Seorang gadis cantik sekaligus seorang CEO di sebuah perusahaan suatu hari dia diundang dan mendatangi sebuah pesta pada saat itu dia dijebak dengan seseorang lelaki di sebuah kamar dan pada saat itu lah kehidupan nya berubah
yuk saksikan kisah nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ausilir Rahmi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPS 25 Takdir Tak Bisa Dihindari
" Masuk " ucap Elang. terdengar suara langkah kaki mendekat, dan berhenti tepat di depan meja sang CEO.
" Ada apa? " Elang bertanya tanpa melihat siapa yang datang, dari suara langkah kakinya saja dia bisa menebak bahwa itu pasti sang asisten.
" Bos, 20 menit lagi anda ada jadwal meeting dengan pemilik CR Grup " Jonatan sang asisten mengingatkan.
" CR Grup? " Tanya Elang mendongak dan menetap sang asisten, dengan dahi yg berkerut.
" Saya baru dengar nama perusahaan itu " tambah Elang lagi.
" Itu memang perusahaan baru bos, dan kita baru bekerja sama dengan perusahaan itu baru 2 bulan yang lalu " jelas Jonathan yang sebenar nya.Elang pun hanya mengangguk.
" Siapa nama pemilik CR Grup itu? " tanya Elang yang memang belum pernah bertemu dengan pemilik perusahaan yang konon katanya baru berdiri 6 tahun yang lalu, akan tetapi sedang berkembang pesat.
" Kalau tidak salah namanya Claudia " ujar Jonathan.
Ya, CR Grup adalah perusahaan milik Claudia, selama ini CR grup di kelola oleh Jenifer.
Perusahaan CR grup adalah salah satu perusahaan cabang milik ibu Claudia, selama ini perusahaan itu dikelola oleh Alexander ayah Claudia, akan tetapi saat perusahaan itu diambang kebangkrutan, Alexander memilih mengambil Lowndes Corp, Itupun dengan cara paksa dari tangan Jenifer.
Saat itu Claudia masih berada di Swiss membiarkan aja dan dia meminta Jenifer untuk mengurus perusahaan lain, jadilah perusahaan itu di beri nama CR grup sebelum nya perusahaan itu juga termasuk Lowndes Corp akan tetapi Claudia sengaja seolah melalang perusahaan itu dan membangun ulang tanpa sepengetahuan Alexander dan juga ibu tiri dan saudari tiri nya.
" Apa kau pernah bertemu dengan pemimpin perusahaan itu? " tanya Elang, entah mengapa dia begitu penasaran.
" Belum, dan ini adalah meeting pertama yang akan dihadiri oleh CEO nya langsung, sebab sang CEO telah kembali " jelas Jonathan, selama ini Jonathan lah yang selalu meeting dengan CR grup.
" Kembali? emang nya selama ini CEO itu kamana? kepo Elang yang mendadak.
" Kurang tahu bos " sahut Jonathan heran mengapa si bos begitu kepo.
" Cari tahu, biodata lengkap pemilik CR grup itu, saya tidak mau kecolongan bisa jadi perusahaan itu punya niat terselubung "jelas Elang yang langsung diangguki oleh Jonathan.
Jonathan langsung melaksanakan perintah dan tak butuh lama, Jonathan berhasil menemukan biodata lengkap mengenai pemilik CR grup itu.
" Ini bos " ujar Jonathan menyedorkan ponselnya pada Elang, yang sontak membuat Elang tersenyum tipis, sebab disana Elang bisa melihat jelas wajah perempuan yang pernah beberapa kali bertemu dengan nya.
" Dimana meetingnya akan dilakukan? ' tanya Elang kemudian,
" Biasanya di kantor kita ini bos " sahut Jonathan
" Bagus " senyum kembali terbit di bibir Elang hingga Jonathan sang asisten nya tak menyadari nya.
***
Claudia baru saja memarkirkan mobil nya di halaman mansion, setelah dari sekolah tadi, Claudia sengaja langsung membawa anak-anak nya makan di restoran.
Saat Claudia baru saja hendak membuka pintu mobil tiba-tiba ponsel nya berdering, Claudia memilih untuk menjawab panggilan tersebut terlebih dahulu.
" Iya jen" ucap Claudia begitu panggilan nya terhubung.
" Clau 15 menit lagi kau ada meeting dengan DIRGANTARA CORP, kau tidak lupa kan? " ucap Jenifer mengingatkan.
" Apa DIRGANTARA CORP?, sejak kapan kita bekerja sama dengan perusahaan itu? " tanya Claudia terkejut.
" Sudah dari 2 bulan yang lalu Clau, maaf saat itu aku tidak tahu kalau... " ucapan Jenifer terpotong.
" Oke, aku akan datang sebentar lagi " ucap Claudia langsung memotong perkataan Jenifer, dia sudah tahu kemana arah omongan Jenifer.
Setelah mengatakan hal itu Claudia mematikan sambungan telepon nya, biar bagaimana pun Claudia harus profesional. Claudia menghela nafasnya, kemudian menatap ke tiga anaknya yang masih duduk manis didalam mobil padahal mobil sudah berhenti dari tadi.
" Kenapa kalian belum turun hmm..?" tanya Claudia pada ke tiga anak nya.
" Pintunya masih terkunci mom " keluh Zayn. Claudia terkekeh dia baru inget kalau mengunci pintu mobil tersebut.
" Anak-anak mommy ada meeting sebentar, kalian tak apa kan dirumah sama bibi? " tanya Claudia.
" Tidak apa-apa mom " sahut ke tiga bocah itu serempak.
Ke dua bocah tampan itu kemudian masuk melangkah masuk ke dalam, akan tetapi tidak dengan Zea, gadis kecil itu justru tetap berdiri disana.
" Loh, princess nya mommy kenapa belum masuk? " tanya Claudia dengan lembut.
" Zea mau ikut mommy kerja " ucap Zea.
" Baiklah ayo" tanpa pikir panjang Claudia langsung menyetujui nya sebab waktu di Swiss Claudia memang sering membawa ke tiga anaknya ikut Claudia kerja.
Claudia bahkan melupakan dia akan meeting dengan siapa, jika Claudia ingat tentu dirinya tidak akan membawa Zea, sebab Claudia sangat tidak ingin ketiga anaknya bertemu dengan Elang sang daddy.
Takdir memang tak dapat dihindari.
***
Dengan menggandeng tangan mungil gadis kecil nya, Claudia berjalan memasuki gedung CR grup, setiap karyawan dan Karyawati yang kebetulan berpapasan dengan mereka langsung menatap gemes gadis kecil yang kini tengah berjalan dengan setengah melompat-lompat, membuat kuncir dua rambut nya bergoyang-goyang.
Hampir setiap karyawan dan karyawati menyapa Claudia sambil menunduk hormat, semua yang ada disana sudah mengetahui siapa Claudia, Sebab kemarin Pram telah memperkenalkan CEO mereka.
" Woyy... CEO kita cantik banget " bisiik salah satu karyawan dengan temannya.
" Damage nya bukan main " yang lain ikut menyahuti.
" Iya, tapi sayang udah punya bontot, mana gemesin lagii bontot nya " timpal yang lain.
" Kalo mama muda seperti dia, gua siap jadi pebinornya " timpal yang sebelahnya lagi.
Claudia yang mendengarkan bisik-bisikan para karyawan nya itu, memilih untuk cuek dan pura-pura tidak mendengarkan nya. Claudia menggandeng tangan Zea memasuki lift khusus CEO.
" Jadi ruangan mommy ada di lantai 45 " ucap Zea, saat melihat mommy nya menekan angka dilantai 45. Claudia terkekeh dan mengangguk.
" Kantor mommy bagus juga, besar tapi ngga sebesar yang di Swiss " kata Zea lagi gadis kecil itu memang cerewet.
" Karna kantor yang ini hanya kantor cabang yang berada dj Swiss sayang " jelas Claudia dengan lembut. Zea menganggukkan kepalanya meskipun dia sama sekali tak mengerti.
Lift pun terbuka Claudia langsung berjalan menuju ruangan nya di sana Jenifer pun telah menunggu. " Aunty Jen " panggil Zea begitu melihat Jenifer.
" Hy princess, Zea ikut mommy kerja " heran jenifer sebab dia tak menyangka bahwa Claudia membawa Zea.
" Zea mau belajar seperti mommy, supaya Zea nanti bisa membangun perusahaan Zea sendiri seperti mommy " ucap Zea antusias. Zea sangat ingin seperti mommy nya.
" Apa semuanya sudah siap jen? " tanya Claudia pada Jenifer.
" Sudah bu Claudi " ujar Jenifer.
" Meeting nya dimana? " tanya Claudia yang memang tidak tahu, apakah meeting akan dilakukan diperusahaannya atau di perusahaan DIRGANTARA.
" DIRGANTARA CORP " Sahut Jenifer takut-takut, sebab Jenifer paham betul bahwa Claudia memang sangat menghindari yang nama nya Dirgantara tepatnya CEO DIRGANTARA CORP itu.
Huffttt... Claudia menghela nafas panjangnya, sekilas dia melirik Zea, Claudia sebenarnya tak ingin membawa Zea bertemu dengan lelaki itu, tapi jika Zea tinggal di kantor, Claudia juga pasti akan khawatir, meskipun ada banyak orang kepercayaan nya yg bisa menjaga Zea.
" Ayo kita berangkat, 7 menit lagi meeting akan dimulai " ucap Jenifer sambil melirik jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan nya.
" Ayo " ucap Claudia, apa boleh buat tak apa dia mengajak Zea, toh Zea tak ada mirip-miripnya dengan lelaki itu, dan tak mungkin juga dia akan meninggalkan kecurigaan nanti nya.
" Mommy, Aunty kita mau kemana lagi? Tanya Zea berpura-pura polos, padahal dia sudah mendengar semua percakapan mommy dan aunty nya, bahkan gadis kecil itu sudah bersorak-sorai di dalam hati.
*
Bersambung.....
Hallo...Hari ini aku double up lagi😁gimana ceritanya seru ngga nih? hehehe jangan lupa like, komen, vote dan kasih hadiah nya ya Terima kasih😘💕
semngaaat angkasa kmu hrus menang
fathur jadi elang
gimana ini Thor
typonya thooor