NovelToon NovelToon
Perfect Sweet Marriage

Perfect Sweet Marriage

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: GloriAngga

Surya meredup sinarnya terik yang tadi menyiksa berganti dengan semilir angin yang perlahan meniup dedaunan
apakah hidup ini harus selalu tentang kesakitan... Apa hanya orang-orang berduit yang pantas bahagia... Apa,, apa kami yang melarat ini tidak pantas bahagia....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon GloriAngga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cp.19

Lanjutttss...

**

Hari berikutnya toni pergi bekerja kali ini ia bertekad untuk bicara empat mata dengan danira namun anehnya hari ini danira tidak masuk untuk bekerja

"Zura dimana nona Danira?" Toni menghampiri zura, wanita itu memang tidak bekerja sebagai staf kantor melainkan ia merupakan kepala bagian dapur jadi tentu saja ia jarang terlibat dengan danira

"Sepertinya hari ini dia tidak masuk pak" Jawab zura yang kelihatan sedang sibuk tak ingin menggangu kinerja pegawainya itu toni kembali ke ruangannya ia mengintip ruangan danira dari kaca rasa penasarannya membuatnya nekat menerobos masuk kedalam ruangan itu, toh dia juga atasan disana.

Toni mengedarkan pandangan ruang kerja danira tampak rapi dan bersih wangi parfumnya pun masih melekat didalam sana toni perlahan mendekati meja kerja danira dari depan ia melihat bingkai foto namun ia tak dapat melihat potret siapa didalamnya saat tangannya hendak meraih bingkai itu tiba-tiba ponselnya kembali berdering dengan wajah malas toni melirik layarnya dan menerima panggilan itu dengan nada yang begitu dingin

"Baik aku kesana" Balasnya kemudian menutup panggilan itu dan pergi tanpa memeriksa bingkai foto tersebut, padahal disana ada potret danira dan laura.

Toni melangkahkan kakinya memasuki sebuah restoran nuasa jepang suara langkah kakinya yang tegap membuat seseorang yang menantinya tersenyum sumringah ia berdiri dan menghampiri toni merentangkan kedua tangannya mengharap sebuah pelukan hangat namun sepertinya itu bukan hari keberuntungannya toni melewatinya dengan acuh dan duduk dikursi, wanita itu menarik kembali tangannya rasa malu menyelimutinya karena sebagian pengunjung memandanginya miris

"Ada apa!" Tanya toni langsung tanpa berbasa basi

"Ihh kok gitu sih" Jawab wanita itu ia begitu fasih berbahasa indonesia ia menatap wajah toni sembari tersenyum kulum

"Cepat katakan ada apa?" Tanya toni kembali, wanita itu menarik nafasnya pelan dan menghelanya dengan berat

"Kamu kemana aja, hampir sebulan kita gak ketemu.." tanya wanita itu dengan manja

"Aku sibuk" Jawab toni dingin

"Sibuk apa.. Jangan cuek gitu dong" Godanya sembari mencoba meraih tangan toni yang tergeletak diatas meja namun lelaki itu menyadarinya dan dengan cepat ia menarik tangannya membuat wanita itu kembali terdiam

"Kamu kenapa sih, setiap ketemu aku kamu selalu begini dingin dan cuek.. Udah 2 tahun loh kita sama-sama lagi dimana toni yang dulu aku kenal dimana toni yang ceria dan romantis" Protes wanita itu kesal dengan sikap dingin toni

"Ck, untuk apa bertanya seperti itu.. Lagipula untuk apa aku bersikap romantis kepadamu memang kamu siapa?" Tanya toni balik sembari memandang wanita itu tajam

"Tonii kamu kok" Wanita itu menatap toni memelas sembari memainkan kukunya

"Cukup naila kita tidak memiliki hubungan apa-apa lagi lagipula hubungan persahabatan kita sudah berakhir sejak lama bukan, sejak kamu memilih..." Toni menggantung perkataannya

"Itu kan udah lama banget ton, lagipula aku udah putus dari dia.. Aku ngerasa gak cocok aja sama dia, dia beda dari kamu sekarang aku sadar kamu yang terbaik.." Balasnya memohon sembari menatap toni

"Sudah nai jangan bahasa masalalu lagi.." Toni bergegas berdiri dan pergi dari tempat itu tak ingin menyerah naila wanita idaman dimasalalu toni buru-buru mengejar langkah kakinya

"Toni bajingan kamu" Bentaknya keras membuat orang-orang dijalanan menatap mereka berdua

"Aku bajingan.. Jika aku bajingan aku sudah lama memanfaatkan wanita sepertimu" Balas toni kemudian berlalu pergi tanpa mempedulikan Naila yang terus memanggil dan mencacinya

"Shit" ujar naila yang kepalang malu karena orang-orang melirik dan menggunjingnya

Toni pergi dari tempat itu ia menghentikan mobilnya ditepi trotoar mengeluarkan ponselnya dan menelpon seseorang

"Berikan aku alamatnya segera" Ujarnya kemudian menutup telpon tak berselang lama ponselnya berdering toni memeriksanya kemudian pergi melaju dari tempat itu.

Sedangkan danira ternyata kondisinya memburuk semalaman ia demam dan suhu tubuhnya sangat tinggi ia menggigil hebat laura gadis mungil berusia lima tahun itu tidak tahu harus berbuat apa danira menuntun putrinya itu untuk membantunya

"Ambilkan air dan kompres mami nak.." Mohon danira, laura dengan segera mengambil air dan mengompres kepala danira

"Apa sakit sekali mi" Tanyanya pelan ia meraba kening danira dan meraba keningnya

"mami panas sekali... Ami sakit ya"Tanyanya namun kesadaran danira mulai memudar bayangan laura pun mulai memburam

"mi.. mami bangun mami miii" Teriak Laura sembari mengguncang tubuh danira perlahan saat wanita mulai terpejam

"Amii jangan tinggalkan laura amii amii" Ujarnya terus terisak ia meraih ponsel ibunya dan mengotak atiknya asal ia menekan nomor panggilan teratas

"Tolong.. Tolong mami mamiku sakit dia tidak bisa bangun mami memejamkan matanya tolongg..." Teriak laura saat panggilan itu tersambung tangisannya menyayat hati ia memeluk danira yang tak sadarkan diri

"mii bawa aku.. Bawa aku mii" Isak laura sembari memeluk danira saat sedang menangis tiba-tiba bel pintu berbunyi laura kecil dengan semangat berlari berharap itu adalah bala bantuan

"Buka pintunya" Suara seorang lelaki terdengar dari luar

"Aku tidak bisa, mami mengunci pintu ini.." Teriak laura dari dalam

"Tolong tuan ibuku terluka" Teriaknya lagi sembari terisak

"Tenang, tenang aku akan menolongmu" Balas lelaki itu dari luar terdengar ia beberapa kali mencoba mendorak pintu itu namun keamanannya cukup baik

"Hentikan.. Hentikan pak" Tiba-tiba azura datang dengan wajah kemerahan dan nafas ngos-ngosan ia menghampiri pintu itu dan menekan kodenya

"Kau tahu.." Toni menatap wajah wanita bule itu

"Nanti saja" Jawab zura ia membuka pintu dan menemukan laura menangis didepan pintu zura buru-buru memeluk gadis kecil itu dan menenangkannya

"Dimana mami mu" Tanya zura

"mami" Toni tercengang saat zura bertanya kepada gadis kecil itu

"Apa aku salah kamar" Toni kembali keluar ia memeriksa ponselnya dan mencocokan dengan nomor pintu itu

"Sama" Ujarnya ia kembali masuk dan menemukan zura tidak ada ditempat awalnya ia memasuki rumah itu ruangannya tidak luas namun cukup rapi ia melewati pintu yang terbuka dan menemukan zura didalam sana dengan ragu toni masuk dan blaarrzzz bagai tersambar petir ia melihat danira terbaring tak sadarkan diri dikasur dengan tubuh pucat pasi

"Danira..." Toni buru-buru menghampiri keduanya

"Ayo bawa kerumah sakit.." Ujar toni hendak menggendong tubuh danira

"Jangan.." Tolak zura

"Kenapa?" Tanya Toni memaksa

"Kondisinya terlalu lemah, panggil dokter saja kemari" Mohon zura

Akhirnya singkat cerita danira berhasil dirawat tubuhnya bahkan dipasang alat monitor kedua punggung tangannya tertancap jarum infus dan hidungnya terpasang selang oksigen.

Toni duduk disofa luar zura tampak sibuk didapur dan mata toni tertuju kepada gadis kecil itu ia nampak telaten merapikan kamar tempat danira dari luar toni melihatnya sesekali menengok danira ia mengusap wajah wanita itu dan tampak mengusap wajahnya juga sepertinya ia menangis

"Minum dulu pak" Zura membawakan teh hangat untuk toni dan dirinya

"Terima kasih" Terima toni ia menyeruput teh hangat itu lalu kembali memperhatikan danira didalam, gadis kecil itu keluar dari kamar dan zura memanggilnya ia menghampiri zura dan duduk ditengah-tengah mereka

"Kamu baik-baik saja..?" Tanya zura ia mengangguk

"Tante apa mami akan baik-baik saja" Ia mengangkat wajahnya menatap zura

"Hemm tentu sayang, ibumu orang yang sangat kuat.." Jawab zura ia meraih Laura dan membawanya kedalam pelukannya

"IBU..? Ujar toni kali ini zura menoleh menatapnya juga setelah mendengar pertanyaan toni yang sama untuk kedua kalinya.

1
Syznkra_zeailin10
wah bener tuh kak Thor aku setuju banget .. semangat terus 💪
Syznkra_zeailin10
kasihan Thor , emm tapi setidaknya buat si Bella sadar benar benar sadar agar kedepannya tidak ada kesalahan atau kebencian lagi Thor dan temukan Bella dengan orang yang cinta dengan si bel bel lalu satukan danira dan diego kakkkkkkk🤭☺️☺️
Glorianie M: siapp kakakk ❤️
total 1 replies
Syznkra_zeailin10
haduh jadi sedih deh bacanya kak ,. tapi santet itu gimana konsepnya? soalnya aku ngk ngerti gitu gitu an tau denger sih tapi setiap tanya jawabannya ya itulah apalah pokok nya ga dapat kejelasan deh😐
Syznkra_zeailin10
biadab kau tua bangka rasanya ingin ku tonjok muka nyaa ihhhh... lanjut Kak ... semangat terus 💪
Syznkra_zeailin10
aku jadi penasaran deh siapakah diantara Toni dan Diego yang bisa mendapatkan hadj danira🤔 tapi aku ingin danira dan diego aja deh yang bersatu ... semangat terus kak
Glorianie M: makasih kk 🙏🏻
total 1 replies
Syznkra_zeailin10
huh apakah Bella memang sudah benar benar sadar dari kesalahannya ?? Ayuk Thor segera update dan satukan Diego dan Danira kuuu semangat 💪💪
Darken Knight
ceritanya ringan namun menarik untuk dibaca
Glorianie M: Terima kasih 😇
total 1 replies
Anita Jenius
Salam kenal kak..
ceritanya keren banget.
5 like mendarat buatmu thor. semangat ya
Glorianie M: Makasih kk
total 1 replies
Syznkra_zeailin10
lanjut lagii💪💪
Syznkra_zeailin10
danira itu gengsi nya kebangetan deh🤭 jadi greget aku, semangat thro
Syznkra_zeailin10
danira itu gengsi nya kebangetan deh🤭 jadi greget aku, semangat thro
Syznkra_zeailin10
buat aja danira dan diego bersatu Thor... jangan lama lama up nya Thor semangat terus 💪
Glorianie M: Makasih dukungan nya kak ❤️
total 1 replies
Syznkra_zeailin10
hai kak salam kenal dari saya ... saya mampir di cerita anda karena cerita yang anda buat bisa menarik perhatian ku jadi di sini aku akan semangat membaca dan menunggu update nya .. asalkan up nya gak lama lama jadi ga bosan nunggu naya ... semangat 💪
Glorianie M: makasih kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!