NovelToon NovelToon
Istri Untuk Papa

Istri Untuk Papa

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintapertama / Duda / Tamat
Popularitas:16.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Einaz Ajjah

Rinjani Analita (Riri) mahasiswa fakultas keguruan yang merangkap sebagai guru honorer di sebuah sekolah SMP negeri bertemu dengan Abel anak muridnya yang punya seorang ayah berstatus duda anak satu. Abel yang rindu sosok seorang ibu yang meninggalkannya selama 4 tahun berharap sang guru menjadi ibunya. Abel selalu berusaha menjodohkan guru kesayangannya itu dengan Ervan papa nya, sedangkan Ervan punya kekasih dan mereka menjalin hubungan selama 2 tahun.

Apakah Abel berhasil membujuk Riri bersama Ervan atau kah Ervan menolak keinginan abel?

SEASON 2

kisah rumit antara Abelia, Davin dan juga Nolan. Kisah cinta segitiga dua bersaudara yang mencinta satu wanita yang sama.

Davin seorang dirut yang dikenal dengan kebiasaannya sering berganti pasangan. Sedangkan Nolan mahasiswa dingin yang punya jiwa sosial yang tinggi terhadap sesama.

siapa yang akan mendapatkan cinta Abel?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Einaz Ajjah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 19 Mendapat info

Seperti biasa ketika matahari sudah naik Riri mengendarai motornya menuju sekolah, kali ini dia berangkat lebih pagi darinya biasanya karena ada upacara bendera disekolah.

Usai mengikuti upacara bendera semua guru masuk kelas masing-masing untuk mengajar. Hari disekolah berjalan normal seperti biasa. Rencana sepulang sekolah Riri akan pergi kerumah Abel ada sesuatu yang ingin Riri berikan pada Abel. Bel panjang berbunyi tanda jam pelajaran hari ini telah selesai. Riri sengaja berdiri didepan pintu ruang guru menunggu seseorang yang akan ditemuinya.

"Bu Riri belum pulang..." Tegur Rio melihat Riri di depan pintu.

"Belum Pak lagi nunggu Abel, kelas satu C." Jawab Riri.

"Ada perlu apa Bu... Tunggu aja Bu, sebentar lagi mungkin keluar." Balas Rio lagi. Riri hanya mengangguk. Disekolah, Rio adalah guru yang paling sering berbicara dengan Riri.

Cukup lama Riri berdiri, beberapa menit kemudian orang yang ditunggu muncul diantara kerumunan murid yang lain. Riri segera menghampiri Abel. Riri langsung menarik tangan Abel menuntun mengikuti langkahnya disusul Rena.

"Abel, kamu pulang sama siapa?" Tanya Riri.

"Di jemput Papa, Bu." Balas Abel.

Mendengar jawaban Abel, Riri tampak kecewa. Bagaimana bisa yang jemput Ervan lagi? memang nya dia tidak bekerja. Begitu kiranya yang ada dipikiran Riri. Riri maju - mundur ingin mengatakan pergi kerumah Abel. Kalau ada Ervan disana, Riri malu memberikan sesuatu yang dibawanya untuk Abel.

"Papa nggak kerja, Bel. Kapan Papa nggak ada dirumah." Tanya Riri lagi.

"Papa jemput habis itu balik lagi ke kantor Bu. Tadi pagi katanya begitu, kebetulan papa lagi kerja diluar."

Riri tersenyum, dalam hati sebaiknya dia pergi beberapa menit setelah Abel pulang. Riri melepaskan Abel untuk pulang tanpa memberi tahu kalau akan kerumahnya.

****

Sekarang Riri merasa punya tanggung jawab tersendiri pada Abel. Dia ingin memberi sedikit tugas seorang Ibu kepada anaknya yang tidak bisa Abel dapatkan.

Selang beberapa menit Riri bergegas menuju rumah Abel dengan harapan Ervan sudah pergi. Tiba di depan halaman tidak nampak mobil Ervan dihalaman. Riri menghela nafas lega.

Dia mengetuk pintu bererapa kali, pintu terbuka dan nampak di balik pintu Bi Mina dengan senang mempersilahkan masuk.

"Tumben Mbak... Jam segini kesini."

"Cari Abel Bu. Ada mau kasih sesuatu." Jawab Riri.

"Sebentar lagi dia turun Mbak, mau makan siang mungkin masih ganti baju. Mbak Riri silahkan duduk dulu." Kata Bu Mina.

Ingin menanyakan satu hal, Riri mengikuti Bi Mina ke dapur.

"Bi Mina, lama sudah kerja sama Mas Ervan."

"Lama Mbak dari mas Ervan masih SD, SMP SMA. gak lama Lulus SMA Mas Ervan kan nikah sama Ibunya Abel. Padahal Mas Ervan masih awal kuliah di luar kota." Cerita Bu Mina. Riri jadi antusias karena tahu memang mereka menikah karena perjodohan usia dini.

"Jadi Bi Mina lama juga ikuti mas Ervan, pantes akrab banget." Timpal Riri.

"Bi Mina.. kalo Riri boleh tahu, ibunya Abel meninggalkan kenapa ya." Mungkin dengan menanyakan pada Bi Mina tidak akan menyinggung perasaan Abel atau Ervan.

"Kecelakaan Mbak, habis nabrak mobil orang, mobilnya oleng terus di hantam truk. Kasian waktu itu Abel masih kelas tiga SD." Cerita bi Mina membuat Riri merinding teringat masa lalunya juga.

"Ikut sedih Riri Bi. Oh ya Bi, kalau sama bu Tiara mas Ervan lama pacaran." Tanya Riri lagi untuk mendapat info sebanyak-banyaknya.

"Lama Mbak ada dua tahunan, Bu Tiara itu atasan Mas Ervan." Balas Bu Mina.

"Dua tahun Bi, kenapa Mereka tidak menikah aja. Mas Ervan nggak kasian sama Abel. Kayak masih Abege-abege aja pacarannya lama-lama." Riri mulai kesal.

"Bu Tiaranya Mbak yang belum mau nikah, kalau Mas Ervan udah pengen nikah lama." Balas Bi Mina lagi.

"Kenapa nggak di tinggalin aja kalau ceweknya kayak gitu, mungkin Mas Ervan terlalu cinta sama Bu Tiara ya Bi." Sahut Riri lagi semakin putus asa.

"Nggak juga kok Mbak, Mas Ervan sama Bu Tiara kalau ketemu berantem terus. Bu Tiara marah-marah terus. Malahan akhir-akhir ini sering ngomongin Mbak Riri, apalagi Abel kayaknya sayang banget sama Mbak Riri." Ujar Bu Mina lagi senyum-senyum mengoda Riri.

'Aneh kenapa Mas Ervan bisa sampai segitunya mempertahankan Bu tiara.' Batin Riri.

"Bu Riri, kenapa gak bilang kalau mau kesini", suara Abel tiba-tiba datang dari tangga menghentikan obrolan Riri dan Bi Mina.

"Ibu mau kasih sesuatu." Riri menyerahkan tas kertas.

Next........

1
Hasni Jus
Buruk
Emma Ratna
Luar biasa
Emma Ratna
krg cocok visualnya ah thor.. 😁 yg ada dibayangan aq lbh ganteng dr ini soalnya.. hihihi
Fabian Adelard
Luar biasa
Diah Utoyo
bagus
Rini Kurniawati
ini gak salah ervan suka sama yg begitu,sama anak kmu aja gk nunjukin sayang nya pdahal bukan nya kmu nyari ibu buat adel....
Rini Kurniawati
aku nebak Riri bakal ktm Tiara sama cowok lain alias selingkuh
Rini Kurniawati
aku bru baca. aku suka nih cowoknya gak judes,biasanya cowok nya suka kasar
innoi nurazizah
Luar biasa
Sisi Tarsun San'ngisa
perempuan sakit jiwa dipacarin
Sisi Tarsun San'ngisa
kamupun harus mengakhiri, jangan mau ditekan, itu cewek ga bener
Sisi Tarsun San'ngisa
betul suarakan pendapat mu Abel, sudah tua kok pacaran mulu contoh buruk buat anak
Sisi Tarsun San'ngisa
mencintai tapi masih pacaran sama yang lain
Sisi Tarsun San'ngisa
cewek kayak soang nyosor melu
Sisi Tarsun San'ngisa
muna lu Ervan, laki-laki ga tegas
Sisi Tarsun San'ngisa
Anaknya pinter papanya blo'on
Sisi Tarsun San'ngisa
tuch dengerin ceramahnya ustadz, Duda cemen
Sisi Tarsun San'ngisa
lah emang bener kok, baru pacar bisa bebas keluar masuk rumah orang
Sisi Tarsun San'ngisa
idih sapa lu kok cemburu, suami bukan pacar juga bukan
Sisi Tarsun San'ngisa
Ervan juga cemen ga bisa jujur, Riri jauhin laki-laki begitu ngeselin aja
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!