NovelToon NovelToon
Terimakasih Telah Melepasku Mas

Terimakasih Telah Melepasku Mas

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: Citra Khalifah

Rita Puspitasari menikah sudah hampir enam tahun dengan ferrel ardinata seorang ASN di kabupaten serang, sedangkan Rita hanya mengabdikan dirinya untuk mengurus suami dan rumah yang mereka tinggali. tak pernah ferrel mempermasalahkan tentang keturunan kepada Rita sampai suatu saat ibu dan kakak nya ferrel sendiri lah yang terus saja mempengaruhi ferrel untuk berpisah dengan Rita karena sudah hampir enam tahun mereka menikah belum juga ada tanda tanda Rita akan memberikan keturunan untuk ferrel.

akan kah ferrel terpengaruh oleh ibu dan kakak nya sendiri dan meninggalkan Rita?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Citra Khalifah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ketahuan selingkuh

'vina ini emang perempuan baik baik, bukti nya aku godain seperti itu dia responnya marah begitu' gumam ferrel dalam hati setelah ia bercanda Vina tadi.

"Kalau nyicip yang lain boleh ga?" ujar ferrel lagi yang langsung mendapatkan tatapan horor dari Vina.

"Eta.... Jangan salah faham dulu dong.... Maksud aku nyicipin yang lain itu aku pengen nyicip masakan yang kamu buat" ucap ferrel yang langsung menambahkan ucapannya kala melihat tatapan Vina itu.

Vina yang mendengar ucapan ferrel itu pun tatapannya mulai melembut.

"Ya nanti aku masakin Aer.... Biar mas kembung hahaha" ujar Vina mulai melunak lagi.

"Iih kamu ini Vin kenapa jadi gemesin gini..." ucap ferrel agak manja sama Vina.

"Emang mas mau aku masakin apa? Mas suka masakan apa?".

"Apa aja yang penting kamu yang masak, sekarang aku di rumah kan sendiri tiap hari makannya cuma mie instan yang praktis, orang orang bilang gak baik kalau tiap hari makan mie terus, aku kangen makanan rumahan, kalau gak gini aja deh gimana kalau aku pesen aja Ama kamu ya kamu kasih harga berapa ke seposri makanan itu. Kalau bisa besok aku pesen SOP buntu ya" ujar ferrel.

"Ya sudah nanti aku beli bahan bahannya dulu, kalau udah Mateng nanti aku kabarin mas gimana? Nanti aku tambahin tempe tahu sama sambel nya deh".

"Ok... Tapi kapan kamu mau bikinnya?".

"Kalau gak ada halangan besok, nanti deh aku kabarin ok".

"Ok deh kalau kaya gitu" ucap ferrel yang wajah nya bahagia karena akan dibuatkan makanan oleh Vina.

"Apa uang nya sekarang aja? Takutnya kamu butuh buat belanja juga" lanjut ferrel.

"Gampang itu mah mas.... Nanti kalau udah jadi masakannya baru deh mas bayar... Emang mas butuh berapa porsi?".

"Ya tergantung kamu aja mau kasih aku berapa porsi".

'wah.... Wanita idaman.... masak ok, pekerja juga, bisnis kayanya jalan juga ini si Vina. Kalau sampai yang kaya gini ibu sama kakak nolak... Udah mendingan aku duda aja seumur hidup biar makin puas itu orang berdua".

 Tanpa mereka sadari ternyata sedari tadi ada pasang mata yang terus saja melihat ke arah mereka berdua, sorot mata nya menyiratkan ketidak sukaan karena terlihat wajah ferrel yang bahagia dengan wanita lain.

Ya siapa lagi kalau bukan Windi, ternyata dia saat ini tengah berada di restoran yang sama dengan ferrel, Windi yang tengah makan siang juga bersama teman teman sekantornya Pun tak sengaja melihat ferrel yang makan bersama seorang wanita.

Windi terus saja memandangi dua sejoli itu yang beranjak pergi dari restoran tempat mereka makan, hingga ferrel dan wanita yang Windi sendiri tak tahu siapa itu menghilang dari pandangannya, kekesalan Windi pun memuncak karena melihat ferrel berselingkuh di belakangnya.

Windi tak terima akan perlakuan ferrel yang berselingkuh itu, secara dia sudah menyerahkan kegadisannya kepada ferrel hingga kini ia pun candu berhubungan dengan ferrel.

Tak menunggu lama Windi langsung mengirimkan pesan di seratus bukti yang sempat ia ambil tadi ketika ferrel bersama wanita yang ia bawa itu.

Sesampainya di kantor sebelum Vina dan ferrel berpisah menuju meja nya masing masing ferrel pun mengingatkan Vina lagi supaya ia jangan sampai lupa jika ferrel memesan makanan besok, setelah itu mereka pun berpisah ke meja kerja masing masing.

Ferrel yang telah duduk di kursi kerja nya pun merogoh kantong nya yang ada handphone didalamnya, ia melihat handphone itu ada beberapa pesan baik dari ibu nya dan kakak perempuan nya itu.

"Heh rel... Kamu selingkuh dari Windi? kamu jangan main main sama dia rel" satu pesan yang di baca oleh ferrel dari kakak nya Siska.

"Sudah lah teh.... Teteh itu gak usah ngatur hidup aku .... Aku itu manusia bebas yang gak terikat apapun ya.... Walaupun saat ini aku lagi tunangan tapi itu juga atas desakan ibu dan teteh sendiri bukan kemauan aku tapi aku juga berhak menentukan jalan hidup yang aku mau, aku mau selingkuh atau gak bukan urusan teteh, aku mau selingkuh dengan satu atau banyak perempuan juga bukan urusan teteh, teteh gak usah ikut campur" balas ferrel.

Siska yang mendapatkan balasan seperti itu pun naik pitam, ia marah dengan adik laki laki nya itu, siska langsung menelpon ferrel tetapi di tolak terus oleh ferrel telpon dari siska.

Kepala ferrel terasa pusing sekali sudah keluarga nya hancur kini ia harus menuruti semua keinginan ibu dan kakak nya itu.

'Males banget kayanya pulang kerumah...." batin ferrel langkah ferrel ke parkiran mobil nya pun begitu lesu tak bersemangat.

"Apa aku ke kostan Rita aja ya... Iya itu ide bagus' gumam ferrel, akhirnya dia pun melakukan mobil nya ke kosta Rita.

Setelah sampai di kostan Rita, ferrel segera turun dan mendekati seorang pegawai Rita yang tengah fokus packing produk yang akan di kirim.

"Permisi teh.... Rita nya ada?" tanya ferrel ketika sudah mendekati pegawai tersebut.

"Iya mas... Teh Rita.... Gak ada mas... Teh Rita nya lagi pergi ke perusahaan pusat sejak siang tadi, dan belum balik mas".

"Oh gitu.... ya sudah kalau gitu saya tunggu di sini aja bolehkan teh".

"Oh silahkan mas".

'Lagian aku males juga kalau di rumah kemaren si Windi itu kan bilang pengen nginep malam ini di rumah" batin ferrel sambil duduk di teras kostan Rita.

"Oh ya teh saya pergi dulu sebentar, tapi nanti saya balik lagi ya".

"Ok mas".

Ferrel pun masuk ke dalam mobil menuju restoran terdekat, ia akan mengisi perutnya dulu dan nanti lanjut menunggu rita

1
Ira Sulastri
Lagian jadi laki plin plan ga tegas, yg menjalani rumah tangga itu kamu, ibu atau kakakmu
kembang desa: hihihi ya ya kak🤭
total 1 replies
Ira Sulastri
Semoga jodoh Rita kedepannya seorang pengusaha, atau CEO yg amanah dan sholeh
watini
gitu kek dari dulu.tegas ke emakmu rel.terus nih ganti AE kunci rumahmu,masa orang bebas berkeliaran gitu.
Sunaryati
Nah yang tegas Ferel sama diri kamu dan ibumu, gaji ASN itu berapa sih? Kalau sudah diminta ibumu separoh apa untuk biaya hidupmu cukup?
Ira Sulastri
Syafakillah untuk anaknya ya kak author 🤲🏻
Sunaryati
Mudah- mudahan siska dapat masalah di jalan dan menyalahkan Windy, dari suka jadi benci wkwk wkwk
watini
makanya kamu tegas jadi laki.berbakti juga gak harus turuti semua kata ibunya.
Sunaryati
Semoga anaknya lekas sembuh Thoor,
Sukses terus Rita, lanjutkan berbagi agar rezekimu berkah dan semakin lancar, segera bertemu jodoh yang setia
kembang desa: makasih kakak...
total 1 replies
Sunaryati
suka
Sunaryati
Baru mampir langsung tancap gas baca selesai, ceritanya bagus bisa menginspirasi wanita yang ingin membantu perekonomian/ hidup sendiri. Jika boleh meminta upnya rutin ya, Thooor
kembang desa: semoga bisa.... dan di lancarkan pikiran aku nya ya kakak🤭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!