[SEDANG DIREVISI] S2 nya silakan baca—{Menikahi Mantan Dewa Tertinggi} generasi anak Fu Chan Yin.
Dia menjadi istri surga sang Raja Neraka
Sebelumnya, Fu Chan Yin merupakan agen termuda zaman modern. Tiba-tiba berpindah dimensi ke zaman kuno yang membutuhkan energi spiritual untuk bertahan hidup. Sebagai pewaris esensi delapan dewa-dewi, dia menjadi yang disegani di dunia langit. Dan hidupnya telah ditakdirkan menjadi bintang phoenix sang Raja Neraka, Xiu Jichen.
Pria itu masih ras iblis yang dingin, sombong, kuat dan mendominasi. Dia ditakdirkan untuk memegang gadis itu dalam hidupnya, agar tidak ada orang lain yang berani menatap kecantikannya.
Gadis itu pintar, tak terkalahkan, mampu membuat racun, menjinakkan binatang roh dan memasang array spiritual. Bahkan mengontrak binatang roh suci kuno.
Tapi dibalik itu semua, Fu Chan Yin memiliki kelahiran yang misterius. Dan perjalanan ini, akan mengungkapkan semua jati dirinya. Akankah semuanya terjawab?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Risa Jey, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dunia Aneh
"TUNGGU di sini ...," kata Fu Chan Yin pelan. Dan kemudian, ia menyerah, melonggarkan otot tubuh dan merilekskan kekuatan.
"Tapi Tuan Majikan. Bagaimana jika Tuan tidak kembali ...?"
"Aku pasti kembali, jangan khawatir. Pasti ada jalan keluar. Tunggu aku di sini dan jangan berkeliaran!"
Tak butuh waktu lama, seluruh tubuhnya memasuki dinding spiritual. Gelombang cahaya transparan terlihat di detik-detik menghilangnya Fu Chan Yin. Jelas, itu masuk ke tempat lain.
Roh Bunga kebingungan dan panik. Kali ini dia benar-benar kehilangan koneksi dengan Fu Chan Yin. Bahkan keempat makhluk suci penghuni Pagoda Neraka dua puluh lantai juga terputus. Karena kepanikannya yang tak berdasar, ia berusaha untuk mengejar Fu Chan Yin dengan bermaksud menerobos dinding spiritual.
Tapi sesaat ia menyentuh, tubuhnya terpental. Roh Bunga terkejut. Dirinya bahkan tidak bisa masuk? Apakah roh artefak suci sepertinya benar-benar diabaikan. Dia hanya duduk di tanah setelah diusir dari sekitar dinding spiritual.
"...."
Setidaknya, dinding spiritual tidak menghilang. Jadi mungkin tuannya akan segera datang. Roh Bunga tidak memiliki peralatan memasak di tangan, jadi hanya bisa mengambil bunga mawar roh yang dirawat dan memainkan kelopaknya dengan sedih.
Jika semua ini ia ketahui lebih awal, bukankah hal baik untuk meminta beberapa potong daging kelinci berbumbu dan panci?
"Tuan Majikan, cepatlah kembali," gumamnya lesu.
Di lain tempat, setelah fluktuasi energi menyedot Fu Chan Yin ke dalam dinding spiritual, suasana di sekitar berubah. Angin lembut menerpa tubuhnya yang berdiri kokoh di padang rumput. Matahari tepat di puncak, cuacanya sedikit panas dari biasanya. Namun rumput yang membentang luas seperti lautan hijau tumbuh subur.
"Tempat apa ini? Apakah aku melintasi ruang waktu?" gumamnya. Ia melihat sekeliling, bingung. Entah apa maksudnya dengan mengirim dia ke padang rumput ini. Namun pasti tidak sesederhana itu.
Fu Chan Yin berjalan beberapa langkah sebelum angin sepoi-sepoi menjadi lebih kencang. Rok rimpel hitam selututnya berkibar. Rambutnya uang diikat ekor kuda melambai ke depan, menambah daya tarik dari pesonanya.
"Sial!" Gadis itu menyipitkan mata dan berbalik. Pedang dengan gagang berbandul lonceng perak muncul dari gulungan yang ia ambil dari ruang spiritual.
Seketika, ia mengayunkan pedang ke depan dengan lihai, memotong udara. Hasilnya ternyata sesuai tebakan. Ada pisau angin yang kuat dari embusan yang tercipta. Pedang yang dipegang Fu Chan Yin saat ini, Ice Dragon, didapat dari sebuah gulungan kuno milik Whitely. Kekuatannya sesuai pengguna, mengandung unsur cahaya dan es.
Untuk mendapat pengakuan pedang, Fu Chan Yin telah melakukan banyak hal di awal, hingga akhirnya tunduk dan menangis namun tak memiliki air mata.
"Pisau angin yang berbaur di udara. Padang rumput ini tampaknya bukan untuk memelihara banyak domba."
Ia harus mengakui jika sistem jebakan sangat baik. Dipasang di udara dan otomatis menyerang saat benda asing memasuki wilayah radar. Fu Chan Yin menjadi lebih hati-hati. Saat ini, pedang yang dipegangnya sedikit bergetar. Fu Chan Yin terkejut. Ini pertama kalinya pedang Ice Dragon menunjukkan reaksi yang tak terduga. Mungkinkah kekuatannya sedikit ditekan oleh pihak lain.
"Ice Dragon, apa yang membuatmu begitu gemetar takut?" Fu Chan Yin penasaran dan memperhatikan pedang, tapi tidak ada yang aneh.
Melihat sekeliling, hanya hamparan Padang rumput dan angin yang sesekali mengandung pisau angin. Sesekali ia menghindar dengan sedikit kecerobohan. Beberapa helai rambutnya terpotong. Formasi serangan ini benar-benar luar biasa. Penciptanya pasti seorang master agung yang telah mencapai ranah dewa sejati alam kekosongan. Jika tebakannya benar,maka ia hanya menjadi semut kecil di antara semut merah.
"Blacky? Reddish? Whitely? Bluewy?" panggilnya. Namun ruang spiritual tidak merespon. Lebih tepatnya koneksi terputus.
"Bagaimana ini bisa terjadi? Bukankah itu berarti aku sendiri di sini? Tanpa mereka? Oh ... Ini gawat!!" Tanpa keempatnya, bagaimana dia bisa menemukan jalan keluar dan menunjukkan arah yang aman.
Tak berapa lama, hantu laki-laki yang ia ambil dari sungai kala itu muncul di depannya. Penampilannya tidak jahat atau baik, tubuh transparannya terbalut hanfu putih biasa, agak kusut. Rambut panjang tergerai dengan hiasan kepala khusus laki-laki berbentuk ukiran aneh.
Kemunculannya saat ini benar-benar tidak terduga. Hantu ini bisa muncul, lalu bagaimana dengan empat makhluk suci ilahinya tersayang?
"Mereka tidak bisa muncul di tempat ini." Hantu laki-laki yang tiba-tiba berkata itu mengejutkannya. "Ini tersegel!"
Fu Chan Yin mengerutkan kening dan melonggarkan penjagaan sekitar. "Mengapa?"
"Entahlah," jawabnya juga bingung. "Ada sesuatu yang menekan segala ruang, seperti sangkar yang ditutupi kain. Dunia ini, mungkin hanya array kuno yang diciptakan oleh seorang kultivator sejati."
Dunia lain. Dunia memang dunia lain dalam lingkup array kuno. Fu Chan Yin jelas terkejut. Bagaimana bisa seseorang menciptakan hal-hal aneh seperti ini. Jika itu di zaman modern, bisakah menjadi dewa?
"Lalu bagaimana kamu bisa?"
"Aku tentu saja hanya hantu," jawab hantu laki-laki itu bangga, sedikit kesal juga.
Ia telah lama tinggal pada bunga ilusi di pinggir sungai. Jika bukan karena Roh Bunga yang menekan energinya, kemungkinan ia sudah melayang menjadi udara kosong. Hantu tidak terbatas antara ruang tapi tertekan karena waktu seakan zaman berubah. Mereka bisa pergi ke Dunia Hantu dan menjalani kehidupan baru sebagai bangsa hantu. Namun setelah masuk, itu sulit keluar.
"Ras kami tidak terikat dengan hal-hal array seperti ini. Selama itu tidak diambil dari dunia bawah, aka baik-baik saja," jelasnya.
Sekarang, dunia bawah tidak stabil. Di antara dunia yang terdapat pada dunia bawah, ras hantulah yang paling rendah. Ras iblis terpisah menjadi dua bagian. Ras iblis dunia bawah bisa dikatakan lebih kuat dan tak bisa ikut campur urusan dunia. Sementara yang di dunia atas, dianggap sebagai keturunan sesuai aturan para Dewa.
Mendengar pernyataan dari hantu laki-laki itu, Fu Chan Yin mendesah kasar. Menjadi hantu lebih lemah tapi bebas pergi jika belum melaporkan kematiannya ke dunia hantu. Tapi ras iblis kuat, hanya saja akses jelajah mereka terbatas di dunia. Ini memang hukum alam yang sepadan.
"Enaknya menjadi hantu. Lalu, bagaimana atau apa yang harus kulakukan sekarang?"
"Tentu saja meninggalkan padang rumput ini. Ada aura tak biasa berbaur dengan udara, sesekali akan meletus untuk menyerangmu."
Fu Chan Yin mengangguk. "Itu pisau angin."
"Ternyata elemen angin. Apakah kamu memiliki elemen ini?" tanya hantu laki-laki ragu. Keduanya bicara seolah-olah telah akrab.
"Aku memiliki semua elemen."
Hantu laki-laki terkejut dan terdiam sejenak sebelum akhirnya berkedip dua kali. "Itu adalah bakat langka."
Dikatakan, bahwa manusia itu lebih disayang oleh Tuhan dan memiliki perasaan serta pikiran yang beragam. Namun mereka sombong dan kebutuhannya tak selalu mencukupi. Harta, kekuatan dan kekuasaan paling dicari, melahirkan ketamakan dan hati hitam yang sesekali lebih buruk dari semua penghuni dunia bawah.
𝐬𝐞𝐡𝐚𝐭 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮 😘😘😘😘😘😘