NovelToon NovelToon
Cinta Suami Pengganti

Cinta Suami Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Dokter Genius / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:11k
Nilai: 5
Nama Author: Achakajayes

Sehari sebelum Dipta meninggal, ia meminta Liam untuk menikahi Vana, tunangannya.

Liam Mahendra adalah seorang dokter yang memutuskan hubungan bersama kekasih hampir empat tahun mengisi hatinya, ia memilih menepati janji yang ia buat di rumah sakit untuk menikahi Vana, calon istri sahabat baiknya Dipta.

Liam memang tak mencintai Vana, namun setelah menikah akankah bisa merubah perasaannya? Dan benarkah pilihan yang ia ambil memang ditentukan takdir?

Cinta, kecewa dan amarah mengisi penuh cerita ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Achakajayes, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Titipan Dari Mama

Pagi sekali Vana terbangun dari tidur. Dia merasakan ada yang mengganjal di bagian perut. Untuk mengecek tangannya terulur sampai bisa merasakan urat tangan yang keras. Belum lagi suara dengkuran seseorang.

Eh tunggu dulu?

"HAHP-", dia menutup mulut agar tidak membangunkan Liam dari tidur nyenyak.

Ya ampun kenapa baru ingat aku dan Mas Liam tidur bersama... Tapi kemana guling pembatas kami kemarin?

Meski penuh usaha menyingkirkan lengan Liam tanpa membuat gangguan, Vana akhirnya bisa terlepas dan bernafas lega.

" Huufhh! Selamat.. "

Melihat jam dinding menunjuk angka enam pagi dia memilih mandi lalu setelah itu bergegas turun pergi ke dapur. Rencananya Vana akan membangunkan Liam saat makanan sudah siap.

Ceklek//....

"Surprise!"

"HUAHHH!!!!!", teriakan Vana mampu membuat Liam terbangun dan sigap menghampiri di ambang pintu. Bukan apa-apa pria itu khawatir terjadi sesuatu kepada istrinya. Nyawanya aja masih setengah loh ini..

" Wih? Gue ganggu kalian tidur ya?"

Deg.

Raut panik Liam seketika berubah jadi menyeramkan bak petir bergemuruh. Suram sekali...

"Kamu ngapain pagi-pagi kesini Amira?", tanya Vana sembari menetralkan detak jantung.

"Hehe, mau ngobrol sama sahabat gue dong! Tapi bukan Liam, gak usah geer ya Liam?", Amira bahkan menaik turunkan alisnya sengaja ngajak ribut.

" Hemmm... "

...----------------...

Rekaman percakapan yang sengaja di rekam, telah di dengar lewat headset yang terpasang di ponsel Amira.

Vana tak habis pikir dengan ucapan Wilona dan bagaimana dia ingin mempermainkan perasaan Liam.

"Aku gak nyangka Wilona bisa setega itu.. ", hampir Vana menyalahkan Liam dan mendiamkannya.

Padahal dua rekaman yang berisi suara Liam saat di rumah sakit juga Wilona di restoran menunjukkan siapa yang egois. Siapa yang terdengar kecewa. Tentu suaminya sendiri...

Liam tlah lama bersabar saat Wilona tampak acuh dan sekarang dia mendapatkan penyesalan di waktu yang salah. Belum lagi rupanya ada rahasia yang sampai sekarang belum diketahui Liam.

Perselingkuhan Alex dan Wilona. Mungkinkah jauh sebelum Liam dan Vana menikah?

Itulah mengapa Alex bisa dekat dan hafal segala perilaku Wilona. Dia pasti punya maksud tersembunyi ketika terus mendekati Vana.

"Gue harap lo gak akan dengan bodohnya kasih Liam ke dia lagi. Mulai sekarang lo harus tegas tapi juga punya kecerdikan lebih dari mereka"

Vana sedikit tak memahami maksud ucapan Amira, ia mengedipkan mata beberapa kali.

"Vana... Gue tahu lo itu cewek polos. Dan lo harus ubah pola pikir lo buat jaga Liam dari mak Lampir kayak Wilona. Meskipun lo gak punya perasaan sekalipun ke dia, tapi jangan pernah lepasin dia. Liam aja usaha buat pertahanin pernikahan kalian"

"Jadi... Lo harus main cantik biar bisa ngalahin Wilona", Amira masih mencoba meyakinkan.

" Apa yang harus aku lakuin?", lihat kan... Vana tertarik dengan ide cemerlang Amira.

Agar lebih jelas, gadis itu berbisik tepat ke telinga Vana. Sampai ia menggeleng kurang setuju.

"Gimana aku lakuin itu Amira?"

"Udah lo lakuin aja Vana. Lakuin dengan cara natural, intinya jangan keliatan akting"

...----------------...

Se—perginya Amira yang memutuskan ke kantor untuk bekerja. Vana kedatangan tamu lagi, yang tak lain dan bukan adalah...

"Mama?"

Amy melepas kacamata hitamnya dengan sedikit kesusahan karena ia tengah menggendong sesuatu.

"Meoww!", tentu saja kucing baru yang ia angkat menjadi anak nya.

Ceklek!

" Mama ada keperluan apa kesini?", mereka duduk di sofa dengan santai.

Hari ini sekolah tempat Vana mengajar diliburkan. Yah, setiap dua minggu sekali akan ada hari libur selama dua kali selain hari minggu tentunya.

Siap dengan setelan jas untuk bekerja di rumah sakit, Liam dibuat heran akan kehadiran mamanya.

Habis dari rumah sakit kemarin kenapa mama datang berkunjung kesini?

"Mama? Ngapain kesini?", senyuman di kedua sudut bibir Amy berubah cemberut mendengar anaknya seperti tak senang.

" Mama ke rumah sakit kamu kaget, mama kesini kamu kaget. Mau kamu apa si Liam?", dengan kesal ia menyerahkan regal ke tangan Liam. Yah bukan gitu sih... Cuman gimana ya?

Bukannya menjawab Liam malah fokus memperhatikan warna bulu putih kecoklatan kucing yang ia gendong, "ini kucing baru lagi?", tanyanya menyadari perbedaan besar tubuh kucing yang lebih kecil itu.

Amy berdehem sembari memberikan dua tiket ke Vana menantu kesayangan.

"Nama dia Regal ya? Kalian ajak dia ke event dating with cat, disitu pasangan bisa pacaran sambil rawat kucing kan gemesh!!"

Vana—Liam saling bertukar pandang, hampir saja mereka tertawa. Mamanya malah jadi lebih kekanakan dibanding pasutri baru ini.

"Apa maksud mama? Aku kan kerja ma, mana bisa", Liam pasti menolak.

Amy menggeleng mantap. "Mama udah bilang ke Pak Joko untuk hari ini kamu digantikan dokter lain. Jadi kamu gak boleh membantah perintah mama", Liam bisa menebak pasti ini ulah papanya yang ingin bebas dari merawat peliharaan baru istrinya.

Gini nih nasib kerja di tempat sahabat keluarga sendiri. Tahu gitu Liam merantau saja sampai papa dan mamanya tak akan punya kenalan alias orang dalem..

" Jadi kalian berdua pergi ya? Mama ada urusan penting banget sama papa soalnya, kasian kan Regal gak ada yang jaga?", ujar beliau menggunakan ekspresi memelas.

Gak ada yang jaga gimana sih... Pembantu di rumah puluhan, bodyguard badan gede-gede nangkep harimau mau, masa ngurus kucing aja gak becus?

"Meow!!"

"Liam Mahendra kamu setuju kan?"

"Hemmm... Yaa.... "

...----------------...

Tiga puluh detik...

Tiga puluh satu detik...

Tiga puluh dua detik...

Tiga puluh tiga detik...

Tiga puluh empat detik...

Tiga puluh lima detik...

"Kamu memang gak masalah kita pergi ke event kencan kucing ini?", Liam memastikan pendapat Vana lebih dahulu

Vana dengan wajah tenangnya mengangguk antusias. Ia masih sibuk memberi minuman susu untuk Regal. Syukurlah dia juga pecinta hewan.

Sepertinya hanya Hamka saja yang tak suka kehadiran hewan berbulu di rumah. Selain membuat Amy menggila heboh, mereka juga nakal.

"Meoww!"

"Eh... Eh... Bayi kucing gemes siapa ini?"

Melihat pemandangan betapa sabarnya Vana meskipun beberapa kali rambut tertarik oleh cakar kucing juga tangannya digigit dia tetap sabar, sungguh membuat jantung Liam berdesir kagum.

Gimana nanti kalau kita punya anak ya? Hahaha...

Liam menggeleng menghentikan lamunan masa depan cerah pernikahannya, kalau dipikir-pikir ide mamanya bagus juga. Dengan begitu Liam bisa mendekati Vana dan mulai menjalani misi jatuh cinta.

"Ayok, kita siap-siap aja dulu!", Liam bergegas berlari menuju kamar untuk ganti baju.

Vana heran dengan perubahan antusias Liam.

"Perasaan tadi dia bete.. "

"VANA AYO SIAP-SIAP!" teriak Liam dari kamar.

"I-IYA! AKU SEGERA KESANA"

Tuh kan... mencurigakan kalau gini..

Bersambung.

1
Achakajayes
ditunggu ya update an nya
Achakajayes
Hai! Tunggu ya ada update lanjutan masih di proses^^
Achakajayes
nanti mau crazy update, ditunggu yaa^^
Achakajayes
Nanti update lagi🖤
Suviya Sheza Aqila
saya sangat suka dengan alur ceritanya
Achakajayes
nanti update lagi🥰
Achakajayes
salamat membaca🖤
M Khoiril Daniar Rega
q tunggu episode selanjutnya jgn kelamaan nyaaa 🤭🥰
M Khoiril Daniar Rega
bagus banget ceritanya ....🥰
Achakajayes
bentar lagi update 🥰 makasih yang sudah baca cerita manis ini💞
Murnia Nia
lanjut thor ceritanya sangat menarik aku suka
S. Ryantii
semangat thor buat update!!
Kikan Dwi
tukang boom like
Kikan Dwi
Maaf ya aku balas, kalau gak mau di jahatin jangan jahat sama orang makasih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!