NovelToon NovelToon
Realita Cinta

Realita Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Keluarga
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Kisah dua orang yang memiliki permasalahan hidup yang berbeda . aluna dengan traumanya dan david dengan semua permasalahan keluarganya yang rumit. Mereka berdua sama -sam tidak beruntung dalam percintaan kesamaan itu yang membuat mereka dekat dan saling memahami.
Kisah cinta mereka di uji dengan berbagai permasalahan begitu mereka memutuskan untuk segera menikah. Berbagai macam cobaan menghantam hubungan mereka .

akankah David dan aluna bisa bertahan dan menggapai tujuan mereka untuk hidup bersama?
atau cinta mereka akan kandas di tengah jalan?
bisakah aluna mengatasi traumanya ?

jangan lupa like , komen and share gayss.
cerita ini updete tiap hari yaaa,!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20.Kenyataan pahit

Sejak saat itu david memutuskan untuk mendekati Aluna, David tidak peduli jika Aluna sudah memiliki pacar atau bahkan fuck girl sekalipun. Yang jelas saat ini david merasakan ketenangan dan kenyamanan begitu berada di dekat aluna . Bagaimanapun david akan mengusahakan apapun untuk bisa mendapatkan aluna . David akan terima apapun konsekuensinya nanti bahkan jika ia harus sakit hati sekalipun. David berjanji jika nanti ia bisa bersama dengan aluna ia akan menjadi orang yang jauh lebih baik , ia akan meninggalkan semua keburukan yang sudah ia lakukan selama ini.

David berjalan mendekati aluna , "Belum selesai lun?. " tanya david melihat aluna yang masih membuat ayam kentucky.

"Belum bang , tadi rame jadi agak telat buatnya . "jelas aluna sambil mengaduk ayam .

David berjalan menuju lemari kaca ayam di ikuti evan yang belum lama masuk . David meraih ponsel aluna yang tersambung dengan bluetooth musik , david bermaksud untuk mengganti lagu yang di putar oleh aluna . Namun saat david baru saja mengetik judul lagu sebuah notifikasi pesan masuk di ponsel aluna dan david tidak sengaja melihat nama kontak yang di tulis di sana .

"❤bro "David gagal fokus dengan tanda love di depan nama , david terdiam seribu bahasa memandangi ponsel aluna . Evan yang sadar ada sesuatu yang salah pun menghampiri david dan melihat ponsel aluna .

"Van . " ucap david dengan wajah yang sangat kecewa .

Bukannya prihatin evan malah tertawa, "Makannya bang jangan suka kepo , sakit hati kan. " ucap evan yang langsung membuat david memukul evan.

David meletakkan ponsel aluna , david sudah kehilangan selera untuk mendengarkan lagu yang ingin ia cari karna notifikasi pesan yang baru saja ia lihat. Davin langsung keluar dari dapur dan berjalan ke belakang .

David memegangi dadanya , ia merasa sangat sesak pikirannya sangat kacau , hatinya begitu sakit begitu menerima kenyataan jika aluna sudah memiliki kekasih. Jujur david akui bukan salah aluna jika dia sudah mempunyai kekasih lagi pula david juga tidak bertanya sebelum mendekatinya . Awalnya david pikir ia bisa menanggung konsekuensinya tapi ternyata ia salah , rasa sakit yang ia rasakan sekarang jauh dari yang ia bayangkan . Bahkan pikirannya ikut kacau sekarang ia kehilangan mood untuk melakukan apapun bahkan untuk melihat aluna di depan pun rasanya ia tidak tahan .

David menghela nafas kasar hatinya masih sangat sakit sekarang , ingin rasanya david mengutarakan semua yang ia rasakan kepada aluna . Rasanya ia ingin marah agar aluna tau jika di beri harapan palsu seperti ini tidak enak.

"Oke ,gua akuin gua salah ngga nanya sama dia tapi kan harusnya kalau dia udah punya pacar dia bisa jaga jarak sama gua bukan malah nerima -nerima aja gua deketin . "

David tersenyum sinis , "Terus panggilan Sayang kemarin... Iya kalau dia udah punya pacar dia ngga seharusnya manggil gua sayang ?. "

"Ngga perlu ngingetin gua makan? "

"maksud dia apaan sih , dia sengaja mau mainin perasaan gua ?. "

Ucap david melepaskan semua kekesalan dan kekecewaannya .

David menghela nafas beberapa kali , lalu kembali ke depan untuk menyelesaikan pekerjannya.

David memelototi aluna begitu ia melaluinya , aluna yang sadar tatapan david tidak biasa pun melihat ke arah david .

Tang

Aluna terkejut saat David meletakkan dengan kasar wajan -wajan yang tidak tersusun rapi di tempatnya .

Aluna mengerutkan keningnya karna heran dengan sikap david yang tidak biasanya apalagi dengan tatapan david kepadanya .

"Bang david kenapa sih , emang aluna ada buat salah ya?. "batin aluna masih memperhatikan david yang marah -marah tidak jelas .

Evan berjalan mendekati aluna , " Mati abang lun mati udah jelas ini ,ngga akan selamat abang malam ini. "ucap evan yang pasrah dengan hidupnya malam ini.

"Bang david kenapa emangnya bang?. " ucap aluna masih memperhatikan david .

Evan hanya tersenyum ke arah aluna sambil menaikkan kedua bahunya . Evan pergi dari dapur sebelum nyawanya terancam lebih jauh .

Bang nasi gorengnya satu ya!. "pesan pelanggan yang di angguki david .

David berjalan menuju wajan nasih goreng yang berada di dekat aluna.

David menggosreng wajan dengan tatapan sinis ke arah aluna .

Seng .. Seng teng teng teng teng

David memukul wajan nasi goreng itu cukup kuat dengan tatapan yang masih belum lepas dari aluna .

Aluna menelan saliva nya dengan kasar melihat david yang terlihat sangat marah tanpa ia tau apa yang membuat david seperti itu.

...****************...

Jam kerja aluna sudah selesai namun david masih terlihat sibuk di dalam dapur , aluna tidak enak jika harus mengganggunya apalagi suasana hati david sedang tidak baik saat ini . Aluna masuk kedalam dapur bermaksud untuk membantu david menyelesaikan pekerjaannya . Saat sampai di dapur aluna merasa dejavu karna lagi -lagi aluna melihat david yang menyapu lantai dapur yang sudah bersih berkali -kali sama halnya dengan kejadian yang aluna lihat waktu itu.

Aluna memperhatikan david yang belum lepas dengan sapu di tangannya , david benar -benar bungkam ia tidak berkata sedikitpun kepada aluna . David hanya menatap sinis ke arahnya sambil mengerjakan pekerjaannya dengan kasar . Aluna berpikir keras sejak tadi tentang apa yang membuat david sampai bersikap seperti itu , aluna menerka - nerka mungkinkah ia melakukan kesalahan tanpa ia sadari atau katanya -katanya yang tidak sengaja membuat david marah . Namun sekeras apapun aluna berpikir ia tidak menemukan dimana letak kesalahannya , mungkinkah david marah kepadanya atau ada hal lain yang tidak ia ketahui?.

David melihat ke arah aluna yang berdiri diam sejak tadi , "Kamu ngga pulang?. " tanya david dengan datarnya .

Aluna mengangguk , "Iya bang. " ucap aluna .

"Sama cakra aja , lagian cakra kan ngga ngapa -ngapain . "ucap david tanpa melihat sedikitpun kepada aluna.

"Hah?. " ucao aluna terkejut dengan ucapan david karna biasanya tanpa ia minta pun david bahkan menawarkan diri untuk mengantarnya pulang.

"Abang sibuk banyak yang harus abang kerjain , jadi ngga ada waktu buat nganterin kamu pulang . "sambung david lagi kembali menyapu lantai dapur.

Aluna mengangguk , raut wajah aluna langsung berubah begitu david mengatakan itu kepada aluna . Entah kenapa aluna merasa sangat sedih saat david tiba -tiba kembali berubah dingin kepadanya . Mungkin karna selama ini david sangat peduli dan begitu memperhatikannya membuat aluna jadi terbiasa dan melupakan sikap david yang dingin.

Aluna keluar dari dapur dan meminta tolong cakra untuk mengantarkannya pulang . Saat di parkiran aluna kembali melihat ke arah david yang benar -benar acuh kepadanya , aluna kembali menunduk dengan wajah sedih yang tidak mampu ia sembunyikan.

.

.

.

Bersambung

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!