NovelToon NovelToon
True Story_ Apakah IBLIS Memilihku??!

True Story_ Apakah IBLIS Memilihku??!

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Mata Batin / Hantu / Roh Supernatural
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Nda

Kejadian diluar nalar, Ilmu supranatural, penindasan, bahkan percintaan bergolak secara bersamaan.

Apa yang harus aku pilih disaat hatiku sendiri begitu mendidih ingin membunuh seseorang?? Cinta? Atau Pembalasan??

Pengalaman yang bahkan tidak pernah terpikirkan untuk hadir dalam pikiran dan jiwa ku. Apakah kau ingin masuk ke dalam nya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 19. Orang ini.... Bukan Manusia??

"Elly, apa kau pulang sendiri?. Ku antar yuk". ujarnya yang kulihat saat itu ternyata adalah Glen.!

Orang ini benar" tidak ada habisnya. pikirku

"Tidak usah. Aku ada urusan". jawabku

"Urusan?? Kau mau kemana??". tanya nya kembali

"Bukan urusan mu". jawabku

"Ell sebentar lagi sore, kalau ada apa" bagaimana. Apalagi kau seorang wanita. Aku akan mengantar mu saja". ujarnya lagi

"Tch. Kau hari ini benar" menyebalkan sekali". ujarku sambil menepuk kening

"Sudahlah, kau pergi saja bersama teman"mu. Bukankah tadi mereka mengajak mu untuk pergi bersenang"?". ujarku lagi

"eh? Bagaimana kau tau?? . Seingatku tadi hanya ada kami bertiga disana". tanya Glen heran

"Tau saja". jawabku singkat

"Apa kau.... Tidak ingin aku pergi? ". ujarnya seraya tersenyum menggoda

"Yang benar sajaa. Aku tidak peduli dengan yang kau lakukan. Kalau pergi ya pergi saja". ujarku sedikit terburu" karna kaget

"Hihi, Aku tidak akan pergi". ujarnya lagi, kali ini senyuman nya terlihat lebih lugas

Aku hanya mengerutkan alis sambil menatap ke arah nya.

"Kau tenang aja, aku tidak akan pergi kemana". Apalagi untuk bersenang". Aku akan langsung pulang dan tidur". ujarnya tersenyum . "kau yakin tidak ingin aku mengantarmu?".

"Ya". jawabku singkat

"Baiklah, kalau begitu berhati" lah. Sampai jumpa. Daa~". ujarnya tersenyum sambil melambaikan tangan.

Di pun pergi mengendarai motornya. Aku hanya diam sambil menatapnya yang mulai pergi menjauh.

"Ada-ada saja. Kalau seperti ini benar" menyulitkan ku untuk membalas dendam pada mereka". ujarku dalam hati.

Setelah itu aku pun pulang kerumah untuk bersiap" pergi keluar. Selesai mandi dan makan aku berpamitan pada orang tuaku.

"Bu sore ini aku ada janji bertemu dengan temanku. Kalau terlambat kemungkinan pulang sedikit malam". ujarku pada ibu

"Baiklah. Jangan terlalu larut. Pastikan ada yang mengantarmu. Bagaimanapun malam hari itu berbahaya". ujar ibuku sambil meneruskan perkerjaan nya di dapur saat itu

"Baik bu. Aku pergi". ujarku lagi sambil berjalan keluar pintu

\=\=\=\=\=\=\=\=

Tak lama kemudian aku sampai di Cafe Freezyy. Karna kebetulan jaraknya memang tidak terlalu jauh dari rumahku, sekitar 1 jam perjalanan.

"Arhh aku lupa menanyakan akan bertemu dengan nya di sebelah mana. Sial sekali. Nomor tlpon nya juga tidak punya. Benar" tidak bisa dihubungi". ujarku bingung

Kami memang tidak saling bertukar nomor saat itu, bahkan tidak memperjelas detail tempat nya. Ntah dia memang sengaja tidak mau orang lain tau nomor telephone nya atau benar" lupa soal ini.

Dari pada aku celingak celinguk seperti orang kebingungan. Aku memutuskan untuk mencari tempat nyaman dulu untuk duduk . Kalaupun aku tidak bertemu dengan nya, itu tidak masalah. Aku main dan jajan saja disini. pikirku

Setelah melihat" , hampir semua kursi sudah terisi penuh oleh pengunjung. Hanya tersisa 3 tempat. Di tengah" meja lain yang begitu ramai, di samping dinding Cafe ini, dan di dekat pepohonan yang letaknya paling ujung dari Cafe ini.

Kursi itu terlihat sedikit berjarak dengan kursi yang lain nya. Tapi terlihat begitu sejuk dan tenang. Mungkin karna dekat dengan pepohonan dan ada selokan kecil yang mengalir disana.

Dan tentu saja aku memilih tempat itu daripada 2 tempat lain nya. Tidak terlalu berisik juga. Benar" nyaman.

"eh tunggu, sejak kapan ada seseorang yang duduk disana?? Seingatku tadi tidak ada siapapun" ujarku pelan saat itu

Terlihat ada seorang pria yang sedang duduk disana. Kalau dari sudut pandangku saat ini, posisinya membelakangi ku.

Aku harus kesana dan bertanya. Lagipula tempat itu sudah lebih dulu aku lihat. Dan aku hanya ingin duduk disana saat itu.

Aku pun berjalan menghampiri nya.

"Mas, permisi. Boleh kita bertukar tempat duduk?. Kebetulan saya memang ingin duduk disini tadi. Saya tidak nyaman dengan 2 tempat lainya". ujarku

Tapi kulihat dia hanya diam saja tanpa menoleh.

Kenapa dia diam saja?. Dia mengabaikan orang yang berbicara dengan nya? Tidak sopan sekali. Kalau dia tidak ingin bertukar, dia kan bisa menolaknya. gumamku dalam hati.

Tapi anehnya..... Saat itu.. Kenapa semua orang disana melihat ke arahku??. Mereka tidak mungkin memperhatikan ku hanya karna hal tadi kan?? Yang benar sajaa.

Dan... Bau apa ini??. Kenapa seperti bau busuk??

Akupun berjalan memutar dan kini posisi ku berada di depan nya. Lalu.......

DEG!

Astaga! Orang ini..... Bukan manusia??!!?

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

1
Siffa^^
wahh terimakasih.. tak sangke abang Khai ni baik sangat ^^ ❤
Khai
awak ada karya rupanya, selamat berkarya ya,
kami sentiasa menantikan karyanya,
semangat berkarya dan banyakkan berehat,
kami sentiasa mendukung anda
☯THAILY YANIRETH✿
Awas aja kalo gak segera update, bakal ada shuriken yang menunggu ya thor.
Siffa^^: Siap. tugas sudah dilaksanakan >< ✨
total 1 replies
run away.┲﹊
Gemes banget sih!
Siffa^^: terimakasih~ semoga menikmati ceritanya yaa ><
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!