NovelToon NovelToon
Trust Me

Trust Me

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:31k
Nilai: 5
Nama Author: Rifa Tsania

Kisah yang indah bagai di negeri dongeng. pernikahan yang megah dan mewah, suami yang tampan dan kaya raya, serta mau menerima ia apa adanya, benar-benar di rasakan Kim Hyuri di kehidupan nyata.

Suaminya, Dominic Kiehl benar-benar mencintainya. sehingga apapun yang Yuri mau, dengan mudah ia dapat kan.

Namun, di setiap pernikahan pasti akan ada badai yang mendera. tuduhan palsu, fitnah keji, hingga goyahnya kepercayaan.

Akankah semua keindahan dan kebahagiaan ini bertahan??..., atau cukup sampai disini dan saling merelakan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rifa Tsania, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebuah penawar, mungkin

"Aku menyukai malam, karena tenang.", ujar Hyuri.

"Kau juga harus belajar menyukai senja. ada banyak warna terang disana.", sahut Biexiu.

Ya, ia hanya ingin mengatakan pada Hyuri bahwa, tidak baik terus merasa takut dan cemas dengan masa lalu. ia juga harus melangkah maju. berani melihat sekitar, sehingga ia akan tahu bahwa, masih banyak warna dalam hidupnya selain hitam. masih banyak orang yang menyukainya, selain pria yang nyaris menjadi suaminya.

"Yuri, kau berhak bahagia dan menemukan pijakan yang bisa di andalkan.",

"Berhenti menganggap diri tidak pantas dan sebagainya. kau sempurna di mata orang yang menyayangimu. termasuk, aku.", ujarnya. Hyuri terperanjat mendengar ucapan Biexiu. ia nampak menghela nafas dalam. sungguh, ia tidak ingin menyakiti pria itu. entahlah, ia masih takut dan ragu memiliki hubungan baru.

Biexiu meraih kedua tangan Hyuri dan menggenggamnya.

"Dengar!. Aku, Kiw Klat Biexiu. aku menyukaimu sejak awal kita bertemu. aku akan berusaha menjadi yang terbaik untukmu.",

"Kau tidak perlu menjawabnya sekarang.",

"Yang terpenting sekarang adalah, kau merasa nyaman dan tenang di sampingku, itu sudah cukup.",

"Aku tahu, kau belum bisa membuka hati. bahkan mungkin, kau tidak percaya pada laki-laki lagi.",

"Tapi, itu tidak masalah. kau hanya perlu memberiku ruang. dan kau tidak perlu memaksakan diri untuk menyukai atau menerimaku.",

"Biarkan, semuanya berjalan dengan sendirinya.", ujar Biexiu.

Laki-laki yang tulus, memang. Hyuri sendiri bisa merasakan ketulusan Biexiu. itu sebabnya, ia sering merasa sedih jika Biexiu menunjukkan perasaannya. karena ia takut membuat Biexiu terluka.

Hyuri menarik tangannya perlahan. ia tersenyum tipis menatap Biexiu.

"Terimakasih.", ujarnya. hanya itu yang bisa ia ucapkan dan ungkapkan saat ini atas ketulusan pria yang sedang duduk di depannya. Biexiu mengangguk dan tersenyum senang, walaupun ia tidak tahu apakah Hyuri bersedia membuka hati lagi atau tidak?!.

"Kita bisa menjadi teman, kan?!. seandainya, kau menyukai orang lain?.", tanya Biexiu tiba-tiba.

"Aku tidak menyukai pria lain. dan tidak tahu, sampai kapan bisa membuka hati kembali.",

"Tapi, sejauh ini kau teman pria terbaik yang aku punya.", ujarnya.

"Benarkah?.", tanya Biexiu. wajahnya sumringah, mendengar penuturan Hyuri. gadis itu mengangguk disertai senyuman.

"Kau tulus, tidak suka memaksakan kehendak, dan begitu mengerti diriku. sejauh kita mengenal, aku merasa nyaman denganmu. terimakasih.", ujarnya. Biexiu tersenyum senang.

Ya, bukankah untuk meraih hati seseorang dimulai dari rasa nyaman?!. dan Biexiu sudah mendapatkannya. Biexiu melepaskan jaketnya, ia memakaikan pada tubuh Hyuri.

"Ayo pulang. ini sudah larut malam, Momo akan memarahiku habis-habisan, nanti.", ujarnya. membuat Hyuri tersenyum, mengingat lucunya mereka saat berdebat dan bertengkar.

Mereka pun berjalan beriringan menuju apartemen Momo. Biexiu mengantarnya sampai persis di depan pintu apartemen. mereka berpisah disana, ketika Momo membuka pintu. Hyuri, masuk dan Jake keluar untuk pulang bersama Biexiu.

Mereka turun berdua, dan pulang dengan menaiki mobil Biexiu.

"Aku sudah mengatakannya.", ujar Biexiu, memulai pembicaraan mereka saat lampu lalulintas menunjukkan warna merah, pertanda berhenti.

"Kau serius?.", tanya Jake, tidak percaya. Biexiu mengangguk.

"Lalu, apa jawabannya?.", tanya Jake, penasaran.

"Aku tidak memintanya untuk langsung menjawab dan menerimaku. aku hanya memintanya, untuk memberiku ruang.", jawabnya. Jake tersenyum kecewa mendengar penuturan sahabatnya.

"Harusnya, langsung. sat set, gitu lho.", kesalnya, sembari mulai menjalankan mobilnya lagi.

......................

"Masalahnya, dia masih trauma. dan dia belum pengen dan belum siap untuk sebuah hubungan baru.",

"Aku ngga pengen aja, dia jadi jaga jarak sama aku, setelah aku ngomong dan maksa dia buat kasih jawaban secepatnya.",

"Aku pengennya, dia bisa pelan-pelan buka hatinya lagi. makanya, aku ngga minta jawaban dia langsung.",

"Lagian, dia tadi bilang. udah mulai nyaman sama aku, kok. jadi, peluang dan harapan kan makin besar.", ujarnya, mengakhiri cerita.

"Oke, terserah kamulah. yang penting, di jaga sebaik mungkin. karena, aku ngga mau repot kalau dia ada problem sama kamu.", ujar Jake.

"Why?.", tanya Biexiu, menyelidik.

"Ya, iyalah. kalau anda berulah, saya juga kena imbasnya, pak. karena, gebetan anda sudah di anggap adik sendiri oleh nyonya, saya.", ujar Jake, menjelaskan. membuat Biexiu tersadar dan tersenyum, mengingat temannya juga kena imbas masalahnya dengan Hyuri.

Jake mengantar Biexiu ke mansion nya. "Mau nginap, apa pulang?.", tawar Biexiu.

"Pulanglah. mau lembur.", jawabnya.

"Ok.", ujar Biexiu, lalu segera melepas seat belt mobil dan bergegas membuka pintu untuk turun.

Biexiu menutup pintu mobil Jake. "Eh, besok. kamu yang atur pertemuan dengan tuan Lim, ya?!.", ucap Jake, sebelum sahabatnya meninggalkannya masuk ke mansion.

"Emang besok, mau kemana?.", tanya Biexiu, dari luar mobil Jake.

"Fitting baju.", jawabnya.

"Jangan sampai gagal nikah, gara-gara nyonya ngambek, aku ngga bisa ikut fitting baju, besok.", ujarnya.

"Pagi, kan. itu?.", tanya Biexiu, memastikan jam pertemuan dengan tuan Lim.

"Jam sembilan an, sih.", jawab Jake. Biexiu mengangguk.

"Ok.", jawabnya, menyetujui permintaan Jake.

"Ya udah. balik dulu, ya?!.", pamit Jake. Biexiu mengangguk, dan menjauhkan dirinya dari mobil Jake. mobil itu, perlahan melaju meninggalkan pelataran mansion miliknya. dan ia pun segera masuk.

Biexiu, menaiki tangga menuju kamarnya. ia segera membersihkan diri di kamar mandi dan berganti baju, dan setelahnya bersiap untuk tidur, mengistirahatkan tubuhnya.

"Kok, belum tidur?!.", tanya Momo, yang tidak sengaja bangun dari tidurnya di tengah malam, karena haus. ia melihat Hyuri, sedang duduk di kursi meja kerja dan menatap laptopnya.

"Belum bisa tidur.", jawabnya. Momo, bangkit dari ranjang dan berlalu meninggalkan Hyuri, menuju dapur.

"Kenapa?.", tanya Momo, heran. ia baru saja kembali dari dapur, lalu mendekati Hyuri sembari menyodorkan segelas susu coklat hangat di meja gadis itu.

"Minum, deh. nanti, pikiran sama badan rileks, jadi bisa istirahat nyenyak.", ujar Momo. Hyuri, mengambil gelas itu dan meneguk isinya.

"Ada yang dipikirin, ya?!. apa?.", tanya Momo. Hyuri menggeleng pelan.

"Kita teman, kan?.", sahutnya. ia tidak ingin Hyuri menyimpan semuanya sendiri. Hyuri menutup laptopnya. ia lantas melipat kedua tangannya di atas meja, lalu meletakkan kepalanya disana.

"Biexiu, mengatakan bahwa ia menyukaiku.", ujarnya, lirih. membuat Momo seketika menarik kursi di sampingnya, untuk duduk. ia antusias mendengarkan cerita Hyuri.

"Lalu?.", tanya Momo, tidak sabar mendengar penuturan selanjutnya. Hyuri menggeleng.

"Entahlah, aku belum siap.", jawabnya.

"Kenapa?.", tanya Momo, ingin lebih tahu.

"Aku belum siap kecewa dan di kecewakan lagi.", ujarnya. Momo nampak menghela nafas, mendengar jawaban Hyuri. ia tahu, sakit pasti mengingat pernikahan yang gagal itu. tapi, lebih sedih saat melihat sahabatnya tidak berani membuka hati lagi untuk orang lain.

"Yuri, tidak semua pria sama dengan, Dom.",

"Biexiu, mungkin adalah salah satu obat yang dikirimkan Tuhan, agar kau bisa menghapus semua luka itu.", ujar Momo.

Ya, mungkin.

...----------------...

1
senjasabdaalam
ini gk adil buat bie
senjasabdaalam
dom laki yang menjijikan.egois
Hazelnut
hai,
firsa rifa: hai juga,, silahkan nikmati baca karya²ku
total 1 replies
Ritha Diyana
iya ga adil bgt sih Thor..ada manusia Setega itu..pokenya ga rela hyuri dapet bekas atau jd serep..
Jantung Taman
Benar-benar debest deh kalau baca karya kakak. Moodbosterku :*
Bisikan Luar Biasa
Thor, ceritamu bikin moodku seperti pelangi wkwkw
ShySnicker
yah mana sambungannya thor :( rasanya kaya putus sama doi
firsa rifa: boleh mampir di cerita aku yang lainnya dulu ya kak .. GK kalah seru, dan ada yang sudah tamat juga 😊🙏
firsa rifa: boleh mampir di cerita aku yang lainnya dulu ya kak .. GK kalah seru, dan ada yang sudah tamat juga 😊🙏
total 2 replies
Nightingale Soakage
Thor, aku bacanya sampe qerja lembur bagai quda. Pasti author ngetiknya juga ya sampe belum emam! Aku semangatin deh!! Semangat!
firsa rifa: mampir di cerita ku yg lainya Kaka.. ada yg udah tamat. tinggal klik profil kok🙏
total 1 replies
theseafiles
Sumpahhh rasanya kaya gak mau ngedip bacanya wkwkw, seseru itu tahu gak sih!!
firsa rifa: terimakasih atas dukungannya Kaka... mampir di cerita aku yang lain juga ya
total 1 replies
Prabu Marbun
Tuh kan bersambung :( aku nungguinnya kaya nunggu doi yang turun dari langit #Ea sehari berasa seribu tahun~
Zizi Suartini
Beberapa bab ini makin bikin kepo, lanjut dong!
SecretFruity
Saya suka kalau alur dan ceritanya jelas kayak gini nih! Semangka! Semangat kakaaaak~
Rifa Qya
cerita tentang kegagalan sebuah pernikahan yang bahkan belum sempat terjalin. sedihnya, saat mantan calon suaminya datang dan bilang dengan enteng mau punya anak dari dia, tapi mantan calon suami masih suka dengan mantan pacarnya
Yeyi
ok
Yeyi
lanjutttt
firsa rifa
baca cerita aku yang lain ya Kaka.. klik profil, dan pilih cerita mana yang mau di baca. semoga terhibur 🙏
Yeyi
asiik..
Yeyi
seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!