NovelToon NovelToon
Selepas Kata Talak

Selepas Kata Talak

Status: tamat
Genre:Sudah Terbit / Cintapertama / Patahhati / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Dokter / Tamat
Popularitas:15.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ridz

Telah Terbit Cetak Bersama Platinum Publisher X NovelToon ~

"Aku menyerah karena suamiku memilih
menciptakan cap jari diatas surat gugatan perpisahan demi mengucap akad dengan wanita lain,"

Dikta Nadira, seorang Motivator Pernikahan yang menikah dengan sosok Dosen Sosiologi bernama Robby Dreantama.

Pernikahan mereka yang terjadi akibat sebuah kesepakatan berujung kecewa disaat mereka sadar bahwa Noda Merah telah tercipta diatas buku nikah mereka dan Dikta memilih diam.

Dikhianati, bahkan melihat suaminya bercinta dengan wanita lain dihadapannya benar-benar menghancurkan hidup Dikta. Sehingga sampai pada kata Talak itu keluar.

Dikta menganggap akan menemukan jalan baru dalam kehidupannya malah kehilangan pijakan hidupnya, namun satu yang menjadi masalah, disaat mereka resmi berpisah fakta mempertegas bahwa Dikta tengah mengandung anak dari Robby.

Robby yang enggan mengakuinya membuat Dikta kembali merasa terpukul dan bertekad membuka lembaran baru.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ridz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25. Mati Rasa

Penyesalan yang buruk adalah disaat kau sudah tidak bisa mendapat maaf nya sedangkan engkau sudah benar-benar menyesal.

"Dikta! Tunggu!"

Dikta dan Aurel menghentikan langkah mereka saat suara Robby memanggil nama Dikta.

Dikta dan Aurel saling melemplar pandangan kemudian membalikkan badannya mereka melihat Robby yang berlari ke arah mereka.

"Bang Robby? Ada apa?" tanya Dikta yang membuat Robby mengatur napasnya sejenak.

Robby menatap Dikta sejenak dan hendak mengambil tangan Dikta untuk dia genggam sebelum Dikta menarik tangan nya yang membuat Dikta terdiam.

"M-maafin aku Ta, aku benar-benar minta maaf, aku benar-benar dibutakan oleh Glenca," ujar Robby menyorot penuh penyesalan kepada Dikta.

Dikta memandang Robby memandang wajah pria yang kini memandangnya lesu dan penuh permohonan maaf.

"Aku udah maafin Bang Robby, kok, jauh sebelum Bang Robby minta maaf," jawab Dikta yang membuat Robby menghela napas panjang.

"Aku menyesal Dikta, benar-benar menyesal, aku harap kita bisa kembali dan memulai semuanya dari awal, aku janji, aku bakal berubah lebih baik," pinta Robby yang membuat Dikta segera mengangkat tangannya kepada Robby.

"Aku emang udah maafin Abang, tapi untuk kembali, aku rasa itu bukan pilihan yang tepat, aku sudah terlanjur hancur dengan semua ini," jawab Dikta tegas.

Robby memandang Dikta dengan tatapan mata sendu dan penuh harapan, sedangkan Dikta hanya membuang muka menahan tangisnya.

"Abang mohon, demi anak kita," Robby memelas dan bersimpuh di tanah berharap Dikta ingin memberikannya kesempatan. "Berikan Abang kesempatan dek, sekali lagi."

Dikta menahan air matanya yang akan jatuh, didalam hatinya dia mencintai Robby tapi luka yang terlanjur tergores sangat membuat Dikta kecewa.

"Maaf Bang, aku gak bisa, aku udah mau membuka lembaran baru dalam hidupku dan itu tanpa Bang Robby, hatiku sudah terlanjur hancur, Bang," jelas Dikta kembali berjalan dan membelakangi Robby.

Aurel yang melihat itu hanya diam menyaksikan kejadian tersebut, sedangkan Dikta mencoba tersenyum disaat air matanya ingin merembes keluar, tapi Dikta tahan karena tidak ingin terlihat lemah dengan keputusannya.

"Lima tahun aku memberikan Abang kesempatan, kemana saja Abang? Lima tahun aku berusaha tersenyum disaat aku sadar bahwa buku nikah ku sudah ternoda, aku diam saja, mungkin perpisahan adalah jalan yang terbaik, dan semoga Abang bisa menemukan pengganti yang lebih baik," Dikta berjalan ke arah Robby.

Kini mata mereka saling bertemu pandang, Dikta melirik jemarinya yang masih memakai cincin pernikahan mereka, Dikta melepas cincin tersebut kemudian mengambil tangan Robby.

"Maafkan aku Bang, aku udah mati rasa tentang pernikahan kita, aku sudah terbiasa tersakiti bahkan air mataku sudah terbiasa terjatuh dan Abang pasti tahu apa alasannya terjatuh," Dikta menjejalkan cincin itu ke telapak tangan Robby.

Ia mengusap sudut matanya yang berhasil lolos sebening tetes tangis, selanjutnya Dikta mengode Aurel untuk pergi dari sana.

Robby terdiam, dia tidak bisa berkata-kata lagi, dia sudah tidak punya kesempatan, sebelum Dikta pergi ia sempat membalikkan badannya menatap Robby sejenak.

"Bang? Besok adalah sidang perceraian kita, aku harap Abang tidak terlambat, Assalamualaikum," ujar Dikta berjalan bersama Aurel meninggalkan Robby disana.

Kini Robby hanya bisa menatap penuh penyesalan, dia sudah menyia-nyiakan harta berharga dalam hidupnya dan kali ini perkataan Adam benar terjadi padanya.

Kesepian ada bukan karena kita merasa sendiri tapi bisa jadi karena kita sudah tidak diinginkan.

TBC

1
Rokhmi Nur Hidayati
jodoh rezeki usia/kematian rahasia plPencipta kapan dan dimanapun akan hadir kehendakNya
Rokhmi Nur Hidayati
Ya Allah jahat banget kamu glenca ,kamu cinta sama Robby bukan Cinta sejati tapi ada sebab awal harta
Rokhmi Nur Hidayati
mantan suami wajahnya buatan dari bambu ga' punya malu dan seperti 🐮di cocok/tusuk hidungnya sama pelakor/nenek sihir disuruh ke selatan ke selatan suruh ke utar ke Utara suruh ke barat ke barat suruh ke timur ke timur Robby" kasihan" mungkin itu hukuman u/ kamu😏
Rokhmi Nur Hidayati
dikta seorang muslimah baik ,dia sudah didholimi suami dan disakiti hatinya tapi masih menghormatinya🥺
Rokhmi Nur Hidayati
rezeki jodoh umur/kematian kwpandatangnya ga' tau rahasia Gusti Allah Beliau lah yg berkehendak dan yg menentukan sebagai hamba hanya bisa pasrah danberdo'a
Rokhmi Nur Hidayati
dengan kesabaran ,ikhlas menerima dan bersyukur dan pasrah cuhian yg ada akan mendapatkan terbaik kedepannya
Rokhmi Nur Hidayati
dengan adanya cobaan/ujian pasti ada hiikmanya
Rokhmi Nur Hidayati
Robby sudah jadi anak durhaka kedepannya ga' tau apa yg terjadi mungkin yg terjadi tidak memenuhi harapan yg kamu inginkan malah akan terjadi kesengsaran
Rokhmi Nur Hidayati
astagfirrullahhaladhim kasihan kamu dikta sudah jatuh terkena tangga juga🥺
Rokhmi Nur Hidayati
temen (yaitu syetan)obby masih banyak dii srkelilingnya🥺
Rokhmi Nur Hidayati
😯ibu mertuanya masih ada,😳
Rokhmi Nur Hidayati
sabarnya Dikta begitu luas hatinya sampai 5 THN padahal ortu angkat/mertua sudah tidak ada, sekarang faktanya masih ada⁉️😳
Heni Anhar Anhar
ga bisa buka fotonya 🤦🏼‍♀️
Heni Anhar Anhar
Alhamdulillah...Krn membaca novel ini jd bertambah ilmu sy ilmu itu tdk hrs dr yg tua ke yg muda kl yg muda lebih banyak ilmunya knp tdk... Alhamdulillah msh ada ank muda yg berwawasan luas tentang agama makasih yaaa author 💪 😊😍
Marsha Miharja
Masya Allah, baru x ni dech, baca novel se islami ini, nambah ilmu, dan pengetahuan tentang agama selengkap ini, semanggat thoor 💪, sukses slalu untuk karyamu🥰🥰😘😘😍😍
Marsha Miharja
owh ini author ny, cwo, m'f kak, salam kenal dari aq ea🙏🙏💪💪👍👍
Marsha Miharja
sejauh ini karya author luar biasa
Ridz: makasih kakak
total 1 replies
Rokhmi Nur Hidayati
cobaan dr Allah bagi hamba berbeda" dr anak,istri,suami harta pekerjaan Allah memberikan pada hambanya yg mampu dan ikhlas menerimanya dgn ikhlas&syukur nantinya akan memberikan balasan yg terbaik u/ hambanya
Rokhmi Nur Hidayati
dikta mau karena balas budi/Smile/
Marsha Miharja
aqu, mampir ea thoor d karya mu,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!