Menceritakan tentang hubungan percintaan yang rumit antara dua insan yang terjebak dalam zona persahabatan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nsti Nsti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
24
HAPPY READING 🥰🥰🥰
,
,
,
......................
Stelah kepergian Nesti Abdul nampak bingung Namun dia berusaha mengontrol rasa penasaran nya
Tak lama setelah itu handphone Abdul berdering Abdul segera mengangkat dengan expresi malas nya stelah melihat nama dari panggilan yang masuk
📞"Hallo,,ada apa lagi kau Menghubungi ku,,???"
📞 ",,"
📞"ya aku sudah mengakhiri semua nya,, Karena aku akan benar-benar keluar dari dunia entertainment,, yang penuh kepalsuan hanya demi uang dan ketenaran belaka"
📞",,"
📞 "apa maksud mu,,??"
📞",,"
📞"Kau pikir aku akan percaya brengsek,,!!!" "berani kau menyentuh nya,,akan ku pastikan kau akan melihat sisi iblis ku brengsek,,!!!!!"
📞 ",,"
📞"ohh shitt,,,!!! Dimana kau sekarang brengsek,,??aku akan datang menemui mu sekarang,, tapi kalau kau berani menyentuh nya atau Sampai melukai nya akan ku pastikan kau akan ku buat menyesal seumur hidup mu,,!!"
📞",,"
......................
Disisi lain Nesti yang sudah tiba di fakultas Nampak memperhatikan sekeliling kampus yang terlihat sangat sepi
"Aku sudah sangat terlambat,, aku harap aku bisa bertemu dengan mu Disini Ardila,,"
Optimis Nesti yang segera turun dari mobil dan berjalan menuju masuk kedalam fakultas
Di sepanjang nya langkahnya Nesti expresi panik Nesti tidak pernah luntur dari pipinya
Hingga akhirnya Nesti sudah tiba di depan pintu kelasnya Sebelum masuk Nesti nampak memperhatikan dosen yang sedang mengajar dengan tatapan kecewanya dan jalan malas menuju kursi belajar nya
"Kenapa phi Nesti datang terlambat,,??"
Bisik pim
"Bukan urusan mu,,!!!"
Ketus Nesti yang terus memperhatikan dosen yang terus fokus di papan tulis
"Baiklah aku tidak akan bertanya lagi,, yang terpenting Phi Nesti sudah datang,,"
Senyum canggung pim
"Hmmp oh ya kenapa Miss Ardila tidak masuk hari ini,,??"
"Aku tidak tahu phi,, mungkin Miss Ardila sedang sibuk untuk mengklarifikasi pernikahan nya dengan p'abdul,,"
Tebak pim dengan mengangkat kedua bahunya
"Itu sama sekali tidak akan terjadi,,!!"
Ketus Nesti dingin
"Apa yang tidak mungkin,, bahkan p'abdul mengakui kalau Miss Ardila adalah istri sah nya,,"
Bisik pim yang berusaha mengontrol Suara nya
"Tapi aku lebih kasihan pada p'babe sih,,"
Sambung pim iba
"What,,??"
Kaget Nesti dengan tatapan seakan tidak terima dengan ucapan pim
"Iya,, karena aku termasuk fans Abdulbabe,, aku bisa merasa kan kalau p'babe benar-benar tulus sayang Dengan p'abdul,, tapi mau bagaimana lagi,,"
"Sesuatu yang kamu Lihat di sosial media itu tidak seperti yang aslinya,, mereka itu sama-sama aktor jadi sangat mudah untuk mengatur ini semua,, bagiku Abdul dan babe sama saja,,sama brengsek dan tidak dapat dipercaya,,"
Sinis Nesti
Pim mulai tertarik dengan penjelasannya Nesti dan menggeser kursi nya untuk lebih dekat dengan Nesti
"Apa phi Nesti mengetahui semuanya,,??"
Tanya pim antusias
"Hmmp semuanya,, tapi aku sama sekali tidak tertarik untuk membahas nya,,"
"Oke itu hak phi Nesti,, dan soal Miss Ardila,, sejak kapan phi Nesti mengenal Miss Ardila,, karena aku Lihat phi dan Miss Ardila sangat dekat,,"
"Sejak kecil"
Jawab Nesti singkat tanpa menoleh sedikitpun kearah pim
"What,,??,,jadi selama ini phi tahu tentang pernikahan Miss Ardila dengan p'abdul,,"
"Hmmmp"
Angguk Nesti
Pim yang mendengar penjelasan Nesti seketika membuat ny bungkam dan kembali memperhatikan dosennya dengan tatapan kosong.
Sedangkan Nesti menjadi bertambah tidak nyaman di jam belajar nya Nesti terus memainkan Handphone nya dengan tatapan kosongnya Seakan jiwa dan raga nya sedang tidak bersatu di bangku kelas nya namun Nesti tetap mengikuti jam belajar nya meski dia tidak perduli sedikit pun tentang pelajaran yang di sampaikan dosennya.
Beberapa jam kemudian satu istirahat sudah masuk hingga membuatnya satu persatu pelajar keluar untuk istirahat
"Apa phi mau makan siang,,??
Tanya sembari menyusun alat belajarnya dan dimasukkan kedalam tas
"Aku sama Sekali tidak nafsu makan,,!!"
Jawab Nesti dingin Sembari menenteng tas nya
"Lalu mau kemana phi Nesti,,??"
"Pulang,, karena disini sungguh sangat membosankan,,"
Ketus Nesti dengan melangkah kan kakinya
"Tapi phi,, kita masih ada jam belajar untuk hari ini,," Kaget pim dengan menyusul langkah Nesti
"AKU TIDAK PEDULI,,!!!!"
ketus Nesti yang bergegas meninggalkan kelas menuju area parkir fakultas.
Kini Nesti sudah masuk kedalam mobil nya Namun kata-kata pim mulai melintang di kepala nya
"Mungkin Miss Ardila sedang sibuk untuk mengklarifikasi pernikahan nya dengan p'abdul,,"
"Cekzzz itu tidak mungkin,,"
Geleng kepala Nesti seakan ingin menyangkal itu semua.
Hingga akhirnya Nesti jadi penasaran dengan mengulik sosial media Tentang itu semua Nesti membuka satu persatu video, Poto dan beberapa berita tentang itu semua
"Hampir semua fans Abdulbabe merasa kecewa dan tertipu,, berbagai hate koment tersebar di setiap akun sosial pribadi milik Abdul dan babe,, imbasnya beberapa pemilik merk terkenal yang menjadikan Abdulbabe menjadi brand ambassador nya membatalkan kontrak karena fans Abdulbabe yang semakin menggila dengan meng hate brand tersebut,, dan imbas lainya lagi series yang bakal Mereka bintangi berkemungkinan akan di undur,,"
Mulut dan mata Nesti seketika menganga stelah membaca beberapa berita yang menjadi tranding topik di media sosial Thailand
"Oh shitt,, apa pengaruh nya sebesar ini,,???"
Kaget Nesti yang terus menggulir layar handphone nya Nesti terus menggeser layar handphone nya hingga jempol nya berhenti di sebuah akun resmi manager Abdul
"Bulan ini kontrak Abdul Franklin akan berakhir di management yang mengangkat namanya,, Abdul menyampaikan kalau dia tidak akan memperpanjang kontrak dan akan memilih resign dari dunia entertainment,,"
Nesti tidak berhenti-henti nya shock dengan informasi yang dia dapat
Dirasa cukup Nesti mematikan handphone nya dan menancap pedal gas mobil nya meninggal kan fakultas
SKIP PERJALANAN
setelah menempuh perjalanan sekitarnya setengah jam lebih akhirnya mobil Nesti berhenti di perusahaan Pattinson group.
Nesti segera turun dan masuk kedalam ruangan perusahaan
Melihat kehadiran Nesti membuat semua karyawan terkejut dan berdiri untuk memberi hormat Atas kedatangan Nesti
"Selamat siang nona boss Patricia Pattinson,,!!"
Sapa salah satu karyawan dengan menundukkan kepalanya sebagai tanda hormat nya
"Hmm siang,,"
Jawab Nesti singkat dan langsung meninggalkan ruangan karyawan
"Nesti,,!!!!" "Nong ,,!!!"
Kaget Muon dan Nafisa secara bersamaan
"Hmmp ikut aku,,"
Ucap Nesti sembari berjalan menuju keruangan CEO milik nya dan diikuti Muon dan Nafisa dari belakang
"Bukankah sekrang jam belajar mu,,??"
Tanya Nafisa sembari duduk diatas sofa
"Ya,, tapi untuk hari ini aku memilih pulang lebih awal,,"
Jawab Nesti yang sudah duduk di atas sofa Ruangan CEO nya
"Kenapa kau terlihat terburu-buru,, apa terjadi sesuatu,,???"
Tebak Muon
"Hmmp apa kau sudah melihat media sosial,,??"
Tanya Nesti to the point
"Ya aku melihat nya,, aku terkejut dengan video yang beredar,, dan yang membuat aku semakin terkejut kau ada Disana,, kenapa kau tidak bilang pada kami kalau dosen yang mengajar mu itu adalah Ardila,,!!"
Kesal Nafisa
"Maafkan aku soal itu,, ini terlalu rumit untuk aku beritahu semuanya pada kalian,,"
Keluh Nesti dengan memijit pelipisnya
"Apa maksudmu,,????".
Tanya Nafisa tajam
Nesti menceritakan semua nya tentang pernikahan Ardila dengan Abdul pada Nafisa dan Muon terkecuali tentang hubungan nya dengan Ardila
"What,,??" "Apa,,??"
Kaget Nafisa dan Muon secara bersamaan
"Iya untuk itulah aku tidak memberi tahu kan ini semua pada kalian,,"
"Oh Ardila,,!! Kenapa kau tidak menceritakan ini semua padaku,, dan melalui ini semua sendirian,,"
Sedih Nafisa
"Hmmp kau benar Nafisa,, kita terlalu overthingking tentang nya dengan mengatakan dia lupa dengan kita,, ternyata,,".
Sedih Muon
"Lalu dimana Ardila sekarang Nesti,,??"
"Aku tidak tahu Nafisa,, aku sudah mencari nya ke apartemen Abdul tapi tidak ada bahkan dia juga tidak datang ke fakultas hari ini,,"
"Mungkin dia terlalu terpuruk dengan ini semua,, belum lagi kebencian para penggemar gila itu,, aku harap dia baik-baik saja,,"
Ucap Muon
"Ya kau benar Muon,, aku menjadi merasa bersalah karena sering mengutuk nya stelah pernikahan konyol itu,,"
Nesti hanya diam tanpa mengungkapkan Masalah nya dengan Ardila kepada kedua teman nya
"Bagaimana kalau kita mencari nya,,???"
Usul Nafisa
"Mencari kemana Naff,, Thailand terlalu luas untuk kita telusuri,,"
Keluh Nesti
"Lalu apa yang Harus kita lakukan,, bagaimana kalau dia mengambil jalan buntu dengan mengakhiri hidup nya,,"
"Tutup mulutmu Muon,,!! Ardila tidak akan melakukan itu semua,,dia wanita yang kuat dan dia tidak akan mungkin melakukan itu semua,,"
"Kenapa kau jadi sensitif begini Nesti,,
Ucap Muon
"Muon benar menjalani hidup yang begitu menyedihkan dengan siksaan dan pengkhianatan itu tidak mudah Nesti,,"
"Pengkhianatan,,????"
Panik Nesti yang merasa tersinggung
"Hmmp ya,,menjalin hubungan dengan orang lain disaat dia memiliki hubungan dengan Ardila,, bukan kah itu bisa disebut sebuah pengkhianatan,,??"
Nesti semakin gelisah dan merasa khawatir karena kata pengkhianat berbeda dengan cara pandang nya dengan Nesti
"Oh no bunny,, itu tidak Mungkin,, kamu tidak akan melakukan hal bodoh itu,,ini hanya salah paham bunny,, kamu Dimana,,?? Aku harap kamu percaya padaku kalau aku tidak pernah mengkhianati mu,," Ucap Nesti dalam batinnya dengan tatapan kosong
"Nesti,,?,, Nesti,,?,, Nesti,,!!!!!!"
Panggil Nafisa yang berubah menjadi Teriak kan hingga membuat Nesti tersadar dalam lamunan nya
"Apa terjadi sesuatu yang sedang kau sembunyikan,,??"
Curiga Nafisa
"Hmm tidak,,aku tidak menyembunyikan apapun,," Sangkal Nesti bohong sembari menggaruk tekuk nya yang tidak gatal
"Baiklah lebih baik kita pergi keluar untuk makan siang,, stelah itu kita pikirkan cara untuk mencari Ardila,,"
Usul Muon
"Ya kau benar,, siapa tahu setelah makan kita bisa menemukan ide yang lebih baik,,"
Ucap Nafisa
Nesti hanya diam dengan anggukan canggung nya
,
,
,