NovelToon NovelToon
Paman, Ayo Kita Menikah

Paman, Ayo Kita Menikah

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / CEO / Nikah Kontrak
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: shafrilla

Bisakah kalian bayangkan, gadis 17 tahun yang baru masuk universitas di paksa untuk menjual tubuhnya kepada pria hidung belang? ya, Siera tidak akan pernah mau melakukan itu. melawan paman dan bibinya yang berbuat jahat padanya. bertemu seorang pria dan langsung mengajaknya menikah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon shafrilla, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pernikahan kontrak.

Setelah bertemu dengan Xavier, Sierra kembali pulang ke rumah Emilia. Saat itu dia berbicara dengan orang tua Emilia dan Emilia, Sierra berkata terus terang mengenai pernikahan kontrak yang akan dia jalani.

"Kenapa kamu melakukan hal itu, Sierra?" tanya nyonya Luna, ibu Emilia. Wanita yang biasa di panggil Sierra dengan panggilan bibi Cortis.

"Aku tidak punya jalan lain bibi, Aku benar-benar tidak tahu apa yang harus aku lakukan. Di sisi lain aku harus mencari tempat perlindungan, di sisi lain pula aku harus menyelamatkan diriku." jawab Sierra.

"Kenapa kamu harus berkata seperti itu, Sierra. Pintu rumah ini akan selalu terbuka untukmu, kami sudah menganggapmu sebagai putri kami, sejak kecil kamu selalu menjaga Emilia walaupun usia Emilia lebih tua darimu." kata Sebastian, Ayah Emilia.

"Otakku sudah buntu paman, paman tahu sendiri kan paman dan bibiku terus menguras kekayaan peninggalan orang tuaku. Mereka selalu mengambil uang dengan alasan untuk membiayai hidupku, padahal uang itu mereka ambil untuk foya-foya." air matanya hendak jatuh namun dia tahan sebisa mungkin.

Sierra tidak ingin terlihat lemah di depan orang lain, dia tidak ingin terus ditindas orang lain.

"Lalu?" tanya Sebastian kembali.

"Entahlah paman, tapi yang jelas jika terjadi sesuatu padaku bolehkah aku...," perkataan Sierra terhenti, dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan dan dia katakan.

Nyonya Luna kemudian berdiri, dia duduk di samping Sierra kemudian memeluknya. "Rumah ini akan selalu terbuka untukmu, Sierra. Bagi kami Kamu adalah putri kedua kami, jika mereka menyakitimu kembalilah kemari, jika tidak ada yang menginginkanmu kami akan selalu menjagamu." jawab nyonya Luna.

Terasa hangat perasaan Sierra ketika dia berada di rumah Emilia, apalagi Emilia selalu menjadi teman terbaiknya. Emilia ikut memeluk Sierra, dia juga merasakan betapa sulit kehidupan Sierra setelah orang tuanya meninggal.

"Bolehkah kami mengantarmu besok? kami juga ingin melihat pria yang menikahimu, kami tidak akan membiarkanmu sendirian di dunia ini." ucap Sebastian.

Sierra hanya bisa mengangguk pelan, karena seperti yang dikatakan oleh Xavier pernikahan mereka adalah pernikahan tertutup, pernikahan yang tidak akan dipublikasikan dan pernikahan yang tidak akan pernah ada pengakuan.

"Kenapa hidupmu harus seperti ini, Sierra, kamu yang biasanya tertawa riang begitu bahagia, namun sekarang kamu seperti ini aku benar-benar sangat kasihan padamu." gumam Emilia dalam hati.

Malam itu Sierra dan Emilia bergadang, Emilia ingin menemani Sierra untuk terakhir kalinya mereka menjadi gadis. Entah besok akan seperti apa, namun yang jelas Sierra dan Emilia akan selalu menjadi bagian yang sangat erat.

Di rumah besar keluarga Lincoln, Xavier sedang terduduk di kursi kamarnya, dia memandang foto gadis muda yang ada di depannya. Dia sedang memandang foto Sierra yang tertawa begitu bahagia. "Apakah yang aku lakukan ini benar? Apakah pernikahan ini tidak akan menyakitinya." ucap Xavier sembari menatap foto yang ada di tangannya. tanpa sengaja foto itu dia sentuh kemudian dia tersenyum.

Tuan Abraham yang ada di ruang kerjanya dia mendapatkan sebuah informasi yang begitu penting, yaitu informasi mengenai putranya yang memberikan surat perjanjian nikah kontrak kepada Sierra. "Bagaimana bisa anak bodoh itu melakukan hal ini? dia mau main-main dengan gadis itu." ucap Tuan Abraham.

"Menurut saya biarkan saja Tuan untuk sementara, biar tuan muda melakukan apa yang dia inginkan. Tapi yang saya lihat gadis muda itu pasti akan bisa menundukkan tuan muda." ucap pelayan Andi.

Tuan Abraham menghela nafas sedikit dalam, kemudian meminum segelas air mineral yang barusan dibawakan oleh pelayan Andi.

"Aku bisa melihat kalau gadis itu adalah gadis yang baik, gadis yang tulus dan dia mempunyai sisi yang begitu baik. Jika Xavier berani melakukan sesuatu yang menyakitinya, maka Aku pastikan aku akan melemparkan dia dari tempat ini." ujar Tuan Abraham.

Dua pria tua yang berada di satu ruangan itu menatap foto yang tergeletak di meja, begitu cantik muda dengan senyum yang begitu mempesona. Malam berlalu dengan begitu cepat, pagi itu Sierra tidak pergi ke kampus karena dia akan mengurus pernikahan rahasia bersama dengan Xavier.

Di salah satu kantor catatan sipil Sierra diantar oleh Sebastian dan istrinya juga Emilia, Xavier yang melihat itu dia sedikit terkejut antara kesal dan ingin marah. Dia mendekati siaran kemudian menarik tangannya. "Apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu bawa mereka kemari?" tanya Xavier.

"Tenang saja, mereka tidak akan mengatakan apapun kok, lagi pula mereka bukan sekedar keluargaku, mereka adalah orang tua temanku." jawab Sierra.

"Aku tidak peduli, siapapun mereka kamu mau mengingkari janjimu waktu itu?" tanya Xavier.

"Aku yatim piatu dan tidak punya keluarga, aku mengajak mereka agar mereka tahu jika terjadi sesuatu padaku mereka bisa membantuku." jawab Sierra yang kemudian menarik tangannya.

kata-kata yang diucapkan oleh Sierra entah mengapa membuat hati Xavier begitu terenyuh. Perkataan itu terasa begitu berat, mengisyaratkan sebuah kesedihan dan penolakan.

Kakek Abraham mendekati Sierra, dia tersenyum kemudian menepuk tangannya berulang kali. "Tidak apa-apa, ayo kita masuk." ucap Tuan Abraham yang kemudian menggandeng Sierra.

Kedua mata Sebastian membulat ketika dia melihat tiga orang yang ada di tempat itu, pria tua yang memiliki pengaruh besar dalam dunia bisnis dan pria muda yang memiliki pengaruh kuat di dunia bisnis juga.

"Ada apa Pa?" tanya nyonya Luna.

"Sierra menikah dengan pria itu?" tanya Sebastian.

"Memangnya ada apa Pa?" tanya Emilia.

"Pria tua tadi adalah Tuan Abraham Lincoln, Dia adalah pengusaha yang paling disegani di beberapa dunia." jawab Sebastian.

"Papa yakin?" tanya nyonya Luna.

"Tentu saja aku yakin ma, aku pernah mengajukan kerjasama dengan pria itu namun gagal. Karena apa Mama tahu, putranya itu adalah orang yang sangat sulit didekati beberapa perusahaan yang dipegang oleh Xavier Lincoln adalah perusahaan yang sangat besar." jawab Sebastian yang benar-benar terkejut. Dia tidak akan pernah mengira Sierra akan menikah pria yang sangat berbahaya.

"Xavier Lincoln? kalau begitu pengusaha muda yang sangat kejam itu Pa, maksudmu yang menikahi Sierra itu pria itu?" nyonya Luna menanyakan kepada suaminya kembali.

Emilia yang mendengar itu dia terdiam. "Lalu, bagaimana dengan nasib Sierra nanti? bagaimana kalau pria kejam itu melakukan sesuatu kepada siapa?" tanya Emilia.

Sebastian terdiam, dia juga bingung harus melakukan apa, dia tidak tahu kalau pria yang dinikahi oleh Sierra adalah pria yang terkenal tidak punya belas kasihan sama sekali. "Lebih baik kita masuk ke dalam." pinta Sebastian.

Setelah menandatangani kontrak pernikahan itu Sierra menatap surat nikahnya, ada beberapa perasaan yang tidak biasa ucapkan. "Karena kamu sudah menikah dengan putraku, maka kamu akan tinggal di rumah kami, gadis kecil." ucap Tuan Abraham.

Sierra terdiam, dia akan melakukan seperti yang diinginkan oleh orang-orang itu. Sedangkan Sebastian mendekati Tuan Abraham, Dia meminta izin untuk mengantarkan Sierra. "Apakah kami boleh mengantarkan Sierra, Tuan?" tanya Sebastian.

"Boleh, kalian boleh mengantarkannya, ikutlah ke rumah kami. Walaupun kami tidak mengajarkan pesta besar, tapi kalian akan diterima di rumahku." jawab Tuan Abraham.

Sierra masuk ke dalam mobil tuan Abraham, tak ada kata, hanya helaan nafas yang terasa berat.

*Bersambung*

1
Zheyra
lanjut
Herlina Susanty
lanjut thor smgt 😍💪
Zheyra
Xavier jual mahal banget
Zheyra
lanjut
shafrilla
terima kasih kak.
Rahma Inayah
mampir Thor moga bgus ceritanya lnjutkn
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!