Kembali Dari Dunia Kultivasi

"Anak muda maafkan kekasaran cucuku,

Namaku Bai Zhuo,dan dia adalah cucuku Bai Feng." kata lelaki tua Bai Zhuo sambil membungkuk dan memperkenalkan dirinya.

Bai Feng yang berada di samping merasa bingung?

bagaimana kakeknya bisa bersikap seperti ini ketika dia baru saja di pukul hingga memuntahkan seteguk darah.?

"Bajingan kecil Apa yang kau lihat dengan linglung,cepat minta maaf atas kekasaranmu tadi.?" teriak pak tua Bai.

"T tapi kakek,dia baru saja.?"

"Dia baru saja membantu ku mengeluarkan racun sisa yang ada di dalam tubuhku."

Bai Feng lebih bingung lagi,bagaimana dia bisa menyembuhkan kakeknya dengan cara seperti itu?

jika seperti itu bukankah rumah sakit dan para dokter itu tidak berguna?

Semenjak kakeknya terkena racun ular hijau bertanduk, keluarga Bai sudah pergi ke berbagai negara untuk mencari pengobatan

Tapi hasilnya sama saja

mereka tidak bisa menyembuhkan organ dalam kakeknya yang sudah terkikis oleh racun,tapi pemuda di depannya bisa menyembuhkan nya hanya dengan memukul.?

"saudaraku maaf kan kekasaranku tadi,dan terimakasih sudah membantu kakek ku."

"Baiklah tidak perlu meminta maaf,akulah yang seharusnya meminta maaf karna mengejutkan kalian."

Tangyan tau bahwa dirinya bersalah karna berjalan dengan santai di tengah jalan yang sangat membahayakan keselamatan orang lain.

"saudaraku siapa namamu,dan kenapa kau berjalan di tempat seperti ini menggunakan pakaian seperti itu.?" ketika melihat kebingungan kedua orang itu tangyan hanya tersenyum masam.

Dia selalu memakai topeng karna ingin menyembunyikan identitas nya ketika di dunia kultivasi,karna dia tidak ingin orang-orang bersikap berlebihan ketika mengetahui identitasnya.

"Namaku Tangyan,aku ingin pergi ke kota cunfeng."

lalu tangyan melepas topeng yang menutupi wajahnya,lalu menyimpan topeng itu di dalam jubahnya.dan memindahkan topeng nya ke dalam cincin ruang yang ia pakai.

"kalau begitu kebetulan sekali,kami juga akan pergi ke kota cunfeng.

xiao yan pergilah bersama kami,dan mampir lah ke tempat kami sebentar untuk makan malam sebagai ucapan terimakasih." pak tua Zhuo mengundang tangyan karna dia tahu kalau pemuda ini tidak biasa dan ingin membangun hubungan yang baik.

"baiklah.. terimakasih pak tua"

Tangyan tersenyum dan berjalan masuk ke mobil.

Meskipun mobil itu sudah menabrak pohon tapi mobil itu tidak mengalami kerusakan,dan hanya lecet sedikit di bagian depan mobil.

"xiao yan apa yang kau lakukan di kota cunfeng?" di dalam mobil pak tua Zhuo bertanya dengan santai.

"ohh..aku hanya ingin mencari gadis gadis cantik di kota." jawab tangyan dengan asal.

"pak tua...tahun berapa sekarang?"

Pak tua Zhuo dan cucunya tercengang dengan pertanyaan tiba tiba dan aneh dari tangyan,tapi mereka masih menjawab

sekarang tahun 2015

"Apa.?"

tiba tiba baifeng menghentikan mobilnya karna terkejut dengan reaksi tangyan yang tiba-tiba melompat dari tempat duduknya.

"saudaraku ada apa dengan mu?"

"tidak apa." jawab tangyan dengan senyuman meminta maaf.

"Sudah 500 tahun aku berada di dunia kultivasi,dan baru 5 tahun di bumi,Sepertinya orang orang tua dari keluarga tang itu masih hidup. Hehe..kalau begitu balas dendam ini akan sangat menarik." tiba tiba suhu di dalam mobil itu turun drastisDan terlihat senyum mengerikan muncul di wajah tangyan.

"Xiao yan apakah kau baik baik saja?"

pak tua Zhuo merasakan aura yang sangat menyesakkan dan bertanya.

"aku baik baik saja" tangyan tersadar telah membocorkan sedikit aura pembunuhnya dan menarik kembali semua auranya.

Pak tua Zhuo semakin yakin dengan tebakan nya bahwa pemuda ini bukanlah orang biasa.

Karna Keluarga Bai mereka juga keluarga seni beladiri,dan pak tua Zhuo terkena racun ular hijau bertanduk itu karna ingin mengambil tanaman obat berharga di sebuah goa,tapi tak disangka goa itu di jaga oleh monster ular.

Setelah pak tua Zhuo terkena racun ular itu kekuatannya menurun seiring waktu dan keluarga Zhuo mereka meninggalkan kota Yan long dan memilih pindah ke kota kecil cunfeng.

Mereka kemudian melanjutkan perjalanan menuju kediaman keluarga Bai yang berada di kota cunfeng.

Setelah tiba di depan gerbang manor keluarga Bai mereka merasa ada sesuatu yang aneh.

Biasanya gerbang manor itu di jaga oleh Beberapa pengawal tapi kali ini gerbang itu nampak sepi.

"apa yang sebenarnya terjadi di sini

kenapa tidak ada yang menjaga gerbang?" Pak tua Zhuo dan Bai Feng merasa bingung dengan situasi di depan mereka.

***

"Patriack. sesuatu yang buruk terjadi." seorang pelayan berlari masuk dengan terengah-engah.

"tidak tahukah kamu kalau kita sedang rapat keluarga?" patriack Bai mengerutkan keningnya dan bertanya.

"maaf patriack, T tapi di luar hitam. harimau.harimau hitam ada di luar membuat keributan dan memukuli para penjaga." pelayan itu buru buru menjelaskan dengan gugup

tang.

Tang.

ting.

Aaahhh.

Terdengar suara perkelahian dan teriakan dari ruang tamu.

Patriack Bai dan anggota keluarga Bai lainya berjalan keluar dari ruang rapat ke ruang tamu ketika mendengar suara suara itu.

Di ruang tamu terlihat beberapa orang dengan wajah garang berdiri,dan ada seorang pria botak dan seseorang yang mengenakan jubah hitam sedang duduk di sofa.

Dan banyak orang yang tergeletak dengan memegangi perut,kepala dan anggota tubuh lainya sambil meratap kesakitan

"Ma Wenbo apa yang kau lakukan di rumah Bai kami?" tanya patriack Bai.

MaWenbo adalah pemimpin geng harimau hitam yang berkuasa di wilayah cunfeng,

mereka tidak tahu asal usul keluarga Bai sebelum pindah ke kota cunfeng.

Jadi mereka menganggap jika keluarga Bai hanyalah keluarga seni beladiri kecil biasa,karna patriack keluarga Bai yaitu Bai Shi Zhong hanya memiliki kemampuan Tahap awal master.

dan adik Bai Shi Zhong yang bernama Bai zigang berada di tahap puncak bintang 9.

"Hehe. tuan Bai tidak kah kamu ingin memberi kami penjelasan tentang apa yang di lakukan putrimu dan teman temannya."

"apa maksutmu?" patriack Bai merasa bingung dengan perkataan MaWenbo.

"sebaiknya kau tanyakan sendiri pada putrimu" patriack Bai mengeluarkan ponsel nya dan menelepon putrinya.

"ayah kenapa kau memanggil ku?"

setelah telepon berdering Beberapa saat lalu terdengar suara manis dan manja dari ujung telepon.

"yun'er apa yang baru saja kamu lakukan?"

patriack Bai memiliki 2 anak Bai Feng 19 tahun dan Bai Ling Yun 16 tahun.

"aku baru saja bermain main,ada apa ayah?"

"katakan dengan jelas apa yang baru saja kamu mainkan?"

"ahh. aku baru saja bermain main di arena pertarungan bawah tanah Boimen ayah." Bai Lingyun terkejut dengan nada bicara ayah nya dan merasa ada sesuatu yang tidak baik terjadi.

"ceritakan dengan jelas apa saja yang kau lakukan di arena pertarungan itu?"

"aku hanya ingin mencoba kekuatan baru ku setelah menerobos ke tingkat bintang 4, dan juga menghasilkan sedikit uang dari pertaruhan." Bai Lingyun mencoba menjelaskan nya dengan rinci.