NovelToon NovelToon
Adeline Rose

Adeline Rose

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Balas Dendam / Romansa
Popularitas:23.3k
Nilai: 5
Nama Author: Polii

Adeline,cewek yang terkenal lemah di sekolah selalu dibully dan diganggu serta di khianati oleh sahabat terbaik dan pacarnya,Adeline yang terlahir kembali bersumpah tidak akan dibully,diganggu dan memberantas pria brengsek dan teman palsunya.Akankah Adeline juga menemukan cinta sejatinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Polii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kegiatan panas melalui telepon

Di ruang pesta... 

"Kak bagaimana ini,sepertinya kak Alex marah sama aku,hikss aku sudah keterlaluan sama Adeline"ucap Bianca sambil menangis. 

"Sudah,jangan menangis,besok kita pergi ke rumah Adeline untuk minta maaf"ucap Erik sambil memeluk Bianca. 

"Tapi kak Alex orangnya sangat dingin kalau marah,bagaimana kalau mereka mengacuhkan kita nanti?"

"Kita coba saja dulu,sudah jangan menangis,ayo kamu istirahat dulu"ucap Erik. 

"Tapi bagaimana dengan pestanya?"

"Biar kakak urus"ucap Erik sambil senyum. 

Bianca langsung pergi istirahat ke kamar. 

Erik memberitahu teman-teman Bianca, bahwa Bianca harus istirahat,jadi pestanya di sudahi,lalu teman-temannya pulang. 

1 jam kemudian,Alexander dan Adeline sampai dirumah... 

"Kak,Adel masuk kamar dulu ya"ucap Adeline 

"Adel,bajingan itu melakukan apa saja sama kamu?"ucap Alexander dengan ekspresi kesal. 

"Dia nggak sempat melakukan apapun karena kak Erik langsung datang ke kamar"

"Bagus lah,kamu langsung istirahat ya"ucap Alexander sambil mengusap kepala Adeline. 

"Iya kak"ucap Adeline dan langsung jalan menuju kamar. 

Sementara itu dirumah... 

Justin sedang rebahan menunggu balesan pesan dan telepon dari Adeline,tetapi Justin malah mendapat telepon yang tidak terduga dari teman semasa SMP nya dan Justin mengangkat... 

"Hallo"ucap Justin

"Hallo,aku dan Davina baru saja lepas landas,bagaimana kalau kumpul bareng besok malam?"ucap Dennis

"Bukannya kalian lagi bersekolah di Italia?,kok sudah pulang?"ucap Justin yang terkejut. 

"Kami berencana untuk melanjutkan sekolah di sini,karena Davina kesulitan bersekolah di sana".

"Justin aku sangat merindukan mu"ucap Davina yang merebut telepon Dennis. 

"Kamu belum berubah ya"ucap Justin dengan nada dingin. 

"Hikss,Justin kamu masih saja bersikap dingin ke aku"ucap Davina dengan ekspresi sedih.

 

Dennis cowok cupu saat se masa SMP,bukan hanya cupu tapi lemah,jadi selalu di bully di sekolah,dan Justin selalu menolongnya lalu mereka jadi sering bersama di sekolah dan berteman baik. 

Karena Justin sangat tampan dan populer,Davina sangat menyukai Justin dan terus menempel padanya di sekolah,Justin jadi sangat terganggu,dan menolaknya dengan tegas,tetapi anak itu sangat terobsesi dengan Justin dan melakukan tindakan ekstrim untuk mendapatkan cinta Justin,seperti mencoba melukai diri sendiri,untuk mengancam Justin agar mau menjadi pacarnya.Lalu akhirnya kedua orang tua mereka,memindahkan Davina dan Dennis ke italia. 

"Jadi bagaimana Justin,mau kumpul bareng nggak?"ucap Dennis. 

"Aku ke sana dengan pacarku ya"ucap Justin

"Kamu punya pacar?ucap Dennis yang terkejut. 

Mendengar perkataan Dennis,Davina juga sangat terkejut sekaligus sedih... 

"Aku mau lihat secantik apa sih cewek yang bisa mendapatkan cinta Justin"ucap Davina dalam hati

"Aku kan tampan,jadi sudah seharusnya punya pacar"ucap Justin sambil tertawa. 

"Kamu memang tampan sih,dasar menyebalkan"ucap Dennis sambil tertawa. 

"Tapi,aku jadi penasaran,seperti apa cewek yang bisa luluhkan cowok dingin kayak kamu"ucap Dennis sambil senyum

"Besok malam juga kamu akan lihat"ucap Justin. 

"Bagaimana kalau kumpul-kumpul di rumahku?"ucap Dennis

"Oke,sudah dulu ya"ucap Justin dan langsung menutup telepon. 

"Anak ini dia selalu langsung menutup telepon"gumam Dennis. 

Dirumah,setelah mandi,Adeline mengecek telepon dan melihat banyak pesan dan panggilan telepon dari Justin.Adeline langsung menelepon,dan Justin dengan cepat mengangkat... 

"Hallo sayang,kok baru menelepon?"ucap Justin dengan ekspresi sedih. 

"Maaf sayang,aku ke pesta ulang tahun temanku,dan ponsel ku di silent jadi nggak tau kamu menelepon"ucap Adeline yang merasa bersalah. 

"Iya nggak apa-apa sayang".

"Oh iya sayang,besok malam kamu mau nggak ikut aku ke rumah temanku?"

"Boleh sayang"

"Oke,nanti aku jemput ya"

"Iya sayang".

"Sayang,bagaimana kalau kamu menginap di sini malam ini?"ucap Justin. 

"Jangan,nanti kamu akan membuatku kewalahan".

"Karena semakin aku membuatmu kewalahan,semakin menggila juga dirimu"ucap Justin yang seakan berbisik di telinga Adeline langsung. 

"Kedua gunung kembar yang di hisap dengan kuat,digigit,dan lebih suka saat semuanya di lakukan dengan intens dibandingkan hanya sentuhan ringan. . ."

Mendengar perkataan Justin,membuat Adeline seakan merasakan sentuhan langsung dari Justin,membuat bagian bawahnya banjir... 

"Sayang?...mungkinkah kamu sekarang sudah banjir?"ucap Justin yang bagian bawahnya sudah bangun. 

"Ah,tidak,tidak... "

"Aku tidak tahu kamu begitu mudah banjir seperti ini,beritahu aku jika kamu bergerak,aku akan berbaur"ucap Justin sambil menyentuh sosisnya. 

"Siapa juga yang bergerak...,tidak tuh?!"

"Kau sudah banjir begitu,bukankah itu sedikit memalukan untuk menyangkalnya?"

"Ahh...nghh...ahh..."ucap Adeline sambil menggosok miliknya dengan tangan. 

Mendengar suara seksi Adeline membuat Justin mengocok sosisnya dengan tangannya....

"Haahh...,sekarang aku memikirkannya,apa kamu meletakkan sesuatu di bawahnya?"

"Nghh...apa?"

"Tempat tidurnya tidak boleh basah"

"Aku yakin milikmu keluar banyak,bahkan hanya dengan sentuhan kecil pun itu langsung mengalir keluar".ucap Justin sambil terus mengocok sosisnya. 

"Ahh...ugh...be..berisik"ucap Adeline. 

"Buka kakimu agar aku bisa menghisapnya.... ketika aku menggerakkan lidahku di sekitarnya,membuatmu keluar...."

"Ahh...haa..."

"Tapi aku tidak bisa menghisapnya begitu saja,hal favoritku adalah menyentuh kedua sisi secara bersamaan"

"Ahh...nghh..."

"Ini aneh,rasanya seperti aku benar-benar berada di sampingnya...ini sangat nikmat"gumam Adeline

"Haa...ahh... "

Mendengar suara seksi Adeline membuat Justin semakin cepat mengocok sosisnya... 

"Haa...haa...Adel"

"Ahh...ngh...Justin..."ucap Adeline sambil menggosok miliknya dengan cepat"

"Ahh...justin"

"Haa...Adel"

Ucap keduanya yang mencapai puncak kenikmatan bersama. 

"Sayang apa kamu sudah keluar?ucap Justin. 

"Bagaimana dengan mu?ucap Adeline

"Sudah berkatmu"ucap Justin

Adeline malu mendengar perkataan Justin.

"Sudah dulu ya sayang"ucap Adeline

"Iya sayang".

"Haa...tempat tidurnya jadi basah"gumam Adeline. 

1
Ekaristi
Mantap👍🔥
Aurora
Up🔥
Ekaristi
Up up🔥
Aurora
Semakin seru🤩
Ekaristi
Up🔥
Aurora
Orang jahat selalu dapat karma nya👍
Theresa
Hallo semua,bisa di baca ulang ya episode 1,soalnya di revisi agar mudah di baca dan di pahami🤗
Awan Biru
dibikin kelabakan tuh pembuli. jgan di kasih kendor. atau di racuni dg kentut 🤣🤣
Theresa: Kak bisa di baca ulang ya episode 1,soalnya di revisi agar mudah dibaca dan di pahami🤗
total 1 replies
Ekaristi
Seru🤩
Aurora
Up🔥
Ekaristi
Seru banget🤩
Aurora
Up🔥
Ekaristi
Semakin seru🔥
Aurora
Wow keren banget😍
Aurora
Up terus Thor🔥
Aurora
Up🔥
Ekaristi
Semakin seru🤩🔥
Aurora
Akhirnya Alexander mengakui Justin🤩
Aurora
Up Up🔥
Ekaristi
Up🔥
Ekaristi: Up terus Thor🤩
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!