku. Selama ini meskipun aku tidur satu kamar dengan kak Cheva, aku tidak perah gugup dan jantungku berdetak kencang seperti sekarang. Kenapa berada di sebelah Andra membuat jantungku berdebar begitu cepat ya? Ah mungkin aku gugup karena pertama kali berada di dekat orang lain selain keluargaku. Radit , ayolah kamu harus cepat beradapasi dan mulai terbiasa dengannya. Karena kamu yang memutuskan sendiri untuk menjadikannya pendampingmu. Apa jadinya jika kamu tidak bisa beradaptasi dengan baik kedepannya?"

Radit terus berkecimuk dalam pikirannya sendiri. Dia sudah berusaha memejamkan matanya agar bisa tidur namun tidak berhasil. Radit terjaga sepanjang malam dengan terus menatap langit-langit kamar hotel.

Andra terbangun setelah cahaya matahari mulai menyelinap masuk kedalam kamar melalui sela-sela tirai

"Hoam ... Aku sangat nyenyak karena tempar tidurnya sangat empuk"

Andra membuka mata dan mengusap matanya untuk mengumpulkan kesadarannya. Dia menggeliat karena merasa segar setelah istirahat yang nyaman.

"Ya ampun. Kak Radit? Kenapa wajah kakak terlihat menyeramkan seperti itu? Ops"

Andra sangat terkejut ketika dia menoleh dan melihat Radit telah bangun dan duduk dengan wajah yang menyeramkan karena memiliki kantung mata setelah semalaman tidak bisa tidur.

"Aku tidak bisa tidur semalaman. Mungkin ini karena untuk pertama kalinya aku meninggalkan Lathan. Sebaiknya aku mandi sekarang, nanti kita akan sarapan di bawah lalu pulang"

"Baik"

Radit langsung beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi dengan langkah kaki lemas meninggalkan Andra yang masih terus menatapnya

"Apa yang terjadi dengan kak Radit ya? Apa dia benar-benar tidak papa?" Andra terlihat khawatir melihat Radit dengan wajahnya yang kusut

"Haah karena aku terus memikirkan cara beradaptasi dengannya, jadi semalaman tidak bisa tidur. Radit, kamu itu pandai dalam bisnis dan strategi. Kenapa kamu tidak pandai dalam urusan wanita?"

Radit bicara pada dirinya sendiri yang ada di cermin

"Pasti ini semua karena kak Cheva, karena sikapnya yang menyebalkan aku jadi tidak ingin dekat dengan gadis manapun. Aku memperlakukan dia seperti saudara laki-laki, jadi aku tidak tahu caranya bersikap lembut pada wanita. Dia mengajariku bisnis, mengajari beladiri dan strategi, tapi tidak megajariku cara menghadapi wanita. Kak Lian yang kaku mana mungkin mendekati seorang gadis. Dia saja menikah dengan kak Cheva karena kak Cheva yang lebih dulu mendekatinya. Apa tanya kak Diaz saja? tapi dia tidak akan memberiku jawaban, yang ada malah memberitahu kak Cheva. Sudahlah, biarkan seperti biasa saja. Aku pusing memikirkannya"

Radit pun akhirnya memilih mandi dan tidak menyelesaikan pemikirannya

***

Keesokan harinya Asya datang lagi ke perusahaan Nugraha untuk mencoba menemui Radit

"Selamat pagi. Bisa bertemu dengan pak Radit?"

Tanya Asya pada resepsionis yang berjaga

"Maaf, pak Radit sedang cuti. Apa anda memiliki janji. Mungkin bisa menemui Asisten pribadinya?"

Resepsionis bicara dengan sopan dan menyarankan bertemu Candra jika itu memang penting

"Eum... tidak perlu. Saya hanya ada sedikit urusan pribadi dengan pak Radit. Lain kali saja saya kembali lagi" Asya menjawab dengan senyum lembutnya

"Baik bu"

Asya pun beranjak pergi meninggalkan perusahaan dengan raut wajah kecewa.

"Halo, Luna. Apa kamu sedang bersama Lulu?" Asya langsung menghubungi putrinya setelah dia keluar dari kantor Radit

"Tentu saja bu. Kami kan sedang kerja. Apa ibu sudah bertemu dengan Radit?" Luna bicara dengan lembut dan manja pada sang ibu

"Tidak. Dia sedang cuti, jadi ibu tidak berhasil menemui dia"

"Bu, bagaimana kalau kita minta pak Danu mengadakan pesta dan memintanya untuk mengundang Radit dan Andra. Disana kita bisa menemui mereka berdua. Radit kan seorang pebisnis, dia pasti menghadiri pesta para pengusaha juga kan?" Luna menyarankan dengan senyum manis penuh teka-teki

"Kamu benar. Ibu sudah berkali-kali datang kemari tapi tidak pernah berhasil menemui Radit. Ibu akan menghubungi pak Danu sekarang. Sampai jumpa sayang"

Asya menup teleponnya dengan Luna kemudian kembali mendial nomor ponsel pak Danu

Tuut tuut tuut

"Halo, bu Asya"

"Halo, pak Danu"

Tak berapa lama terdengar suara pak Danu dari ujung telepon. Asya pun menjawab sapaan pak Danu dengan sopan

"Ada apa kamu menghubungiku?" Tanya pak Danu dengan nada bicara yang datar

"Saya butuh bantuan anda kali ini"

"Bantuan apalagi?"

Danu yang masih belum mendapat kepastian tentang perkembangan hubungannya dengan Andra bertanya dengan nada sinis

"Apa anda bisa mengadakan pesta untuk para pebisnis? Saya juga ingin anda mengundang Radit dan juga Andra ke pesta itu"

Asya langsung menjelaskan tujuannya menghubungi Pak Danu

"Kamu ingin aku melihat mereka datang ke pesta bersama?"

Pak Danu memicingkan mata dan bertanya dengan wajah kesal

"Ya, saya harus menemui Radit dan anda bisa menemui Andra disana"

Raut wajah Danu yang kesal tiba-tiba berubah lembut dan cerah

"Jadi kamu ingin aku menemui Andra dipesta?"

"Tentu saja. Saya tahu kalau anda sangat ingin bertemu Andra"

"Baik saya setuju. Saya akan siapkan pestanya dan memberitahumu saat semua sudah siap"

"Baik pak. Kalau begitu terimakasih"

"Ya"

"Hah, sangat mudah membujuk pak Danu hanya dengan menyebut nama Andra saja. Kuharap kali ini berjalan lancar"

1
Moms Raka
andra jadi perempuan gak peka banget
Sakura Moonn
gblok sih Diandra,, ngapain juga pulang pamitan
Mazree Gati
bener tuh biar ga terlalu sombong keluarga kusuma,,,dikit dikit hancurkan..dikit2 hancurkan..ga mikir cari makan susah kasihan karyawan yg ga tahu apa apa
Mazree Gati
diandra kacang lupa kulitnya
Mazree Gati
andra terlalu goblok dan tolol
sherly
Luar biasa
sherly
menarik
sherly
patutlah tak dijodohkan dgn anaknya ternyata tua bangka bau kuburan yg mau dinikahkan Ama Andra ..
dede mbo
paling benci perempuan gk tegas.. trlalu menye2.. mmuakkan
Alanna Th
tq author, sdh mnemani dg kisahny 👍😘😍💖😂🤣🙏👋👋
Alanna Th
mangkanya jngn mngusik anak beruang. tuh induknya ngamuk, bisa apa kalian?
Alanna Th
dtolak org tua sendiri adalh sakit psikis yg amat parah n sulit dsembuhkn
Alanna Th
aq mo lht nasib pk polisi songong ini
Alanna Th
lbh mngerikn dr mnyelesaikn prtikaian dg cara tawuran y
Alanna Th
baru denger nm nugraha aja udeh ketar ketir; mangkanya jngn sok belain anakmu yg tkg bikin masalah!!
Alanna Th
wah wah makin ramai dunia prgosippan
Alanna Th
manudia yg selalu serakah n irii thdp kbrhasilan org lain gk akan cepat maju, mlh bakal hancur
Sumiati 32
Lili bukan Lulu , kalau Lulu kakak angkatnya andra
Suyudana Arta
waduh.....ngeri ngeri sedap, di dunia nyata kepala polisi yg terlibat judi online namanya juga ada "sam" nya😂🤣😂🤣
Alanna Th
pd rontok deh! bagus sleding smua benalu !!!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!