3 bulan begitu cepat berlalu!
Alam manusia berada dalam masalah besar. Dewa-dewa itu turun ke alam manusia, melakukan pembunuhan besar, penghancuran yang sangat mengerikan.
Lin Bing telah terbunuh, pangeran naga Xiao Xuan bersumpah untuk membalaskan dendamnya.
Sang pangeran naga Xuan bersama para ahli bela diri dari alam manusia, bekerja sama untuk menyelamatkan alam manusia dari kekacauan besar ini.
Melawan para dewa-dewa kuat yang menyebabkan kekacauan di alam manusia.
Akankah sang pangeran naga berhasil? ataukah ia akan gagal?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CHAPTER 22
Mundurnya dewa naga guntur Long Hao Tian, membuat praktisi alam manusia kehilangan keunggulan nya.
Walaupun Xiao Xuan berada sebanding dengan dewa air Yan Luo. Namun jumlah pasukan dan juga tingkatan ranah yang dimiliki pasukan alam manusia terbilang lebih lemah daripada pasukan alam dewa.
Xiao Xuan yang masih bertekuk lutut dipermukaan tanah selepasnya menerima tekanan yang begitu dahsyat dari Dewi Phoenix api Feng Yue.
"sial, ternyata praktisi tahap saint sangat begitu mengerikan!" gumam Xiao Xuan didalam hatinya.
Ha ha ha ha ha ha.....
Tiba-tiba dewa air Yan Luo tertawa dengan lantang. Ia sangat terlihat merasa puas dan senang.
"keberuntungan masih berada di tanganku!" ucap dewa air Yan Luo dengan nada yang sangat sombong.
Yao Gang, mendengus!
"cih, jangan terlalu cepat untuk bersenang diri, kemenangan belum dapat dipastikan, aku akan menjadi lawanmu!" ucap Yao Gang dengan telunjuk yang mengarah tepat menunjuk dewa air Yan Luo.
Tatapan tajam dewa air Yan Luo pun menatap Yao Gang dengan niat membunuh yang sangat kuat.
"ho hoo..... Sepertinya kau tidak mengetahui betapa tingginya langit! Baiklah, aku akan menemanimu bermain." ucap dewa air Yan Luo dengan sangat sombong.
Yao Gang pun melayang, memisahkan diri dari Medan pertempuran. Diikuti oleh dewa air Yan Luo yang akan menjadi lawannya saat ini.
"semua praktisi alam manusia dengarkan perintah, bunuh semua bajingan itu, jangan biarkan alam kita di kacau balau kan oleh mereka. Serang......" teriak Xuan Shi memberikan komando penyerangan.
Serang.....
Serang......
Serang.......
Semua praktisi alam manusia pun bersorak dengan penuh semangat juangnya, mereka mulai bergerak, bagaikan rombongan semut yang berjalan beriringan.
"serang......." teriak Yan Xiao, salah satu dewan tetua di istana dewa air, sekaligus jendral perang faksi dewa air.
Pertempuran pun terjadi dengan sangat dahsyat.
Suara benturan senjata senjata tajam itu terdengar di seluruh area Padang rumput hijau.
Lin Zhi bersama Xian Ni Qiu maju dibarisan paling depan, menghadapi para pasukan faksi dewa air dengan sangat gagah berani.
tekanan spiritual yang begitu dahsyat, membuat langit pun menurunkan air hujannya, diiringi dengan sambaran-sambaran petir ungu yang begitu kuat.
Yao Yao bersama Xuan Yuki pun menghampiri Xiao Xuan yang masih terdiam mengamati alur pertempuran.
"kak, apakah kamu baik-baik saja?" tanya Yao Yao dengan raut wajah yang sangat khawatir.
"aku baik baik saja. Oh ya Yao'er, yu'er, kalian bantulah Lin Zhi dibarisan depan, dan pastikan Xian Ni Qiu tidak jatuh ke tangan faksi dewa air. serahkan jendral perang utama bernama Yan Xiao itu kepadaku!" ucap Xiao Xuan kepada Xuan Yuki dan juga Yao Yao.
Yao Yao : baik kak, aku pasti akan menjaga Lin Zhi dan Xian Ni Qiu.
Xuan Yuki : kamu juga harus berhati-hati, jangan sampai terjadi sesuatu kepadamu kak.
"tenang saja, Yan Xiao hanyalah praktisi martial God tahap menengah awal, walaupun dia mempunyai kualifikasi untuk melukaiku, namun dia tidak akan bisa untuk membunuhku" ucap Xiao Xuan dengan sangat tegas dan penuh keyakinan.
"kalau begitu, kami akan maju!" ucap Xuan Yuki.
Lalu, Xuan Yuki dan Yao Yao pun bergegas menuju barisan depan Medan pertempuran.
Begitu juga dengan Xiao Xuan. Ia menggunakan langkah kilatnya, bergerak dengan sangat cepat secepat kilat, satu serangan pembuka yang sangat begitu mengejutkan Yan Xiao.
Satu tinju cahaya itu mendarat tepat di wajah Yan Xiao. Membuat Yan Xiao pun terhempas puluhan kilometer akibat terkena pukulan Xiao Xuan dengan kekuatan martial God nya.
maratoooon