NovelToon NovelToon
Dicampakam Calon Suami Diratukan Suami Penganti

Dicampakam Calon Suami Diratukan Suami Penganti

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikah Kontrak / Pengantin Pengganti Konglomerat
Popularitas:78.6k
Nilai: 5
Nama Author: Sheena Sheeila

calon suamiku tidak datang di hari pernikahan kami,sementara keluarga pamanku mendesak agar aku mencari pengantin penganti agar mereka merasa tidak di permalukan.terpaksa,aku meminta supir truk yang ku anggap tengil untuk menikahiku,tapi di luar dugaanku, suami penganti ya aku sepelehkan banyak orang itu...... bukan orang sembarang bagaaiman bisa begitu dia berkuasa dan sangat menakutkan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sheena Sheeila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

pertemuan di butik

"Enggak kebayang kalau benar tadi ada uang nyasar sampai 9 milyaran. Mau jajan apa uang begitu?" kilahku setelah sudah bersantai dan menikmati minuman yang disuguhkan pihak kafe.

"Haha,klau kau punya uang segitu mau beli apa?'' Rizal bertanya padaku. Tangannya sejak tidak di tariknya dari pinggang ku.

" Entahlah,aku tidak ingin berkhayal yang bukan-bukan jawabku mengedikan pundak.

Sejak kecil aku memang sering berhalu kelak ketika dewasa bisa bertemu dengan pangeran yang akan membawaku kerajaannya.

Hingga Genta mengatakan cintanya,kupikir tuhan sudah mengabulkan angan-angan ku itu. Nyatanya,aku hanya memajangkan angan-angan masa kecilku. Karna dunia nyata tak semuda itu.

Kehidupanku sebenarnya adalah bersama suamiku ini. bukan seorang raja atau orang berkuasa, tapi dia kaya hati dan cintanya untukku.

Lalu tiba-tiba aku kembali teringat sesuatu.

"Rizal. Okelah ternyata jika aku salah lihat. Uang itu bukan 9 miliyar tapi 90 juta sekian. Tapi aku pikir 90 juta juga bukanlah uang yang sedikit?"

Rizal menatap ku dengan tidak berdaya atas ucapanku. Dia mengungkapkan apa yang dia rasakan nya, " kau masih berfikir aku melakukan pekerjaan kotor?"

"Aku sejak lulus SMA sudah kerja,lho. Uang segitu tidak seberapa di bandingkan hasil kerja keras ku selama ini. Aku memang sedikit boros. Jadi,maaf klau tabunganku ternyata hanya segitu."

Aku melihat Rizal sedih atas dugaanku yang tidak berdasar. Karna tidak enak,aku sepertinya harus minta maaf juga.

"Oh,begitukah? Maaf,Rizal. Aku tidak bermaksud mencurigai mu," ku usap dada pria itu dengan lembut lalu kucium bibirnya sebagai ucapan maafku. Rizal tidak menolak setiap bahasa cinta yang aku berikan.

"Klau begitu,jangan pegang kan aku semua. Bagaimana jika nanti aku khilaf dan berbelanja macam -macam. Aku ini juga wanita,lho. Suka sekali belanja." protes ku.

Biar hidupku miskin selama ini dan diajari hidup sederhana, tapi namanya wanita klau di pegang uang banyak bisa saja khilaf

"Belanja saja dan habur-haburkan saja uangku."

"Eh.mana bisa begitu?"

"Dengar Risna, laki-laki ini justru akan merasa bangga

Dan bersemangat klau ada yang mau menghabiskan uangnya. Ijinkan aku menjadikan ini semangat yang dapat melecutku agar bisa bekerja lebih keras lagi.''

" Kau ini ada-ada saja,Rizal. Baru dengar ini lho ada orang yang malah meminta istrinya menghambur-hamburkan uangnya." aku terkekeh mendengar ucapan Rizal.

"Buktinya ada 'kan?" sahut Rizal cepat.

"Umh.baiklah,tuan terima kasih atas kepercayaannya padaku sebagai mesin pengeruk uangmu," ujarku yang masih tergelitik dengan ucapan Rizal.

Jadi ingat pernah ada kenalan namanya Laras, dia menikah dengan pria kaya raya dan menghambur-hamburkan uangnya. Sayangnya hanya dua bulan dia bercerai karna suami dan keluarganya benci dengan prilaku borosnya.

Padahal suami suami Laras orang kaya raya. Lha,Rizal bukan pria kaya raya. Tapi malah menyuruhku menghambur-hamburkan uangnya.

Dia memang pria yang agak lain

***

Sekalian ke luar kami mampir ke mall yang masih berdekatan dengan kafe. Ingat bahwa wisuda aku membutuhkan kebaya dan alat make up yang lengkap, tidak ada salahnya aku cari barang-barang itu.

Rizal menungguku di bawah dan membiarkanku belanja sendiri.

Merasa sekarang memegang kartu yang bagiku lumayan banyak uangnya,aku tidak lagi banyak berfikir klau menyukai model baju namun melihat harga bandrolnya kemahalan.

Ini gara-gara Rizal yang blang tidak masalah klau aku menghamburkan uangnya. Membuatku merasa menjadi orang berduit saja.

Lihat,kan. Apa yang ku blang tadi?seperti nya ini tanda-tanda aku khilaf.

Tidak apa yaa hanya khilaf sejenak. Sekedar menghibur hatiku yang terus diremehkan.

"Meski kau sedang hamil, tapi harus tetap tampil cantik saat wisuda. Biar suami mu itu tau bahwa kamu wanita yang tidak boleh disepelehkan."

Kudengar percakapan dua wanita yang tak jauh dariku. Sepertinya juga sama akan melakukan wisuda. Bisa jadi kami di kampus yang sama.

"tapi mas genta blang tidak akan datang di acara wisuda nanti,ma. Dia pasti takut bertemu dengan mantan calon istrinya itu."

Saat wanita satu nya menyahut,tiba-tiba aliran darahku terlonjak. Ku dengar nama mas Genta disebut dan aku jadi ingat.

Bukannya itu suara....sindy?

1
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
N_ariya
klo sudah saatnya bertemu kembali dengan Rizal...ya hadapi aja Risna...
ayo semangat....buat si kembar...
🌜💖Wanda💕🌛
semoga pengajuan cerainya dl gagal/tdk sah.
Yana Phung
wah.. nggak sabar menanti bab selanjutnya
kira2 gimana perasaan rizal ternyata ada anak selama ini??
Nur Halida
apakah mereka akan bertemu lagi setelah sekian tahun?.. gimana ya perasaan rizal ke risna??
Nur Halida
semoga kehamilannya lancar dan tumbuh kembangnya baik walau tanpa rizal tapi untung ada ibu yg menemani
Reni Anjarwani
hamil tanpa ditemani rizal kasihan sekali risna , untung ada ibunya
Nur Halida
ceritanya seru .. maaf ya thor kalo ada komenku yg kasar karena aku terbawa suasana 😁
N_ariya
menguras emosi....
siap" tensi darah naik ..

itu tandanya sang pencipta sukses bikin alur ceritanya...👍👍👍
N_ariya
sudah... jalanin aja kehidupan mu di kampung ayahmu Risna ..biar hidup tenang... sembari instrospeksi diri..
klo masih jodoh dgn Rizal ... pasti akan bersatu....
Nur Halida
oh risna mungkin kalo aku jadi kamu aku akan melakukan hal seperti itu menjauh dan pergi walau aku tau aku yg salah ..
N_ariya
rasain tuh Risna .... orang lain aja melihat sikapmu pasti berprasangka seperti yg dikatakan Felix...
Nur Halida
kan kamu memang seperti itu risna walau bukan kau yg menggugat cerai dan mengirim pesan tapi dg kamu yg ikut genta dan juga mau di ajak pergi ke kafe dg alasan minta penjelasan itu sudah sangat salah .. yg rizal tau kamu sudah tidak mau hidup dengannya .. jadi kamu harus berjuang leilbih keras lagi
Nur Halida
semoga seperti harapanmu risna
Nur Halida
giaman apakah kamu mau jadi orang bodoh lagi?
Nur Halida
s3moga lancsr dan ksmu bisa di terima oleh rizal na
Siska Fatmawati
makin greget cepetan Thor Up nya yg bnyak...
Yana Phung
/Heart//Heart//Heart/
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Yana Phung
saya suka ceritanya
semoga ceritanya tidak putus ditengah jln kak 🙃🙃🙃
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!