NovelToon NovelToon
Kau Rebut Suamiku, Ku Rebut Suamimu

Kau Rebut Suamiku, Ku Rebut Suamimu

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Selingkuh / Cerai / Pelakor / Suami Tak Berguna / Tukar Pasangan
Popularitas:162.8k
Nilai: 5
Nama Author: mama reni

"Ambil saja suamiku, tapi bukan salahku merebut suamimu!"

Adara yang mengetahui pengkhianatan Galang—suaminya dan Sheila—sahabatnya, memilih diam, membiarkan keduanya seolah-olah aman dalam pengkhianatan itu.

Tapi, Adara bukan diam karena tak mampu. Namun, dia sudah merencanakan balas dendam yang melibatkan, Darren—suami Sheila, saat keduanya bekerjasama untuk membalas pengkhianatan diantara mereka, Darren mulai jatuh dalam pesona Adara, tapi Darren menyadari bahwa Adara tidak datang untuk bermain-main.

"Apa yang bisa aku berikan untuk membantumu?" —Darren

"Berikan saja tubuhmu itu, kepadaku!" —Adara

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Dua Puluh Satu

Sheila langsung masuk ke apartemen dan mencari keberadaan Galang. Pria itu sedang memainkan ponselnya saat dia masuk.

"Kau tau apa yang aku lakukan tadi di rumah Darren?" tanya Sheila dengan suara terbata-bata karena menahan amarah.

Dari dalam taksi tadi dia sudah tak sabar ingin mengatakan semuanya pada Galang. Dia ingin pria itu bisa menggagalkan gugatan cerai Adara. Sekarang dia baru sadar jika Galang tak ada apa-apanya dibandingkan Darren.

Dia mau berselingkuh dengan Galang karena royalnya pria itu memberinya uang, tapi sekarang dia baru tahu jika semua bukan milik pria itu. Galang tak ada kekuasaan apa pun dan tak ada memiliki satu pun kekayaan yang bisa dibanggakan.

"Apa kau sudah mengatakan kalau kau sedang hamil anaknya?" Bukannya menjawab pertanyaan Sheila, Galang justru balik bertanya.

"Darren tak percaya dengan apa yang aku katakan. Dia bukan pria bodoh seperti yang kau pikirkan. Dan kau tau apa yang aku lihat di sana? Adara istrimu bermain dengan Fuji putri anakku. Mereka terlihat sangat akrab. Saat aku bertanya apa hubungan mereka, Darren menjawab jika dia dan Adara saat ini sedang menjalin hubungan serius!" seru Sheila dengan terengah-engah karena berkata dengan cepat.

"Apa ... Adara dan Darren menjalin hubungan?"

Sheila menjawab dengan anggukan kepala. Dia lalu memilih duduk di dekat Galang. Dia tampak termenung. Rasanya tak percaya dengan apa yang dia lihat tadi. Darren memperlakukan Adara dengan mesra, seperti saat mereka pertama menikah.

Baru Sheila merasakan penyesalan karena telah berselingkuh. Apa lagi setelah melihat sikap Galang yang sedikit temperamen. Berbeda dengan Darren yang lebih lembut.

"Apa Adara atau Darren sengaja melakukan itu untuk membalas sakit hatinya pada kita?" tanya Galang.

Sheila yang sedang melamun menjadi sedikit terkejut. Dia lalu memandangi Galang sambil menganggukkan kepalanya.

"Aku pikir juga begitu. Pasti dia hanya menjadikan Darren sebagai sarana balas dendam. Darren harus tau ini. Aku harus mengingatkan dirinya kalau Adara tak mungkin mencintainya. Dia hanya ingin menjadikan pria itu sebagai pelarian saja. Pria sebaik Darren tak pantas dipermainkan!"

Galang sepertinya tak setuju dengan apa yang Sheila katakan. Dia mengenal betul siapa istrinya. Dia justru berpikir sebaliknya, takut Darren memanfaatkan kebaikan Adara.

"Adara tak mungkin punya pikiran begitu. Dia selalu berpikir positif. Buktinya, perselingkuhan kita baru dia ketahui setelah satu tahun. Itu juga karena salahmu!"

"Kenapa jadi salahku?" tanya Sheila. Dia tak terima jika disalahkan dalam hubungan terlarang ini. Mereka berdua sama-sama salah.

"Karena kau yang selalu menggoda di kantor. Sudah sering aku katakan, tahan dulu napsu'mu itu. Tapi kau selalu saja beralasan jika tak akan ada yang tau dan mau tau. Dan kau juga sangat ceroboh. Kanapa bajumu bisa tertinggal di kamar itu. Adara jadi memiliki bukti sebagai alasan berpisah," ucap Galang.

Sheila tentu saja tak terima di salahkan. Dia lalu menjawab dengan suara yang cukup keras.

Sheila memandang Galang dengan mata yang penuh kemarahan. "Kamu tidak bisa menyalahkan aku untuk ini," kata Sheila dengan suara yang keras. "Kamu juga sama-sama bersalah, sama-sama menikmati perselingkuhan kita."

Galang memandang Sheila dengan sorot mata yang tajam. "Sheila, kamu yang kegatalan," kata Galang dengan suara yang sinis. "Kamu yang tidak bisa menahan diri, yang tidak bisa menjaga rahasia."

Sheila merasa di tampar oleh kata-kata Galang. Dia tidak bisa memahami mengapa Galang sekarang berubah. Saat mereka belum ketahuan, pria itu selalu bersikap manis. "Kamu tidak bisa menyalahkan aku untuk ini," kata Sheila dengan suara yang penuh kemarahan. "Kita sama-sama bersalah, sama-sama menikmati perselingkuhan kita. Jangan mencoba untuk menyalahkan aku saja. Jika kamu tak menyambutnya, atau menolak, pasti aku tak akan menahan diri."

Galang memandang Sheila dengan mata yang dingin. "Sudahlah Sheila, kau ataupun aku, tidak perlu menyalahkan siapa pun," kata Galang dengan suara yang sinis. "Hanya saja, semua terlalu cepat ketahuan. Aku belum mempersiapkan segalanya. Aku belum memindahkan harta atas namaku. Belum juga mengambil uang perusahaan untuk dipindahkan ke rekeningku."

"Kau saja yang terlalu percaya diri, kau yakin jika Adara tidak akan curiga dengan hubungan kita. Aku sudah sering mengingatkan agar kau mengambil alih semuanya. Tapi kau selalu menunda. Lihatlah sekarang, apa yang kau dapat. Tidak ada. Nol besar ... Zonk!"

Galang sepertinya setuju dengan ucapan Sheila. Dia tampak termenung. Sesekali menarik napas dalam.

"Apa yang harus kita lakukan? Aku tak menyangka jika Adara begitu berpengaruh dan sangat pintar. Dia telah menghubungi seluruh rekan bisnis, agar tak mau bekerja sama lagi denganku. Dia telah mengatakan pada semua perusahaan jika saat ini semua bisnis atau kerjasama yang kami jalankan beralih padanya. Bukan aku lagi sebagai pimpinan."

"Satu-satunya cara ada padamu," ucap Sheila.

"Maksudnya ...?" tanya Galang dengan penasaran.

"Kau harus bisa menggagalkan perceraian'mu. Aku akan bujuk Darren dan menghasutnya agar tak percaya dengan Dara," ujar Sheila.

1
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪 semoga lancar acaranya
Teh Yen
smoga bunga bisa jadi versi terbaiknya saat keluar dari penjara nanti yah,, smngat bunga jd lebih baik yah
🌷💚SITI.R💚🌷
smg ini pernikahan yg terakhir buat lalian ya smpe mau memisahkan.. lanjuut
🌷💚SITI.R💚🌷
smg je depany bisa lbh baik lg ya bungga..hilangkan rasa iri dengki
Bunda Ochie
tak sabar menanti pernikahan daren dan dara dengan konsep gardennya😍
Teh Euis Tea
ga sabar nunggu mereka bahagia
Uba Muhammad Al-varo
tinggal 2 langkah lagi Adara dan Darren menuju pelaminan
Sunaryati
Tak sabar menunggu 2 hari lagi. Mau datang ke pesta kalian
ken darsihk
Menunggu hari H 😍😍
ken darsihk
Mirisss bener Bunga yng tadi nya bersinar harus layu di balik jeruji besi
Star Ir
Makannya itu mulu sih thor
Felycia R. Fernandez
kamu itu artis bobrok...
banyak kok artis yang pake narkoboy...
bahkan karir mereka aman2 aja
Teh Euis Tea
bertobatlsh bunga semoga ada hikmah dari kejadian ini, km bisa berubah ga lari ke club malam dan obat"an terlarang yg rugi diri sendiri bunga, jauhi teman yg sekiranya menjerumuskan pergaulan km
Sunaryati
Syukurlah orang-orang yang membuat kesalahan akhirnya sadar dan bertekad akan memperbaiki diri. Yang belum sadar akan kesalahan itu Galang. Dia menyesal bukan merasa bersalah tapi karena kehidupannya sangat berat karena tidak punya banyak harta, setelah lepas dari Adara. Dasar lelaki benalu tak tahu malu.
Noey Aprilia
Hkum tbur tuai brlaku y bunga....
skrng cm bsa mnyesal kn???mga ga trulang d msa dpn....
mbok Darmi
semua akan menerima buah dari perbuatannya galang sdh nyungsep miskin bunga masuk penjara terjerat narkoba dan sheila semoga tobat dan sadar
Kamiem sag
entahlah bunga
kalo dikampungku orang galau patah hari gak bisa fokus sulit tidur datangnya ke psikolog atau ustadz atau tuan guru atau pendeta utk mendapatkan pencerahan bukan ke club miaras dan obat terlarang
Kamiem sag
syukurlah Sheila punya niat utk berubah jadi lebih baik
Kamiem sag
maaf ya Sheila utk kembali jadi temanmu NEHI!! bagiku dunia ini ramai dan jumlah orang baik jauuuhh lebih banyak dibanding orang sepertimu Sheila
entah kalo Adara lemah itu
Kamiem sag
semangat Dara Daren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!