Takdir Adriana

  Setelah makan malam akhirnya pak Bono dan Mbok iyem mengajak Adriana dan yang lainnya mengobrol di kediaman Pak Bono,sepasang orang tua itu ingin menceritakan semua yang selama ini disimpan nya..

  "Non,aden .. Mbok akan menceritakan tentang apa yang terjadi pada anak nya Mbok tetapi setelah Mbok bercerita Mbok mohon sama aden untuk meminta tuan Indra berkunjung kesini ya den? Ucap Mbok Iyem

  "Baiklah Mbok saya akan meminta papa untuk datang kesini,sekarang Mbok ceritakan agar kami bisa mengerti Mbok..jawab Bayu

  "Terima kasih..den..ucap Mbok Iyem

   #Cerita tragedi Ningrum #

   Ningrum adalah seorang gadis yang cantik jelita,gadis yang ramah dan lembut, Ningrum banyak disukai dilingkungan tempat tinggal nya dan lingkunga. Villa karena kebaikan hati nya dan keramahan nya juga,Ningrum saat itu masih berusia 17 tahun dan Ningrum masih sekolah kelas 2 SMA,Ningrum sangat rajin membantu orang tua nya termasuk ketika orang tua nya bekerja di Villa,makanya Ningrum kenal dekat dengan keluarga majikan ibu nya,karena sering menemani ibunya bekerja di Villa, Ningrum pun sangat akrab dengan anak-anak dari majikan nya termasuk dengan papa nya Bayu yaitu Tuan Indra,mereka dekat sekali tak terpisahkan, Ningrum selalu membantu Indra dalam hal apapun termasuk soal pelajaran dan tugas sekolah,karena memang Ningrum adalah sosok gadis yang pintar dan cerdas,kedekatan Indra dan Ningrum pun diketahui oleh keluarga majikan nya dan mereka pun tak mempermasalahkan itu,tapi tanpa majikan dan orang tua Ningrum ketahui diam-diam Ningrum jatuh cinta pada Indra, Ningrum memendam rasa suka dan cinta nya pada Indra karena dia takut jika majikan nya menentangnya,dan Indra pun tidak menyadari jika Ningrum mencintainya.

   Suatu hari Ningrum ada tugas kelompok di tempat teman nya sehingga dia tidak datang ke Villa, Ningrum mengerjakan tugas kelompok di kampung sebelah yang tak jauh dari tempat tinggal nya, Ningrum mengerjakan tugas nya hingga sore,karena sebentar lagi akan magrib Ningrum pun berniat pulang ,dan dia berniat jalan melalui jalan pintas hutan bambu agar lebih dekat.

  "Asih aku pulang dulu ya sudah sore..pamit Ningrum

  "Oh iya,sebentar aku akan antar kamu..jawab asih

  "Ah..tidak usah sih,aku pulang akan melewati jalan setapak itu agar kebih dekat..tolak Ningrum

  "Tapi jalanan itu sepi dan suka banyak preman nya mendingan kamu lewat jalan lain saja, Ningrum..ucap Asih.

  "Tidak apa-apa kok lagi pula masih terang begini..jawab Ningsih

  alhasil Ningrum pun pulang sendiri menyusuri jalanan setapak yang sepi itu,awal perjalanan lancar namun tiba-tiba di pertengahan jalan Ningrum di cegat oleh dua orang preman,dia di bekap dan di bawa ke semak-semak dan di perkosa bergiliran..kemudian Ningrum di tinggal begitu saja dengan kondisi tubuh yang mengenaskan,sesampainya di rumah Ningrum langsung pingsan...

  "Nak,kamu kenapa? Sadarlah Nak,kenapa kondisi mu begini? Hiks..hiks...isak yangis si Mbok

  "Bu,kita bawa kekamar dahulu..ucap pak Bono

  "Pak..itu di kakinya Ningrum ada darah nya..ucap panik si Mbok

  "Astagfirulloh..kamu kenapa toh ndok??? Ucap pak Bono

  karena kondisi Ningrum yang parah,si mbok dan Pak Bono memutuskan untuk membawa Ningrum ke rumah sakit,Pak Bono pun meminta bantuan pada majikan nya dan akhirnya mereka menuju rumah sakit.

  "Dokter tolong putri saya? Ucap panik pak Bono

  "Bapak dan ibu semua mohon tunggu di luar..jawab dokter..

  Ningrum pun di periksa dan semua menunggu di depan UGD,setelah pemeriksaan selesai dokter pun keluar dan memberitahukan berita yang membuat dunia Mbok iyem dan pak Bono hancur seketika..

  "Orang tua Ningrum...panggi dokter

  "Saya dok..jawab pak Bono

  "Begini pak,hasil pemeriksaan pada Ningrum adalah ningrum telah mengalami pelecrhan seksual secara brutal mengakibatkan luka parah da. Robek yang besar pada kemaluan nya,pasien akan di pindahkan ke ruang rawat,mhon bapak ibu yang tegar ya..ucap dokter

  "APA..teriak Pak Bono

  "Bapak yang sabar...ucap dokter

  "Tapi dokter bagaimana mungkin anakku ya Alloh..tolong hamba..ucap pak Bono

  "Pak kami dari tim dokter akan membantu melaporkan kasus ini kepihak yang berwajib,bapak dan ibu mohon untuk bekerja sama..jawab dokter

  "Baik dok..ucap pak Bono

  "Pak anak kita pak,hiks..hiks..hiks...lirih Mbok iyem

   "kenapa,anakku mengalami hal yang seperti ini,apa kesalahan kami Hiks...hiks...isak tangis pak Bono memilukan

  "pak Bono semua takdir kita tidak dapat menolak nya alangkah baiknya sekarang pak Bono harus kuat menghadapi ini semua demi. Ningrum jangan terpuruk terlalu dalam kita fikirkan bagaimana kita mengobati mental dan fisik nya kita fikirkan bagaimana kedepan nya setelah ini,dan saya akan meminta polisi menangkap orang yang berbuat jahat pada Ningrum..ucap majikannya

   "tapi inj terasa begitu menyakitkan tuan saya tak mampu menerima nya..lirih pak Bono

  "Jika kalian terpuruk bagaimana dengan Ningrum siapa yang menjadi pelindung nya dan kekuatan nya ..jawab majikan

  Hiks...hiks...hiks....suara tangisan begitu memilukan

  Setelah Ningrum sadar dari pingsan nya, Ningrum selalu histeris dan berteriak jika di dekati oleh pria,baik itu dokter,polisi,bahkan pak Bono pun,trauma berat yang melandanya membuat Ningrum menjadi pribadi tertutup dan pendiam,selama Ningrum di rawat pun bergantian teman-temannya datang untuk menghibur Ningrum tetapi Ningrum selalu tak merespon.

  Dua bulan berlalu setelah kejadian pahit yang Ningrum alami mengakibatkan Ningrum hamil, Ningrum semakin tidak bisa menerima kenyataan yang di hadapinya,sesekali Indra datang menghibur dan menemani nya,tetapi Ningrum seperti masih belum bisa menerima,bahkan Ningrum menjadi sangat menjaga jarak dengan Indra,kegigihan indra yang berusaha membuat Ningrum setidaknya kembali bisa tersenyum membuahkan hasil, Ningrum kembali bisa di ajak ngobrol dan beraktifitas walaupun Ningrum belum bisa menerima kehamilan nya dia bisa bersikap ceria di depan Indra dan orang tuanya tetapi jika dia sedang sendiri dia akan melamun dan menangis...

Setelah Ningrum mempunyai harapan yang besar dari semangat dan dukungan indra berikan Ningrum semakin menaruh hati pada Indra,tetapi perasaan nya harus di pendam dan terkubur setelah mendengar Indra akan dikirim ke luar negeri karena harus menempuh pendidikan dan menjalankan usaha orang tua yang di luar negeri,di tengah kegalauan itu Ningrum merasa kehilangan dan makin membenci bayi yang ada dalam rahim nya,Ningrum semakin murung dan terpuruk hingga kejadian naas kembali menimpa Ningrum.

Pagi itu Ningrum sedang berada di kamar nya,dia di panggil oleh ibunya,dan mengajak nya mengantarkan Indra kedepan karena indra akan berangkat ke luar negeri,di tengah perasaan sedih nya Ningrum melepas kepergian Indra..

"Mas kamu tega meninggalkan aku..jangan pergi aku mohon...ucap Ningrum

"Maafkan aku rum, Karena aku tidak bisa menolak perintah papa..,kamu harus bangkit ya dan bertahan lah..yang kuat ya..jawan Indra.

"tapi mas aku....ucapan Ningrum terpotong karena melihat kedua orang tua Indra mengajak indra pergi..

"Aku pergi dulu ya Ningrum baik-baiklah disinj..daah...ucap Indra tanpa beban dan tanpa mengetahui perasaan Ningrum, Indra memang tidak mengetahui jika Ningrum mencintainya.

"Kamu tega mas,apa karena anak ini mas,apa karena dia,apa karena kejadian yang menimpaku..ini tidak adil..batin Ningrum,...kemudian dia berlari masuk kekamar. nya dan menumpahkan rasa sakit hati nya di kamar nya...

Malam hari nya, Ningrum pun keluar kamar dan menghampiri orang tua nya, Ningrum mengatakan jika dia minta di bangunkan jam 9 pagi,karena dia mau istirahat yang panjang...orang tua nya hanya mengiyakan saja, Ningrum pun kembali kekamar dan kembali melamun dan menangis sesegukan..hingga tiba-tiba Ningrum mengambil gunting cukup besar dan tanpa ba..bi..bu... Ningrum menusukkan gunting itu ke perut nya dan berkata "aku benci kamu,kamu sudsh membuat mas Indra pergi dari ku",hingga akhirnya Ningrum tergeletak bersimbah darah...teriakan Ningrum mengundang kekagetan pak Bono dan Mbok iyem mereka langsung berlari kekamar Ningrum dan mendobrak kamar nya Ningrum hingga mereka berteriak histeris menemukan Ningrum dengan kondisi mengenaskan,kemudian mereka membawa Ningrum ke rumah sakit,dan akhirnya Ningrum meninggal dunia,dan janinnya gugur...

#end#

"Begitulah den cerita nya,hiks..hiks.. Mbok sebenarnya tahu jika Ningrum bergentayangan karena mati bunuh diri,tapi kami tidak bisa berbuat apapun..ucap Mbok Iyem

"kebencian dan dendam Ningrum sangat besar,lebih baik kita minta kak Zaki dan yang lainnya cepat kesini karena kasihan Rani jika di biarkan,aku hanya bisa mencegah Rani kembali kesurupan,tetapi untuk yang lainnya aku belum mampu..jawab Adriana

"Aku akan hubungi papa supaya cepat datang kemari dan Ana hubungi keluarganmu..ucap Bayu

"Mbok tolong,ruangan tengah di geserkan kursi nya kita bawa rani kesana agar lebih luas,dan Pak kita akan mengaji bersama agar Ningrum tenang..ucap Adriana

semua sibuk karena Rani kembali kerasukan Ningrum yang meminta Indra,pasalnya Ningrum juga menyakiti fisik Rani,mereka membacakan ayat suci Al quran, Doni dan Mikeu menghubungi keluarga nya Rani tetapi mereka malah marah dan tidak perduli.