NovelToon NovelToon
Dear Mantan Nikah Yuk

Dear Mantan Nikah Yuk

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Wanita Karir
Popularitas:8.1k
Nilai: 5
Nama Author: Anisah Cute

Kisah cinta antara Kharisma dan Soni putus karena orang ketiga yang tak lain adalah kakak Kharisma sendiri yang membuat hubungan Kharis dan Soni putus.
Setelah putus dari Soni.
Raihan mendekati Kharis hanya untuk mendapatkan Karina yang tak lain kakak keponakan Kharis sendiri.
Kharis yang kecewa dan patah hati memilih pergi dari kehidupan semua orang, kesedihan Kharis tak hanya tentang percintaan tapi dia juga di diagnosa kanker otak. Tak ada yang tau tentang penyakit hanya dia dan dokter nya saja.
Kharis memilih pergi menjauh dari semua orang. Hingga dia di pertemuan bertemu kembali dengan sang mantan yang memang masih belum bisa melupakan cinta pertama nya.
Soni pergi karena kecewa saat tau orang yang dia cintai sudah mengkhianati nya dan lebih percaya dengan semua ucapan kakak Kharis dari pada ucapan Kharis.
Akan kah benih cinta itu tumbuh kembali. Atau mereka berdua bagaikan orang asing yang tak saling mengenal.
yuk baca kisah nya hanya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anisah Cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

"Danu jaga ucapan mu! Biar bagaimana pun Kharis bagian dari keluarga papa. dia anak dari adik papa Adik paham kamu." ucap Haris.

Danu yang mendengar suara marah sang ayah hanya bisa terdiam, entah kenapa dia mudah sekali kesal saat mendengar kecerobohan Kharis, Danu sebenarnya sayang sama Kharis tapi dia tak sperti Damar yang mudah menunjukkan rasa sayang nya terhadap. Kharis.

Danu memilih pergi dia diam - diam sebenarnya mencari keberadaan Kharis dia ingin Kharis kembali, saat dia melihat karin yang memakai kamar Kharis dia ingin marah tapi melihat kebahagiaan karin dia tak jadi untuk marah.

"Kalau begitu Danu pergi saja. percuma ucapan Danu selalu salah."

Danu memilih untuk pergi dari hadapan semua orang dia ingin mencari tau siapa yang sudah berani menghancurkan bisnis kharis tanpa sepengetahuan yang lain.

*****

di tempat Kharis selama satu bulan lebih dia selalu menghindari Soni, karena dia tak ingin mendengar ucapan kasar Soni.

Setelah sekian minggu semua orang berada di sana sedikit demi sedikit ada yang sudah di pulangkan tinggal rombongan Kharis saja yang memilih masih ingin di sana terutama Kharis dia nyaman bersama anak - anak di sana tanpa dia sadari jika usaha nya hancur.

Soni yang begitu banyak pertanyaan di dalam hati nya memilih mengalah dan mendekat untuk bertanya semua yang ada di hatinya.

"Bisa kita bicara nona Kharisma?" tanya Soni.

Semua teman - teman Kharis menatap Kharis dengan tatapan heran, begitu juga dengan Anindya dia menatap Kharis dengan tatapan curiga.

Kharis yang tau jika Nindya menyukai Soni langsung tersenyum kearah Nindya dia meyakinkan jika dia dan Soni tak ada hubungan apa pun.

"Saya ikut dia dulu! Kamu jangan cemas saya dan pak Soni gak ada hubungan apa pun." ucap Kharis dengan tersenyum.

Nindya hanya bisa tersenyum memasang wajah kesal dengan Kharis, dia berharap Kharis menolak ajakan Soni tapi malah menerima ajakan Soni.

Soni berjalan di depan Kharis dan Kharis hanya mengikuti kemana langkah Soni mengajaknya. Saat sampai Kharis menatap indah jurang yang ada di dekatnya.

"Waw! bagus banget pemandangan nya." batin Kharis.

"Jangan terlalu pinggir lihat kebawah itu ada jurang kamu mau jatuh kesana dan saya yang di tuduh mencelakai kamu." ucap Soni.

Kharis langsung mundur saat melihat kebawah. jantung nya berdebar karena takut saat melihat jurang yang dalam.

"Katakan, ada apa kamu menyuruh saya ikut kamu kesini! kamu gak ada niat buat bunuh saya di sini kan dengan cara mendorong saya ke jurang yang dalam ini?" tanya Kharisma.

"Ck..! jangan kepedean saya hanya ingin bertanya, karena banyak yang ingin saya tanyakan."

"Katakan saya akan dengar."

Sebelum bertanya Soni menarik nafas nya terlebih dahulu dan menatap wajah pucat Kharis.

"Kenapa kamu ke sini, untuk apa! Bukan kah kamu sudah menikah apa kamu tidak merindukan suami dan anak mu atau kamu sengaja pergi untuk mencari suami baru." ucap Soni.

Mendengar ucapan Soni membuat Kharis marah dan langsung menampar Soni dengan keras.

plak..!

"Jaga ucapan anda tuan Soni. apa yang anda tau tentang saya, anda tak tau apa pun, dengarkan saya baik - baik jika kamu begitu membenci saya jangan pernah menemui saya lagi. Asal anda tau saya belum menikah dan saya belum punya anak, saya juga masih gadis semua tuduhan itu semua nya bohong, saya kesini karena saya lelah dengan hinaan semua orang dan rasa benci semua orang, seolah saya ini penjahat yang harus terus di adili. Apa salah saya hanya karena saya tak memiliki kedua orang tua sejak kecil. Kamu dan semua orang bebas menghina dan menuduh saya yang bukan - bukan, saya memilih diam dan merelakan semua nya karena saya lelah. Terserah kamu mau percaya atau tidak yang jelas saya tak seperti yang kamu nilai." ucap Kharis yang tiba - tiba kepala nya berdenyut dan merasa sakit tapi dia tahan.

Soni terdiam saat melihat air mata Kharis dia tak menyangka jika tuduhan itu membuat nya sangat terluka hingga dia tak mau lagi menjelaskan ke siapa pun.

Kharis terduduk dengan menutupi wajahnya dia menangis meluapkan emosinya yang selama ini dia simpan.

"Bisa kah kita kembali seperti dulu? saya masih sama seperti dulu mencintai kamu, bedanya dulu saya terlalu egois hingga dengan mudah saya terpengaruh dengan apa yang saya lihat."tanya Soni

Kharis hanya diam dia tak bukan tak ingin kembali menjalin hubungan hanya dia tak ingin membuat Soni terluka jika tau kondisi saat ini.

"Kamu cari saja yang lain! Saya tidak mau menyakiti kamu untuk yang kesekian kalinya. lagi pula orang tua mu akan menentang. kehadiran saya."

"Saya akan tinggalkan semua nya jika orang tua saya menentang hubungan kita Kha?"

"Setiap pria mudah mengatakan semua nya. Tapi sulit jika harus di suruh memilih. Pergi lah Son. Saya mohon, saya juga tak ingin memberi harapan sama kamu. bisa kah tinggalkan saya sendiri." pinta Kharis yang menahan rasa sakit di bagian kepalanya.

Soni tau Kharis tak mungkin bisa dia miliki kembali terlalu banyak dia menyakiti hati Kharis dan luka yang dia berikan. dia pergi dari hadapan Kharis atas permintaan Kharis.

Saat Soni sudah tak ada di dekat nya lagi Kharis mulai memegangi kepala yang terasa sangat sakit.

"Ya Tuhan sakittt bangett! kenapa kepala saya semakin sakit. Apa stadium nya sudah mulai bertambah?" batin Kharis.

Kharis yang tak tahan tanpa sadar terbaring di tanah dengan memegangi kepalanya dia bolak balik kan badannya menahan rasa sakit yang dia derah. wajah nya semakin pucat menahan sakit.

Kharis memegangi rambut nya yang mulai rontok karena penyakit yang dia rasakan. hingga dia tak tahan dan pingsan di tempat itu.

Faris sahabat Soni yng sibuk mencari sinyal karena dia ingin menghubungi kedua orang tuanya tak sengaja melihat seseorang berbaring di tanah dan berlari mendekat.

"Hey kamu ngapain tidur dia sini?" tanya Faris yang tak tahu jika itu Kharis.

Saat Faris membalikkan badan Kharis dia terkejut saat melihat wajah pucat Kharis dan hidung Kharis yang berdarah. Faris langsung membawa tubuh Kharis yang terasa enteng baginya menuju ke tenda perawatan.

Saat Kharis sedang tak baik - baik saja dokter Firman sudah pulang ke tanah air karena tugas nya sudah selesai.

"Dok tolong dia pingsan." ucap Faris.

Dokter segera menangani Kharis dia pikir Kharis hanya kurang sehat, karena tidak ada alat medis yang lengkap untuk mengetahui kondisi Kharis saat ini.

"Gimana dok?" tanya Faris yang diam - diam menyukai Kharis.

"Dia hanya kelelahan biarkan dia istirahat, saya sudah berikan suntikan agar dia bisa istirahat." ucap sang dokter.

Faris merasa bersyukur saat tau kondisi Kharis baik - baik saja, saat dia ingin menemani Kharis dokter mencegah nya.

"Pergilah bertugas dia akan baik - baik saja, nanti jika dia sudah bangun saya akan beritahu kamu." ucap nya.

"baik lah saya pergi dok."

Faris pergi dari hadapan sang dokter yang menangani Kharis, saat dia sedang berjalan Soni menghampiri nya.

"Kamu dari mana, saya cariin gak tau nya ada di sini?" tanya Soni

"Saya dari nganter Kharis ke tenda pengobatan saya lihat dia tadi pingsan di atas bukit sana." tunjuk Faris.

Mendengar Kharis pingsan Soni langsung berlari untuk melihat apa yang terjadi dengan Kharis. dia berharap Kharis baik - baik saja. Faris menatap heran Soni saat dia berlari dengan cemas kearah tenda pengobatan.

Nindy yang melihat Soni berlari kearah tenda langsung ikut berlari, dia penasaran dengan apa yang membuat Soni pria yang diam - diam dia sukai berlari dengan cemas.

Saat sampai Nindy terkejut saat melihat Soni memegangi tangi Kharis dengan cemas. Nindy mengepal tangan nya saat melihat perlakuan dan kecemasan Soni terhadap Kharis.

"Dasar gadis munafik. lihat saja saya akan buat perhitungan sama kamu Kharis" batin Nindy.

Dia pergi dari tenda itu membiarkan saja Soni bersama dengan Kharis dengan perasaan kesal.

1
Estri Gunyani
fariz sm sintia aja sudah cocok,klo mencintai kharis takut nanti kamu kecewa fariz karena kharis jg mencintai soni temenmu sendiri .
CICI POCI
smgt Kharis.. jgn sedih terus Yoo.
eka wati
Puji ga sih ini? typo dikit 🤏🏼
Anan Sah
Kapan Karin sadar atas kelakuan nya sama Kharis,bukan kah Kharis berhak bahagia entah itu siapa jodohnya
Anan Sah
Romantisnya kisah Soni dan Kharis...
N.M.Q
Lebih baik Kharis emang hidup di luar rumah keluarga nya, kasihan banget di sana malah bikin dia ga tenang ga nyaman, Gak usah lah mau di ajakin tinggal disana... biar aja kalo mereka mau, jengukin Kharis di rumah nya
CICI POCI
sama aja karin n Nindya..kalian kok jaHat banget sm Kharis
CICI POCI
dih si karin giu amat.. nyebelin..pdhl kan selama ini kharis sllu mengalah
Anan Sah
Kira2 yang datang itu siapa ya Thorr,Ko Kharis sampai tegang gitu liat nya
CICI POCI
zmgt khariss.. smua yg kamu lakuin cm kamu yg tau rasansakitnya
Estri Gunyani
semoga kharis baik baik saja ,Aamin.kasihan kharis selalu di benci sm keluarganya.
CICI POCI
ya ampun.. kharis.mo kemana lagi? humm
CICI POCI
kasian Kharis.. kapan ia bahagia thor? smoga aja penyakitnya ga tmbh parah
CICI POCI
moga aja pelaku pmbkaaran butik kHaris sgera ketahuan dah.. kasian jg Sintia yg dimaki2.sm Danu.. hadeh
N.M.Q
Alah Soni cuma pura² nyebur biar di terima, nanti juga jadi nya Soni malah nolongin Kharis ga bisa berenang 🤣🤣
Tapi tetep salah kalo ngajakin Kharis nikah lari, mending berjuang dapetin restu orang tua dulu Son
Estri Gunyani
hadeuh nekat bngt sih soni bikin kharis ikut terjun semoga soni bisa menolong kharis nantinya jangan biarkan mereka terhanyut air laut.
Estri Gunyani
Nenek erika semoga tahu kebusukan karin selama tinggal di tempat karin...karena ulah karin kharis jd di benci semua orang.
Kurniawan Kurniawan
lanjutkan
Kurniawan Kurniawan
lanjutkan
eka wati
lanjut kak, ditunggu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!