Percaya dengan perpindahan jiwa?? itulah yang terjadi pada Ciara...
CIARA AMELYA ALEXANDER ia harus berpindah jiwa di tubuh CLARA ANASTASYA PRATAMA Gadis cantik namun lugu yang kerap sekali dimanfaatkan oleh sahabatnya hingga suatu saat fakta terungkap apa yang akan dia lakukan pada tubuh gadis ini akan ia membalas
buruan baca kelanjutannya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Angraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Birthday Chika
Hari ini adalah Birthday Chika Clara telah bersiap dengan gaun cantik selutut berwarna biru dengan polesan make up yang tipis menambah kesan cantiknya
"Mami" Sapa Clara pada maminya
Gilang menatap Clara tak berkedip wajah cantiknya membuat Gilang tak bisa mengalihkan pandangannya
"Kau sudah siap?" Tanya Gilang
Clara mengangguk setelah berpamitan pada ibunya keduanya berjalan menuju mobil
...***************...
Tiba disana Clara dan Gilang menjadi pusat perhatian pandangan para kaum Adam tak pernah lepas dari wajah Clara
Chika yang melihat itu tak terima ia merencanakan sesuatu untuk membuat Clara malu
Acara demi acara telah berlangsung hingga Chika maju untuk untuk memotong kue potongan pertama ia berikan pada Keenan
"Saya Chika ingin menyampaikan sesuatu" Sahut Chika
"Keenan potongan kue yang pertama untukmu namun sekarang aku ingin lebih dari teman" ucap Chika
Keenan yang mendengar itu terkejut melirik kearah Clara
Clara menatap nanar wajah Keenan wajah pria yang mengambil hatinya
"Keenan " panggil Chika dengan lembut
Keenan mengangguk Kemudian tersenyum pada Chika melihat itu Chika tersenyum kembali pada keenan
Clara yang melihat itu tersenyum getir semudah itukah Keenan melupakannya apa tak ada sisa rasa pada diri Keenan untuknya
Sepanjang acara Clara termenung di pinggir kolam Chika yang melihat itu tersenyum licik
Berjalan mendekati Clara
Byurrr
Clara terjatuh kedalam kolam akibat ulah Chika
melihat Clara yang tak kunjung terlihat di permukaan membuat semua panik namun Chika terlihat puas
Clara bisa menahan napasnya dalam air ia melupakan semuanya menangis
"Tolong Clara" teriak salah satu
Saat Keenan dan Gilang ingin menyelamatkan Clara seseorang lebih dulu melompat kedalam kolam renang membuat mereka diam
Clara akhirnya dibawah ketepi kolam mata Clara terus menatap pria yang menyelamatkan dirinya
Pria itu berlalu tanpa memberi kata pada Clara
"Cla loh baik-baik saja kan" Cemas Tia
Gilang yang melihat gaun Clara basah membuka jasnya dan memakainya pada Clara
membawah Clara keluar dari pesta itu
Mata Keenan tak perna lepas dari Clara
Clara tak memedulikan tatapan itu ia terus berjalan mengikuti langkah kaki Gilang
"Cla loh nggak mau bongkar semaunya?" Tanya Gilang
Clara menggeleng Clara mengetahui semua akal busuk Chika ia hanya ingin Keenan mempercayainya tanpa ia harus membuktikan bahwa ia benar namun pikir Clara salah jutrus Keenan menjauh dan memilih Chika
Gilang mengantarkan Clara di mansion Pratama Clara masuk tanpa melihat kearah Gilang Clara menatap lurus dengan air mata yang tak bisa ia mendung lagi seakan dunianya benar-benar hancur
Gilang hanya menatap punggung Clara yang menjaga ia mengerti perasaan Clara
Clara berjalan masuk kedalam kamarnya menghembus napas panjang mengambil semua foto dan menatapnya
"Aku hanya ingin kau percaya padaku " lirihnya menghapus air matanya
"Aku bahkan tak pernah bertanya padaku,Apa kau begitu mencintai wanita itu" lirihnya lagi
ia menumpahkan seluruh emosi menangis sesenggukan
"Kata Gilang benar,namun aku hanya ingin di percaya tanpa harus membuktikan apapun" ucapnya
Clara bangkit untuk membersihkan diri
Beberapa saat Clara keluar dengan wajah yang lebih segar namun dengan mata sebam akibat terus menangis
Berjalan mengambil semua foto dan membuka laptopnya terdapat beberapa Video tentang kebusukan Clara
Clara menghubungi seseorang
"Daddy Cia ingin sekolah disana" ucapnya
"Cia mohon Daddy" mohon Cia
"Terimakasih Cia sayang Daddy" ucap Clara memutuskan sambungan telepon
"Aku akan pergi jauh Keenan darimu dan dari negara ini aku harap kau bahagia,tenang saja aku tak akan membuktikan apapun biarlah waktu yang menunjukkan kebenarannya" Ucap Clara
Selepas itu Clara pun memutuskan untuk pergi membaringkan tubuhnya di atas ranjang hangatnya sambil menutup mata
aku sampe terharu
tapi maaf aku ngga bisa lanjut baca nich
semngat terus💪💪💪
....🥳🥳🥳👏👏🤗🤗