seorang wanita misterius yang penuh ambisi dan kegilaan akan teknologi demi mencari jejak orang tercintanya hingga hal terduga terjadi menghidupkan jiwanya yang hilang ditelan kegelapan.
Pelatihan hidup dengan penuh tekanan dan kejamnya dunia, dia menjadi wanita yang kejam dan hidup penuh sandiwara dalam menghadapi orang-orang yang penuh topeng permainan.
Yuk baca karyaku, mohon dukungannya yah 🤗🥰
Terimakasih🤗☺
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khoerun Nisa14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menata kembali yang Berantakan
Di ruangan yang kacau, mereka di sibukkan dengan dokumen-dokumen pembaharuan proposal, orang-orang terlihat pusing dan bingung atas rapat yang di telah di tetapkan dan di tentukan pembatalan secara mendadak, di wajah mereka dengan kesal atas keputusan rapat membuat orang-orang merasa sia-sia dan di rugikan waktu. Mereka di bingungkan atas keputusan dari mana hingga terjadi perselisihan internal. Perdebatan pun terjadi dari pihak perusahaan Herwish yang menganggap tidak konsisten dan kebijaksanaannya dalam memutuskan perkara.
“Mengapa kau tiba-tiba memutuskan pembatalan kontraknya? Ucap kesal Asisten wanita perusahaan Herwish
“Jika kau tak menyetujuinya biarkan bosmu datang kembali untuk meminta maaf,.. Ucap Xmey-mey yang duduk santai meneliti dokumen file yang akan di berikan Abella.
“Maaf? Apa ini penyebabnya Daren menyinggung mu? Tanya Asisten itu.
“Pergilah! Serunya dengan dingin tanpa memperhatikan dirinya.
“Kau mengusirku? Perusahaanmu sedang bangkrut tetapi liatlah dirimu begitu sombong sekali! Seru kesal Asisten Daren.
“Tempatkanlah posisimu! Pergilah,.. Seru Xmey-mey berdiri dengan kesal menatap tajam Asisten Herwish kemudian memalingkan wajahnya dan duduk kembali menenangkan dirinya
“Kau sungguh tak membutuhkanku? Siapa sekarang wanita pujaanmu hingga kau tak memperhatikanku lagi? Seru Asisten dengan mencoba menggodanya.
“Diamlah, sekarang aku sedang sibuk jangan mengungkit-ungkit masa lalu! Ucap Xmey-mey memalingkan wajahnya ke dokumen kembali.
“Ok! Aku akan pergi! Tapi liatlah suatu saat nanti kau akan menyesal dan mengharapkan aku kembali! Ancamnya dengan kesal sambil bergegas pergi meninggalkan Xmey-mey
Xmey-mey menghela nafas panjang melihat mantan pacar akhirnya sudah pergi meninggalkannya, ia mulai kembali mengkhawatirkan Abella yang saat ini belum ada kabar untuk menghubunginya.
“Mengapa dia belum menghubungiku? Ucap Xmey-mey mengecek handphone nya
“Hah! Perasaan yang mengganggu! Sungguh menjengkelkan,.. Seru Xmey-mey menutup dokumennya dengan kesal terhadap sikap Abella yang pergi tak ada kabar.
Abella yang telah sampai di perusahaan dengan terburu-buru, memarkirkan kendaraan di depan perusahaan dengan sembarangan sambil menunjukkan kartu akses kepada sekuriti hingga ia langsung melangkah keluar bergegas menuju ke Resepsionis.
“Tolong untuk hubungi Roxy turun segera, Ealin menunggunya. Seru Abella setelah sampai di ruang tunggu.
“Hallo tuan Roxy, ada wanita muda bernama Ealin sedang menunggumu di ruang tunggu berpesan kepada Anda untuk segera turun. Ucap pelayan resepsionis menghubungi Roxy
“Siapa kau? Kau mengenal Roxy? Ucap Asisten Daren tiba-tiba, yang tak sengaja mendengar ucapan Abella ketika dirinya ingin melangkah keluar perusahaan.
Abella hanya diam memperhatikan wanita di depannya dari ujung kepala sampai ke kaki.
“Maaf, dia berpesan akan segera tiba. Ucap pelayan Resepsionis
“Baik, Bilang aku menunggunya di dalam mobil. Ucap Abella sambil membalikkan badannya di hadapan Asisten Daren, ia meninggalkannya melangkah menuju ke mobil pribadinya.
“Hey! wanita sombong! Tunggu, kau belum menjawab pertanyaanku. Teriak kesal asisten Daren.
Abella hanya menengok dengan senyum sinis dan tetap melanjutkan langkahnya tanpa memperdulikan Ucapannya.
Asisten itu dengan kesal menunggu Roxy turun untuk memberikan penjelasan kepadanya, Roxy yang telah bergegas turun dengan membawa tas dokumen menuju Resepsionis melihat sekitar mencari keberadaan Abella.
“Siapa wanita itu? tanya Asistennya dengan memegang pergelangan tangan Roxy.
“Di mana dia? Ucap Roxy kepada pelayan resepsionis mengabaikan Asisten daren
“Dia menunggu di mobil! Ucap resepsionis
“Jawab aku! Seru marah Asistennya yang di abaikan begitu saja, sambil melangkah keluar menghalangi jalannya Xmey-mey
“Roxy! Bentak Asisten Daren yang tak tahan dengan sikap acuhnya Xmey-mey.
“Dia kekasihku! Jangan ganggu lagi hidupku mengerti! Jelas Xmey-mey dengan tatapan tajam menghentikan langkahnya setelah melewati pintu keluar.
“Kita baru putus, kau langsung menemukan gadis baru, apakah dia pelampiasan mu? Atau hanya memanasi ku! Serunya dengan tidak tahu malu sampai menjadi pusat perhatian.
“Jangan bersikap konyol dan jangan pula berharap lagi padaku karena aku sudah tak memiliki perasaan padamu! Jelas bisiknya dengan tegas sambil meninggalkannya.
“Begitukah? Ucap pelan Asisten sambil tidak percaya akan tindakannya.
Xmey-mey yang bergegas melangkah cepat menuju arah mobil Abella dengan terburu-terburu, hingga semakin dekat menuju ke mobilnya, Abella keluar dari mobil dengan melakukan gerakan isyarat tubuh untuk pertukaran sambil menunjukkan kunci mobilnya. Mereka berdua pun saling berjalan di depan mobil melakukan pertukaran kunci dengan tas dokumen yang Xmey-mey bawa. Mereka saling masuk ke mobil secara bersamaan menempatkan posisi duduk di dalam mobil.
“Mengapa menghubungiku menggunakan telefon kantor? Ucap Xmey-mey sambil menggunakan sabuk pengaman dan persiapan untuk mengemudi.
“Diamlah! kau fokus saja pada tugasmu! Kita hanya butuh waktu 20 menit untuk sampai bandara.” Seru Abella yang duduk di belakang sambil mengecek setiap dokumen-dokumen berharga dan surat penting untuk pertemuan santai dengan menteri pertahanan dalam merujuk kerja sama membangun perusahaan Lambros kembali.
“Ok! Ucap singkatnya sambil menyalakan mobilnya