NovelToon NovelToon
Jodoh Ke 2

Jodoh Ke 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:68.6k
Nilai: 5
Nama Author: wahyoeni"23

Di hari pernikahannya ia di permalukan. Sang calon suami tidak menampakkan batang hidungnya .

Sedih dan hancur , namun ia terima dengan lapang dada. Akhirnya Kemuning memilih pergi untuk mengobati rasa sakit di hatinya.

Akankah Kemuning menemukan kembali tambatan hatinya ???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wahyoeni"23, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25. Bertemu Fariz Lagi.

Sekarang , sejak Rayyan menjabat sebagai direktur rumah sakit ....Sinta mulai susah untuk menemuinya, karena memang Rayyan menutup akses itu.

Kesal itulah yang dr.Sinta rasa saat ini , tapi lebih sialnya ia tidak bisa berbuat apa - apa , pemegang jabatan tertinggi sekarang bukan Papanya..

Tidak ada lagi yang bisa ia mintai tolong, seperti waktu makan siang bersama Rayyan itu.

" Ck...sial memang , kenapa juga Papa pake mengundurkan diri segala sih ".

Tanpa dr.Sinta tau , Pak Mulyadi merasa sangat bersalah pada Rayyan, karena desakan putrinya lah ia sampai membohongi Rayyan . Karena itu demi menebus kesalahannya , Pak Mulyadi menyerahkan tampuk kepemimpinan pada Rayyan.

Dengan begitu , putrinya tidak lagi merengek padanya ataupun macam - macam pada Rayyan. Apalagi setelah mengatahui Rayyan sudah memiliki istri , rasa bersalah Pak Mulyadi makin mendalam, ia tidak mau lagi jika putrinya mengganggu lagi Rayyan dan keluarga kecilnya.

dr.Sinta merasa buntu, ia pun melangkah keluar ruangannya karena memang ini sudah waktunya ia beristirahat.

Tapi telinganya terasa panas mendengar kasak kusuk dari para suster yang membicarakan istri Pak Direktur yang baru.....lebih tepatnya menyanjung Kemuning.

" Kamu lihat tadi , istri Pak Direktur kita...cantik sekali?". ucap Suster Mia

" Iya , aku kira Sus Freya bohong hanya melebih - lebihkan ternyata tidak, mana orangnya ramah dan murah senyum lagi ". Balas Suster Riri , mereka terlihat antusias membicarakan Kemuning, membuat dr.Sinta ingin rasanya menyumpal mulut mereka berdua.

" Benarkah Ri , apa kamu bertemu dengannya tadi?".

" Tentu saja , aku tidak sengaja bertemu tadi di lobby , kamu tau Mi....bukan cantik lagi tapi sangat cantik , aku pikir dia masih sangat muda , umurnya pasti di bawah kita , dr.Rayyan pinter cari istri ".

" Pantes aja dr.Rayyan tidak menanggapi para wanita yang mendekatinya, termyata lebih suka yang masih muda dan kinyis - kinyis ya Ri ". Mia dan Riri terkikik berdua.

Karena tidak tahan , dr.Sinta melewati keduanya begitu saja, Sus Mia dan Sus Riri langsung terdiam...mereka tau bagaimana dr.Sinta mengejar cinta dr.Rayyan , itu sudah menjadi rahasia umum di rumah sakit.

" Beruntung kita tidak menyebut namanya ya Ri...bisa habis kita ?". Sus Riri bergidik ngeri.

" Tapi kayaknya sudah tidak segarang dulu , kan Pak Mulyadi sudah tidak menjabat sebagai Direktur rumah sakit ini ".

" Tapi kasihan juga ya Mi , sudah cintanya di tolak, sekarang dia kayak kehilangan taringnya gitu ".

" Haiisss....sekarang kasihan , waktu kamu di marah - marahin sama dr.Sinta apa kabar Min, pake nyumpahin segala...nah sekarang jadi kenyataan...berarti ucapan kamu mujarab Mi...awas jangan ngomongin aku macam - macam ya Mi....aku takut terkena kutukan lidah pahitmu ". canda Sus Riri.

" Apaan sih Ri....". Sus Mia memukul bahu Sus Riri pelan..

*

Kemuning masih berada di ruangan suaminya ...ia memang sengaja datang karena Rayyan juga memintanya untuk menyambanginya.

Waktu mereka bersama sekarang semakin sedikit karena kesibukan Rayyan , maklum jabatan barunya ini benar - benar menyita waktunya , ia masih harus beradaptasi.

" Mas Ray makan dulu ". Kemuning sudah menata makanan dari tadi, tapi apa...Rayyan masih saja duduk di kursi kebesarannya , matanya pun tak berhenti menatap berkas - berkas yang ada di meja kerjanya.

Melihat suaminya begitu sibuk , Kemuning berinisiatif mengambilkan makanan untuk suaminya.

" Buka mulut kamu Mas !". Rayyan menengok ke arah Kemuning , sesaat kemudian ia pun membuka mulutnya.

" Heeemmmm enak sekali ".

" Apanya Mas ?".

" Makanannya , dan makin bertambah enak karena suapan dari kamu ".

" Pak Direktur ngegombal ya ?".

" Tidak sayang...sini duduk sini , nanti kamu kecapean kalau berdiri terus ". Rayyan menarik Kemuning ke pangkuannya.

" Mas Ray nanti susah kerjanya, aku ambil kursi lain aja ya Mas ".

" No...diamlah sayang, aku tidak akan terganggu karena ada kamu di pangkuanku , tapi kalau kamu gerak terus aku yakin setelahnya kamu yang akan aku makan Yang ". Kemuning diam , ia tau maksud ucapan dari Rayyan , karena itu hanya tangannya yang bergerak menyuapi suaminya.

Rayyan tertawa dalam hati , segitu takutnya kah Kemuning jika ia meminta haknya di sini.

" Mas Ray makan saja , tangannya bekerja yang benar , jangan pegang - pegang badanku ". Rayyan sengaja mau menggoda istrinya.

" Tapi ini jalan sendiri Yang...tuh lihat ".

" Mana ada , Mas Ray yang menggerakan itu ".

" Ha..ha..ha..kangen sayang , sudah dua hari Mas tidak dapat jatah dari kamu ". ucap Rayyan seperti merengek.

" Salah siapa yang langsung tidur , katanya lelah ...lagi pula baru dua hari , Mas sudah merajuk ".

" Memang lelah sayang ".

" Nanti di ganti kalau Mas Ray libur ".

" Bener ya...Mas tagih janji kamu ".

" Nah , makannya sudah habis , aku pulang ya Mas ".

" Temani Mas dulu apa sayang ".

" Boleh , tapi sebentar saja , aku tidak mau menganggu kerjaan Mas , Mas juga kalau lagi kerja fokus banget , aku di cuekin ....mending pulang main sama Chika ".

" Ya sudah, langsung pulang, jangan mampir kemana - mana , apalagi ketemuan sama laki - laki lain !".

" Laki - laki yang aku kenal cuma kamu Mas , Bambang , Indra dan Papa Rafi , sama satpam yang ada di rumah ".

" Ya siapa tau ada yang mengenal kamu Yang ".

" Memangnya aku artis , samapi di kenal banyak orang , sudah ya , Mas Ray lanjut kerja ...aku pulang ". Kemuning mencium tangan Rayyan. Rayyan pun membalas dengan mencium kening Kemuning, dan sedikit melumat bibir istrinya.

" Hati - hati sayang, Bambang sudah menunggumu !".

" Aku tunggu di rumah Mas.....Assalamu'alaikum ".

" Wa'alaikumussalam sayang ". Rayyan pun kembali bekerja.

Kemuning berjalan pelan sambil mengamati keadaan rumah sakit . Ia memasuki lift ....sampai di lantai 2 ada seorang laki - laki.ikut masuk ke dalam lift.

" Ning....kita ketemu lagi , apa kamu mencariku sampai kesini ?". tanya Fariz beruntun.

" Maaf , aku tidak mengenal kamu ". Kemuning menghindar, ia tidak mau lagi berurusan dengan Fariz.

" Aku tau ini kamu Ning ....tolong Ning beri aku kesempatan untuk menjelaskannya , aku juga mau minta maaf padamu ".

" Ning...Ning ".

Kemuning dengan cepat keluar dari lift dan berjalan dengan cepat, tapi ternyata Fariz mengikutinya .

" Berhenti !! jangan ikuti aku , aku sudah memaafkan kamun, meskipun kamu akan menjelaskannya tapi tetap saja tidak akan merubah apapun , sekali kamu menyakiti akan aku ingat selamanya Mas , jadi pura - pura lah tidak mengenal aku !". Lebih baik Kemuning putuskan sekarang, agar Fariz tidak mengusiknya lagi.

" Tapi Ning ....".

" Aku bilang berhenti ya berhenti Mas , jangan ikuti aku atau aku akan panggil security !". ancam Kemuning. ia langsung berjalan sangat cepat menuju lobby di mana Bambang sudah menunggunya di depan sana.

Fariz pun akhirnya diam tidak lagi mengikuti Kemuning.

Tanpa Fariz dan Kemuning tau , dari tadi ada yang mengabadikan pertemuan mereka berdua. Orang itu menyeringai, ia seperti mendapatkan sesuatu yang berharga.

" Kena kamu ".

Bersambung...

1
Iges Satria
merasakan menang kamu sin? no...no, sekejap hi giliranmu yg dag dig dugaan jeeerrr... dan menikmati hasil
Nur Syamsi
kan dr Rayyan sudah tau seluk beluk Kemuning sblum nikah ma dr Rayy
Nur Syamsi
sudah masa maw melawan takdir dasar wanita kurang attitude
Nur Syamsi
hati" dg jabatan dr jgn sampai ikatan, pindah rumah sakit saja dr Rayyan at ke perusahaan papa saja dulu
Nur Syamsi
mudah"an dr Rayyan Tdk kehilangan kesadaran ya Thor salnya ulat bulunya ngga jerah de
Nur Syamsi
untung dr Rayyan Uda kadiah tau kemuning ttg dr Shinta
Nur Syamsi
jaga mata mas Bambang
Nur Farisyah
Luar biasa
Iges Satria
jangan besar kepala dan merasa menang g dulu Sinta, kamu salah besar sudah bermain api dg Rayyan... buka. kemuning yg akan lenyap tapi kamu yg akan hancur wkwkwk
Ati
sekelas dokter koq pikirannya sempit.cinta boleh bodoh jangan
Zuny Achmad
lanjut kak
Ayu Audy
Luar biasa
Konny Rianty
lanjuttttt thorrrr" bgs cerita nyaaaa
Zuny Achmad
😂😂😂 lanjut kak
𝑸𝒖𝒊𝒏𝒂
bandi kah?? 🤔
𝑸𝒖𝒊𝒏𝒂
tmbah 1 lgi nih pnggemar laras 😁
✮тιαɳα☘︎
waduhhh om bam sm om indra saingan berat😅
✮тιαɳα☘︎
🤣🤣🤣🤣, masih byk sus sus yg lain dok, tinggl pilih aja lah 😅
𝑸𝒖𝒊𝒏𝒂
pinterrrr 👍
𝑸𝒖𝒊𝒏𝒂
tinggl cari bini atuh bam biar bisa nyium² sepuas'y😅
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!