NovelToon NovelToon
Terjebak Pesona Kakak Ipar

Terjebak Pesona Kakak Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cinta Terlarang / Beda Usia / Pelakor
Popularitas:630.3k
Nilai: 4.4
Nama Author: Ima susanti

Linda adalah adik kandung dari Rani. Linda di boyong Rani ke rumahnya untuk melanjutkan pendidikan di kota tempat tinggalnya sekarang.
Rani sudah berkeluarga tapi belum kunjung di karunia anak. Rumah tangga Rani awalnya adem ayem,tapi semenjak kedatangan sang adik suaminya mulai berubah.
Kebohongan demi kebohongan terus suaminya ucapkan untuk menutupi perselingkuhan denga sang adik ipar.
Apakah Linda tega menghancurkan rumah tangga kakaknya sendiri?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ba 23

"Kamu kenapa yang?" tanya Ari saat melihat Linda terbaring dengan wajah pucat di ranjang kamarnya.

"Ga kenapa - Kenapa, mas." Linda berusah duduk dari tidurnya.

Ari mendekati Linda dan menempelkan tangannya ke kepala Linda. Badan Linda terasa agak hangat.

"Apa tidak sebaiknya mas antar kamu kedokter aja,yang." ujar Ari lembut menatap kekasihnya.

"Ga usah,mas. Tidur bentar juga sembuh. " tolak Linda.

"Kamu sudah makan?" kembali Ari bertanya.

"Sudah mas." Linda terpaksa berbohong padahal dari tadi perutnya tidak mau menerima makanan apa pun.

"Kamu butuh sesuatu,biar mas carikan." terlihat bagaimana perhatian Ari pada Linda.

"Ga ada,mas. Aku mau tidur mas,ngantuk." Usir Linda halus.

"Ya sudah,kalau begitu mas tinggal dulu. Kalau ada apa - apa kamu panggil mas ya." Ari meninggalkan Linda dengan perasaan ragu. Ia takut terjadi sesuatu pada kekasihnya.

Saat ia menutup pintu terdengar istrinya memanggil dirinya.

"Ngapain di kamar Linda,mas?" selidik Rani be4jalan kearah suaminya.

"Adikmu sakit kata si bibik jadi mas nengokin." dalih Ari berpura - pura bersikap senormal mungkin.

"Sakit. Sakit apa?" tanya Rani mulai cemas.

"Kata bibik masuk angin,lebih baik Kamu liat sendiri." Ujar Ari menyuruh istrinya melihat langsung keadaan adiknya.

Rani yang cemas takut adiknya kenapa - kenapa langsung bergegas melihat sang adik. Di putranya handle pintu, matanya melihat sang adik tengah tertidur dengan wajah yang sedikit pucat.

Rani mendekat dan duduk di pinggir ranjang. Tangannya terulur menyentuh pelipis Linda yang terasa sedikit hanga.

"Moga kamu tidak kenapa - kenapa, dek." gumam Rani. Tadinya ia mau membangunkan Linda tapi tidak tega. Ia memilih meninggalkan kamar sang adik menuju kamarnya.

Saat memasuki kamar tidak terlihat keberadaan suaminya.

"Mas...mas." panggil Rani tapi tak ada jawaban. Rani sudah berkeliling kamar mencari keberadaan suaminya ternyata tidak ada. Ia berpikir suaminya pasti berada di ruang kerjanya.

Rani yang merasa tubuhnya lengket memutuskan untuk membersihkan tubuhnya biar segar kembali. Guyuran air dingin di kepalanya membuat pikirannya rileks. Beban pekerjaan kantor menyita pikirannya.

Tak butuh waktu lama Rani sudah selesai dengan ritual mandinya. Ia memilih memakai pakai piyama bertangan pendek seperti biasanya.

Jam sudah menunjukkan pukul tujuh kurang lima belas menit,berarti sudah satu jam ia berada di kamarnya. Rani kembali teringat adiknya,bergegas ia menuju kamar sang adik. Saat membuka pintu terlihat Linda masih pulas tertidur.

"Dek." panggil Rani lembut sambil membelai kepala sang adik yang sudah terasa normal kembali.

Linda menggeliat saat ada tangan membelai kepalanya. Perlahan matanya mulai terbuka dan melihat kakaknya berada di samping dirinya.

"Kak Rani." Linda berusah bangun lalu duduk bersandar di kepala ranjang.

"Gimana keadaan kamu,dek?" tanya Linda menatap adiknya.

"Udah agak mendingan kak. Kakak mau makan?" tanya Linda karna selama ia disana selalu melayani kakak dan suaminya saat makan malam karna si bibik sudah pulang.

"Kakak bisa sendiri, dek. Harusnya kakak yang tanya kamu mau makan apa? biar kakak ambilkan." ujar Rani.

"Aku sudah sembuh,kak." Linda berusah tersenyum di depan Rani. Sebenarnya dari tadi ia menahan perutnya yang bergejolak minta di keluarin isinya karna mencium aroma parfum yang kakaknya pakai , tapi ia mencoba sebisa mungkin menahannya.

"Kak aku kekamar mandi dulu,kebelet." Karna sudah tidak tahan Linda bergegas turun dari ranjangnya menuju kamar mandi, Ia langsung memuntahkan isi perutnya saat sudah berada di dalam kamar mandi. Untuk menyamarkan suaranya ia menyalakan kran air agar Rani tidak mendengar suaranya.

Linda mencuci mukanya yang kembali terlihat sedikit pucat. Sementara Rani masih setia menunggu Linda keluar dari kamar mandi.

Rani menoleh kearah pintu kamar mandi yang terdengar terbuka,ia tersenyum saat melihat Linda keluar dari sana. Linda berusaha terlihat biasa - biasa saja. Ia berharap Rani tidak mengetahui perubahan pada wajahnya.

"Kamu benar ga apa - apa?" tanya Rani kembali.

"Ga apa - apa,kak." sahut Linda.

"Kamu butuh sesuatu?mau kakak ambilkan." Rani bertanya kembali.

"Ga,kak. Aku cuma pengen rebahan aja,kak." jawab Linda yang terharu dengan perhatian sang kakak yang sudah ia sakiti.

Karan merasa Linda baik - baik saja Rani meninggalkan kamar adiknya. Selepas kepergian Rani, air mata Linda lolos begitu saja membasahi pipi mulusnya.

1
Amo Moi
Banyak typo..ayat mgkin boleh dperbuat lebih baik..sbb saya membaca tidak ada langsung rasa menjiwai
Amo Moi
trlmpau bnyk typo nya..mgkin boleh dperbaiki lgi🥰
Ima Susanti: baik kk🙏🙏🙏
total 1 replies
Kamsia
aaamiinnn thor jgn ad lg yg jhtin lg thor kan yg sutradara nya /Angry//Angry/
Ima Susanti: /Facepalm//Grin//Kiss/
total 1 replies
Budi Prianto
sumpah itu Rani udah kebangetan ya gilanya,masa adek sendiri mau di celakai
Ima Susanti: Bucin membuatnya buta
total 1 replies
Budi Prianto
jangan lama" ri nanti keburu Linda di celakain lagi sama rani
Ima Susanti: /Ok//Pray/
total 1 replies
Budi Prianto
itu si Rani udah ngak waras kali...masa adek sendiri mau di celakain
Ima Susanti: terlalu bucin,mata jadi gelap/Chuckle/
total 1 replies
Budi Prianto
semangat Ari
Ima Susanti: semangat kk😊
total 1 replies
Kamsia
kok semakin kesini ky seorang yg berurusan gak henti" y thor
Ima Susanti: /Smirk/
total 1 replies
retiijmg retiijmg
kan rani salah?
knp jadi dendam ke ari?
malah lbh jahat rani, tega sama adiknya sendiri
Ima Susanti: yang dendam itu slamet kk karna Ari yang menyebabkan Rani gila dan anaknya dipaksa dilahirkan,begitu kk.🙏
total 1 replies
Lumine
Ari masuk jajaran STI (suami takut istri) /Facepalm//Facepalm/
Ima Susanti: betul itu kk😅🤣😂
total 1 replies
Mimik Pribadi
Rani jga dibikin bahagia thor biar gak ganggu rmh tangga Linda,karna wlu bagaimana Rani msh mencintai mantan suaminya,apalgi skrng mlh nikah sm Adik kandungnya sendiri,rasa skt itu pasti ada,,,,
Ima Susanti: sdh tp ya gitu orgnya😊
total 1 replies
Mimik Pribadi
Blum dibahas knpa rmh tangga Rani dan suaminya bisa renggang thor,tapi sewkt2 mereka jga bisa romantis dan memadu kasih dngn hot,,,,,🤔🤔🤔🤔
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Mimik Pribadi
Waduhh!!! 😱 Angeeel,,,,wes angeeell,,,,dirmh cm berdua mana setannya klojotan menggoda,mana tahan mereka apalgi udh nyicil begitu 🙈🙈🙈
Ima Susanti: 🤭🤭🤫🤫🤐
total 1 replies
Ima Susanti
/Ok//Good/
Lumine
lanjut 😁
Lumine
emak Linda ngamok 🤭
Ima Susanti: /Facepalm//Joyful/
total 1 replies
Reni Fitria Mai
Tulisan nya belepotan mbak 🙏
Ima Susanti: maaf🙏🙏🙏
total 1 replies
Lumine
lanjut 😚
Ima Susanti: /Ok//Good/
total 1 replies
Lumine
lanjut 😘
Ima Susanti: /Good//Ok/
total 1 replies
Lumine
pasti tipe emak2 yang suka gibah 🤭
Ima Susanti: /Facepalm//Grin//Grin//Tongue/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!