NovelToon NovelToon
Menjadi Istri Dadakan Gus Dingin

Menjadi Istri Dadakan Gus Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / nikahmuda / Hamil di luar nikah / Anak Kembar / Anak Yatim Piatu / Cerai
Popularitas:9.1k
Nilai: 5
Nama Author: elva erviana

Bilqis aulia aulfa gadis yang berusia 17 tahun ia mengalami hal yang
tidak di inginkan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elva erviana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku sangat merindukan

Tuhan selalu punya cara memisahkan, pun menyatukan

Atas segala rasa yang memenuhi rongga dada

adalah kuasa-Nya meruahkan, pun menyurutkan

Sia-sialah

satu doa tanpa usaha

satu usaha tanpa doa

atau keduanya tanpa berserah

     💫💫Bilqis Aulia aulfa💫💫

Di ruangan inep milik Gus all, disana terbaring peria tampan, semua tubuhnya menggunakan alat medis.

Di sisi ranjang pasen duduk lah di atas sajadah  seorang gadis sedang membaca lantunan  ayat suci Al Qur'an.

     Al-Fatihah. Di antara fadhilah surah Al-Fatihah adalah syifaa’ sebagai penyembuh atau penawar.

Surat Asy-Syuara’ ayat 86.

وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ

“dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku,” (QS. Asy-Syu’ara: 80)

Surat Al-Anbiyaa ayat 83

وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Artinya: “dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya: “(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang”.

Tidak hanya sekedar dibaca ayatnya tapi juga dipahami makna dan isinya. Ikhtiar juga diperlukan secara medis dan memohon kepada Allah SWT. Itulah ayat-ayat untuk kesembuhan penyakit yang dapat diamalkan.

Selain terapi menggunakan ayat suci Al-Qur’an untuk menyembuhkan rasa sakit, sahabat juga bisa berikhtiar dengan metode ‘langit’ lainnya yaitu dengan bersedekah.

Rasulullah SAW bersabda, “Obatilah penyakit kalian dengan sedekah.” Sedekah itu menjadi obat bagi jiwa dan raga. Dalam sedekah itu terdapat obat bagi penyakit tubuh. Sedekah terbaik untuk kesembuhan melalui bantu sesama.

Bilqis sedari tadi menangis membaca ayat Al Fatihah. Ia tidak mampu memendung ke sedihannya melihat kondisi suaminya yang terbaling lemah.

     "Ya Allah sembuhkanlah suami hamba, hamba tidak kuasa menahan air mata melihat suami hamba terbaring tidak berdaya seperti ini. Hamba mohon ya Allah. Berikanlah kesembuhan buat suami hamba." Doa bilqos dalam hati.

      "Mas, iqis rindu Omelan mas, ceramah mas, manjanya mas, senyumnya mas. Cepat sadar mas anak kita merindukan seorang ayah. " Gumam Bilqis memegang tangan suaminya.

   "Mas iqis sangat merindukan kamu" gumam bilqis

Waktu terus berlalu, Bilqis terus berada di samping suaminya yang tidak sadarkan diri. Ia tidak bisa menyembunyikan rasa rindunya, kekosongan yang dirasakan tanpa kehadiran dan kehangatan dari suaminya.

"Mas, iqis rindu dengan segala kelucuanmu, dengan ceramah-ceramahmu, dengan manja-mu, dan senyummu yang selalu menghangatkan hatiku. Tolonglah, cepat sadar, mas. Anak kita merindukan sosok seorang ayah," gumam Bilqis dengan suara lembut sambil memegang tangan suaminya.

Air mata kembali menetes dari mata Bilqis. Dia merasakan betapa kuatnya rindu yang terus memenuhi hatinya. Ia berharap agar suaminya segera sadar dan pulih sehingga mereka bisa melanjutkan kehidupan mereka bersama.

"Ummi, mas all kenapa gak mau bangun. Apa gak rindu sama iqis dan calon bayi kita." Ucap polos lepas dari bibir Bilqis.

Ummi Maryam tersenyum dan mengelus lembut kepala Bilqis. Dia mencoba menjelaskan situasi kepada menantunya yang polos.

"Sayang, suamimu sedang sakit dan butuh istirahat. Itulah sebabnya dia belum bangun. Tidak ada hubungannya dengan marah atau tidak marah. Kita harus berdoa agar suamimu cepat sembuh, agar dia bisa kembali bersama kita dan melanjutkan kehidupan yang bahagia," ucap Ummi Maryam dengan penuh kasih sayang.

Bilqis mendengarkan penjelasan ummi Maryam dengan hati yang lega. Dia mengerti bahwa suaminya sedang sakit dan butuh waktu untuk pulih. Dia berjanji untuk tetap menjaga suaminya dengan memberikan dukungan dan cinta yang tulus.

"Terima kasih, ummi. Aku akan berdoa agar suamiku cepat sembuh. Aku akan tetap menjaga dan menyayanginya dengan sepenuh hati," ucap Bilqis dengan penuh tekad.

Dalam kebersamaan dan doa, Bilqis berharap agar suaminya segera pulih. Dia bersiap untuk tetap bersabar dan menjaga kasih sayang dalam keluarga mereka. Ummi Maryam mendukung dan mendoakan agar mereka bisa menghadapi masa sulit ini dengan kekuatan dan kepercayaan diri.

Bilqis memanyunkan bibirnya di balik cadar yang ia kenakan. Ia sangat sebel punya kakak sangat julid sekali.

    "Kakak Rara, ummi, Abi lihat tuh kakak Yusuf ngeselin" rengek Bilqis.

   "Hahaha... Dek sayang kamu ini masih belum berubah. Udah menjadi istri Gus albizar tapi kaya bocah"

     "Kakak, Yusuf sana pulang ngeselin banget"

Semua orang tersenyum mendengar rengekan Bilqis kepada Gus Yusuf. Mereka menyadari bahwa itu adalah sikap polos dan lucu dari Bilqis. Ummi Maryam, Rara, dan Gus Yusuf tidak bisa menahan tawa mendengar keluhan Bilqis.

"Hahaha, tenang, sayang. Kakak Yusuf hanya ingin melucukan, bukan niatan jahat," ucap Ummi Maryam sambil tersenyum.

"Ya, Bumil satu ini emang masih bocah," kata Rara setuju.

Gus Yusuf, sambil tersenyum, mengusap lembut kepala Bilqis. "Maaf ya, sayang. Kakak tidak bermaksud menjengkelkan. Kakak hanya ingin mencari cara untuk membuatmu tertawa," ucap Gus Yusuf dengan lembut.

Semua orang kembali tertawa dan suasana menjadi lebih ceria. Mereka berkomitmen untuk saling mendukung dan menjaga kebahagiaan keluarga, meskipun dalam situasi sulit sekalipun.

"kakak Yusuf ngeselin banget" keluh Bilqis memanyunkan bibirnya di balik cadarnya.

Semua orang tersenyum mendengar keluhan Bilqis terhadap Gus Yusuf. Gus Yusuf juga ikut tersenyum dan mendekati Bilqis dengan penuh kelembutan.

"Maafkan kakak ya, sayang. Kakak hanya ingin melucu dan membuatmu tertawa. Tapi jika itu membuatmu kesal, kakak akan berusaha untuk lebih memperhatikan perasaanmu," ucap Gus Yusuf dengan lembut.

Bilqis melihat wajah polos dan penuh kebaikan di balik ucapannya tersebut. Dia tidak bisa menahan senyumnya dan mencium pipi Gus Yusuf dengan lembut.

"Kakak, kamu memang ngeselin, tapi aku tahu bahwa kamu melakukannya dengan penuh cinta. Aku memaafkanmu, dan aku juga sangat berterima kasih karena kamu selalu ada untukku," ucap Bilqis dengan penuh pengertian.

Semua orang tersenyum melihat kedekatan dan harmoni di antara Bilqis dan Gus Yusuf. Mereka yakin bahwa keluarga ini akan terus saling mendukung dan menciptakan kebahagiaan bersama.

Bilqis menatap suaminya yang terbaring lemah di ruangan VIP. Air matanya terus mengalir saat melihat keadaan sang suami. Dia merasa sangat merindukan dan mencintai suaminya.

"Mas, aku sangat merindukanmu," gumam Bilqis dengan suara lembut. "Setiap detik yang aku lewati tanpamu, rasanya begitu hampa dan sepi. Aku tak sabar untuk melihatmu bangun dan tersenyum seperti biasanya. Aku mencintaimu dengan segenap hatiku."

Bilqis berpegangan pada harapan bahwa suaminya akan segera pulih dan mereka bisa melanjutkan hidup bersama. Dia mengirimkan doa-doa terbaiknya untuk kesembuhan dan kebahagiaan suaminya. Dalam kesendirian ruangan itu, Bilqis merasa semangat dan komitmen untuk tetap bersama suaminya, melewati setiap tantangan dan cobaan yang datang.

1
Raditia Akbar
ceritanya lerlalu berbelat belit
Elva Evoot: kalau gak suka gak usah di baca kak.
total 1 replies
Elva Evoot
bagus
rhani bhelLo💕
ini tuh tokohnya Bilqis apa Yumna si ???????????
Elva Evoot: Bilqis aku lupa di ubah
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!