NovelToon NovelToon
Sama Tapi Berbeda

Sama Tapi Berbeda

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:19.1k
Nilai: 5
Nama Author: Rita Tatha

Memiliki saudara kembar nyatanya membuat Kinara tetap mendapat perlakuan berbeda. Kedua orang tuanya hanya memprioritaskan Kinanti, sang kakak saja. Menuruti semua keinginan Kinanti. Berbeda dengan dirinya yang harus menuruti keinginan kedua orang tuanya. Termasuk menikah dengan seorang pria kaya raya.

Kinara sangat membenci semua yang terjadi. Namun, rasa bakti terhadap kedua orang tuanya membuat Kinara tidak mampu membenci mereka.

Setelah pernikahan paksa itu terjadi. Hidup Kinara berubah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rita Tatha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

Ya, Rico masih mengingat dengan jelas saat ia memohon kepada orang tuanya untuk menikahkan dirinya dengan Kinara. Kebetulan saat itu, Papa Soni tengah meminta bantuan kepada Pak Abas soal dana. Kesempatan itulah yang dimanfaatkan mereka untuk meminang Kinara. 

"Untuk sementara memang kamu harus membawa Ara pergi. Papa tahu apa yang sedang dilakukan orang tua Ara. Papa sungguh tidak menyangka kalau mereka sejahat itu kepada putri mereka sendiri." Pak Abas menghela napas berat. Cerita dari Mbok Nah membuatnya naik pitam kepada besannya itu, tetapi ia berusaha untuk menahan emosi karena tidak ingin menambah masalah. 

"Iya, Pa. Itu salah satu alasan aku mau mengajak Ara berbulan madu." 

"Ya sudah, hati-hati kalau mau berangkat. Besok pagi mama akan ke rumahmu sebelum kalian berangkat." Ibu Ratmi tersenyum simpul. Rico mengangguk cepat lalu mengobrol beberapa hal, setelahnya ia pamit pulang. 

Di saat sedang dalam perjalanan pulang, ponsel Rico berdering. Ada nama Veronica tertera di layar. Lelaki itu hanya diam tanpa berniat menerima panggilan tersebut. Setelah dering itu terhenti, Rico segera menghubungi asisten pribadinya. 

"Selama sebulan nomorku tidak aktif. Kalau ada apa-apa kamu bilang saja pada papa," perintahnya. Setelah itu, ia mematikan ponselnya. Tidak ingin ada seorang pun yang mengganggu waktunya bersama dengan Kinara nanti. Ia ingin menikmati waktu bersama istrinya saja. 

Setibanya di rumah, lelaki itu bergegas ke kamar. Namun, Kinara tidak ada. Hanya suara gemericik air yang terdengar. Ah, istrinya pasti sedang mandi. Rico pun melepas jas dan dasi yang dikenakan. Ia pun hendak mandi setelah istrinya selesai. 

Ketika baru melepas kemeja yang dikenakan. Pintu kamar mandi terbuka. Kinara terkejut melihat suaminya sudah berada di kamar. 

"A-Anda sudah pulang?" tanya Kinara gugup. Tidak tahu jika suaminya akan pulang secepat itu. Ia pun mendadak canggung apalagi saat ini dirinya hanya memakai handuk mandi. Paha mulusnya terpampang nyata juga leher jenjangnya. Hal itu membuat Rico yang melihatnya pun memanas. 

"Ya." Rico berjalan mendekat. Melihat dada bidang suaminya yang berotot seperti itu, seketika Kinara menelan ludah. Pikirannya mulai kotor. Namun, bayangan yang menyakitkan kembali terbayang hingga membuat Kinara meremas handuk yang dikenakan. 

Rico menangkup wajah Kinara. Mengusap pipi wanita itu dengan lembut hingga membuat tubuhnya meremang. Kinara hanya bisa terpaku. Merasakan aliran tubuhnya yang terasa berdesir hebat. Apalagi usapan lembut itu, membuatnya luluh seketika. 

Tanpa sadar, Rico memajukan wajahnya. Mencium pipi istrinya terlebih dahulu sebelum akhirnya melum*t benda kenyal yang terasa manis. Dengan perlakuan lembut sang suami, Kinara pun hanya bisa diam. Tubuhnya seolah tidak memiliki tenaga untuk melawan. Justru menikmati setiap sentuhan lembut itu. 

Ketika Rico hendak menurunkan ciuman ke arah leher jenjang Kinara, tiba-tiba terdengar suara pintu diketuk dan Mbok Nah memanggil. Keduanya pun seketika gugup. Seperti orang pacaran yang ketahuan. Dengan segera Rico berjalan menuju pintu, sedangkan Kinara mengambil baju ganti.

"Ada apa, Mbok?" 

"Makan malam sudah siap, Tuan." Mbok Nah berbicara sopan. Rico hanya mengangguk lalu membiarkan Mbok Nah pergi. Setelahnya, ia bergegas mandi. 

***

"Kita mau ke mana?" tanya Kinara bingung saat mereka sudah berada di bandara. 

"Berbulan madu." 

Kinara melongo. Menatap suaminya tidak percaya. Bibir Rico tertarik melihat wajah lugu istrinya. Lalu menyentil kening wanita itu dengan perlahan. Seketika, Kinara tersadar. 

"Wajahmu sungguh sangat menggemaskan jika seperti ini." 

Kinara pun berpaling. Pipinya sudah merona merah. Lalu mereka segera masuk ke pesawat. Selama dalam perjalanan, Kinara lebih banyak tidur. 

"I-ini kamarnya?" tanya Kinara. Kembali terbengong saat melihat sebuah kamar hotel yang sangat mewah. Ah, bukan hanya itu saja, kamar itu sudah dihiasi kembang yang sangat cantik dan romantis. Dengan lilin aroma terapi di sepanjang jalan menuju ke kasur. 

"Ya, apa kamu suka?" tanya Rico tak mampu menahan senyumnya. 

"Luar biasa." Kinara melangkah cepat menuju ke kasur. Lalu merebahkan diri di sana. Wangi bunga-bunga itu membuatnya merasa tenang. Kegelisahan dan kesedihan yang dialami seolah lenyap begitu saja. 

Matanya terpejam, merasakan semua hal yang menenangkan itu. Namun, ia terkejut ketika merasakan seseorang duduk di sebelahnya. Ah, ia lupa kalau ada suaminya di sana. Kinara hendak bangkit, tetapi Rico menahan. 

"Mau ke mana?" tanya Rico sambil tersenyum simpul. 

"Sa-saya mau mandi." Kinara menjawab gugup. Bukannya melepaskan, Rico justru beralih menindih wanita itu. "Tu-tuan ...." 

"Jangan mandi dulu. Lebih baik kita berolah raga baru mandi." Rico tersenyum nakal. 

Dengan susah payah Kinara menelan ludah. Tahu bahwa dirinya tidak akan bisa lepas dari pria tampan diatasnya kini. Namun, tiba-tiba bayangan menyakitkan itu kembali hadir. Membuat tubuh Kinara bergetar. Sadar akan hal itu, Rico pun segera mencium kening wanita itu dengan sangat lama. 

"Tenang saja. Kali ini dan seterusnya, aku akan melakukan semuanya dengan lembut." Rico berbisik lembut di telinga Kinara hingga membuat tubuh wanita itu meremang seketika. 

Awalnya Kinara ragu, tetapi melihat tatapan dalam suaminya seketika hatinya luluh. Dalam cahaya yang temaram, kedua insan itu saling beradu leguh dan peluh. Rico membuktikan ucapannya. Melakukan semuanya dengan penuh kelembutan hingga membuat Kinara terbuai. 

"Aku mencintaimu, Ara," kata Rico saat ia berhasil membenamkan benihnya di rahim istrinya. Tidak ada harapan yang lebih indah selain berharap bahwa benihnya akan segera tumbuh menjadi janin. 

"Tu-tuan ...."

"Tidurlah. Kamu harus mengisi tenaga karena setelah ini akan ada ronde kedua dan seterusnya." 

"A-apa?!" 

1
mbok Darmi
membosankan ngga ortu ngga saudara kembarnya semua hanya parasit yg mengganggu pasti minta nanti anak nya diasuh sama kinara pokok nya jgn mau siapa yg suruh hamil diluar nikah knp orang lain yg repot
mbok Darmi
wkwkwk mana puas cuma 1x ya rico minimal bikin kinara ngga bisa jalan besok
mbok Darmi
semoga hidup ara lebih bahagia dan sukses melebihi kinan anak kesayangan yg bikin malu hamil diluar nikah ngga tau siapa yg menghamili bener2 jalang kinan, ara semoga segera hamil anak kembar pelengkap rumah tangga kalian, jgn mau mengasuh anak kinan yg ngga jelas ayah biologis nya
@azza
lanjut thor update.........
RiskaCahyani
udah minta duit dikasih banyak pula, masih minta tolong lagi orangtua tidak tahu malu banget, pgn aku masukin karung terus dihanyuti disungai
jangan² nanti minta anak kakaknya diurus oleh ara kalau iya otw bakar rumahnya
Nana Gex
kenapa wanita nya di bikin bodoh kebangetan, jangan2 bpk nya mau Rico jadi suami kakak nya
mbok Darmi
udah dikasih uang masih saja ngelunjak minta yg lain, mau minta ara membujuk danu untuk bersedia menikahi kinan ini pasti, awas ara kalau permintaan ortumu aneh2 ngga masuk akal jgn dituruti, membantu boleh tapi pakai mikir dan logika jgn goblok menuruti semua permintaan nya
A&A
benar" orang tua gak tau diuntung😤
kinara masih bisa sabar dan berbaik hati jangan kalian ngelunjak dan memanfaatkan kebaikan kinara jika gk bertaubat takut nya bom waktu kinara meledak dan itu akan hancurkan kalian berkeping" 😏😂
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
parahhhh ih ortunya si Kinanti
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
Kinara harusnya kamu izin suami dulu..masa gk tahu adab istri pada suami 😏
Rita Riau
sangat cocok kalo Kirana anak pak Soni, ayah sama ibunya rela menjual anaknya demi kepentingan anak nya yg disayang, sementara si anak pula tanpa rasa bersalah dgn tega ingin menggugurkan janin yang belum ada, keluarga macam apa ini,,🙄🙄
Rita Riau
nah ini bikin salah faham lagi,,, rumit banget hidup mu Kinara,,
Rita Riau
nah ini dia, karena ada penyebab lalu ada akibat. disini kalo Kirana pintar dikit pasti hidupnya aman,,
Rita Riau
terima resiko aja Kirana,toh bego kamu digedein sih,,
Rita Riau
heran deh,kira kira si Kirana ini sosok yang bagaimana ya,,,? hmm, polos lugu atau bego,,🤔 ya jelas" kedua orang tua menjual dirinya demi kepentingan kakak masih lagi ga ngerti bahwa nya tak dianggap,,
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
si Kinan tidak bersyukur banget...
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
makanya kamu jangan keras kepala Kinara,dengarkan suami mu..
mbok Darmi
terus saja playing victim kinan
@azza
lanjut thor update........
Othor Kalem Fenomenal: ditunggu ya kak 😊
total 1 replies
Rita Riau
kasihan Danu,moga Danu dapat jodoh yg terbaik,,, dan kau Kinanti ga pantes jadi sudara kembar
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!