NovelToon NovelToon
Kau Khianati Aku, Ku Nikahi Kakakmu

Kau Khianati Aku, Ku Nikahi Kakakmu

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Romansa
Popularitas:2M
Nilai: 5
Nama Author: teh ijo

TAHAP REVISI

[ Semoga terhibur dengan kekocakan Bang Keanu, Alan dan Mouza ☺️ ]

Mouza yang ingin memberikan kejutan untuk kekasihnya justru malah mendapatkan kejutan tak terduga dari Alan, kekasihnya.

Dengan mata telanjang, Mouza melihat dengan jelas saat Alan sedang bercumbu dengan wanita lain di siang hari, terlebih wanita itu adalah calon kakak iparnya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon teh ijo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3 | Pria Mesum

"Bang Ke, lapar," ujar Mouza sambil memegangi perutnya.

"Bentar nanggung, nih! Tunda bentar laparnya!" balas Keanu yang masih fokus pada layar laptopnya.

Mouza hanya mende.sah pelan. Sejak siangnya tadi dia belum mengganjal perutnya. Hanya sepotong roti mana cukup untuk mengenyangkan perut. Jika bukan karena Alan sialan itu, mungkin saja Mouza sudah makan lebih dari empat kali. Inilah yang selalu menjadi masalah kakak iparnya tak menyukai Mouza. Dia doyan makan.

"Gue laparnya sekarang, Bang! Mana bisa di tunda!" gerutu Mouza dengan mencebikkan bibirnya.

"Kalau gitu, pesan aja sendiri!" Tangan Keanu menyerah ponselnya pada Mouza. Matanya masih fokus pada layar laptop.

Mouza yang menerima ponsel Keanu langsung mengernyit. "Gue yang pesan, Bang?"

"Gak! Mang Ujang yang pesan!" Keanu mende.sah kasar. "Ya jelas lo yang pesanlah, Mouza! Aduh ... bodoh jangan dipelihara, dong!"

Mouza menelan kasar salivanya. Ponsel dengan wallpaper seorang wanita cantik yang tak asing baginya. Bahkan untuk melihatnya saja Mouza merasa jijik.

"Passwordnya berapa, Bang?"

"6969," jawab Keanu dengan cepat.

Mouza yang mendengar angka yang disebutkan oleh langsung mendelik lebar. "Lo mesum, Bang!" cibir Mouza.

"Dari mana Lo tahu gue mesum? Emang gue dah pernah ngajak Lo main kuda-kudaan?"

Mouza menggeleng pelan. "Tuh kan ... tanpa gue jelasin Lo itu emang mesum, Bang!"

Setelah berhasil membuka ponsel milik Keanu, tangan Mouza menscrol ke sebuah aplikasi tempat pesan makanan cepat saji. Sebenarnya notifikasi pesan membuat jiwa penasaran Mouza meronta, terlebih pesan itu dari 'my love'.

"Bang Ke, ada pesan nih dari my love," kata Mouza sambil menyodorkan ponsel Keanu.

Keanu mendengkus kasar. Apa yang dilihatnya siang tadi membuatnya merasa muak dengan wanita yang sebentar lagi akan menjadi istrinya. Mati-matian Keanu menjaga kesucian wanita itu. Namun, nyatanya wanita itu tidak bisa menjaga kesuciannya sendiri.

Keanu segera menutup laptop, dengan cepat dia menghapus pesan yang baru saja masuk tanpa ingin membacanya terlebih dahulu.

Tak butuh waktu lama makanan yang dipesan oleh Mouza pun telah sampai. Keanu mengernyit saat melihat makanan apa yang datang.

"Za, makanan apaan itu?" tanya Keanu heran.

"Makanya sekali-kali jadi orang miskin Bang, biar bisa makan beginian. Ini namanya pecel lele, gitu aja gak tahu!"

"Iya gue tahu! Yang gue maksud itu ikan gede banget."

"Ya jelas gede, gue pilih lelenya yang jumbo, Bang. Biasanya gue makan yang kecil, tapi berhubung Lo banyak duitnya jadi gue sengaja pesan yang jumbo biar puas," jelas Mouza sambil terkekeh pelan.

Keanu hanya bergidik geli saat melihat lele yang besar. Lebih bergidik lagi saat melihat Mouza makan dengan rakus.

Lidah boleh berkata tidak, tapi perut tak bisa dibohongi. Meskipun Keanu sempat mencibir lele jumbo yang ada di depannya, tapi pada kenyataannya lele itu hanya tinggal durinya saja.

"Gimana, enak 'kan lele jumbonya?" tanya Mouza yang menahan tawa saat melihat duri panjang tersisa di piring Keanu.

"Lumayan! Jangan lupa beresin, gue mau tidur."

Mouza menatap punggung Keanu yang kini telah beranjak kesebuah kamar yang ada di samping tangga.

"Lumayan, tapi abis. Dasar bang Ke!"

Baru saja Mouza ingin menuju ke kamar, tiba-tiba ponselnya berbunyi. Terlihat jelas sebuah panggilan dari Alan.

Mouza berusaha mengabaikan panggilan itu, hingga Alan merasa bosan saat tak mendapatkan jawaban dari Mouza.

🍂🍂🍂

Baru kali ini Mouza bisa tidur dengan nyenyak. Bahkan saat pagi dia tak memikirkan apa yang akan di masak. Ternyata tinggal bersama dengan orang kaya itu enak. Semua keinginan bisa terpenuhi tanpa dia harus mengeluarkan keringatnya.

"Kayaknya gue harus berterima kasih sama mbak Hana yang udah ngusir gue dari rumah. Kenapa gak dari dulu aja gue kenal sama bang Ke, ya?" gumam Mouza saat menuruni anak tangga.

Namun, mata Mouza harus membulat lebar saat melihat seorang wanita sedang duduk disebuah sofa. Meskipun baru bertemu sekali, tetapi Mouza sudah menandai wajah wanita tersebut.

"Kamu ngapain disini?" tanya wanita itu saat melihat Mouza yang sudah rapi dengan pakaian. Bahkan rambutnya juga terlihat basah.

"Lah . Lo sendiri ngapain disini?" tanya Mouza.

"Aku mu ngapain aja disini bukan urusanmu! Ini basecamp calon suamiku."

Mouza mengernyit saat mendengar kata calon suamiku, sedangkan wanita itu jelas-jelas sudah berkhianat. Dan yang lebih parahnya sampai tertangkap basah dengan lelaki yang disebut calon suamiku. Lalu masih pantaskah wanita seperti itu disebut sebagai calon istri? Mouza menggeleng pelan.

"Memang wanita muka tembok!" cibir Mouza.

Tanpa ingin mempedulikan wanita itu, Mouza memilih berlalu. Melihat wajahnya saja membuat Mouza merasa jijik. Bukan pada dandanan menornya, tapi pada kelakuan busuknya. Sudah jelas-jelas memiliki calon suami, masih saja melakukan hubungan terlarang dengan laki-laki lain.

"Apa kamu bilang?!" Mili memincingkan mata saat mendengar cibiran Mouza.

"Muka tembok!" ulang Mouza.

Mili merasa sangat tidak terima saat dikatakan muka tembok, ya meskipun itu adalah kenyataannya.

Dengan cepat, Mili menarik rambut Mouza hingga dia menjerit kesakitan. "Dasar pelakor!" kata Mili dengan geram.

"Gila Lo! Lo yang pelakor, bang*sat!" teriak Mouza yang tak ingin kalah dari Mili. Kini dua orang wanita itu bergelut dengan saling tarik menarik rambut mereka.

Keanu yang baru saja keluar dari kamarnya langsung terbelalak dengan pemandangan yang ada didepan matanya. Dua orang wanita sedang berduel maut.

"Stop!" teriak Keanu hingga menggema di seluruh ruangan.

Mendengar teriakan Keanu, kedua wanita itu melepaskan tangan mereka masing-masing dan segera merapikan rambutnya.

Mata Mili segera menetap ke arah Keanu dan berjalan untuk mendekatinya.

"Ke, kenapa kamu blok nomor aku. Ke, please dengerin penjelasan aku. Oke, aku ngaku salah. Aku Khilaf, Ke," ujar Mili dengan rasa sesalnya.

"Cih ... bukankah lo udah tahu kalau gue paling benci sama cewek munafik. Gue paling paling benci dengan perselingkuhan. Sekarang jelaskan mengapa lo bisa melakukan hubungan terlarang dengan Alan?"

Mili terdiam tak bisa untuk memberikan penjelasan lebih lanjut kepada Keanu.

"Kenapa diam? Gak biasa jawab kan? Oke, mulai sekarang kita putus. Lupakan pernikahan bulan depan!"

Mili terbelalak tak percaya dengan ucapan Keanu yang memutuskan hubungan dan membatalkan rencana pernikahan mereka.

"Gak bisa seperti itu dong, Ke. Persiapan kita sudah mencapai 70%. Kamu nggak bisa membatalkan pernikahan ini. Iya, aku minta maaf. Aku salah. Aku enggak akan mengulanginya lagi, tapi tolong jangan batalkan pernikahan ini, Ke."

Keanu yang sudah terlanjur sakit hati mengabaikan Mili yang terus memohon untuk tidak membatalkan pernikahan mereka. Namun, percuma saja, Keanu sama sekali tidak peduli.

"Za, rapikan dulu rambut lo, baru gue antar lo ke kampus! Gue tunggu di depan!" Keanu berlalu begitu saja.

Mouza yang merasa menang mengejek Mili dengan menjulurkan lidahnya. "Daa ... daa ... mantan calon istri." Tawa Mouza pun pecah seketika. Dia sangat puas mengejek Mili.

Namun, tidak dengan Mili yang masih tidak terima dengan keputusan Keanu. "Awas aja kalian! Gue bakal balas rasa sakit hati ini."

.

.

.

1
guntur 1609
akan agar bodoh. terbelenggu sm masa lalau. sedangkan Moza saja sm ken sdh move on
guntur 1609
mngkn si kei lagi couvid sindrome kali
guntur 1609
emang ia. si ken yg punya perusahaan. syok dah kalian semuanya nantinya
guntur 1609
rasakan kau sialan.. makanya punya terong tu jangan asal celup saja
guntur 1609
ohh ternyata oh ternyata si kenan ni
guntur 1609
yang satu S I A L A N dan yg satunya lagi B A N G K E
guntur 1609
lucu kali namanya bangke.. ganti mas ja knp. kwkkwkw
Dewie Soeroyo
Luar biasa
Meri
olah germo🤦🤦🤦🤦🤦
Meri
mafia
Meri
kn mencurigakan si bang ke
Meri
agak misterius y si bangke
Meri
hai KK,sy mampir di karya KK👋👋👋smg cerita ny seru y kak😊
Ray Siddiq
sepabrik 11 12 lah
Ray Siddiq
lebih baik tidur dalam keadaan lapar Za, dari pada lu jadi sasaran orang kelaparan 😊
Ray Siddiq
waduh serem amat kandang laki laki tuh 😅
Fi Fin
panggil nya bang ken aja kenapa ga lucu sih kalo bang ke
Nurmiati Aruan
mouza menyuruh Keanu menjalankan lagi di dunia...😄 maksud gimana ini
Nurmiati Aruan
banyak typo nya kak othor 😄
Sabaku No Gaara
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!