NovelToon NovelToon
Salah Memilih Jodoh

Salah Memilih Jodoh

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Janda / Selingkuh / Ibu Pengganti / Anak Yatim Piatu / Cerai
Popularitas:6.6k
Nilai: 5
Nama Author: Emak Kam i

Salma menikah dengan Hendra dengan harapan akan mendapatkan kebahagiaan. Tetapi suami yang ia pilih memberikan luka yang mendalam.
Di saat Salma Elvira tengah melakukan aksi balas dendam, dia di pertemukan dengan Davin Mahendra duda beranak satu. " Menikahlah denganku, kalau kau tidak mau ?, jangan harap bisa bertemu putriku !."

Akankah seorang Salma Elvira meneruskan aksi balas dendam nya atau dia memilih hidup bahagia bersama Davin Mahendra membina rumah tangga yang sesungguhnya ?.

Yuk ikuti cerita selengkapnya!!!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Emak Kam i, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kekesalan Salma Terhadap Davin

Davin hanya mengangguk mendengar ucapan dari wanita yang dianggap putrinya mama kandungnya sendiri.

Davin menyebutkan pesanan mereka berdua, pelayan restoran mencatat apa yang di pesan oleh kedua orang yang duduk di hadapannya.

" Tunggu sebentar tuan, nona !," di balas senyum manis oleh Salma sedangkan Davin hanya diam.

Sepuluh menit kemudian, pelayan tadi datang bersama dua rekannya. Membawa pesanan Davin dan Salma .

Ketiga pelayan restoran menyusun makanan di atas meja.

Mereka berdua makan dalam diam, Salma sangat bosan dengan situasi sekarang ini.

Ia makan dengan cepat, agar urusan dengan papa Kiandra cepat selesai.

" Tidak usah buru-buru!" ujar Davin yang membuat Salma keselek makannya.

Davin refleks menepuk belakang Salma .

Salma tambah kikuk , ia jadi serba salah. Selesai makan Salma kembali buka suara.

" Maaf tuan Davin, bisa kita bicara sekarang !. Maaf soalnya saya masih ada pekerjaan." ucap Salma dengan sopan.

" Kapan rumah makan Cita Rasa mulai mengantarkan makanan siang ke kantor saya ?" Davin berbicara dengan memandang wajah Salma sekilas .

" Sesuai kesepakatan saya dan juga mbak Marda besok tuan." Jawab Salma dengan menatap wajah Davin sekilas juga .

" Tambahkan untuk saya juga!, tetapi makanan untuk saya harus masakan mama Kiandra dan juga mama Kiandra langsung yang mengantarkannya ke ruangan saya. Kalau tidak ....." Davin sengaja menggantungkan ucapnya.

" Kalau tidak apa tuan ?" Salma penasaran, hatinya mulai tak tenang. Ingin rasanya Salma ketok dengan sendok kepala papa Kiandra yang ada di hadapannya, karena ia sangat kesal.

" Kalau tidak , kerja sama kita batal." Salma menarik nafas panjang untuk mengurangi rasa kesal di hatinya. Kalau hanya untuk berbicara seperti ini untuk apa ia harus menunggu hampir setengah hari.

***

" Ya baiklah, untuk anda Tuan Davin yang terhormat saya sendiri yang akan mengantarkannya secara langsung."

Jawab Salma , ia tidak ingin kehilangan pelanggannya, biarlah dia menambah stok kesabarannya untuk menghadapi tuan Davin.

Bukankah setiap usaha selalu ada masalah dan tantangan. Lagi pula Salma akan rugi besar kalau kehilangan pelanggan seperti perusahaan papa Kiandra .

Ini kerja sama yang paling besar selama Salma yang memimpin rumah makan miliknya.

" Bukan itu saja , mama Kiandra juga harus menemani saya makan siang di dalam ruangan Saya?. Bagaimana apa nona Salma bersedia?. Menurut saya itu sangat gampang bukan?". Ucapan Davin kali ini membuat Salma benar-benar kesal.

" Sebenarnya mau anda apa tuan Davin ?" , Salma berbicara dengan menekan kata tuan Davin, pertanda ia sangat kesal .

" Mau saya ?, yang saya sebutkan tadi. Saya malas makan sendiri, jadi wajar bukan saya minta temani makan siang ?. Bukankah dari kerjasama kita rumah makan Cita Rasa akan mendapatkan keuntungan besar. Kerjasama kita bukan untuk sehari dua hari tetapi selama rumah makan Cita Rasa bisa memegang kepercayaan perusahaan kami."

Davin berbicara dengan tegas, padahal dalam hatinya takut Salma lebih memilih menolak kerjasama mereka.

" Baiklah, hanya makan siang kan?" Salma mulai waspada dengan papa Kiandra , yang sulit ia pahami.

" Ia hanya makan siang. Memangnya mama Kiandra berharap kita melakukan lebih ?"

Mendapatkan pertanyaan dari pria dewasa di depannya ini, Salma langsung berdiri. Nafasnya sudah naik turun karena emosi.

Kalau bukan demi kerjasama yang besar sudah ia ajak berkelahi pria di depannya ini.

" Sabar !, silakan duduk kembali !" pinta Davin dengan tersenyum menjengkelkan di mata Salma .

***

Setelah mencapai kesepakatan yang membuat Salma naik darah menghadapi papa Kiandra yang ternyata banyak maunya.

Salma langsung pulang ke rumah makan Cita Rasa. Sesampainya di rumah makan, ada dua orang preman yang ingin mengacu.

Katanya sekarang ada uang keamanan. Habis sudah batas kesabaran Salma ." Ada apa?" Salma berbicara dengan dingin dan tegas.

" Ini kak, dua orang ini ingin meminta uang keamanan katanya kita harus memberikan uang satu juta ke mereka setiap bulannya."

Wanita cantik yang bertugas bagian kasir rumah makan Cita Rasa menjelaskan ke wanita cantik pemilik rumah makan tempatnya bekerja.

" Tidak bisa pak, semua izin dan segala macam. Sudah saya bayar . Jadi saya tidak ingin memberikan uang sepersen pun untuk kalian berdua. Tetapi jika kalian berdua merasa lapar akan kami beri makan."

Ucapan yang Salma menantang kedua preman. Mereka marah ingin menghancurkan barang-barang yang ada di dalam rumah makan Salma .

" Ayo kalian berdua hadapi saya !" ujar Salma dengan berjalan keluar dari rumah makan miliknya.

" Ha ..ha..., kita ditantang oleh cewek cantik", ujar preman yang berambut gondrong.

" Mungkin maksudnya menghadapi dia di atas kasur", ujar preman satunya lagi.

Emosi Salma sudah benar-benar di level teratas. Ia sudah tidak kuat lagi mendengar ocehan kedua preman di hadapannya ini.

" Ayo sini kalian berdua!." Salma sudah memasang kuda-kudanya untuk menyerang lawan.

Ia memindai tubuh kedua lawannya yang memiliki tubuh besar dan tinggi.

Saat kedua preman ingin menangkap tubuh Salma , dengan cepat dengan gerakan tak terbaca Salma menerjang area kemaluan lawannya. " Ah..." teriak preman yang berambut gondrong tadi .

Ia membungkuk memegangi area bawah pusatnya. Kakinya melompat-lompat menahan sakit yang luar biasa.

Sekarang satu lawan satu, Salma langsung melompat, tubuh tinggi semampai memudahkan ia bergerak dengan lincah. " Buk" Suara terjangan kaki Salma mengenai muka lawan. Akhirnya lawan Salma terkapar di tanah, karena mendapatkan serangan bertubi-tubi yang Salma layangkan.

Salma langsung memutar kedua tangan preman ke belakang, kepalanya ia tekankan ke tanah.

Tanpa melepaskan tekanan kepala preman

" Apa kalian membutuhkan uang?" ucap Salma dengan sangat emosi. " Benar , kami berdua terpaksa melakukan hal ini. Kami tidak mempunyai pekerjaan, kami berdua sudah berusaha dari melamar menjadi kuli toko, kuli di pasar . Tetapi tidak ada yang mau menerima kami berdua sedangkan anak dan istri kami harus di beri makan."

Ucap preman yang ditekan kepalanya oleh Salma . " Apa kalian berdua mau bekerja di rumah makan ini?, " Ucap Salma yang merasa kasian dengan nasib kedua preman.

"Mau mbak" ucapnya. Salma melepaskan mereka berdua. " Besok pagi datang kemari , kalian berdua ada yang bisa membawa mobil ?" , Salma bertanya dengan memandang kedua preman yang ada di hadapannya ini.

" Bisa mbak" , jawab keduanya.

" Siapa nama kalian berdua?" Salma ingin tahu nama kedua preman.

" Saya Joni dan ini teman saya Tono" , jawab yang berambut gondrong tadi .

" Baiklah tugas kalian berdua, mengantarkan pesanan makanan!. Tetapi jika sedang tidak ada antaran kalian berdua bantu pekerjaan yang lain. Di sini kami saling membantu pekerjaan satu sama lain." ujar Salma menjelaskan.

" Kalian berdua ingin gaji bulanan apa mingguan?" . Karena di rumah makan Salma karyawan boleh memilih mau minta gaji bulanan atau mingguan. " Mingguan mbak" ucap keduanya serentak.

Sedangkan bonus biasanya diberikan akhir bulan oleh Salma .

Apalagi kalau ada sayur dan nasi yang tidak habis , Salma akan memberikan kepada karyawan untuk dibawa pulang dengan berbagai rata.

Bersambung....

1
Amelia
waduh ada cinta terpendam, bakal seru nih🤭🤭
Amelia
bilang aja 1 bulan lagi biar kapok tuh😀😀
Amelia
hahahaha puas nya 😀😀
Emak Kam
benjol dong kepalanya 😁🙏
Amelia
getok aja tuh kepala keduanya 😀😀
Emak Kam
😁
Amelia
who' s ???🙄
Emak Kam
😁
Amelia
jahat banget tuh mulut
Amelia
keki tuh enggak di ladenin 😀😀
Amelia
siapa sih itu yang mulut nya ember
Emak Kam: terimakasih 🙏
total 1 replies
Emak Kam
🤗😘
Amelia
oh jadi ada dendam toh 😕😕
Amelia
dasar laki-laki t o l o l 🙏🙏
Amelia
hah uju bune gendek juga 😑😑
Amelia: sama"❤️❤️❤️
Emak Kam: makasih ya udah mampir
total 2 replies
Amelia
tuh di manfaatin, so poor salma 😭😭
Emak Kam: makasih ya sayang
total 1 replies
Amelia
waduh modus nya 😕😕
Emak Kam: terimakasih 🙏 😘
total 1 replies
Amelia
wah jd punya niat?😭😭
Emak Kam: makasih ya 🥺
total 1 replies
Amelia
gombal nya kebangetan 😀😀
Amelia
harus di sapu tuh otak 😀😀
Emak Kam: makasih dek 🙏🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!