NovelToon NovelToon
Benih Sang Cassanova

Benih Sang Cassanova

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Lari Saat Hamil / One Night Stand / Hamil di luar nikah
Popularitas:46.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: D'wie

Rainero yang tampan dan kaya memiliki pesona bagi para wanita, semua yang ada disekelilingnya dapat diatur olehnya dan mengikuti jejaknya.

Namun kehidupan sempurnanya ternodai oleh diagnosasi kemandulan. Dia ditinggalkan oleh calon istrinya, dia menjadi lelaki yang mempermainkan berbagai wanita.

Suatu hari, sebuah malam penuh gairah yang dia lewatkan dengan sekretarisnya Shenina, memunculkan perubahan kedua dalam kehidupannya-- Shenina hamil.

Shenina cantik, cerdas dan baik hati, Rainero tidak bisa mengendalikan hatinya yang terus memperhatikan dia.

Namun Rainero yang mandul bagaimana bisa membuat orang hamil ? Dia mengusirnya dengan marah.

Kebenaran terungkap ...
Shenina sedang mengandung anaknya...
Rainero menjadi gila, namun wanita yang dicintainya menghilang tanpa jejak.

Akankah mereka bertemu kembali ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D'wie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BSC 22

Hari yang ditunggu-tunggu Rainero akhirnya tiba. Jevian mengajak temannya yang merupakan seorang dokter kandungan bernama Zack. Awalnya Zack menolak sebab ia merupakan ahli kandungan, sedangkan untuk memeriksakan masalah ketidaksuburan seorang pria itu merupakan seorang androlog. Namun karena Jevian memaksa, Zack akhirnya terpaksa ikut.

Jevian menjelaskan kalau saat pemeriksaan kesuburan Rainero tempo hari dilakukan bersamaan dengan Delianza dan dokter ahli kandungan itulah yang menyerahkan hasil pemeriksaan. Tapi belum sempat dokter tersebut menjelaskan isinya, Rainero justru telah pergi terlebih dahulu. Padahal tanpa Rainero ketahui, dokter tersebut menyarankan dirinya untuk mengkonsultasikan masalahnya kepada yang lebih ahli, yaitu seorang androlog. Sebab menurutnya, permasalahan Rainero itu masih bisa diatasi.

Lagipula, Rainero ingin bertemu bukan untuk mencari tahu cara mengatasi ketidaksuburannya, melainkan memastikan dia benar-benar mandul atau ia hanya salah mengartikan isi dari surat tersebut.

"Rain, perkenalkan, dia Zachary, dokter spesialis kandungan yang aku ceritakan," ujar Jevian memperkenalkan Rainero kepada Zack.

"Rainero," ujar Rainero seraya mengulurkan tangannya.

"Zachary atau lebih sering dipanggil Zack." Zack pun menyambut uluran tangan Rainero.

"Silahkan duduk. Anda ingin minum apa?" tanya Rainero pada sang dokter.

Zachary tersenyum, "apa saja. Wine, bir, atau sejenisnya pun tak masalah," ujar Zack seraya terkekeh.

Rainero dan Jevian pun terkekeh. Tak lama kemudian, Axton ikut masuk bergabung dengan mereka. Rainero lantas meminta Axton mengambilkan mereka minuman. Axton pun mengambil beberapa minuman dari dalam lemari pendingin di ruangan Rainero dan menghidangkannya di meja.

"Sejujurnya aku tadi sempat menolak permintaan Jev. Aku ini dokter kandungan, tapi yang masalah yang kamu alami itu berhubungan dengan seorang androlog. Tapi Jevian terus meminta tolong untuk memastikan sesuatu dan bukan untuk berkonsultasi cara mengatasi masalahmu itu. Jadi yah ... aku akhirnya bersedia. Jadi, kau belum memeriksakan keadaanmu kepada spesialis andrologi?" Zack pun mulai bersuara.

"Tidak. Saat itu aku melakukan pemeriksaan bersama dengan tunanganku ... "

"Mantan tunangan," ralat Axton mencibir.

Rainero mendengkus, "ya, mantan tunangan." Rainero menjawab seraya mendelik kesal. "Dokter itu sempat mengatakan ingin menjelaskan sesuatu, tapi aku justru langsung pergi begitu saja," tutur Rainero.

"Boleh aku lihat hasil pemeriksaannya?"

Rainero pun mengangguk. Kemudian ia segera mengambil amplop berlogo rumah sakit ternama yang tergeletak di atas mejanya.

"Ini," ujar Rainero seraya menyerahkan amplop berisi hasil pemeriksaan kesuburannya lebih dari setahun yang lalu.

Zack pun membuka amplop tersebut dan mengeluarkan isinya. Dibentangkannya lembaran kertas tersebut, kemudian dibacanya lamat-lamat isinya.

Zack berdecak sambil menggelengkan kepalanya, "Anda mengalami kondisi yang disebut oligospermia. Oligospermia adalah suatu kondisi ketika ****** dalam air mani yang dikeluarkan saat ejakulasi berjumlah sedikit. Oligospermia bisa menjadi penyebab utama ketidaksuburan atau infertilitas pada pria. Anda memang divonis tidak subur, tapi bukan berarti tidak memiliki kesempatan untuk memiliki anak. Berbeda dengan azoospermia yang memang tidak memungkinkan untuk memiliki keturunan sama sekali, " papar Zack membuat Rainero, Axton, dan Jevian membelalakkan matanya.

"Jadi ... ada kemungkinan aku bisa memiliki keturunan?" tanya Rainero antusias.

Zack pun mengangguk, "meskipun persentasenya hanya sekian persen, tapi masih memungkinkan. Bahkan keadaan itu masih bisa diobati. Dan kalaupun masih sulit sembuh, Anda masih memiliki kesempatan memiliki keturunan dengan menggunakan metode inseminasi dan bayi tabung," jelas Zack lagi.

Makin melebarlah netra Rainero yang mendengarnya.

"Tunggu sebentar, jadi ... dari sepersekian persentase itu, masih ada kemungkinan Rainero bisa menghamili seorang perempuan, benarkah?"

"Kalau masih memungkinkan, tentu saja bisa. Apalagi kalau tangan Tuhan telah bekerja, tak ada yang tak mungkin," tutur Zack. "Akan lebih baik kau memeriksakan dirimu kembali dan meminta penjelasan secara langsung dari ahlinya. Bukan tak mau membantu, maaf, tapi pengetahuanku hanya sebatas itu. Untuk lebih jelasnya, ada yang lebih ahli," imbuh Zack.

Axton dan Jevian lantas mengalihkan pandangannya pada Rainero yang wajahnya telah pucat pasi.

"Rain ... "

"Axton, segera cari informasi mengenai Shenina!" titahnya segera tak ingin membuang waktu lagi. Walaupun ia belum bisa membuktikannya, tapi Rainero tetap berharap anak yang Shenina kandung benar-benar anaknya.

Axton pun dengan semangat segera berdiri hendak keluar dari ruangan itu membuat Zack penasaran sebenarnya apa yang terjadi.

"Jev, sebenarnya ada apa?" tanya Zack penasaran.

"Rain, 2 bulan yang lalu ia meniduri seorang gadis. Sebulan kemudian gadis itu datang menemui Rainero dan mengatakan kalau ia hamil. Tapi karena Rainero mengira dia benar-benar mandul, ia pun tidak mempercayai kata-kata gadis itu dan mengusirnya," terang Jevian membuat mata Zack terbelalak dan menggelengkan kepalanya.

"Seharusnya sebelum mengambil keputusan, ia mencari tahu kebenarannya dahulu. Tapi yah, kadang seseorang yang sedang dikuasai emosional tidak bisa berpikir dengan jernih. Meskipun ada kemungkinan gadis itu memang mengandung anak Rainero, tapi ada baiknya nanti dia tetap melakukan test DNA untuk membuktikan kebenarannya."

Jevian menganggukkan kepalanya sambil menatap Rainero yang matanya terpejam.

Sementara itu, di ruangannya, Axton pun langsung mencari informasi mengenai Shenina termasuk alamat tempat tinggalnya. Axton lantas menghubungi bagian HRD untuk mengirimkan data-data Shenina. Tak butuh waktu lama, bagian HRD pun mengirimkan data yang Axton minta melalui email. Ia pun segera membuka file di komputer yang menunjukkan data-data Shenina. Axton tersenyum lebar setelah mencatat alamat mantan sekretaris atasannya itu di ponselnya dan mengirimkannya melalui pesan kepada Rainero.

"Rain, aku sudah mengirimkan alamat Shenina ke ponselmu," tukas Axton saat masuk ke ruangan Rainero. Rainero yang baru saja duduk setelah mempersilahkan Jevian dan Zack pergi pun gegas membuka layar ponselnya.

"Thanks, Ton. Tolong handle pekerjaanku! Aku akan segera ke rumah Shenina sekarang," tukasnya yang kini kembali bersemangat. Entah ia bersemangat karena tahu kemungkinan besar anak yang Shenina kandung benar-benar anaknya atau ... dia memiliki niat lain dan hanya Rainero serta othor yang tahu.

"Tidak masalah. Semoga berhasil," seru Axton memberi semangat saat Rainero mengambil kunci mobil dan mengenakan jasnya dengan gerak cepat.

"Sekali lagi, thanks."

Rainero tersenyum lebar. Senyum yang telah lama tidak Axton lihat.

"Sepertinya dia sangat bersemangat. Semoga ini awal yang baik untukmu, Rain. Aku harap, setelah ini kau bisa kembali menjadi Rain yang dahulu."

Axton tersenyum penuh arti. Ia pun segera meninggalkan ruangan Rainero setelah melihat punggung Rainero benar-benar telah berlalu dari hadapannya.

Dengan penuh semangat dan harapan membuncah, Rainero pun melajukan mobilnya dengan kecepatan cukup tinggi. Rumah Shenina terdapat di sebuah komplek perumahan menengah. Tak sulit menemukan alamat itu karena masih terletak di tengah kota. Hingga dalam waktu tak sampai 1 jam, Rainero pun telah tiba di depan sebuah rumah yang cukup besar.

Dengan tak sabaran, Rainero pun segera melompat keluar dari mobilnya dan setengah berlari menuju ke depan pintu rumah Shenina. Ia menekan bel rumah beberapa kali. Tak lama kemudian, pintu pun terbuka dan muncullah seseorang dari balik pintu tersebut.

"Kau ... "

"Kamu ... "

Seru keduanya secara bersamaan.

...***...

...HAPPY READING 🥰🥰🥰...

1
Nenk Hasanah
Luar biasa
joey
aku tak dapat bayangkan gaya hidup cowok dalam novel ini asal aja ada masalah cinta lagi tak dapat menyelesaikannya untuk menenangkan hati cari saja pelepasan 🤔🤔🤔
masalah pertama belum selesai mahu ditambah lagi
arina
mungkin akan terjadi ibunya anak kecil itu difikir orang yg memanggil nya penculikan dan anak kecil itu teriak
Chusnul N Cuzz
Luar biasa
Kustianik Yudi
karyanya sangat bagus, luar biasa pokoknya...
ridamayanti nadeak
kan malam hari ya, kok bisa kebaca tulisan spanduk yg dibawa helikopter?
Dede Exis
Luar biasa
fitria linda
perlu waspada nih, jgn2 manusia silver disini salah 1 nya org kaya yg lg gabut...
Cidaha (Ig @Dwie.author): Wkwkwk ... bnr, Kak. 😂🤣
total 1 replies
fitria linda
Luar biasa
CikCintania
paling kesian anknya.. terpaksa tanggung malu akibat kesalahan ibunya..
CikCintania
Amnesia 😂😂😂😂
CikCintania
ibarat sdh jatuh(d pukul selingkuh) d timpa tangga(d simbah Asid) d hempap kereta lagi aduhaiii Miris sungguh..
CikCintania
adui Deg Degan pula dgn keadaan Shen
CikCintania
sedihnya walaupn tak ada cinta tpi melihat suami berzina depan mata tetap sakit hingga kehati
CikCintania
xtau🧐cuba bagi detail🤣🤣🤣
CikCintania
elok Amber aja yg d lempar ke kolam Albert 🤭🤭🤭
CikCintania
sadar Mark apa kesalahan mu.. kesan pertama mu saja sdh buruk d matanya sejak d tinggalkn d Mall🤭🤭
CikCintania
Bini Theo baik jg.. harap Theo layan dgn baik lepas ni..
CikCintania
cari kaca Anza yg besar ya.. 🤣🤣 percaya diri amat🤣🤣🤣
CikCintania
Bagi restu saja granpa.. kan granpa sdh tua.. xlama malaikat maut jemput.🤭🤭.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!