cinta memang buta,dan tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yan r, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
pemilik club elite
Setelah mereka semua yang berada di ruangan platinum itu menertawakan Ridho dan Sindi ,ridho pun kesal.
"apa tidak apa apa ini dho?"tanya Sindi khawatir,karena baru pertama kali nya mereka di perlakukan tidak sopan .
"huh....sialan ,,sudah lama sekali aku meninggal negri ini,jadi mereka tidak tahu aku saudara pemilik tempat ini, bahkan empat puluh persen saham aku ada di sini milik adik ku,jadi kamu tenang saja sin"jawab ridho sambil menelpon pemilik club itu sekaligus adik kandung nya.
*kediaman Rani*
"ah....ah....ah.....
Seperti biasa Rani yang kesepian karena di tinggal jauh suami,sedang bercinta dengan Agus di tengah malam ,akan tetapi keindahan itu terganggu oleh oleh orang yang sedang menelpon nya .
ketika Agus sedang meng hojot Rani , telpon itu tidak berhenti nya berdering,seolah olah sesuatu sedang terjadi.
Karena Rani sedang di tindih Agus, akhirnya di angkat lah telpon itu oleh agus siapa yang nelpon malam malam begini.
"nampaknya kakak mu ini yang nelpon,"ucap Agus sambil hape nya di berikan sama Rani .
"halo ,ada apa mas ?"tanya Rani yang sedang di tindih Agus itu kepada ridho.
"cepat datang sekarang juga ,aku lagi bertengkar ini sama manajer mu ,dan bahkan menghinaku"jawab ridho itu lewat telpon genggamnya kepada Rani.
"baik' mas , tunggu dua puluh menitan "jawab Rani .
Dan Rani pun mengencangkan kan goyangan nya dengan dahsyat,supaya Agus cepet keluar .
dan di balas Agus dengan pacuan Nya,
Bommmm... akhirnya meletus lah air kenikmatan dari kedua pusaka dan mahkota pasangan itu ,yang tertembak di rahim nya Rani,dan menggelinjang karena ke enakan.
"Sudah dulu mas,aku buru buru, kakak ku ada masalah di tempat club punya ku"ucap nya sambil mengenakan pakaian nya dan bergegas pergi.
sementara Agus langsung pergi ke kediaman nya,dan bergegas menuju pulang.
*tempat club elite*.
Sebelum Rani datang ke tempat itu, ridho dan Sindi tidak henti hentinya di ejek oleh mereka, bahkan sempat beberapa kali di usir nya,akan tetapi ridho tidak bergeming dari tempat duduk nya .
"huh , dasar tidak tahu malu masih belum saja pergi dari tempat ini"ucap pengunjung itu dengan nada marah.
"hey.... ini sudah hampir dua puluh menit an ,mana yang katanya pemilik club ini saudara mu, apa jangan jangan kau penipu yang tidak tahu malu,"ucap manajer club itu..
"pak satpam,, cepat seret dia keluar kedua orang gembel ini, mereka berdua sudah mengotori tempat ini,dan menyia nyiakan waktu ku,dan mereka sudah berani menipu ku"ucapnya lagi dan beberapa satpam langsung bergerak ke arah ridho dan Sindi untuk menyeret mereka berdua .
"siapa yang berani melakukan nya"ucap seseorang yang baru saja datang ke tempat tersebut dengan di ikuti beberapa puluh bodyguard yang kekar serta berpakaian serba hitam.
Manajer melihat ada yang datang ke tempat club elite itu , dengan beberapa pengawal dan lalu mendekati nya.
"ah nyonya,ini dia ,ada dua orang gembel yang berani beraninya mengaku ngaku saudara nyonya,dan dia mengatakan bahwa club elite ini ada kepunyaan adik nya "ucap manajer itu lagi.
Dan manajer itu terkejut, karena di tampar wajah nya setelah mengatakan itu
plaaak. .....
"nyonya,,,,, kenapa kamu menampar ku,Kedu berandal ini yang sudah menipu, ditempat ini , kenapa nyonya menampar ku?"tanya manajer itu kaget karena takut kedua orang itu memang saudara nya.
Dan apa yang di pikiran manajer itu benar , kedua orang salah satu nya adalah kakak bos yang. Mempunyai club elite itu .
Pucat sudah wajah manajer itu , seakan ke timpa tangga,dan menundukkan kepala Nya.
"kau sembarangan menuduh orang, padahal itu sudah jelas kartu platinum itu ada di tangan nya, seharusnya kamu tidak perlu menanyai tentang bagaimana dia berpakaian,yang terpenting tanda Masuk itu sudah cukup"ucap Rani itu marah kepada nambah Nya.
"dan masalah sepele seperti ini saja kamu tidak bisa menangani nya dengan baik,"ucap Rani lagi.
"seret manajer ini keluar dan lempar dia,jangan sampai di bekerja lagi Di disini "tambah Rani dengan suara lantang .
setelah kejadian itu,para pengunjung VIP ,hanya bisa duduk dan terdiam, setelah melihat kenyataan tidak sesuai harapan ..
Dan para pengunjung yang menghina ridho dan Sindi itu pun ,bergegas ke arah nya dan meminta maaf .
"maaf mas ,aku terlambat datang,dan siapa perempuan di sampingmu mas,apakah dia calon kakak iparku?"tanya Rani menggoda.
."ah...kamu ngawur saja ran,Ini temanku Sindi,dan sin aku perkenalkan dia Rani adikku"ucap ridho sambil pergi dengan Sindi dan Rani pergi ke arah ruangan Rani .
"oh iya,giman bisnismu di luar negeri mas,apa ada perkembangan"tanya Rani lagi.
"biasa saja ran,dan oh iya ran,lain kali kalo mencar calon seorang manajer tolong yang bagus perilaku nya ,jangan seperti manajer yang semalam, seperti preman saja"ucap ridho .
"iya mas,itu karena kemaren rekomendasi dari HRD ku ,jadi kuterima saja."ucapnya lagi.
setelah mereka berbincang bincang ,dan menyelesaikan masalah nya , akhirnya mereka pun kembali pulang .
Dan Sindi di antar ridho pulang ,akan tetapi Sindi menolaknya,dan pulang sendiri..
selagi sindi dalam perjalanan,dia di cegat di perjalanan,oleh segerombolan orang berpakaian preman,karena tengah malam dan tidak ada orang ,sepi di jalanan.
Sindi berteriak minta tolong,akan tetapi tidak ada orang di sekitar nya ,dan sekap.
"plaaakkk,,,,dasar jalang ,kau telah mempermalukan ku di depan umum,dan kekasih mu itu, maka akan ku balas kau dua kali lipat"ucap penyekap itu yang merupakan manajer club elite itu , yang di pecat tanpa hormat oleh Rani.
"oh . . Tubuh mu Sangat putih dan body mu sangat seksi sekali,"ucap nya lagi sambil menjulurkan lidahnya .
"cepat,, hubungi pacar mu ,suruhh dia kemari dan bawa tebusan seratus miliar,kalo coba coba menghubungi polisi,kau tahu sendiri akibatnya"ucap mantan manajer itu mengancam Sindi.
"setelah di ancam , akhirnya sindi ngasih kabar sama Dani yang sekarang masih di Bali.bahwa dia di sekap ,dan di tulis alamat detail nya.
Setelah mendapatkan kabar dari Sindi ,yang sudah lama tidak ada kabar ,Dani pun langsung bergegas, terbang ke Jakarta, lewat pesawat jet pribadi nya yang merupakan milik Rani group.
"lama sekali pacar mu datang, atau jangan jangan, kekasih mu itu sudah tidak peduli lagi sama kamu ya,"tanya penyekap itu .
"tunggu saja, beberapa jam lagi ,karena mereka baru pertama kali di jakarta "ucap Sindi berbohong.
