NovelToon NovelToon
Istri Kecil Tuan Muda

Istri Kecil Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / CEO / Nikah Kontrak
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.5
Nama Author: NG STORY

Shaerin seorang gadis cantik yang berusia 18 tahun, hidupnya yang tidak berkecukupan dan sederhana kadang-kadang menjadi ejekan di sekolahnya.

Dia memiliki kekasih dan sahabat yang selalu menyemangatinya dan membantu kerap jika Shaerin sedang dalam masa sulit.

Tapi tanpa disangka, mereka berdua justru telah mengkhianati Shaerin dengan hubungan gelapnya, hal itu membuat Shaerin kecewa dan sakit hati.

Suatu hari dirinya diharuskan menikah oleh sang Ibu untuk melunasi semua hutangnya kepada keluarga Algio, Shaerin di nikahkan dengan anak tengah dari keluarga Algio.

Sifat laki-laki itu berbanding balik dengan Shaerin. Cuek, kasar dan keras kepala. tapi jauh dari itu semua ternyata ia memiliki trauma masa kecil yang membuatnya menjadi sangat menderita.

Akankah Shaerin dapat membantu laki-laki itu untuk menghilangkan rasa trauma masa kecilnya? Karena mau bagaimanapun mereka menikah tanpa di dasari cinta dan hanya di atas kertas saja. ataukah mereka akan saling mencintai?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NG STORY, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

20

"Ada apa ini?" tanya Kaivan langsung pada intinya.

Naera yang hanya diam saja karena terkejut kini mulai memasang kembali ekspresi sedihnya.

"Shaerin, menamparku." ucapnya sambil memegang pipinya.

"Naera, apakah aku harus mengatakan yang sebenarnya?" tanya Shaerin karena sudah merasa di pojokan.

"Memangnya ada apa, Shaerin?" tanya Rahani.

"Naera pernah menjebakku di bar dan menyewa pria hidung belang untuk merenggut keperawananku, tapi aku berhasil kabur malam itu."

Semua yang ada disana sontak terkejut, Rahani langsung menatap tajam putrinya itu.

"D-dia bohong, akulah korbannya!" teriak Naera sambil beranjak dari tempat duduknya.

"Naera!" panggil Rahani agar anaknya itu kembali duduk.

"Shaerin kenapa kau memfitnahku? apa aku pernah berbuat salah kepadamu, aku selalu memberikan barang-barang mewah kepadamu,"

"Sepatu, jam tangan, kalung bahkan Ibuku juga memberikanmu seragam sekolah karena dia tahu kalau kau tidak akan mampu untuk membelinya, Ibumu tidak akan pernah perduli dengan keadaanmu karena kau adalah anak yang tidak diinginkan!" teriak Naera begitu histeris.

"Lalu kenapa?"

"Memangnya kenapa jika aku adalah anak yang tidak diinginkan?" tanya Shaerin, air matanya sudah jatuh ke pipinya.

"Ibumu sudah merebut ayahku, gara-gara ibumu, ayahku dan juga ibuku bercerai."

"Aku sangat membencimu Shaerin, sangat membencimu!"

Kaivan beranjak dari tempat duduknya sambil melingkarkan tangannya di pundak Shaerin, untuk sesaat ia menatap Naera dan juga Rahani secara bergantian.

"Nyonya apakah sore nanti anda ada waktu luang? saya ingin membicarakan masalah ini dengan anda, biar orang dewasalah yang menyelesaikannya,"

"Walaupun saya tidak mengerti dengan situasi masalah ini tapi saya akan berusaha keras untuk menyelesaikannya agar tidak timbul kesalah pahaman lagi." ujar Kaivan.

Rahani menganggukan kepalanya lalu ia memberikan secarik kartu tanda pengenalnya kepada Kaivan.

Laki-laki itu menerimanya dengan senang hati, ia berpamitan kepada semua orang yang ada disana untuk kembali pulang.

Saat keluar dari ruang BK Granesia dan Nevan langsung menghampiri Shaerin dan juga Kaivan.

"Apakah kau baik-baik saja? Naera mengatakan apa kepadamu?" tanya Granesia begitu khawatir.

Shaerin tidak menjawabnya, ia malah melepaskan jam tangan, kalung dan juga sepatu yang di kenakannya lalu diberikan kepada Granesia.

"Tolong berikan itu kepada Naera, untuk baju sekolahnya aku akan mengembalikannya lagi saat bajunya sudah aku cuci."

"Shaerin?"

"Semuanya baik-baik saja, aku akan menceritakannya kepadamu nanti." potong Shaerin sambil menunjukan senyumannya.

Kaivan kembali menuntun Shaerin berjalan, laki-laki itu melihat kearah kaki Nona kecilnya yang hanya memakai kaos kaki saja.

Ia pun melepaskan sepatunya lalu berjongkok di hadapan Shaerin sehingga membuat gadis itu terkejut.

"Tuan apa yang kau lakukan?" tanya Shaerin.

"Pakailah Nona, aku tidak ingin dimarahi Tuan besar."

"Tapi bagaimana denganmu? aku baik-baik saja, Tuan tidak perlu memberikan sepatumu-"

Kaivan sudah berhasil memasangkan kedua sepatunya di kaki Shaerin, ia kembali berdiri tegak.

"Jangan panggil aku dengan sebutan Tuan, panggil saja Kaivan."

"Tidak Tuan, usiaku lebih muda darimu jadi tidak akan enak jika aku memanggilmu dengan nama saja."

"Aku tidak ingin Tuan besar marah hanya karena Nona memanggilku dengan sebutan Tuan ." ujar Kaivan.

Shaerin menghembuskan nafasnya perlahan, laki-laki yang ada dihadapannya ini sangat keras kepala sekali.

"Baiklah, terima kasih Kaivan." kata Shaerin sambil tersenyum hangat.

Mereka berduapun keluar dari bangunan sekolah besar itu, saat menuju parkiran tiba-tiba saja langkah mereka berdua terhenti.

Ziel yang sudah melihat istrinya di dalam mobil pun mengerutkan keningnya saat melihat seorang laki-laki yang seusia dengan Shaerin menghampiri gadis itu.

"Sayang, aku ingin berbicara denganmu." pinta Karel yang sudah menarik-narik tangan Shaerin.

"Disini saja, aku malas berbicara denganmu."

"Aku minta maaf soal itu, aku ingin kembali rujuk lagi denganmu, aku sanggup jika kau membenciku tapi beri aku kesempatan."

"Tapi aku tidak sanggup lagi, dulu aku selalu bersemangat jika ada di dekatmu tapi sekarang tidak lagi,"

"Jadi terima kasih untuk dua tahun ini, aku sangat menghargai setiap momen itu dan aku harap kita tidak bertemu lagi." kata Shaerin sambil menundukan kepalanya enggan melihat wajah mantan kekasihnya itu.

"Memang aku melakukannya karena pertaruhan, tapi semakin hari aku semakin sadar jika aku sudah menyukaimu."

"Sekarang aku sudah tidak menyukaimu lagi Karel."

Shaerin diam sejenak, ia menatap kepada Kaivan yang saat itu hanya diam saja, laki-laki itu sadar lalu berpamitan kepada Shaerin untuk duluan masuk kedalam mobil.

"Kau adalah pria tampan tapi berbahaya, setiap aku berada di dekatmu aku selalu terpesona dengan semua tindakanmu yang diberikan untukku tapi bodohnya aku baru mengetahui jika kau mendekatiku hanya karena sebuah pertaruhan, kau juga sudah melakukan itu dengan sahabatku sendiri,"

"Dulu kau pernah melukai hatiku tapi aku masih bertahan karena aku tahu hanyalah dirimu yang selalu membuatku tenang dan merasa nyaman jika aku berada di dekatmu, tapi hari ini kau sudah melukai hatiku dengan sangat dalam atas kelakuanmu dengan sahabatku sendiri, aku tidak ingin membohongi diri sendiri jika sekarang hatiku sangat sakit sekali saat mengingat itu, aku mohon jangan muncul lagi dihadapanku, aku tidak ingin melihatmu lagi." kata Shaerin sambil mengusap air matanya menggunakan punggung tangan.

Karel mematung di tempat, ia mencerna baik-baik ucapan yang dilontarkan Shaerin kepadanya, apakah gadis itu sudah sangat membencinya? lalu bagaimana dengannya saat baru menyadari jika dia sudah menyukai gadis itu.

1
Enitritrieni trieni
Luar biasa
Cherry Bloosem
cerita nya muter2 situ aja,,kapan si ziel ngaku mereka suami istri..lama banget,,dri awal smpai episode ini berantem terus..
s
menggendongnya
Fahri Surbakti Fahri
Lumayan
Fahri Surbakti Fahri
Kecewa
Erna Wati
menarik sekali, memang bagus banget alur cerita Nya,suka /Drool/
Erna Wati
Kecewa
Erna Wati
Buruk
jangganim
kenan bukan boti kann
Idha Giatno
Luar biasa
Amaliyyah Aini
Biasa
Amaliyyah Aini
Kecewa
Erna Sudiastuti
Luar biasa
nesya
ya ampun Thor... masa papa yg baik hati itu hrs meninggal semudah itu sih...? jgn kejam gitu dhong Thor..!
nesya
naera ini siluman ular berkepala dua.
nesya
awas aja Jay, nanti km jg jatuh cinta sm shaerin br tahu rasa kamu ya
nesya
bnr kan... kata" sarkasme yg di ucapkan naera kl dia menyukai apa pun yg di sukai sm shaerin, itu scr tdk langsung menunjukkan kl dia menyukai pacar shaerin jg. cm di sini shaerin aja yg terlalu polos dan lugu, jd tdk menyadari gelagat aneh dr sahabat dan pacarnya itu.
nesya
jangan" kebaikan naera pd shaerin slm ini Krn punya maksud tertentu, mgkin naera ada hubungan dgn Karel di belakang shaerin.
Yuyun Hidayati
hiaaaa tibakny tmny suami😅
Yuyun Hidayati
kapok karel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!