NovelToon NovelToon
Mencintaimu Dalam DIAM

Mencintaimu Dalam DIAM

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta setelah menikah / Nikah Kontrak / Diam-Diam Cinta / Dijodohkan Orang Tua / Live/Variety Show
Popularitas:18.7k
Nilai: 5
Nama Author: Bilqies

Narin seorang mahasiswi yang lugu berumur 23 tahun,diam diam dia menyukai seorang mahasiswa yang populer dikampusnya.
Eric sosok mahasiswa yang dingin namun sangat di kagumi oleh seluruh mahasiswi dikampusnya karna ketampanan dan kecerdasan yang dimilikinya.

Namun setelah lulus hal yang tidak disangka oleh Narin adalah dia dijodohkan dengan laki laki yang dia sukai sejak dulu yaitu Eric.

Akankah Narin bisa mendapatkan cinta Eric yang sama sekali tidak mencintainya atau dia akan mengubur rasa cintanya itu ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bilqies, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

Terdengar suara ketukan pintu yang membuat Eric kaget dan buru buru memasukkan sebuah buku milik Narin yang dia baca tadi.

Tok... tok... tok...

"Masuk" kata Eric dari dalam

"Maaf tuan ada yang bisa bibi bantu ???" tanya bibi sambil melihat ke arah ranjang yang sudah ada Alina terbaring lemah tidak sadarkan diri.

"Aku mau berangkat ke kantor bik, tolong bibi jaga dia ya. Dan nanti kalau dia sudah sadar, tolong suruh dia makan dan meminum obatnya diatas nakas." ucap Eric sambil menunjuk ke arah nakas

"Baik tuan" ucap bi asih dengan mengangguk sopan

"Ya sudah BI saya berangkat dulu." kata Eric dengan langkah lebarnya dia menuju ke pintu dan segera turun menemui Reno yang sedang menunggunya di depan rumah

Di sebuah halaman tampak Reno yang sedang berdiri didepan mobil menunggu Eric. dengan cepat Reno pun menyapa dan langsung membukakan pintu untuk tuannya.

"Silahkan tuan." ucap Reno sopan sambil membuka pintu mobil

"Hmmmm" sahut Eric dengan deheman

Reno pun akhirnya masuk dan segera menancap gas, terlihat suasana di jalan raya lumayan sepi dengan cepat Reno menambah kecepatannya supaya mereka cepat sampai di resataurant tempat meeting hari ini.

Setengah jam kemudian, merek sudah sampai. Dengan langkah lebar Reno bergegas membuka pintu mobil untuk Eric.

"Silahkan tuan." ucap Reno sopan sambil menunduk

"Hmmmm" sahut Eric hanya dengan sebuah deheman saja

Setelah dia membukakan pintu mobil untuk Eric dia pun langsung berjalan mengekori tuannya menuju tempat dimana kliennya yang sudah menunggunya.

"Selamat Siang tuan Eric" ucap tuan Andre sambil mengulurkan tangannya

"Selamat Siang tuan Andre" ucap Eric dengan menjabat tangan Andre

Andre Wijaya adalah putra dari Alan Wijaya yang terkenal sama kayanya dengan keluarga Eric, dan dialah klien Eric hari ini dari perusahaan Wijaya Group yang akan bekerja sama untuk membangun sebuah proyek di Bandung. bukan pertama kali buat mereka bekerja sama namun bisa dibilang mereka sering melakukan kerja sama untuk proyek terbaru mereka karena mereka melakukan kerja sama dengan sesuai apa yang mereka targetkan.

Tak lama kemudian seorang pelayan menghampiri meja mereka dan mencatat sebuah menu makanan dan minuman yang mereka pesan. Dengan sigap pelayan pun mencatat semua pesanan mereka dan bergegas kembali ke dalam

"Permisi tuan, ada yang bisa saya bantu ???" tanya pelayan dengan sopan sambil membawa catatan

"Gurami asam manis 1, Ayam bakar 1, jus alpukat 1 dan jus jeruk 1." kata Eric sambil melihat menu makanan yang dia pegang

"Saya Gurami bakar 1, Ayam bakar 1, jus melon 1 dan jus jeruk 1." kata Andre sambil menyerahkan menu makanan tersebut ke pelayan

"Saya permisi dulu tuan, mohon ditunggu pesanannya." ucap pelayan sopan dengan menundukkan kepalanya

Eric dan Andre selalu memesankan asisten pribadinya juga jika mereka sedang melakukan meeting di luar perusahaan. Dan membuat Reno dan David senang karena di traktir makan oleh tuannya.

Setelah mereka lama berbincang, akhirnya pesanan mereka pun datang dan dengan cepat pelayan tersebut menyajikan dengan rapi di atas meja dan bergegas pamit.

Mereka pun segera mengambil menu yang mereka pesan, dimeja tersebut hanya terdengar suara dentingan sendok dan garpu saja sambil menikmati makan siang mereka.

Satu jam kemudian mereka pun selesai dan berpamitan untuk mengakhiri meeting mereka hari ini.

"Terimakasih tuan Eric untuk hari ini, senang bisa bekerja sama lagi dengan anda." kata Andre dengan senyum sembari mengulurkan tangannya sebagai tanda untuk mengakhiri pertemuannya hari ini

"Sama sama tuan Andre, sya juga senang bisa bekerja sama lagi dengan perusahaan anda." kata Eric dengan bibir yang melengkung, dengan segera menjabat tangan Andre

Setelah selesai mereka pun langsung menuju ke mobilnya mereka masing masing dan kembali ke perusahaan.

Di dalam mobil Eric pun tampak memikirkan seseorang yang entah kenapa sejak dia makan di restoran tadi pikirannya pun penuh dengan perempuan itu, yang tak lain adalah Narin istrinya yang selama ini dia abaikan.

Namun dengan segera dia pun menepis semua hal itu dari pikirannya dan segera mengambil ponselnya untuk mengalihkan pikirannya dari perempuan itu. dia pun mencari sebuah nama yang berada di kontaknya dan segera menekan tanda berwarna hijau.

Di sebrang sana tampak perempuan yang berada di sebuah hotel dengan sosok laki laki yang telah menemani malam panjangnya tadi malam. Mereka keliatan sangat mesra memeluk satu sama lain diatas ranjang dengan keadaan yang sama sama masih polos di bawah selimut putih yang menutup tubuh polosnya.

Tiba tiba terdengar bunyi dering dari ponsel Brenda, dengan malas dia pun tetap mengangkatnya dan benar tebakannya bahwa yang menghubunginya sekarang adalah Eric pacar Brenda yang sangat sangat mencintai Brenda namun tidak dengan Brenda. Dia hanya mencintai harta Eric saja karena dia hanya ingin menguasai hartanya Erik.

Tapi Eric pun terlalu naif dengan sikap lembut dan perilaku Brenda selama ini ke padanya. Dia pikir Brenda tulis mencintainya tapi kenyataannya dia hanya memanfaatkan Eric supaya keinginannya selama ini tercapai semua dari beli sepatu, baju tas dan barang branded lainnya.

Dari dulu memang Eric selalu memanjakan Brenda, apapun yang dia minta selalu Eric kasih dan membuat Brenda melunjak dan berbuat semaunya.

Brenda tahu kelemahan Eric selama dia berpacaran dengannya, Eric sama sekali tidak bisa melihat Brenda sedih apalagi sampai meneteskan air mata. Jadi sebisa mungkin Eric selalu menuruti semua keinginannya. Selain itu Eric pun sangat mencintai Brenda hingga dia sampai menutup mata, tidak bisa membedakan mana orang yang mencintainya dan mana orang yang hanya memanfaatkan dirinya saja.

Akankah Eric tau kebusukan Brenda dibelaknganya dan mau membuka hatinya untuk Narin istrinya ...

Yuk simak terus kisah Eric dan Narin sampai tuntas !!!

Jangan lupa like, komen, subscribe dan follow author juga yaaa

Terima kasih 🙏

1
Kikan Dwi
gak ada kerjaan ya ric?
Kikan Dwi
kagak lah 😆
Kikan Dwi
km nya sja yg bodoh
Kikan Dwi
Narin😫
Kikan Dwi
bohong cinta Eric dari mna nya kalau cinta gk akn selingkuh
Kikan Dwi
lagian bodoh bgt mau jd jalang gk ada persiapan 😄
Kikan Dwi
Brenda hamil, terus Leon pergi , tp bagaimana dengan Eric?
Kikan Dwi
kenapa jd Narin 😫
Kikan Dwi
waah jahat, biarin lah Brenda juga jahat ko
Kikan Dwi
ogah
Kikan Dwi
gak mau, sebelum Eric insyaf
Kikan Dwi
aku getok juga lo
Kikan Dwi
hamidun
Kikan Dwi
berita apa?
Kikan Dwi
kenapa fikir Eric 😛?
Meymei
ngomong aj cemburu.. 😎
Meymei
ayoo pepet bang.. gag ad yg punya 🤭🤣
Meymei
gaje kan jadinya
Meymei
ahh tidak,, lintah nya mulai licin.. 😡
Alletaa
aku beri 🌹 untukmu Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!