Bagaimana jika seorang CLARISA ALANA XINDREA yang ceria akan orang sekitar, ramah dia akan bermanja pada orang terdekat nya, walau begitu dia seorang ahli beladiri, dan ber IQ di atas rata _rata, seorang Primadona , jangan lupakan paras nya yang amat sangat cantik dan imut menjadi incaran lelaki di Universitas nya harus mengalami transmigrasi..!!dan sial nya ia harus ber transmigrasi ke tubuh seorang cupu yang di benci oleh keluarga nya.. bernama AURORA
_______________________
dia AURORA LOVANIA ANDERSON seorang cupu yang menjadi bahan bahanan bully di sekolahnya , di benci oleh keluarga nya, tidak mempunyai teman,namun ada sesuatu yang ia sembunyikan, bagaimana jiwa Clarissa dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya...
up 3 kali satu minggu ya sayang...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia setiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 19
Happy Reading
*
*
*
Tanpa Aurora sadari ia mengerucut kan bibir nya karna menggerutu dalam hati nya. Kasir yang lihat itu mengigit pipi dalam nya karna gemas dengan pengunjung yang satu ini.
'Ya ampun nikmat mana yang engkau dustakan,gemes banget gila' batin kasir itu gemas.
Aurora pun membayarnya dan pergi dari alfamart itu. Di perjalan ia terus saja menggerutu karna di panggil gemas lah imut lah ia kan sebal.
Tapi tidak menampik nya ia juga merasa imut dan cantik. Ia menggerutu sambil memakan cemilan yang ia beli tadi cukup banyak.
Ia terlihat mengemaskan dengan Menjinjing 2 kantong kresek cemilan nya dan jangan lupakan piama yang masih ia pakai itu, juga jaket kebesaran yang menenggelamkan tubuhnya.
Ketika sedang asik berjalan sambil mengemil Aurora di kaget kan dengan hal yang ada di depan nya. Ia melihat Xander, yang sedang di kepung oleh banyak orang orang berbaju hitam.
'Asikkk bisa pemanasan ' batin Aurora kegirangan. Aurora pun mendekat ke sana dan mendekati Xander.
"Hai Xander! " Panggil riang Aurora. Sedangkan Xander terkejut dengan kedatangan Aurora.
"Baby" Lirih nya.
"Cepat pergi baby nanti kau kenapa napa " Cemas Xander.
Namun Aurora tidak mendengar nya ia mendekat ke sana dan berdiri di samping xander.Lalu meletakan kantong kresek berisi cemilan itu di sisinya.
"Om om, ngapain kalian sama xander " Tanya Aurora pada mereka polos.
"Buka urusan mu anak kecil. " Balas salah satu dari mereka.
"Kecil pala mu, woy ini gue udah besar ya heran gue dari tadi, orang orang ngomong gue kecil mulu, denger ya gue itu udah 16,tahun ngerti hah! " Jelas Aurora dengan kesal pada mereka.
Sedangkan Xander sendari tadi, menahan gemas melihat Aurora yang asik Mendumel di sana.
"Kamu memang kecil sayang. " Bisik xender tepat di samping telinga Aurora.
"Apa sih xender, lo juga ikut ikutan. " Kesal Aurora.
"Woy kenapa lo berdua pada bisik bisikan." Ucap salah satu dari mereka.
"jangan banyak bacot cepet SERANG!! " Seru salah satu dari mereka.
Melihat itu Xander hendak menyembunyikan Aurora, namun ia malah melihat Aurora yang berlari dan menghajar orang orang itu.
"Kau memang susah di tebak baby. " Kata Xander dengan menyeringai. Lalu ia bergabung dengan Aurora untuk menghajar mereka.
Dugg
Krekk
Bugg
Krek
Suara pukulan tendangan terdengar di jalanan yang sepi itu. Setelah puas Aurora dan xender melihat mereka orang orang yang berbaju hitam itu. Sudah tergeletak tak berdaya di tanah dengan keadaan yang memprihatinkan.
"Datang ke jalan *** bereskan!!." Kata xender tegas dan menekankan kata kata nya, pada seseorang di telpon.
Tak lama datang sebuah mobil, dan beberapa bodyguard turun dari sana, Mereka membawa orang yang berbaju hitam itu, untuk di 'eksekusi'.
"Kamu gak papa kan baby. " Ucap khawatir xender. Setelah semua nya sepi.
"Gak papa kok itung itung olahraga aja hihi. " Ucap Aurora dengan menyengir .
"Jangan bertingkah seperti tadi kamu membuat ku khawatir baby. " Ucap xender lalu memeluk Aurora dengan erat.
Sedangkan Aurora yang di peluk ia mematung , dapat ia rasakan nyaman dalam pelukan itu.Setelah kejadian itu xender akhirnya mengantarkan aurora pulang ke monsion nya.
***
ALEXANDER SMITH WILLIAM MAXIME dia seorang lelaki yang berusia 24 tahun. Dimana di usia muda ALEXANDER sudah menjadi seorang penguasa sukses.
Anak tunggal dari tuan besar REYMOND MAXIME dan nyonya besar AUDIE MAROLIN MAXIME. Alexander di juluki dengan king of secret bisnis.Bagaimana tidak hanya orang tertentu yang tau wajah dari pemilik perusahaan itu.
Bahkan karyawan d sana di buat tutup mulut agar tidak membocorkan foto nya. Di usia nya yang masih terbilang muda ia sudah menjadi pemimpin dari perusahaan terbesar no 1 di dunia.
Tidak hanya di bidang perkantoran, iya juga membangun banyak rumah sakit di berbagai negara. Sekolah, panti asuhan, universitas dan masih banyak lagi. Dengan nama terakhir marga nya ia gunakan untuk setiap usaha nya.
***
Alexander juga seorang pemimpin dari mafia terbesar no 1 di dunia benama "RED BLOOD".Mafia yang sangat di takuti di seluruh dunia,jangan pernah sekali kali kamu berurusan dengan Mafia itu.Karna jika kamu membuat masalah dengan nya mana bukan kamu saja yang akan di habisi.
Namun seluruh keluarga mu akan dia berantas ,Kekejaman Mafia itu sudah terdengar hingga seluruh dunia.Dan keluarga MAXIME sangat di hargai oleh orang-orang.
Kantor pusat nya berada di negara K, karna ke inginkan sang bunda. Ya memang nyonya besar maxime di lahirkan di negara K, dan dia tidak ingin menginggalkan negara nya itu.
Dengan terpaksa Alexander dan sang daddy mengikuti apa kemauan sang bunda.Namun bukan rahasia umum jika seorang Alexander, yang bersikap dingin dan acuh pada kaum hawa, itu namun pengecualian sang bunda.
Memiliki paras yang tanpan banyak orang menyebutkan nya dengan julukan 'price of the prince'. Rahang tegas, bola biru, bulu mata yang lentik, hidung mancung semuanya begitu pas di wajahnya. Berwana kulit tan, tinggi mencapai 187 cm dan perut eight pack nya sungguh menggoda iman para kaum hawa.
Jika di lihat dari sikap ia terkesan acuh pada sekitar namun ia juga sangat teliti akan sekitar. Ia akan selalu menampakkan wajah datar nya jika di luar. Berbicara irit dan tajam tidak ngin bertele-tele jika membahas sesuatu.
Walaupun Kantor pusat perusahaan Alexander berada di negara k. Ia selama ini tinggal dan menempuh pendidikan nya di negara A. Ia baru saja kembali beberapa hari lalu dari negara A.
Sebenarnya Alexander, pernah menyukai seorang gadis, dia sangat cantik dan memiliki aura yang tegas, sosok perempuan idaman para kaum adam, dia sosok yang membuat seorang Alexander merasa kagum. Namun karena suatu hal dengan berat hati Alexander harus mengubur kembali perasaan yang pernah tumbuh itu.
Hingga pada suatu hari saat ia sedang meeting dengan klien, di sebuah mall terbesar di negara k
Dan itu miliknya. Saat telah selesai meeting itu Alexander tidak langsung pulang ia memutuskan untuk makan terlebih dahulu.
Saat melihat lihat sekitar, pengelihatan nya jatuh pada seorang gadis mungil yang sedang makan di sebuah stand makanan yang sama dengan nya. Ia terus memperhatikan gadis itu 'mengemaskan 'batinnya .
Bagaimana tidak cara makan nya yang seperti orang kelaparan, mulut penuh dengan makan an pipinya menggembung lucu.
'Mine' batin nya.
Setelah itu ia pergi dari sana dan meminta salah satu bodyguard nya, untuk mencari informasi tentang gadis kecil itu. Saat sampai di kantor nya ia pun duduk di kursi kebesaran nya dengan pikiran yang berkelana pada gadis kecil yang ia lihat tadi.
Tok
Tok
Tok
Suara pintu di ketuk pun mengembalikan lamunan Alexander.
"Masuk! " Ucap tegas Alexander.
"Maaf tuan, saya sudah menemukan data dari seseorang yang Anda minta tadi siang. " Kata tangan kanan Alexander .
"Baik, silahkan kembali. " Kata Alexander.
Tangan kanan nya itu pun pergi dari ruangan itu. Dengan tidak sabar Xander membukanya lebar demi lembar biodata tentang gadis itu.
***