NovelToon NovelToon
King Mafia & Ninja Polos

King Mafia & Ninja Polos

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Cinta Paksa
Popularitas:11.2k
Nilai: 5
Nama Author: secretvii

Seorang gadis yang baru saja menyelesaikan kuliah nya dan berencana menenangkan pikiran keluar negeri. Karena beberapa bulan lalu dia harus mengeluarkan energi untuk belajar dan terus belajar agar iya bisa wisuda di tahun ini. Namun siapa sangka di saat keluar negeri bukan nya pikiran tenang justru malah di pertemukan dengan seorang ketua mafia yang sangat kejam di negera itu.

Hmm bagaimanakah gadis itu menghadapi masalah yang baru itu? Bisakah dia menikmati masa liburan nya atau malah tidak sama sekali. Penasaran? Yuk pantengin!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon secretvii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Malam Pertama

"Astaghfirullah Liem, kenapa kamu mesum sekali sekarang?" Tanya Nadia, ia memasang wajah seolah-olah, seperti sedang ketakutan pada suaminya itu. Ia juga menutupi diri nya dengan bantal.

"Hahaha, emang nya kenapa? Kan sama istri sendiri." Liem tertawa lepas, ia juga mendekat kan diri nya pada Nadia, hingga ia berada di atas tubuh istri nya itu. Nadia tersenyum saat melihat suami nya tertawa, itu artinya Liem sudah melupakan kejadian yang tadi.

"Sudah lah Liem, aku merasa gerah sekali, aku ingin mandi dulu, biar wangi." Ucap Nadia tersenyum manis.

"Iya deh iya, yuk mandi dulu, biar kita wangi bareng." Ucap Liem, tanpa meminta persetujuan dari sang istri, ia langsung mengangkat istri nya menuju kamar mandi.

"Liem turun kan aku, aku bisa jalan sendiri." Teriak Nadia, ia kaget karena Liem tiba-tiba mengangkat Nadia.

"Iya, iya, bakal aku turunin kok." Ucap Liem menurunkan Nadia di bathtub, kini mereka mandi bersama di bathtub, dan ya seperti itu lah, jika suami istri mandi bersama terlebih lagi pengantin baru, ya begitulah ya kalian saja yang membayang kan nya ya.

Setelah selesai mandi, Liem kembali mengangkat Nadia, mereka kembali melakukan itu di ranjang.

***

Subuh

Suara adzan subuh telah berkumandang untuk membangunkan semua umat agar beribadah kepada sang khalik.

"Hoaam." Nadia menguap, ia menutup mulut nya dan mencoba untuk membuka mata nya. Ia merasakan perut nya seperti ada sesuatu yang berat di atas sana, karena mata nya yang masih mengantuk ia meraba perut nya itu, ia merasakan tangan seseorang disana, entah mengapa ia lalu berteriak dan terduduk.

"Astaghfirullah, kamu kenapa sih teriak-teriak." Ucap Liem juga terbangun saat mendengar teriakkan Nadia.

"Liem, kenapa kamu di kamar ku? Dan apa ini? Ke-kenapa kita tidak memakai baju sehelai pun? Bagaimana jika umi dan Abi tau, ya tuhan maaf kan aku." Ucap Nadia panik, ia seolah-olah lupa bahwa diri nya telah menikah.

Liem yang kesal dengan ucapan Nadia langsung menindih Nadia dan ingin melakukan hubungan suami istri lagi.

"Baru sehari kita menikah, tapi kamu sudah melupakan ku." Kesal Liem dan ingin memulai aksi nya itu. Nadia yang mendengar nya tentu saja mematung namun hanya sesaat.

"Hehe maaf sayang, aku tidak lupa, hanya saja tadi nyawa ku belum terkumpul semua nya." Ucap Nadia cengengesan.

"Ini sudah adzan subuh, kita harus mandi wajib dulu lalu sholat, karena adzan subuh waktu nya hanya sebentar." Ucap Nadia, ia merasa sangat lelah sekarang.

"Huft, baiklah." Ucap Liem pasrah, tapi apa yang di bilang nadia itu memang benar, tidak mungkin ia mengutamakan kepentingan nya itu daripada kewajiban nya sebagai seorang muslim. semenjak bertemu dengan nadia Liem memang banyak berubah, ia berusaha lebih dekat dengan sang pencipta yang maha esa.

Mereka mandi wajib Secara bergantian, hal ini agar Liem bisa menjaga nafsu nya itu, setelah selesai mandi, mereka Melakukan sholat subuh secara berjamaah, yang pasti nya di imami oleh Liem sang kepala keluarga.

Salah subuh pun telah usai, akhir sholat Nadia mengecup tangan Liem, dan Liem juga mengecup kening Nadia, setelah itu mereka berdoa, lalu di lanjutkan dengan murojo'ah.

***

Ruang makan

"Cie pengantin baru." Ledek Nando saat melihat Nadia dan Liem menuju ruang makan.

"Oh, jelas dong." Jawab Nadia sambil tersenyum manis.

"Ngapain tuh jalan ngangkang- ngangkang? Mau main kuda lumping?" Ejek Nando sambil tertawa puas.

Liem yang mendengar ucapan Nando seketika salah tingkah dan malu, karena perbuatan nya yang brutal membuat istri jadi seperti itu. Sedangkan umi, Abi, dan Erna hanya tersenyum menanggapi nya.

"Apa Sih, suka ku lah, mau jalan ngangkang, mau ngesot, mau melayang, kan gak ngerepotin situ sih." Nadia sebenar nya kesel sama Liem, karena ulah Liem dia jadi jalan seperti itu, akhir nya ia menumpahkan kekesalan nya itu pada sang Abang.

"Ci elah sinis banget neng." Ledek Nando lagi.

"Sudah-sudah, ayo makan dulu, nanti keburu dingin semua nih." Lerai umi.

"Abang duluan tuh umi, ganggu mood orang aja." Kesel Nadia. Nando yang mendengar itu hanya tertawa tanpa membalas perkataan sang adik.

"Sudah, makan dulu, nanti ada yang ingin Abi bicarakan di ruang tamu." Ucap Abi.

"Okee bi." Jawab Nadia antusias, ia pun menikmati makanan itu dengan lahap, entah mengapa ia merasa sangat lapar dan seperti kehabisan tenaga, sehingga ia harus mengisi tenaga itu dengan makan lahap hingga benar-benar kenyang.

***

Ruang tamu

Setelah selesai makan mereka semua nya pergi ke ruang tamu, para lelaki itu yang terlebih dahulu menuju ruang tamu, sedangkan para wanita mencuci piring terlebih dahulu, karena rumah ini tidak ada pembantu nya, bukan tidak sanggup untuk membayar pembantu

Hanya saja umi yang merasa rugi jika harus membayar pembantu, bukan rugi akan uang, tapi pahala yang akan berkurang, menurut umi, selagi ia sanggup untuk mengurus nyaa mengapa harus pakai pembantu, toh pahala nya sangat besar rugi kalo di anggurin.

"Abi mau bicara prihal apa?" Tanya Nadia yang penasaran tentang apa lagi, yang akan di bahas oleh Abi nya itu. Saat mendukung kan bokong nya di sofa dekat suami nya, ia langsung menanyakan apa yang ingin Abi nya sampai kan.

"Sabar Nadia, kamu ini sangat tidak sabar sekali, umi sama kakak ipar mu mana?" Tanya Abi balik, ia tidak melihat kedua wanita itu.

"Kata umi mau ambil cemilan dulu, mbak Erna bantu buat kan teh, tadi aku disuruh duluan, ya udah aku langsung ke sini aja dari pada ketinggalan." Ucap Nadia cengengesan.

"Dasar kamu ini, sangat pemalas, seharus nya kalo sudah menikah itu semakin rajin, bukan pemalas." Ledek Nando.

"Biarin wlekk." Ucap Nadia singkat, sambil mengulurkan lidah nya.

Beberapa saat kemudian muncul lah umi dan Erna sambil membawa kan makanan dan minuman.

"Jadi Abi ingin bicara tentang apa?" Tanya Nadia lagi, entah mengapa wanita itu menjadi sangat kepoan sekarang.

"Abi ingin bicara bicara prihal yang sangat serius, dan ini ada hubungan nya dengan suami mu, liem." Ucap Abi tampak serius sambil menatap Liem dengan tatapan yang penuh makna, hanya Abi dan Allah saja yang tau arti tatapan itu.

"Maaf Abi, apakah aku melakukan kesalahan?" Tanya Liem dengan lembut, ia bingung kenapa mertua nya itu mengatakan hal seperti itu, apakah ia melakukan kesalahan, pikiran Liem kini bercampur aduk.

Bersambung....

Happy reading All ♥️

Terimakasih untuk pembaca setia ☺️🥰♥️

Jangan lupa like, komen dan juga share ke teman-teman kalian ya🙏. Oh iya kasih saran dan juga dukungan ya biar aku semakin semangat, sekali lagi terimakasih 🙏♥️🥰

1
Atha Diyuta
2 iklan meluncur
Bening
adem bnget keluarga mereka
Bening
gk sabar ingin tahu honeymoon liem n nadia
Bening
nadia mah soal makanan kok gercep bnget
Bening
selamat atas kehamilan erna
piyo lika pelicia
1 bunga untuk kakak ☺️
piyo lika pelicia
piyo nangis kak tanggung jawab 😭
piyo lika pelicia
bapak kamu kemana 😭
piyo lika pelicia
sungguh malam kamu nak 😭
piyo lika pelicia
Hay ya Allah mahluk umiii 🤣🤣
piyo lika pelicia
huum mau juga 😫
Lei.
semangat ya thor ada iklan untukmu
Tini Timmy
cerita ini adem konflik nya ringan/Chuckle/
Tini Timmy
cie cie yg mau honeymoon/Chuckle/
Irha Hussnain
Aku beri 1 🌹 supaya kakak semangat /Determined/
thor: Alhamdulillah, terimakasih banyak kakak😍💖
total 1 replies
Irha Hussnain
Nando tdk sadar jika saat itu udah mulai tertarik dengan Erna /Chuckle/
thor: mungkin dia hanya berpura-pura 😂
total 1 replies
piyo lika pelicia
1 bunga untuk mu
piyo lika pelicia
nah loh Abi 😮
piyo lika pelicia
ah... gak seru kenapa di skip 😫
piyo lika pelicia
hhh makanan selalu terdepan 😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!