NovelToon NovelToon
Duda Luar Biasa

Duda Luar Biasa

Status: tamat
Genre:Duda / CEO / Janda / Ibu Pengganti / Tamat
Popularitas:5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Vey Vii

Amber Kemala, janda yang memiliki trauma atas kegagalan pernikahannya itu bekerja sebagai seorang pelatih tari balet anak-anak. Namun ia mendapatkan tawaran khusus dari seorang duda tampan untuk menjadi pengasuh putri kecilnya, yang tidak lain adalah murid Amber sendiri.

Arion Maverick, duda dengan segudang pesona. Ia melakukan sebuah kesalahan pertama yang membuatnya semakin tergila-gila pada pengasuh sang anak. Laki-laki itu selalu merasakan hasrat yang memuncak dan keinginan yang menggebu-gebu setiap kali bersama Amber.

Sekali saja bibir Arion pernah mengecap hangat tubuh wanita bernama Amber, selamanya laki-laki itu tidak bisa melupakannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vey Vii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Protes Dayana

Sepeninggal Amber dan Aara, Dayana tampaknya sudah tidak sabar ingin mengungkapkan seluruh unek-uneknya. Wanita paruh baya itu membuntuti Arion yang mengajaknya duduk di ruang tengah untuk berbicara dengan kepala dingin.

"Jangan membuat masalah, Arion. Seenaknya saja kau mengizinkan Aara memanggil pengasuhnya dengan sebutan 'Mama'. Apa kau tidak mengkhawatirkan bagaimana tanggapan orang nantinya kalau sampai ada yang tahu?" ujar Dayana berapi-api. Ia duduk di sofa sambil menatap tajam sang putra.

"Aku tidak pernah peduli pada tanggapan orang, Ma. Aku hanya ingin Aara bahagia. Dia bisa memanggil Nona Amber dengan sebutan apapun yang dia inginkan," terang Arion.

"Bagaiman jika ada yang berpikir jika pengasuh itu adalah istrimu? Semua orang akan berprasangka buruk!"

"Sudahlah, Ma. Jangan berpikiran terlalu jauh."

"Arion, Arion. Kenapa kau tidak pernah mendengarkan nasehat Mama? Padahal Mama sudah susah-susah cari calon pengasuh bersertifikat yang pastinya lebih bisa menghandle Aara dan mengurus cucu Mama dengan baik!"

"Nona Amber bisa melakukannya. Aara menyukainya, Aara sendiri yang memilih Nona Amber sebagai pengasuhnya."

"Anak seusia Aara tidak tahu apa-apa, Arion. Bisa saja wanita itu yang menghasut Aara agar menjadi pengasuhnya."

"Cukup, Ma. Aara itu tanggung jawabku, biarkan aku yang menentukan mana yang baik dan buruk untuk anakku sendiri!" seru Arion tegas. Sudah lelah rasanya mendengar berbagai protes yang dilayangkan oleh Dayana terhadap keputusannya.

Dayana memanyunkan bibirnya, menghembuskan napas dengan kasar di depan Arion.

"Jika Mama sudah selesai bicara, aku harus segera pergi. Ada pekerjaan yang harus aku tangani, Ma," ujar Arion sekaligus memberi pengusiran halus pada Dayana.

"Mama belum selesai bicara!" sergah Dayana.

"Apa lagi? Urusan Caroline?" tebak Arion.

"Pesta ulangtahunnya berjalan sesuai rencana. Hanya saja, dia bilang jika dia memergokimu berada di ruang kerja bersama wanita itu, siapa namanya? Ember?"

"Namanya Nona Amber, Ma. Kami berada di ruang kerja untuk membicarakan tentang Aara serta tugas-tugas yang harus dia lakukan selama berada di rumah ini," jelas Arion.

"Dengar, ya, Arion. Mantan istrimu itu seorang artis, model terkenal. Jangan sampai kau tergoda dengan wanita seperti Amber itu. Mau di taruh mana muka Mama kalau punya menantu seorang pengasuh! Paling tidak, kau harus mendapatkan wanita yang lebih baik dari Claire, lebih cantik dan yang jelas lebih segala-galanya."

Mendengar semua perkataan Dayana, kepala Arion berdenyut nyeri.

Entah sudah berapa ratus kali Dayana terus membicarakan tentang wanita. Arion terus didesak agar segera mencari pengganti Claire, mantan istrinya. Terlebih, Dayana terlalu menuntut Arion dan menerapkan standar tinggi dalam hal mencari pasangan.

Arion hanya diam, tidak menanggapi sedikitpun perkataan Dayana. Karena Arion sudah merasa bosan, tidak hanya sekali ini Dayana memperingatkannya dalam memilih calon pasangan hidup.

"Apa Claire tidak pernah menghubungimu?" tanya Dayana lagi.

"Untuk apa? Hubungan kami sudah berakhir. Selain tentang Aara, kami tidak perlu lagi berhubungan."

"Lagi pula, kenapa kalian harus bercerai segala. Sangat di sayangkan, menantu seperti Claire itu langka!"

Arion menarik napas dalam-dalam. Ia melihat Dayana sekilas lalu bangkit dari tempat duduknya.

"Sudah pukul delapan lebih. Aku harus segera pergi, Ma. Maafkan aku," ucap Arion.

Dayana melotot, padahal ia jarang sekali datang ke rumah putranya. Namun kedatangannya seakan tidak diharapkan oleh Arion. Wanita paruh baya itu tampak sangat kesal.

"Mama akan menginap selama beberapa hari di sini. Minta pelayan untuk menyiapkan kamar untuk Mama," ujar Dayana.

...🖤🖤🖤...

1
Muna Junaidi
Hadirrrrr
Rita Juwita
luar biasa...
Hariyanti
ceritanya bagus Thor 🥰 thanks buat kisahnya 🙏🙏
Hariyanti
happy ending Thor 🥰
Hariyanti
suruh anak perempuanmu kerja.jgn terus jadi parasit
Hariyanti
loh .. kan sdh ga diaku anak ..🤔 kyknya butuh duit......🤭
Hariyanti
ntar jg balik lg ....kan ga mau kehilangan tambang emas 🤭
Hariyanti
😍😍😍😍💝💝💝💝
Hariyanti
keren. keren...... Thor 👍 berhasil bikin aku ga berhenti senyum sendiri 🤭
Hariyanti
aara..... kamu luar biasa 😀 sukses bikin mati kutu🤦
Hariyanti
semoga Arion sadar...... siapa yang sebenarnya ga bener
Hariyanti
Claire...korban pertama ibu dan adiknya Arion 😩
Hariyanti
dibuktikan saja siapa yg menghancurkan rumah tanggamu Arion
Hariyanti
repot emang berurusan dgn parasit... mereka ga suka ada pendatang baru.aku suka cara Arion mengendalikan ibu dan adiknya
Hariyanti
ohhh..... keluargamu sendiri yang merusak rumah tanggamu
Hariyanti
belagunya 😳😳😳
Hariyanti
amber kerenn 👍👍👍
Hariyanti
ibu model gini yg merusak rumah tangga anak🤦🤦 ditambah matre dan pengeretan
Hariyanti
😳😳😳
Hariyanti
ikut ikutan baca Thor 🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!