NovelToon NovelToon
Mengubah Takdirku

Mengubah Takdirku

Status: tamat
Genre:Tamat / Menantu Pria/matrilokal / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang / Kaya Raya / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:23.4k
Nilai: 5
Nama Author: Alex Sinaga

Dimata orang-orang aku adalah menantu tak berguna!
tapi di balik itu semua,aku mempunyai identitas yang sangat menakutkan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alex Sinaga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 21 Maaf, Memangnya Kamu Siapa?

Dia lebih memperhatikan pakaian Leon. Rojali pun tidak menyembunyikan tatapan menjijikkannya lagi. Jika bukan karena Rita, orang seperti Leon tidak punya hak untuk duduk satu meja dengan Rojali.

Rojali sengaja bertanya, "Leon kerja dimana?" Dia pernah mendengar dari Rita kalau Leon adalah seorang pengangguran, setiap hari dia hanya mengandalkan Keluarga Bimasena. Rojali sengaja bertanya untuk menginjak-injak Leon lalu meninggikan dirinya sendiri.

"Aku? Sopir Aurel," jawab Leon dengan datar. Setelah mendengar jawaban Leon, Rojali dan Rita pun langsung tertawa. Laki-laki dewasa ini tidak hanya mengakui dirinya mengandalkan istri, tapi juga berkata dirinya adalah sopir istrinya. Benar-benar konyol!

Aurel justru tidak ikut ketawa. Di dalam benaknya tiba-tiba muncul banyak ingatan. Selama tiga tahun ini, ingatan di mana Leon setiap hari mengantar dan menjemput Aurel dari perusahaan muncul.

Benar juga. Walaupun Leon hanya seorang sopir, dia bekerja dengan sangat baik. Wenny juga tidak ketawa. Dari mereka bertiga, hanya dia yang tahu Leon yang sebenarnya. Leon adalah orang kaya dengan mudah dapat mengeluarkan uang ratusan juta.

Orang kaya seperti Leon mana mungkin adalah pengangguran? Walaupun iya, itu pasti karena keluarganya tidak kekurangan uang makanya dia sama sekali tidak perlu pergi bekerja.

"Duh, aku benar-benar tidak tahu kenapa Aurel bisa menyukaimu? Meski kamu tidak berkompeten kamu tetap harus bekerja, 'Kan?Kamu bagaimana boleh hanya mengandalkan Aurel?" Rita tiba-tiba marah, dia berdiri sambil menunjuk Leon.

Ketika Leon hendak menjawab Rita, ponsel di sakunya tiba-tiba berdering. Saat dia mengeluarkannya, ternyata panggilan dari Roberto. Leon pun berdiri.

Roberto jarang menghubungi Leon. Masalah kecil biasanya akan dia urus sendiri. Roberto menelepon pasti karena ada masalah yang tidak bisa dia selesaikan.

"Aku jawab panggilan dulu," kata Leon kepada Aurel. Lalu Aurel menganggukkan kepala, sedangkan Rita cemberut dan menoleh. Saat Leon pergi ke toilet, ekspresi Rita dan Rojali semakin masam.

"Seorang pengangguran seperti dia punya panggilan penting apa? Sampai pergi ke toilet. Hm, menarik...."

"Aurel, Leon setiap hari tidak melakukan apa-apa, kamu benar-benar tidak keberatan?" Rita mengambil kesempatan ini untuk bergosip tentang Leon dengan Aurel.

Rita merasa Leon hanya pura-pura menjawab panggilan. Sepertinya Leon tidak mau merasa direndahkan di hadapan Rojali, jadi dia pun bersembunyi. Akan tetapi, apakah hal seperti ini bisa dihindarinya? Meskipun dia bersembunyi, tidak terlepas dari kenyataan kalau Leon berada di bawah Rojali.

"Sudah lama sekali, aku sudah terbiasa. Tidak apa-apa lagi," jawab Aurel dengan canggung. Bagaimanapun juga, Aurel dan Rita adalah teman baik. Pacar Rita adalah seorang eksekutif, membawa mobil BMW dan kaya.

Sedangkan Aurel sendiri telah menikah dengan pria tak berguna yang selalu diejek orang, menjadi bahan tertawaan orang. Dari segi mana pun, Aurel tidak bisa menandingi Rita.

Ketika para wanita berkumpul, membandingkan pasangan mereka adalah hal yang tidak bisa dihindari. Lalu, ketika Leon dan Rojali dibanding, tentu saja Leon jauh di bawah Rojali.

Jadi, Aurel merasa dirinya mau tak mau pun tunduk pada Rita. Maka dari itu, ketika Rita berbicara menggunakan nada yang kurang sopan dengan Aurel, Aurel pun hanya bisa bertahan dengan sabar.

"Hal seperti ini kamu bisa terbiasa? Sudahlah, kita tidak bahas itu lagi, tapi hari ini kami harus bantu kamu mengatai Leon. Setidaknya dia tidak boleh menjadi orang tidak berguna, 'kan? Tidak apa-apa kalau dia mau jadi orang tidak berguna, tapi kenapa dia menyeretmu ikut bersusah juga?" kata Rita

Wenny ingin sekali berkata sesuatu, dia ingin memberi tahu Rita kalau mungkin Leon benar-benar seorang pengangguran, tapi dia bukan orang miskin. Namun, setelah ragu-ragu sejenak, Wenny tetap tidak berani mengatakan kalau Leon adalah orang kaya yang mampu langsung membayar lunas sebuah mobil.

Aurel terdiam untuk beberapa saat, kemudian menganggukkan kepala. Dia juga ingin melihat Leon berusaha keras, bukan setiap hari cuman tahu makan dan tidur. Jika Rita bisa merangsang Leon untuk pergi bekerja, Aurel pun senang.

Rojali tertawa lalu berkata, "Serahkan saja ini kepadaku. Nanti aku akan menasihati Leon dengan baik-baik."

"Aku juga mau ke toilet." Wenny tiba-tiba berdiri, berjalan ke arah toilet.

Di dalam toilet. "Tuan Muda Leon." Terdengar suara Roberto yang penuh hormat.

"Pak Roberto, katakan saja ada masalah apa, sekarang aku sedang berada di luar," jawab Leon sambil menganggukkan kepala.

"Begini Tuan Muda Leon, Group Bimasena menghubungi kita mengatakan kalau mereka sepenuhnya menerima semua persyaratan kerja sama dan menanyakan kapan negoisasi berikutnya dilakukan."

"Namun, panggilan ini bukan dari nona Aurel, melainkan dari seorang pemuda bernama Jason. Dia mengatakan kalau dirinya adalah perwakilan kerja sama Group Bimasena dan mulai dari sekarang dia yang akan bertanggung jawab atas kerja sama dengan Group MoonLight. Aku menelepon untuk menanyakan apakah ini adalah maksud anda?" Roberto menjelaskan dengan cepat.

Mendengar ucapan ini, Leon terdiam sejenak. Apa yang ingin Jason lakukan? Bukankah penanggung jawab kerja sama ini Aurel? Apa hubungannya dengan dia? jangan-jangan?

Leon berpikir sejenak, lalu dia segera menangkap inti permasalahannya. Kelihatan Iwan dan anaknya ingin merebut hasil kerja keras Aurel!

Ayah dan anak ini benar-benar tidak tahu malu. Sekarang mereka bahkan sudah sampai di tahap ingin merebut hasil kerja keras orang.

"Aku tidak bermaksud seperti itu." Wajah Leon terlihat muram. Apa pun yang diinginkan Aurel, Leon pasti akan mempersiapkan jalan untuknya dan memastikan jalannya tetap mulus. Namun, kalau Iwan dan yang lainnya ingin menjadi penghalang, maka jangan salahkan Leon menghancurkan mereka.

"Tuan Muda Leon, apa yang harus kita lakukan? Apakah kita harus meneruskan kerja sama dengan mereka?" tanya Roberto dengan hati-hati.

"Group MoonLight menandatangani kontrak dengan Aurel, bukan dengan Group Bimasena," jawab Leon pelan.

"Saya mengerti!" Roberto mana mungkin tidak mengerti dengan maksud Leon. Maksud Leon adalah, kerja sama ini hanya tertuju pada Aurel. Tidak peduli perusahaan apa di baliknya, selama orang yang menandatangani kontrak adalah Aurel, maka kerja sama bisa dilanjutkan. Akan tetapi, kalau diganti dengan orang lain. Maaf, memangnya kamu siapa?

"Malam ini tunggu aku di perusahaan, aku akan pergi untuk mendiskusikan perencanaan perusahaan dan juga mengenai masalah mas kawin sebesar dua puluh sembilan miliar itu denganmu," perintah Leon.

"Baik, saya akan menunggu Tuan Muda Leon," jawab Roberto dengan hormat. Setelah telepon ditutup, Leon mencuci tangannya di wastafel, lalu mendorong pintu dan keluar.

"Tuan, Tuan Leon...." Di samping wastafel umum di luar, Wenny menatap Leon dengan panik.

1
Ilansaputra
apaan ini kok tamat
shamnie nathalia: dibikin pdf aja semua bab nya lalu jual.
Sang Pecinta: ngapaen di lanjut lgi kak?
soalnya bayarannya kecil banget di sini
total 2 replies
Raps Trusz
lannnjuuuutttt
@lan
mantab lanjut thor semoga sukses
Jan Anta
Luar biasa
edi sularto
kapan lanjutannya
Raps Trusz
lanjuttttt
Raps Trusz
okkk
Juwaini Ahmad
baik
IR WANTO
taiiiii
Polynit
salfok sama gambar covernya, ada phoenix wright njirr 🗿
azizan zizan
semangat...💪💪💪
Ayari Khana
Penulis ini memiliki kekuatan untuk menggambarkan setiap detail dalam cerita dengan sangat baik, aku sangat terkesan.
Tsuyuri
Membaca cerita ini bikin aku kangen banget sama masa kecilku.
Victor
Atmosfirnya keren.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!