NovelToon NovelToon
My Boss Is My Husband

My Boss Is My Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:13.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nurhayati 11

Nesya menolong seorang pria asing, tetapi dia meninggalkan pria itu setelah pria itu sudah di rawat dengan baik.

Sekian lama mereka berpisah di pertemukan kembali di tempat kerja

Apakah Mereka akan bersama akan berpisah.

Cinta tulus dari pria tersebut apakah bisa meluluhkan hati Nesya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurhayati 11, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 23

Papa Seno yang saat itu sedang menikmati secangkir kopi di depan televisi bersama sang istri, mendapatkan panggilan dari Asisestenya.

Malam malam jika bukan hal penting tidak akan Asistenya itu akan menghubungi dirinya.

Setelah tau papa Seno segera membuka pesan dan membuka video apa yang di katakan asistennya itu

"Ma anak mu ini." Seno menatap tak percaya jika anaknya sudah menikahi anak gadis tanpa sepengetahuannya. Dia geleng geleng kepala entah apa yang di rencanakan putranya sehingga dia bisa menyembunyikan hal besar seperti ini, dia merasa sebagai orang tua tak berguna. Atau mungkin tidak di anggap oleh putranya.

"Itu juga anak mu pa!" kesel Mila mendengar ucapan Suamninya.

"Ya,ya itu maksudku anak kita."Cengir Seno mendekati istrinya kesel terhadapnya

"Awas aja kalo papa sampai pukul putraku, Akan aku pastikan papa tidur di luar." Ancam Mila tidak main main menatap kesel suaminya sambil bersedakep. Kemudian ia pergi meninggalkan suaminya yang melongo karena ulahnya.

Tubuh istrinya sudah tak terlihat dia lekas menekan nomor putranya.

"Dasar anak nakal kamu menikahi anak orang tanpamu memberitahu kami, pulang sekarang jelaskan semuanya!" Bentak Papa Seno berapi api sambil membuang nafas

        ----------------

Nando membuang nafasnya, ternyata insiden tadi sudah sampai ke papanya.

Excel mengetuk pintu sebelum masuk walau tak mendengar sahutan dari sang pemilik kamar dia terap masuk.

"Tuan Ini, coba anda lihat sendiri." Excel menyerahkan ponsel pintarnya saat melihat bosnya itu sedang terlentang di atas kasur. Ia dapat melihat jika tuanya sedang tidak baik baik saja.

Nando kemudian menerima ponsel Excel dia melihat layar itu dan mengamatinya.

"Pantas papa marah." Nando berucap dengan perasaan sedikit lemas. Dia tidak marah tetapi takut sang wanita yang menjauhinya

"Bagaimana pendapat Tuan?" tanya Excel, ia ingin mengetahui tindakan yang akan di ambil tuanya

"Biarkan saja toh sudah terjadi. Pastikan tidak ada orang mengetahui siapa wanitaku. Kita pulang sekarang." Ujar Nando segera beranjak kemudian ia membenarkan jasnya yang terlihat kusut

.

.

"Kamu tadi dari mana Nes? Aku nungguin kamu lama tapi kamu gak balik balik. Aku kira kmu sudah kembali. "tanya Sandra setelah Nesya duduk di sampingnya dengan wajah sedikit memerah."Kamu sakit?" Sandra menempelkan punggung tanganya ke dahi Nesya. Sepertinya memang sedikit panas, karna memanh tubuh Nesya belum sepenuhnya sembuh.

"Aku tadi ke toilet, terus aku terkunci di sana. Makanya lama. Gak, aku baik baik saja." Jawab Nesya sambil memaksakan senyum. Agar Sandra tak mengkhawatirkannya. Di tambah lagi suhu tubuhnya sedikit memanas

Padahal dalam hati sedang resah takut takut ada seseorang mengetahui jika dirinya tadi bersama anak bos pemilik Hotel ini.

"Ya,,Tuhan, Nasib buruk apa yang engkau kirimkan kepada hamba mu ini." Nesya menolong dalam hati.

Sandra menepuk lengan Nesya yang sedari tadi hanya melamun, ia yakin jika sahabatnya ini sedang tidak baik baik saja.

"Istirahatlah Nes." Titah Sandra mengiring tubuh Nesya menuju ranjang

kamar itu terdapat dua ranjang besar jadi mereka yang akan terasa nyaman.

Sebelumya Nesya minum obat Terlebih dahulu, agar bangun nanti tubuhnya akan sembuh

"Kamu benar benar sakit Nes? Tidur lah. Maaf tadi aku sempat meninggalkanmu, tidak tau kamu mendapatkan masalah." Ujar Sandra penuh sesal.

Nesya mengulum senyum"Sudah lah San, aku sudah baik baik saja. Memang aku dari kemarin sedikit pening saja. Gak taunya malah ke kebablasan."

"Tapi ko ini obat seperti resep dokter Nes?" Tanya Sandra mengamati obat yang tadi di minum Nesya.

"Aku ceritain besok deh, sekarang aku mau istirahat. Kamu juga." Nesya menghentikan obron yang tak ada ujungnya,sedangkan kepala nya sedikit berat. Ini benar benar dirinya sakit, lalu bagaimana dengan besok.

"ah ya, baik lah." Sandra kemudian ia ikut merebahkan tubuhnya di samping Nesya menyelimuti tubuhnya. Membaca doa, kemudian memaksa memejamkan matanya.

Sehat sehat untuk kalian 😊😊😊

Selamat membaca, jangan lupa dukungnya

Dukungan kalian sangat berarti untuk author

1
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Sulistiawati SPd
up lagi thor
Nurhayati: tunggu aja
total 1 replies
Sulistiawati SPd
aku selalu ngu up berikutnya thor
Nurhayati: terima kasih
total 1 replies
Praised93
hem gantung bacanya... kurang panjanh
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya....
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
lho tempat kerjanya pakai kubikel seperti tempat saya kerja nih warna putih dan biru.
Nurhayati: wah bisa pas yah
total 1 replies
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya, terima kasih
Praised93
terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Kok pendek pendek per Bab nya ya....
Nurhayati: nanti di tambah lagi updatenya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!