Turnamen antara Zodiak Barat dan Timur di mulai, beberapa manusia terpilih mewakili Zodiaknya.
Berbagai intrik dilakukan demi mendapatkan 4 Mustika Naga, meskipun beberapa peserta tidak berminat mengikuti pertarungan itu, tetapi mau tak mau mereka harus terlibat karena situasi yang memaksa mereka turut terseret.
4 Mustika Naga, yang mewakili 4 elemen alam, yang di jaga 4 Naga, yaitu Naga Merah, Naga Hijau, Naga Biru, dan Naga Putih menjadi incaran semua Zodiak yang ada di dunia Astro-Geo.
Lalu apa maksud dari itu semua?
Ikuti saja Novel ini sampai tamat, Ok?!
Selamat Membaca.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tenth_Soldier, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Mei Fang aka Zhulong & Jose Tagolag aka Tikbalang
Zhulong
Dewa Gunung Genta bernama Bayangan Obor. Saat mata dewa ini melihat keluar, ada siang hari, dan saat ia menutup mata, ada malam hari.
Saat ia meniup, ada musim dingin, dan saat ia berseru, ada musim panas. Ia tidak minum, makan, atau bernapas. Jika dewa ini bernapas, ada badai.
Tubuhnya panjangnya seribu liga. Bayangan Obor berada di sebelah timur negara Nolegcalf, yang "terletak di sebelah timur negara Long Ti".
"Orang-orang pribumi tidak memiliki anak sapi di kaki mereka". Ia memiliki wajah manusia dan tubuh ular, dan warnanya merah tua. Dewa ini tinggal di lereng bawah Gunung Genta.
Di seberang lautan barat laut, di utara Sungai Merah terdapat Gunung Ngarai Curam. Di sini terdapat dewa-manusia dengan wajah manusia dan tubuh ular, dan dia berwarna merah tua. Dia memiliki mata vertikal yang berada dalam jahitan lurus. Ketika dewa ini menutup matanya, ada kegelapan.
Ketika dewa itu melihat dengan matanya, ada cahaya. Dia tidak makan, tidak tidur, dan tidak bernapas. Angin dan hujan siap sedia baginya. Dewa ini menyinari sembilan kegelapan. Dewa ini adalah Naga Api.
Blarr! blarr! blarr!..
Terlihat seorang gadis berbaju zirah warna merah menyerang Siluman Kuda yang hendak mengambil Mustika Merah.
Gadis itu mewakili zodiak Naga Merah. Tampak dia sedang dikeroyok Siluman Kuda yang dibantu Kuda Pegasus hitam dan Kuda Unicorn putih. .
Nama gadis itu Mei Fang, yang merupakan putri salah satu panglima Naga Merah, Zhulong.
Mei Fang
Saat itu kondisi Mei Fang dikitari seekor Pegasus hitam dan seekor Unicorn Putih.
dua kuda itu seolah membuat semacam kurungan agar Mei Fang tidak bisa keluar dari wilayah kitaran mereka.
Sementara Siluman Kuda yang sering disebut juga dengan Tikbalang, menghadapi Mei Fang di tengah arena itu. Tikbalang itu memakai seorang lelaki yang berprofesi sebagai joki dan pemburu profesional dari Klub Pemburu Dunia ( KPD) bernama Jose Tagolag, Laki-laki itu berasal dari negara Paliniphia.
Jose Tagolag
mewakili zodiak Kuda dia dibantu Tikbalang, Pegasus dan Unicorn. Tikbalang merasuki tubuhnya yang kekar dan menyerang Mei Fang dengan sangat brutal. Selain itu Tikbalang itu sangat bernafsu melihat wajah cantik dan tubuh sexy Mei Fang.
Tikbalang
Name: Tikbalang
Origin :Paliniphia folklore
Occupation: Wilderness Demon
Powers / Skills: Advanced Strength, Immortality, Shapeshifting, Stealth
Hobby: Scaring, Harassing, Attacking.
Goals: Attack and frighten others.
Rape women in order to reproduce.
Crimes: Fearmongering, Murder, Assault, Battery, Rape
Type of Villain: Demonic Spirit
\*\*\*\*\*
Black Pegasus
Pegasus membantu Bellerofon sang pahlawan dalam perlawanannya melawan Chimaera dan bangsa Amazon. Suatu ketika, Bellerofon mencoba menerbangkan pegasus ke Olumpys sehingga para dewa menghukumnya dan menjatuhkan Bellerofon dari Pegasus. Sejak saat itu, Pegasus menjadi pembawa petir untuk Zues.
\*\*\*\*\*
White Unicorn
Kuda Unicorn adalah hewan (mitologis) nasional Slotkandia. Menurut sejarahnya makhluk ini pertama kali dikenal lewat kebudayaan-kebudayaan Nidai. Konon unicorn hanya bisa ditangkap oleh perawan. Hanya saja tidak ada bukti ilmiah akan keberadaan unicorn. Biasanya, bulu unicorn berwarna putih dan tanduknya berbentuk spiral. Darah unikorn merupakan obat yang mujarab, dan mampu membuat hidup abadi. Selain darahnya, tanduk unicorn dalam kepercayaan modern juga bisa menetralkan racun.
\*\*\*\*\*
"Menyerahlah gadis cantik, mari kita bersenang-senang di malam yang cerah ini." Tikbalang itu begitu birahi melihat gerakan Mei Fang.
"Lihatlah 'barangku' ini, besar, bukan?!" Siluman kuda tak tahu malu itu menyibakkan cawatnya. Dan memperlihatkan kemaluannya yang menegang dan membesar.
"Cih! Kuda liar kau memang harus dijinakkan dengan kekerasan!" Mei Fang muak melihat kelakuan Tikbalang itu.
"Oho.. kau akan merasakan kenikmatan yang tak terhingga nona cantik," Tikbalang semakin mendekat, Pegasus dan Unicorn juga makin mempersempit lingkaran mereka, membatasi gerakan Mei Fang.
Bersambung...
