"30 juta sebulan ,"!! kata seorang laki laki dewasa, berwajah tampan ,namun sorot matanya tajam, wajahnya datar auranya sedingin es di kutup Utara.
mata Elisha terbelalak sempurna dengan nominal yang di ucapkan laki laki di hadapannya itu. meskipun ragu tapi gaji 30 juta sebulan begitu menggiurkan bukan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon giyonk17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
PSB18
Sore pun tiba. Jam menunjukan angka 5 tepat saat mobil hitam yang ditumpangi Elisha dan kelvin berhenti di mansion milik keluarga tuan Bilal.
"Pulanglah Elisha , jangan lupa besok jemput aku jam 8 ,kita akan ke Seminyak ,aku akan mengajak mu berlibur besok"! Kata kelvin sebelum meninggalkan Elisha yang masih berdiri di samping mobil dengan nya.
"Berlibur ya, apa saya boleh ajak teman"! Tanya Elisha beharap dirinya bisa mengajak Kiara ,supaya dia tidak boring melihat kelakuan dua G yang tak lazim itu, siapa lagi jika bukan diky dan boss nya .mana mungkin Kelvin akan pergi berdua saja dengan Elisha di saat weekend tiba,ya besok bertepatan hari Sabtu.
"Terserah kamu"! Jawab Kelvin,sambil melangkah meninggalkan Elisha masuk kedalam mansion.
"Terimakasih,boss"!! Teriak Elisha sambil tersenyum kegirangan .
Diana pun kembali masuk kedalam mobil nya, untung Kelvin tidak menyadari mobil nya itu pesok sedikit bagian depan, akibat ulahnya siang tadi, tadi itu bukan masalah besar , Elisha yakin bisa menghandle masalah ini meskipun Kelvin tahu.
Elisa melihat jam yang melingkar di pergelangan tanganya ,setangah 6 .".aku harus cepat balik dan mandi jangan sampai itu tuan arogan menungguku bisa dimakan hidup hidup aku dengan sorot mata tajam nya itu"! Gumam Elisha lirih, Elisha pun meraih ponselnya dan menghubungi kiara.
"Hallo , Elisha"!! Sapa kiara saat panggilan telpon sudah terhubung.
"kiara, apa besok kamu sibuk"tanya Elisha ,.
"Aku besok libur 2 hari lepas sif malam ,dan sekarang aku mau berangkat kerja."!jawab kiara.
"Ok kalau begitu besok pulang bekerja bersiaplah aku akan mengajakmu berlibur"! Sahut Elisha.
"Kau gila ,aku pasti mengantuk besok ,"!!
"Sudah tenang saja ,besok aku akan ke Seminyak dengan boss Kelvin , dan nanti kita bisa menyewa hotel untuk kamu tidur jadi tenang saja "! Jelas Elisha .
*"Maksud mu"!? Kiara tidak mengeti arah pembicaraan Elisha itu.
"Sudah aku hanya tidak ingin boring melihat kelakuan dua kekasih itu, jadi aku butuh teman di sana dan mengajak mu"!! Terang Elisha lagi .
"Baik lah kalau begitu"!! Panggilan pun terputus. Elisha pun juga ikut turun dari mobilnya bersamaan dengan panggilan nya yang berakhir dirinya juga telah sampai di depan kosan nya. Gadis itu langsung saja masuk kedalam kosannya dan menuju kamar mandi.
"Gara gara ketambahan pekerjaan ,aku tidak bisa santai dan bermain dengan mainanku"! Gumam Elisha matanya menatap benda yang teronggok di antara shampo yang ada di Sebuh rak kecil yang menempel pada dinding kamar mandi tersebut .
"Ya mungkin nanti malam sebelum tidur"! Kata nya gadis itu lagi, lalu segera menyabun tubuhnya yang sudah basah kuyup itu.
Jam baru menunjukkan angka 6 saat Elisha sudah selesai mandi, gadis itu pun menatap ke arah lamari kecil yang ada di sudut kamarnya .
"Memang tidak masalah jika aku berpakaian seperti preman saat kencan dengan tuan arogan itu, aah bodo amat aku tidak punya pakaian sebagus wanita wanita kaya di luar saja, dan hanya itu satu satu nya ,tapi belum di cuci. "! Elisha menatap ke arah keranjang tempat baju kotor berada di sana ada dress yang di pakai nya semalam saat bertemu dengan Exel . Tangan Elisha pun kembali meraih tengtop dan celana jeans milik nya lalu memakaikan, rambutnya yang sedikit basah itu dibiarkan tergerai begitu saja.
Elisha duduk di atas kasur nya sambil menatap ke arah ponsel nya yang sedang di chas ,menunggu jika Irfan menghubungi nya ,Elisha pun mengirimkan pesan untuk aidan , adiknya menanyakan tentang berita yang di katakan sang ibu siang tadi dimana pak haji akan melamarnya untuk di jadikan menantunya.
"Andai boleh memilih ,aku tidak ingin menikah terlalu cepat, setidaknya biar Aidan lulus sekolah dulu "! Gumam Elisha tanganya pun sibuk berbalas pesan dengan sang adik, hingga nama Irfan terlihat sedang menghubungi nya. Elisha segera menggeser tombol hijau.
"Hallo tuan Irfan "! Sapa Elisha setelah panggilan terhubung.
"Cepat keluar nona ,saya sudah berada di depan kosan anda". Jawab Irfan ,lalu panggilan itupun terputus seketika.
"Ba---"! Sialan di matikan "? Umpat Elisha ,lagi lagi dirinya hanya bisa meremas ponselnya ,saat panggilan itu di matikan sepihak .
"Tunggu, dari mana laki laki itu tahu kosan ku, jangan bilang dia sudah memata mataiku selama ini, dasar piskopat"!! Umpat Elisha lagi lalu segera menyambar tas kebanggaannya dan berjalan keluar ,tak lupa mengunci pintu kosan tersebut . Sebuah mobil mewah telah terparkir di sisih gerbang masuk kosan Elisha . Suara klakson pun mampu membuat Elisha yakin jika itu adalah mobil yang di tumpangi Irfan .
"Selamat malam tuan Irfan "! Sapa Elisha sebelum masuk kedalam mobil.
"Malam nona"! Sahut Elisha , menatap penampilan Elisha dari atas sampai bawah.
"Apa semua pakaiannya seperti ini, ini acara keluarga dan akan bertemu dengan tuan dan nyonya besar , masa iya penampilan kayak preman begini , bisa bisa hancur rencanaku"! Gumam Irfan ,lagi lagi dirinya harus merogoh kantong untuk membuat Elisha berubah menjadi wanita anggun. Tapi tidak masalah jika missi ini berhasil bonus besar aka di berikan Exel untuk nya .
Tanpa banyak bicara Irfan segera melajukan mobilnya menuju salon langganannya.,seperti kemaren Elisha akan di sulap menjadi wanita anggun ,bukan seorang bodyguard ataupun supir ,melainkan sudah seperti wanita yang lemah lembut dan pastinya sangat mempesona bagi siapa saja yang melihatnya .
"Tuan ,bisakah ganti sandal nya ini terlalu tinggi , aku bisa terjungkal lama lama memakai ini"! Kata Elisha yang sudah kesusahan saat melangkah masuk kedalam mobil ,setalah 30 menit di make over oleh pemilik salon itu sendiri.
"Tidak bisa nona, nanti jika di ganti maka cara jalan anda sudah pencak silat tidak karu karuan"! Jawab Irfan tanpa dosa .
"Apa anda pikir aku ini jaran, pakai pencak silat segala"! Geruntu Elisha sambil mendengus kesal , irfan hanya menundukan kepalanya menahan tawa yang akan meledak.
"Memang ada ya jaran secantik ini"! Gumam irfan merasa lucu dengan gadis yang sedang mengerucutkan bibirnya 5 centi itu.
"Ayo nona kita sudah telat "! Kata Irfan lagi ,lalu segera masuk kedalam mobil .
"Laki laki sialan"! Umpat Elisha sambil ikut masuk kedalam mobil lagi,.mobil pun melaju menuju mansion milik Exel,ya itu permintaan Exel sebelum dirinya membawa Elisha kerumah milik tuan Alden.
10 menit berlalu mobil mewah tersebut telah memasuki plataran mansion mewah milik Exel sendiri, " ini lebih mewah dari pada mansion milik boss Kelvin"! Gumam Elisha menatap ke arah luar jendela mobil .lampu lampu hias terlihat begitu indah di antara taman taman yang tertata rapi di halaman mansion terabut .