AMARA

" amara ... Rik amara sekarang dalam bahaya aku harus menyelamatkan anakku , aku titip ani sama ana ya aku pergi dulu ."

" her ... Her.... tenang dulu lu harus tenang jangan lu kemakan omongan si jalang itu , anak kamu pasti aman bersama darel."

Setelah perdebatan antara riko dan herman suaran telepon herman berdering

"hallo... ada apa??

"Apa sekarang dimana kalian ?"

"Tunggu ayah , ke situ sekarang"

Ternyata amara yang menelepon herman bahwa ada yang ingin menabrak amara barusan , tetapi yang celaka darel yang tertabrak karena ingin menyelamatkan amara . Darah segar mengucur dari kepala darel dan darel tidak sadar kan diri .

"Rell.... Bangun rell ..... Maafkan aku yang gak denger kata katamu hayo bangun rel aku mohon ."

Tangisan amara semakin pecah ketika darel tergeletak di jalan , orang orang yang melihat langsung menelepon bantuan dan tidak lama ambilan datang . Darel di bawa ke rumah sakit , setelah tiba di rumah sakit ada suster sela yang mengenal darel.

" suster cepat kita lakukan oprasi dadakan sekarang ada kecelakan barusan sekarang kita harus siap kan semuanya ."

" baik dok saya akan siapkan ruangan yang akan di pake oprasi sekarang."

"darel??? Ini kenapa darel amara ??? " kata jery teman dari darel ."

"dia ..... Dia..... Keta..brak teruk tadi saat mengejar ku .kamu kenal sama darel ??

"ya sudah sekarang aku akan mengecek semuanya dulu kamu diam disini ya jangan kemana mana ."

"ii....yaa maafkan aku sudah membuat teman mu celaka ."

Jery pergi sambil menganggukkan kepalanya.

Dasar lu rel nyawa lu ada berapa sih , dulu lu jatuh dari tebing lu juga lu selamet. Sekarang lu di tabrak truk juga masih tuhan tolong.

Setelah jary dan dokter lain sudah selesai mengoperasi kan darel , sekarang dia menemui amara.

"suami kamu selamat amara ..."

Kata jery sambil memberikan sebotol air minum dan amara cuman menggunakan kepala

"amara gimana keadaan darel sekarang??"

herman baru datang karena perjalan nya cukup jauh dan macet , amara hanya terdiam dan tidak menjawab.

" dia baik baik saja om tadi sudah saya oprasi bagian tulang belakangnya dan mungkin dia akan baik baik saja kita liat nanti setelah satu jam beres oprasi ."

Jery menjelaskan kepda mertua denis dan herman hanya menggunakan kepala .

"jer.... kalau bisa rungan darel di perketat ya soalnya amara pasti diam di sini."

Sambi berbisik herman menyuruh jery supaya menjaga anak dan mantunya .

"siapp om aman."

"dokter jeri tuan darel sudah siuman dan menanyakan amara ."

Suster sela yang melihat amara langsung agak tidak enak karena dia sudah tertarik kepada darel.

"baik sya ke ruangan dulu om , ayo amara kita ketemu dengan suami mu"

amara cuman mengikuti dan tidak ada obrolan apa apa sama ayahnya .

oh itu istrinya tuan darel cantik tapi sayang agak jutek heee . . .ya tuhan jodohku dimana dong masa aku tidak ada jodoh shi , aku sudah berharap sama tuan darel eh sudah ada yang punya , ya sudahlah jomblo maning aku .

Setelah sampai di ruangan amara langsung menangis di depan darel dan memeluk nya

"darel maafin aku , gara gara aku kamu jdi begini , maafin aku yang gak pernah dengerin kamu , rel bangun dong aku harus gimana ."

Darel yang sudah sadar dan hanya ngasih kode kepada jery dan susternya , langsung pergi .

"dasar cowo gila si darel sel dia memanfaatkan ke adanya supaya bisa pelukan sama istrinya "

" emang istrinya jutek ya dok?"

" ya namanya juga nikah di paksa pasti dia belum buka segel sel haaaa "

" ooh jadi pernikahan yang di jodohkan toh dok heeee kaya di tv, novel novel dan derakor ajah ya dok"

" ya kaya duni hayalan dia itu , pacaran sama siapa nikah sama siapa . "

"nungguin jodoh orang dong dok ya haaaaa"

Setelah perbincangan antara dokter dan suster itu langsung pergi bekerja ke tempat biasanya .

"rell ..... Bangun dong cepat dong aku bingung sekarang harus gimana " amara sambil nangis dan memeluk darel..

"ara kamu berat dada aku sakit udah jangan peluk aku terus ,"

"kamu bangun rel? Makasih ya tuhan sudah kabulkan doa doa ku dan sekarang darel sudah sadar." amara reflek memeluk darel lagi dan gak ada aba aba darel langsung memeluk juga .

"sudah gak apa apa aku baik baik saja sekarang kamu tau kan kenapa aku selalu larang kamu untuk keluar rumah karena ada orang yang ingin mengincar nyawa kamu."

dalam posisi berpelukan amara dan darel mengobrol.

"tapi siapa yang mau membunuh aku rel? Aku bukan anak orang kaya dan aku tidak punya musuh , selain si tua bangai itu."

"ayah kamu sama ibu rani sudah bercerai ara , sekarang yang bahaya itu keluarga kamu , karena ayah kamu bercerai dengan bu rani papahnya bu rani yang membuat kacau ini ara."

"maksudnya gimana rel?"

" jadi dulunya ayah kamu sama papa bu rani satu kantor dan papa kamu di angkat menjadi tangan kanan ceo , dan bu rani sudah hamil duluan sama tuan riko dan tidak di setujui oleh papa rani , bu rani akan bunuh diri dan ayah kamu berniat menolong tapi sayang malah di ancam oleh papa rani supaya mau menikah . Kalau kamu tadi tidak kabur ayah kamu ingin menjelas kan itu ara ."

" tapi sayang rel aku terlanjur sakit sama ayah aku " amara sambil menangis dan memeluk darel .

Setelah pasutri itu beres berpelukan dan amara menangis di situ sudah muncul benih benih cinta di antara mereka .

Di tempat darman astri melaporkan semua ke jadian kepada darman.

"haaa haaa haaaa anak riko sudah meninggal sekarang tinggal anak anak si herman yang aku bunuh haaa haaa haaaa ."

"Tapi om kayanya agak susah deh bunuh tu anak herman "

"aku yang akan membunuh anak herman astri kamu tinggal diam di sini dan sekarang kamu puaskan aku"

"om tunggu dulu gimana bayi sialan itu ?? Apa aku jual ajh ya atau aku ke panti asuhan kan saja ?

" terserah kamu mau kamu bunuh mau kamu apakan juga , sekarang kamu puaskan aku"

Dasar tua bangkai kalau bukan karena uang aku tidak sudi jadi mata mata jadi budak dia kalau bukan krena hutang ku yang banyak aku tidak sudi

setalah astri dan darman masuk ke kamar mereka bu rani datang dengan suasana yang sangat marah ternyata rani mendengar perbincangan antara penjahat itu

Gila papa benar benar gila aku tidak akan diam pah aku akan balas semua ke jabatan papah dan untu ular itu aku akan menjebak kamu sialan tunggu permainan aku dan aku akan balas kalian berdua .

rani pulang ke sebuah apartemen yang dia beli dulu dan dia akan tinggal di sana sementara .

.

.

Gimana gais heee maaf ya jika banyak kurangnya .

Jangan lupa like komen dan vote 🥰🤩😍