NovelToon NovelToon
Suamiku Bukan Untukku

Suamiku Bukan Untukku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Janda / Cerai / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Menikah Karena Anak / Anak Yang Berpenyakit
Popularitas:2.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: santi.santi

Clarisa hanya bisa menyesal setelah diceraikan oleh Arga, suaminya yang dua tahun ini menikahinya karena sebuah perjodohan.
Arga yang sudah berusaha mencintai Risa sepenuh hati sudah tidak tahan dengan sikap Risa yang susah di atur, keras kepala, kekanakan dan suka menghamburkan uang. Bahkan Risa masih sering pergi bersama teman-temannya ke club malam untuk berpesta.
Tapi setelah resmi bercerai, Risa baru tau kalau dia sedang mengandung anak dari Arga. Penyesalan tinggallah penyesalan saat Risa mengetahui Arga sudah menikah lagi dengan mantan pacarnya setelah menceraikan Risa.

"Mama, apa Papa nggak sayang sama Tiara? Kok Papa nggak pernah pulang?"

"Bukannya tidak sayang sama kamu Tiara. Tapi Papa sudah bahagia dengan keluarganya!" Risa hanya bisa menjawab pertanyaan anaknya di dalam hati.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santi.santi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Janji yang diingkari

Hari ini Ara benar-benar sudah di perbolehkan pulang karena keadaan Ara sudah membaik. Namun Ara harus tetap rutin menjalani kemoterapi yang telah dijadwalkan oleh dokter selama dua minggu sekali.

"Sekarang Ara istirahat dulu ya?"

"Tapi Ara mau main sama Abang Ma!"

"Loh, Ara ingat kata dokter Fatir kemarin kan?"

Ara langsung menunduk sedih, tampaknya dia melupakan janjinya itu.

"Ya udah, kalau Ara mau main sama Abang, nanti Mama panggilkan Abang ke sini. Tapi sekarang kan Abang belum pulang sekolah, jadi Ara main sama Molla dulu ya?"

"Iya Mama"

"Mama ke dapur dulu ya, mau bersih-bersih. Nanti kalau Ara mau apa-apa panggil Mama!"

"Iya Mama"

Risa mengusap wajah putrinya sebelum beranjak menuju dapur.

Saat ini dia menatap dapurnya dengan begitu miris. Meski sebagian sudah di bereskan oleh Wak Umi tapi saat itu Risa meninggalkan dapurnya dengan keadaan sangat berantakan, jadi saat ini pun belum sepenuhnya bersih.

Tapi bukan itu yang jadi masalah untuk Risa. Dia benar-benar tidak sampai hati melihat bahan-bahan makanan dan juga sayur yang telah ia beli harus di buang karena sudah tidak layak konsumsi.

Risa mulai bergerak, dia mengambil plastik besar untuk membuang sayur yang sudah menguning dan sebagian membusuk.

Kenapa tidak dimasukkan ke dalam kulkas, karena kulkasnya sudah penuh dengan bahan-bahan yang lainnya, dia juga tidak akan mengira jika akan meninggalkan sayur itu selama beberapa-hari.

Risa juga membuang kentang yang telah ia potong karena telah menjadi kecoklatan. Sekarang, Risa bukan cuma kehilangan pelanggannya saja, tapi juga harus merugi karena membuang semua itu. Belum lagi yang muka pelanggan yang ia kembalikan dua kali lipat.

Terkadang di saat seperti ini, Risa menghakimi dunia yang begitu kejam kepadanya.

Tapi Risa yakin, di balik semua cobaannya ini, suatu hari nanti dia akan mendapatkan kebahagiaan yang tak terkira.

🌷🌷🌷🌷

Fatma yang sedang menemani putrinya bermain, tampak terkejut dengan kepulangan Arga yang tiba-tiba.

"Papaaa!!" Keysha langsung berlari memeluk Arga.

"Halo princess Papa. Kangen sama Papa ya?"

"Iya, Key kangen banget sama Papa. Tapi Papa nggak lupa sama pesanan Key kan Pa?" Gadis kecil itu langsung menodong pesanannya pada Arga.

"Tentu Papa tidak lupa dong sayang. Papa sudah belikan apa yang Keysha mau. Rumah barbie yang besar sekali, itu di bawa sama Om Seno"

Wajah Keysha semakin berbinar saat melihat ke arah Seno yang membawa mainan pesanannya itu.

"Yeeee, terima kasih Papa! Keysha sayang Papa!" Keysha memeluk leher Arga dengan erat.

"Papa juga sayang sama Keysha. Sekarang Keysha main lagi ya, ambil mainan barunya biar Om Seno bantu Keysha membukanya!"

"Iya Papa!"

Keysha langsung meminta di turunkan dari gedongan Arga. Gadis kecil itu sudah teramat bahagia melihat mainan barunya.

Sementara itu, Fatma yang menunggu Keysha selesai dengan Arga, kini langsung mendekati suaminya.

 "Mas kok nggak bilang kalau pulang hari ini? Katanya masih tiga hari lagi?" Fatma meraih tangan Arga lalu menciumnya.

"Masalah sudah selesai dan ada yang harus aku urus di sini!"

"Oh gitu, kalau tau Mas pulang hari ini kan aku masak makanan kesukaan kamu Mas. Atau, aku masakin sekarang ya?"

"Nggak usah Fatma, aku sudah makan. Aku naik dulu!"

"Tapi..."

Fatma hanya bisa menelan kekecewaan saat Arga sudah meninggalkannya di ruangan itu bersama Kesya yang masih bermain bersama Seno.

"Selalu saja seperti itu!" Kesal Fatma di dalam hati.

Sementara di dalam kamar, Arga langsung masuk ke dalam kamar mandi. Dia mengguyur tubuhnya yang tinggi tegap dan berotot itu di bawah shower.

Saat ini rasanya hanya ingin mendinginkan kepalanya yang terasa begitu panas karena banyak yang ia pikirkan.

Tentang Risa yang entah keberadaannya di mana saat ini. Tentang mimpi itu, dan tentang Ara dan Molla yang sering muncul di pelupuk matanya.

Beberapa hari sebelum berangkat ke Australia, Arga juga bermimpi bertemu dengan Ayahnya Risa.

Pria yang mengorbankan nyawa untuknya itu memang tidak bicara apa-apa di dalam mimpi. Tapi raut wajahnya yang sendu serta air mata di pipinya membuat Arga merasa kalau mantan mertuanya itu kecewa kepadanya.

Janjinya untuk menjaga Risa tidak ia tepati, dia telah mengingkari janjinya. Dia hanya menjaga dan mencoba membahagiakan Risa selama dua tahun saja.

Tapi saat itu, Arga sudah tidak tahan lagi. Dia mencintai sendirian. Dia mencoba membangun rumah tangga yang ia impikan seorang diri tanpa ada sedikit saja partisipasi dari Risa.

Sebagai manusia biasa, dia juga ingin bahagia. Di sayang istri, di cintai dan diperhatikan oleh istri. Arga bahkan sudah meninggalkan Fatma dan melawan Ibunya demi menikahi Risa. Tapi semua itu tampaknya sia-sia.

Padahal sudah berbagai cara Arga lakukan untuk membimbing Risa. Tapi saat itu Risa masih dengan egonya yang begitu tinggi.

Kalau mengingat saat-saat di mana Risa begitu susah di atur dan selalu mengabaikannya, rasa marah dan kecewa itu masih ada di dalam diri Arga.

Tapi ketika mendengar Risa yang saat ini entah berada di mana telah menjual rumah serta mobilnya untuk membayar hutang, ada rasa sesal di dalam diri Arga karena tidak mencari tau tentang Risa dari dulu.

Tapi semua itu bukan tak ada alasan, dulu saat Arga memutuskan menikah dengan Risa dan meninggalkan Fatma, Arga juga memutus semua bentuk komunikasi dengan Fatma. Fokusnya hanya pada Risa dan mencoba mencintai Risa dengan melupakan Fatma. Dia tidak mau menyakiti perasaan Risa karena masih berhubungan dengan masa lalunya.

Karena Arga memasang komitmen kalau dia akan mencintai dan menjaga perasaan wanita manapun yang menjadi pasangannya apalagi sudah mengikrarkan janji suci di depan Allah.

Seperti halnya sekarang, setelah dia menikah dengan Fatma, meski hatinya masih terpaut pada Risa saat itu, dia mencoba untuk melepas semua tentang Risa. Dia tidak mau menyakiti Fatma seperti dulu saat dia tidak mau menyakiti Risa dengan mengingat Fatma.

Tapi entah mengapa, akhir-akhir ini dia kembali terusik dengan masa lalunya itu. Wanita yang sudah berhasil menggeser Fatma di dalam hatinya secara menyeluruh.

Pikiran Arga semakin ke mana-mana setelah mendengar Risa sudah tidak ada di rumah yang dulu mereka tempati.

Setelah menidurkan Keysha, Fatma membawakan teh hangat untuk Arga ke kamar. Tapi tampaknya Fatma harus kembali kecewa saat melihat Arga sudah tidur lebih dulu.

Fatma hanya bisa membuang nafas kasarnya melihat suaminya yang akhir-akhir ini terlihat begitu berbeda. Di mata Fatma saat ini, Arga kembali terlihat dingin seperti di awal pernikahan mereka.

1
Agnezz
kerja di restoran atau mengatur restoran itu berbeda dengan kerja di panti werdha. Di Restoran lebih ke cari uang, sedang di panti lebih ke arah pengabdian, memberi kasih sayang kepada para lansia. Ini yg diingankan hati Elga bukan uang tapi jiwa yg halus penuh kasih yg ingin dicurahkan .
Sugiharti Rusli
semoga Elga nanti akhirnya luluh dengan segala pengorbanan kamu selama ini
Sugiharti Rusli
ga apa Tir, sekarang memang waktunya kamu tuk menunjukan kalo Elga patut diperjuangkan
Sugiharti Rusli
bahkan ungkapan perasaan Fatir dia tolak juga, sepertinya dia sekarang insecure sama perasaannya deh
Sugiharti Rusli
hadeh si Elga harus ada triger dulu baru akan menerima tawaran si Fatir sepertinya nih,,,
Agnezz
Kalo sebelum di penjara status Elga adalah dokter atau psikiater , sekarang statusnya mantan narapidana. Jelaslah Elga merasa dia gak selevel sama Fatir, merasa derajatnya jauh dibawah Fatir. Apalagi kalo orang tua Fatir terutama ibunya tau, apakah bisa menerima Elga? Sejak kecilpun Elga sudah merasa rendah diri, dia berjuang mengangkat dirinya menjadi dokter spesialis kejiwaan. Tapi karena kesalahan dia harus jatuh, dipenjara dan izin praktek dicabut. Apa yg bisa dibanggakan lagi Fatir belum mengenal Elga lebih dalam, belum mengenal perasaannya yg terdalam. tentu gak bisa memahami ini..
Yuliana Purnomo
semangat berjuang untuk mendapatkan Elga,, Fathir fighting 💪💪💪
Sugiharti Rusli
wah tawaran mengelola restauran dan tanpa melihat latar belakang siapa dia yang penting mau bekerja keras, jangan kamu abaikan El,,,
Sugiharti Rusli
semoga ungkapan isi hati Fatir ke Elga berbuah manis yah🥰🥰🥰
Sugiharti Rusli
dia juga laki" baik berhati mulia, kalo dia pikir orang itu wajib ditolong pasti dia usahakan, seperti dulu ke Risa dan Ara
Sugiharti Rusli
kesetiaan dan kesabaran Fatir bisa dilihat ketika dia mau menunggu Elga selesai dengan tugas" nya di panti tanpa pergi ke mana"
Sugiharti Rusli
Fatir tuh tipikal cowok setia yah dia, dulu saja waktu sama Andita dia ga pernah berpaling walo kekasihnya sedang sakit parah,,,
Yuliana Purnomo
jawab mauuuu Elga,, daripada di panti kamundi musuhi Kirani
Rabiatul Addawiyah
Semangat Fatir..kejar cintanya Elga
Rabiatul Addawiyah
Fatir sengaja tawarin Elga. biar Elga ga dekat Tian lagi tuh 😅
Dian Fitriana
update
Rabiatul Addawiyah
jutek bgt itu kirani
Rabiatul Addawiyah
cie..blm nyatain cinta dan blm pacaran dah cemburu aja pak dokter 😅
Rabiatul Addawiyah
Fatir atw Tian nehnyg narik tangan Elga
Nuriwan Hasanah
kepercayaan itu lebih berharga dari pada sekedar cinta,,jika pada diri sendiri saja tidak percaya apa lagi pada orang lain,,jangan main main dgn kata troumatik karna seribu kata cintapun trucap bagaikan sekedar angin lalu yg lewat,sebelum memulainya dan menjalaninya dia sendiri sudah tau sendiri hasil ke depannya,,itu bagi yg punya prinsip kuat,,troumatik itu berat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!