Kaisar Alkemis

Ling Mu Yun merasa sangat beruntung telah memegang kelemahan Ling Han, jadi tentu saja ia tidak akan melepaskannya begitu saja. Ia melanjutkan dengan agresif, “Alkemis adalah profesi paling dihormati dan bermartabat di seluruh Negeri Hujan, namun kau tidak hanya tidak berdiri untuk menyambut guruku saat kedatangannya, tetapi juga tetap duduk? Seberapa sombongnya dirimu?

Cepat berlutut dan mohon ampunan pada Guruku!”

Ling Dong Xing sedikit mengernyit. Alkemis memang sangat langka dan memegang status tinggi di Negeri Hujan. Sebagai contoh, meskipun Ma Da Jun ini hanya berada di tingkat kesembilan Alam Body Refining, karena dia adalah seorang Alkemis Tingkat Menengah Kelas Kuning, bahkan prajurit kuat di Alam Element Gathering seperti dirinya dan Ling Zhong Kuan harus memberinya muka dan memuaskan ego Ma Da Jun.

Sekarang Ling Zhong Kuan dan cucunya memanfaatkan poin ini untuk menyerang Ling Han, ia benar-benar mungkin menghadapi masalah.

Sambil menyatukan tinjunya, Ling Dong Xing berkata, “Alkemis Ma, mohon maaf sebesar-besarnya. Jika putraku telah melakukan sesuatu yang menyinggungmu, aku memohon maaf atas namanya. Sebagai pria yang pemaaf dan murah hati, tolong jangan rendahkan dirimu ke tingkat yang sama dengan putraku.”

Ma Da Jun bahkan tidak memperhatikan Ling Han sedari tadi. Ia baru tahu apa yang terjadi setelah mendengar teguran Ling Mu Yun, sehingga ia tidak bisa mengendalikan rasa tidak puas yang memuncak dan berkata, “Kepala Klan Ling, kau benar-benar luar biasa. Kau mengundangku makan malam, jadi aku memberimu rasa hormat dengan datang ke sini. Namun kau malah membiarkan putramu menghinaku? Cih, logika macam apa ini?”

“Ling Han, berlutut sekarang!” Ling Mu Yun tersenyum dingin. Ia tahu betul bahwa pil alkimia adalah salah satu sumber pendapatan terpenting bagi klan, sehingga meskipun Ling Dong Xing tidak mau, ia tidak punya pilihan selain mengalah pada masalah ini dan menekan Ling Han untuk melakukan apa yang diperintahkan.

‘Dipaksa berlutut oleh ayahnya sendiri, Ling Han pasti akan sangat depresi dan sedih yang tak tertahankan, bukan? Hahahahaha!’

“Alkemis Ma—” Ling Dong Xing mencoba lagi menasihati Ma Da Jun agar merelakan masalah ini.

Ma Da Jun hanya mengangkat tangannya untuk menghentikan Ling Dong Xing berbicara. Ia bahkan tidak menatap Ling Han dan hanya berkata dengan santai, “Biarkan putramu berlutut di depanku untuk menjelaskan.”

Gebraak!

Ling Dong Xing menghantamkan tangannya dengan keras ke meja dan berkata, “Alkemis Ma, aku tidak tahu keuntungan apa yang kau terima dari klan Cheng untuk membantu mereka membuat masalah bagi klan Ling kami. Tapi jangan berani melampaui batas. Kau benar-benar ingin putraku, putra Ling Dong Xing, berlutut? Pergi dari sini!”

“Beraninya kau!” Ling Zhong Kuan segera berteriak keras, “Ling Dong Xing, apa yang kau coba lakukan? Apakah kau mencoba membawa kehancuran bagi klan? Klan ini bukan milikmu sendiri! Sebagai seseorang yang tidak peduli pada gambaran besar, hak apa yang kau miliki untuk terus memegang posisi Kepala Klan Ling?”

Tatap Ling Dong Xing menjadi berat, dan ia berkata, “Siapa di sini yang sebenarnya tidak peduli pada gambaran besar? Karena aku mempertimbangkan fakta bahwa kita berbagi marga Ling yang sama, ada beberapa hal yang tidak aku buka secara terang-terangan, namun kalian semua merundung putraku dengan cara seperti ini. Apakah kalian benar-benar mengira aku, Ling Dong Xing, sudah mati?”

“Cukup, jika kalian ingin bertengkar antar keluarga, lakukanlah di rumah. Aku orang yang sangat sibuk,” potong Ma Da Jun. “Cepat suruh bocah ini berlutut di depanku untuk minta maaf.”

“Ma Da Jun, siapa yang kau suruh berlutut?” Ling Han akhirnya membuka mulut dan bertanya dengan tenang.

Ma Da Jun?

Awalnya, Ling Zhong Kuan dan Ling Mu Yun sama-sama terkejut, berpikir dalam hati bahwa Ling Han benar-benar nekat memanggil Alkemis Ma langsung dengan namanya. Namun segera, mereka tampak sangat senang—Ling Han telah benar-benar menyinggung Ma Da Jun sekarang! Ling Dong Xing dan putranya pasti tamat!

‘Haha, aku tahu bocah ini akan membawa kehancuran bagi ayahnya.’

“Kau sampah, beraninya memanggil guruku langsung dengan namanya!” Ling Mu Yun segera berteriak. Ia benar-benar harus memanfaatkan kesempatan besar ini untuk menjilat Ma Da Jun.

Namun, ia tidak melihat bahwa ekspresi Ma Da Jun dengan cepat berubah buruk. Ia bahkan segera berdiri dari kursinya.

Suara ini—bagaimana mungkin Ma Da Jun bisa melupakan suara ini?

“Berlutut—”

Plaak!

Ling Mu Yun bahkan belum sempat menyelesaikan kata-katanya sebelum melihat Ma Da Jun terbang ke arahnya seperti anak panah yang lepas dari busur, mengangkat tangannya dan mendaratkan tamparan keras.

Ling Mu Yun ditampar hingga benar-benar bodoh. Bahkan Ling Dong Xing dan Ling Zhong Kuan menunjukkan ekspresi kosong, menatap dengan hampa. Jika Ma Da Jun ingin memukul seseorang, bukankah seharusnya dia menampar Ling Han? Mengapa dia tiba-tiba menampar Ling Mu Yun?

Pasti ada semacam kesalahan!

“Gu, Guru!” Ekspresi Ling Mu Yun seolah berteriak bahwa ia merasa terzalimi. Mengapa ia tiba-tiba dipukul?

Di bawah tatapan tak mengerti dari ketiga pengamat itu, Ma Da Jun dengan cepat berlari untuk berdiri di depan Ling Han. Sambil membungkuk, ia menundukkan kepalanya dengan hormat seolah-olah ia adalah pesuruh kecil yang patuh dan berkata, “Jadi tamu agung hari ini adalah Tuan Muda Han. Tolong maafkan kebutaan saya karena tidak menyadari Tuan Muda Han barusan.”

Meskipun ia telah menderita banyak karena Ling Han, ia tidak tahu siapa namanya—Zhu He Xin tentu saja tidak perlu menjelaskan apa pun padanya.

Apa? Apa?!

Tiga anggota klan Ling lainnya semuanya memasuki "mode membatu". Apakah ini benar-benar Alkemis Ma yang sangat arogan dan merasa tinggi beberapa saat yang lalu? Mengapa mereka tiba-tiba merasa dia telah menjadi seperti anjing peliharaan? Terlebih lagi, mengapa dia menyapa Ling Han dengan sebutan ‘Tuan Muda Han’?

Meskipun tingkat kultivasi Ma Da Jun yang sebenarnya tidak bisa dianggap sangat tinggi, dia adalah seorang alkemis.

Dan seorang alkemis selalu memerintahkan rasa hormat dan martabat yang besar!

Ketiga orang lainnya merasa seolah-olah mereka telah membatu. Mereka sama sekali tidak percaya dengan apa yang mereka lihat dan dengar.

“Ini muridmu? Benar-benar angkuh!” kata Ling Han, sambil menatap Ma Da Jun. Nadanya sangat tenang.

Namun, Ma Da Jun terkejut setengah mati. Sekali lagi, ia mendaratkan tamparan keras lainnya ke Ling Mu Yun, dan berkata, “Kau pikir kau siapa, berani-beraninya tidak sopan kepada Tuan Muda Han? Aku tidak memiliki murid sepertimu. Mulai sekarang, jangan panggil aku sebagai gurumu.”

Ling Mu Yun segera menunjukkan ekspresi tidak percaya. Ia telah diusir? Hanya karena satu kata dari Ling Han?

Ia ingat bahwa Ling Han baru saja mengatakan kepadanya bahwa ia tidak akan pernah menjadi alkemis. Kata-kata itu benar-benar menjadi kenyataan!

“Tidak, Guru, tolong jangan usir saya, tolong beri saya kesempatan lagi!” Ling Mu Yun memohon dengan sungguh-sungguh, dengan cepat menjatuhkan diri ke kaki Ma Da Jun.

Ia bukan jenius seni bela diri, dan bahkan telah kehilangan kesempatan untuk mendaftar di Akademi Hu Yang. Karena itu, menjadi alkemis adalah kesempatan terakhirnya. Jika tidak, ia harus menjadi seperti ayah dan kakeknya. Pencapaian terkuatnya hanya akan mencapai Alam Element Gathering, dan ia hanya akan memiliki status tertentu di Kota Awan Kelabu yang sangat kecil dan terpencil.

“Pergi kau, kau berani tidak sopan kepada Tuan Muda Han! Aku sudah berbaik hati dengan tidak membunuhmu, dan kau malah bermimpi ingin menjadi alkemis?” Ma Da Jun mendengus. Bahkan Zhu He Xin, Grandmaster Zhu, sangat hormat menghadapi Ling Han. Jika beliau tahu bahwa Ling Mu Yun sebenarnya berani mengambil sikap seperti itu terhadap Ling Han, beliau bahkan mungkin bergegas ke sini untuk membunuh bocah ini dengan tangannya sendiri!

Dan dengan satu kata dari Grandmaster Zhu, alkemis mana di seluruh Negeri Hujan yang berani mengambil Ling Mu Yun sebagai murid?

Ling Mu Yun tidak bisa mengendalikan ekspresi pucat di wajahnya. Ia linglung, tampak seolah-olah telah kehilangan jiwanya.

“Ayo pergi!” Ling Zhong Kuan memegang cucunya. Ia tahu tidak ada gunanya mengatakan apa pun sekarang—lebih baik bagi mereka untuk pergi sebelum mereka mempermalukan diri sendiri lebih jauh.

“Tidak! Aku magang alkemis, aku akan menjadi alkemis di masa depan!” Ling Mu Yun meronta dengan sekuat tenaga, seolah-olah dia sudah gila. Tapi Ling Zhong Kuan memegangnya erat-erat. Mereka yang masih berada di ruang pribadi hanya bisa mendengar teriakan yang semakin jauh sebelum akhirnya menghilang.

Di dalam ruangan tersebut, Ling Dong Xing tampak tercengang, sementara Ma Da Jun bermandikan keringat dingin. Ia tidak tahu apakah ia telah berhasil meredakan amarah Ling Han. Ia benar-benar tidak berani menyinggung tuan muda ini.

“Tadi, kau cukup galak menghadapi ayahku,” kata Ling Han dengan tenang, namun ada ketidakpuasan yang kuat dalam suaranya.

“Tuan Muda Han, saya sama sekali tidak tahu tadi bahwa Kepala Klan Ling adalah ayah Anda. Jika tidak, saya tidak akan pernah berani pamer kuasa di depan Kepala Klan Ling!” Ia berbicara dengan ekspresi kesakitan, “Saya pantas mati, saya benar-benar tidak berharga!”

Ia membulatkan tekadnya, dan benar-benar mulai menampar dirinya sendiri berulang kali!