NovelToon NovelToon
Getot Darjo

Getot Darjo

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Dikelilingi wanita cantik / Epik Petualangan / Dendam Kesumat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Ilmu Kanuragan
Popularitas:14.9k
Nilai: 5
Nama Author: ihsan halomoan

Dalam menimba ilmu kanuragan Getot darjo memang sangat lamban. Ini dikarenakan ia mempunyai struktur tulang yang amburadul. hingga tak ada satupun ahli silat yang mau menjadi gurunya.

Belum lagi sifatnya yang suka bikin rusuh. maka hampir semua pesilat aliran putih menjauh dikala ia ingin menimba ilmu kanuragan.

Padahal ia adalah seorang anak pendekar yang harum namanya. tapi sepertinya pepatah yang berlaku baginya adalah buah jatuh sangat jauh dari pohonnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ihsan halomoan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kemarahan Getot Bag 2

Tembok tanah itu pun jebol ke dalam, membawa tubuh Getot bersamanya hingga ia terhempas ke lantai gua.

"Grokk grokkk," suara Udhet terdengar, memerintahkan Getot untuk bangkit dan bersiap kembali.

"Arghhh... punggungku... rasanya remuk," rintih Getot kesakitan.

Namun, Udhet tak menggubris erangan Getot dan kembali melesatkan lidahnya dengan cepat.

Wusss...

Karena baru saja berusaha bangkit, Getot mencoba mengandalkan indra perasanya untuk mengukur datangnya serangan Udhet. Walaupun matanya buta, ia mampu merasakan pergerakan itu. Dengan sigap, Getot berusaha menghindar secepat mungkin, namun gerakannya masih terlambat. Lidah Udhet kembali menghantam dadanya dengan keras.

Bughhhh...

Lagi-lagi Getot terlempar ke belakang, membentur dinding tanah. Serangan itu begitu menyesakkan hingga Getot memuntahkan darah segar.

"Hoeggghh... arghhh...." erangnya kesakitan.

"Grokk grokkkk," suara Udhet terdengar tanpa jeda, seolah tak memberi kesempatan Getot untuk memulihkan diri. Walaupun Getot masih berusaha bangkit dan menahan nyeri hebat di dadanya, serangan tanpa ampun itu membangkitkan amarahnya. Sudah berkali-kali ia tersiksa, terluka parah dalam latihan yang terasa begitu berat.

Kini, Getot tak tahan lagi. Ia muak dengan semua penyiksaan yang ia terima. Ketika lidah Udhet kembali melesat cepat, hampir mengenai tubuhnya, Getot tak menghindar. Dengan gerakan cepat, ia menangkap lidah itu dengan kedua tangannya, lalu meremasnya sekuat tenaga.

"Bangsat kau, Udhet! Kau tak punya rasa iba sama sekali...!!! Hiyaaaaa....!!!!!" teriak Getot geram.

Tiba-tiba, asap mulai mengepul dari tubuh Getot. Tangannya terlihat seperti membara, memancarkan panas yang luar biasa. Lidah Udhet yang berada dalam genggaman Getot terasa membakar. Udhet pun panik dan berusaha sekuat tenaga menarik lidahnya kembali. Namun, cengkeraman Getot terlalu kuat, membuat lidah Udhet terasa seperti terpanggang.

Kejutan Udhet belum berakhir. Ia kembali dibuat tercengang ketika api berkobar hebat di sekujur tubuh Getot, seperti yang pernah terjadi sebelumnya. Jelas terlihat betapa murkanya Getot Darjo saat ini.

Udhet semakin panik. Lidahnya terasa terbakar hebat, rasa panasnya menjalar dan sangat menyakitkan.

"Grokkk grokkk...!!" erang Udhet kesakitan.

"Kau bajingan...!!! Aku tak akan melepaskannya...!!!" geram Getot.

Udhet semakin ketakutan. Belum lagi rasa panas yang membakar lidahnya, tiba-tiba di tengah situasi yang menegangkan itu, sebuah portal hitam muncul di langit-langit gua. Dari dalam portal itu turun sesosok roh kakek yang sangat dikenal oleh Udhet.

Dengan gerakan cepat, seolah tak ingin terlambat, kakek itu menjentikkan jarinya. Sebuah energi putih sebesar gundu melesat cepat ke arah Getot. Karena Getot tidak siap, bola energi itu mengenai dadanya dan meledak, menghasilkan gumpalan salju yang sangat dingin yang langsung memadamkan api di tubuh Getot.

Tak hanya itu, tubuh Getot pun berubah menjadi putih dan membeku saking dinginnya. Ia limbung dan jatuh tak sadarkan diri. Cengkeraman Getot pun terlepas, dan terlihatlah ujung lidah Udhet yang menghitam karena terbakar.

"Hmmmm...." gumam Ki Amuraka, sang kakek roh.

"Grokk grokkk.." Udhet segera menghampiri Ki Amuraka.

"Udhet. Kamu telah salah mengartikan ucapanku. Getot memang mempunyai kelainan. Tapi kelainan itu bukan berarti hanya kelemahan, melainkan juga kelebihan," kata Ki Amuraka dengan bijak.

"Grok grokk," balas Udhet.

"Kamu tidak perlu meminta maaf. Tapi kamu juga tidak boleh meremehkan kekuatan Getot. Anak itu menyimpan banyak misteri di tubuhnya. Ada energi yang tak terlihat dan terpendam," lanjut Ki Amuraka.

"Walaupun ia terlihat lemah, bukan berarti kamu bisa meremehkannya."

"Udhet, seharusnya aku tidak keluar sekarang. Ini belum saatnya. Tapi terpaksa aku datang untuk menyelesaikan malapetaka yang bisa saja terjadi pada kalian berdua."

"Grokk grokk," sahut Udhet.

"Waktuku hanya sedikit, Udhet. Pelatihan Getot baru beberapa bulan. Ingat, kamu harus sabar menghadapi tingkah laku Getot. Kamu mengerti???" tanya Ki Amuraka dengan nada tegas namun penuh perhatian.

"Grokk grokk," jawab Udhet patuh.

"Bagus. Aku akan kembali lagi dalam beberapa bulan ke depan..." ucap Ki Amuraka.

Lalu, portal hitam itu kembali menyedot roh Ki Amuraka, dan menghilang bersamaan dengan sirnanya portal tersebut.

1
asta guna
sekedae saran. klo mau menyisipkan sejarah mungkin asisi chanel bisa jd rujukan.
agak ganjil disaat keturunan demak bertamu di mataram. krn setelah demak runtuh masih ada pajang Arya Penangsang kemudian Jipang joko tingkir.
IHS🇲🇨🇲🇨: sultan agung kan mataram islam kang?
asta guna: apalagi maksud author mataram kuno . jelas beda jaman. mataram kuno selesai abad 12 ditandai Majapahit berdiri. dan mataram islam muncul setelah pajang runtuh
total 2 replies
asta guna
getot bukan pahlawan dan membunuh penjahat itu harus.. jangan jd pecundang yg akan mendapatkan masalah dihari kemudian dr org yg sama.
Andi Suliono
tambah Thor up nya
asta guna
Marta guna gak guna hahaah
asta guna
getot kan belum belajar ilmu pedang ya
IHS🇲🇨🇲🇨: belum bang. dia hanya menggunakan kecepatan dan adaptasi jurus tapal bantam
total 1 replies
asta guna
hahaha saya suka saya suka
asta guna
saatnya pasukan tengkorak menebar teror. biar para penjahat itu tau rasanya terjebak di sarang sendiri..
asta guna
saatnya panen nyawa plus harta
asta guna
ini menarik. disaat musuh menganggap getot akan memukul, dan siap menagkis eh ternyata malah menyedot. 2ilmu yg di mix akan membuat musuh kelimpungan
asta guna
pertunjukan seni membunuh
asta guna
sebat dulu
asta guna
klo, menyelamatkan seseorang yg teraniaya. wajib hukumnya.. pecahkan biji kembarnya, biar kapok
asta guna
setuju. jangan jd pahlawan gak penting
asta guna
nah gitu., tanpa ampun
asta guna
kerahkan pasukan tengkorak mu tpt, cabut nyawa anak buah musuhmu dan itu akan memecah konsentrasi sekaligus emosinya terpancing. dg amarah musuh akan menyerang dg membabi buta. dan saat itu kamu bisa bermain seni membunuh. hahaha
asta guna
patahkan batang leher para begundal
asta guna
awas jangan jadikan tokoh beban jd pasangan MC
asta guna
bukna pak kades tp ki Demang. kan ini setingan zaman dahulu
asta guna
benar... itulah sifat dasar manusia. hanya keuntungan yg merubah sikat seseorang. asu og.
asta guna
mengampuni musuh hanya akan menimbulkan masalah dikemudian hari. catat itu jo darjo. jangan jd pendekar naif yg berujung kerepotan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!