NovelToon NovelToon
Hasrat Satu Malam With Hot Daddy

Hasrat Satu Malam With Hot Daddy

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / CEO / One Night Stand / Romansa
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: sendi andriyani

Maura Putri Wijaya, gadis cantik berusia 20 tahun. Putri tunggal dari pengusaha terkenal nan kaya raya, Elgar Wijaya dan Amira Talitha.

Namun, hidup Maura kesepian karena kedua orang tua nya sibuk dengan urusan masing-masing. Membuat Maura terbawa arus hingga memutuskan menjadi seorang sugar baby dari seorang pria tampan yang usia nya jauh di atasnya.

Daniash Anggara Kim, pria dewasa yang berhasil menjadikan Maura baby nya, bahkan mereka menghabiskan banyak malam bersama. Daniash pria beristrikan seorang artis bernama Herra Yuliana, mereka menikah karena perjodohan.

Apa yang terjadi ketika orang tua Daniash mengetahui kelakuan putra nya dengan gadis lain? Sedangkan mereka tau kalau hubungan rumah tangga keduanya baik-baik saja?

"Aku lelah dengan keadaan aku saat ini, bisakah aku menyerah, Dad?"

"Tidak, aku yang akan memberikan semua nya untukmu. Menjadikan mu gadis paling beruntung!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sendi andriyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 14 - First Kiss

Daniash keluar, dia memanggil kepala maid di rumah besar nya, dalam sekejap mata semua nya berkumpul, berbaris rapi di depan Daniash.

"Mungkin di antara kalian sudah tau apa yang aku jelaskan sekarang." Ucap Daniash, tadi dia melihat beberapa maid yang melihat kedatangan nya bersama Maura.

"Iya tuan."

"Aku perintahkan pada kalian semua untuk tutup mulut, kalau semua nya sampai bocor, apalagi orang tua ku tau, maka terima akibatnya. Mengerti?" Ucap Daniash tegas.

"Baik tuan, kami mengerti." Jawab semua nya bersamaan. 

"Bagus, lanjutkan pekerjaan kalian. Besok siapkan sarapan, gadisku akan ikut sarapan disini. Jangan mengecewakan dia!" 

"Baik tuan." 

"Bubar." Semua maid pamit undur diri setelah membungkukan setengah badan mereka memberi hormat. 

Daniash pergi ke kamar, dia tak sabar ingin melihat sedang apa gadisnya. Pria itu membuka pintu, lalu masuk dan kembali menutup pintu nya. 

"Tidur saja dia cantik." Gumam Daniash, dia duduk di sisi ranjang, dekat dengan Maura yang tidur menyamping ke kanan sambil memeluk guling.

Daniash tersenyum kecil, membuat ujung bibirnya terangkat sedikit. Pria itu mengganti pakaian nya, lalu ikut berbaring di samping Maura dan mulai memejamkan mata nya. Baru saja kedua mata nya terpejam, Daniash merasakan pergerakan di samping nya. 

Dia kembali membuka mata nya, dahi nya mengernyit saat melihat gadis nya tidur tak nyenyak, bahkan beberapa kali meringis dalam tidur nya. 

Daniash meraba kening Maura, tak demam tapi gadis itu berkeringat, seperti menahan sakit.

"Kamu kenapa?" 

"Sa-kit, Dad." Jawab Maura lirih, dia terbangun dari tidurnya saat merasakan sakit di perutnya. 

"Apa nya yang sakit?" 

"Perut, Dad."

"Apa kamu salah makan?" Tanya Daniash lagi.

"Ini nyeri datang bulan, Dad. Rasanya sakit, mulas melilit." Jawab Maura, tapi mata nya masih terpejam rapat. 

"Terus, aku harus apa?" 

"Di usap-usap aja." 

"Apanya? Itunya? Kan berdarah." Celetuk Daniash membuat Maura langsung membuka mata nya.

"Astaga Dad, Daddy pikir aku gadis tak punya malu? Mana berani aku memperlihatkan miliku yang sedang di landa banjir sih, perut nya lho di usap-usap." Jawab Maura, membuat Daniash melongo. Kok bisa ya pikiran nya sampai kesana? Belum sehari punya sugar baby, pikiran nya sudah terkontaminasi hal-hal berbau mesuum.

"Ohh perutnya ya.." Daniash memasukan tangan nya ke dalam piyama yang di pakai Maura. 

Maura nampak sangat menikmati usapan-usapan lembut di perutnya dari tangan kekar Daniash. 

"Gimana? Baikan?" 

"Iya, nyaman banget Dad. Lanjutin ya?"

"Tidur." Maura memeluk Daniash, menduselkan wajahnya di dada bidang pria itu. Meski sempat terkejut, tapi Daniash membiarkan saja gadisnya melakukan apapun yang dia suka. Selama itu tak membangunkan junior nya yang sudah lama berhibernasi.

Tapi ternyata di salah menduga, hanya dengan pelukan Maura saja nyatanya mampu membangkitkan hasraat nya. Dia kesulitan mengendalikan dirinya sendiri, menahan reaksi tubuhnya yang berlebihan dengan memejamkan mata nya hingga akhirnya dia berhasil dan tertidur lelap dengan tangan yang masih berada di perut rata gadis cantik bernama Maura. 

Pagi harinya, Maura terbangun lebih dulu. Dia mendongak untuk menatap wajah Daniash, membelai rahang nya yang tegas dengan lembut. Pria tampan nyaris sempurna, dengan sejuta kelebihan di hadapan nya sekarang adalah sugar Daddy nya.

Tiba-tiba saja, tangan Maura di pegang oleh tangan besar Daniash. Kedua mata pria itu terbuka perlahan, pemandangan pertama yang dia lihat di pagi hari ini adalah wajah cantik nan manis gadis yang kini jadi baby nya.

"Pagi Dad.." 

"Hmmm.." Daniash hanya menjawab nya dengan deheman.

"Terimakasih sudah membuat tidur ku lebih nyenyak dari biasanya."

"Memang biasanya seperti apaa?" Tanya Daniash.

"Biasanya aku tak bisa tidur saat hari pertama dapet, tapi semalam aku tidur dengan nyenyak berkat pelukan dan usapan Daddy." 

"Kalau begitu, berterimakasih lah yang benar." Ucap Daniash dengan suara serak nya. 

"Berterimakasih yang benar? Maksud Daddy?"

"Kiss." Daniash menunjuk bibirnya dengan telunjuk.

"Nanti aja, aku belum mandi bau iler." 

"Yaudah, mandi dulu. Biar aku pesankan baju ganti untukmu." 

"Okey Dad, hari ini aku ada kelas jam sembilan." 

"Nanti aku antar." Jawab Daniash dengan wajah datarnya. Pria itu bangkit dari rebahan nya, meraih ponsel dan membuka beberapa pesan masuk dari Aryo dan klien nya.

Daniash memesan pakaian yang dia kira cocok untuk Maura, lengkap dengan dalaaman nya juga. Setelah di rasa cukup, dia kembali menyimpan ponsel di atas nakas. Pria itu merenggangkan otot nya, lalu pergi membuka jendela, udara sejuk pagi hari selalu menyegarkan. Daniash menikmati semilir angin pagi yang menerpa tubuhnya yang hanya di baluti bathrobe berwarna hitam. 

Semalam, Daniash tak memakai pakaian saat tidur, hanya mengenakan boxer saja karena itu memang kebiasaan nya dan seperti nya Maura tak keberatan dengan hal itu atau dia memang tak menyadari nya? Entahlah.

Tiba-tiba saja, Daniash merasakan ada sepasang tangan mungil yang melingkar di pinggang nya. 

"Lagi apa Daddy disini?" Tanya Maura sambil tersenyum manis, menampakan deretan gigi putihnya.

"Menikmati angin pagi yang sejuk, sudah mandi nya?"

"Sudah Dad, aku pakai sabun cuci muka punya Daddy." Celetuk Maura membuat kening Daniash mengernyit.

"Itu kan pencuci wajah khusus untuk pria, kenapa kamu pakai? Nanti beruntusan, atau jerawatan?" 

"Gapapa, jerawat tidak terlalu parah Dad." Jawab Maura. 

Daniash mengurai tautan tangan gadisnya, membalikan posisi hingga Maura yang berada di depan dan Daniash yang memeluk gadis nya dari belakang. 

"Kamu nyaman dengan hubungan ini?"

"Selama Daddy tak keberatan dengan sikap ku yang manja, aku nyaman-nyaman saja. Apalagi Daddy ganteng," jawab Maura apa adanya. Dia tak terbiasa menyembunyikan sesuatu. 

"Usia mu baru dua puluh kan?"

"Iya Dad, empat hari lagi aku ulang tahun." Jawab Maura, senyum yang tadi menghiasi bibirnya hilang entah kemana, berganti dengan wajah sendu nya.

"Kenapa murung?"

"Sudah beberapa tahun ini, aku merayakan ulang tahun ku sendirian, Dad." 

"Sekarang kau akan merayakan nya bersama ku, kau ingin hadiah apa dariku?" Tanya Daniash.

"Cukup dengan kasih sayang yang tak bisa aku dapatkan dari kedua orang tua ku, Dad." 

"Baiklah, aku akan memberikan nya." 

"Terimakasih, Dad." 

"Mana morning kiss ku, sayang?" Tanya Daniash sambil menumpukan dagu nya di pundak Maura. Beberapa tukang kebun yang bertugas menyiram tanaman setiap harinya, nampak saling melempar pandangan saat melihat pemandangan romantis yang tersaji di depan mata, tepatnya di balkon kamar milik tuan muda. 

"Eemm, tapi Daddy belum gosok gigi." 

"Tunggu sebentar." 

Daniash mengurai pelukan nya, lalu pergi ke kamar mandi untuk menggosok gigi sekalian mencuci wajah nya. Demi mendapatkan sebuah morning kiss, dia rela langsung ke kamar mandi begitu gadisnya meminta. 

Tak butuh waktu lama, Daniash sudah kembali dengan wajah dan sedikit rambut yang basah terkena air. 

"Aku sudah melakukan nya, jadi tak ada alasan lagi untuk menolak mencium ku." 

Daniash meletakan tangan besar nya di sisi kanan dan kiri Maura, berpegangan pada tralis besi. Tanpa ragu, gadis itu mendekatkan wajahnya dan mengecup singkat bibir Daniash. 

"Sudah.."

"Lagi, aku ingin ciuman bukan kecupan." 

"Eemm, aku belum pernah melakukan nya Dad. Aku gak bisa.."

"Aku yang akan mengajari mu, sayang." Daniash menatap Maura dengan tatapan nakal nya, sedetik kemudian dia berhasil melabuhkan ciuman dalam nya di bibir Maura, memaguut dan meluumaat nya dengan lembut atas bawah bergantian.

Maura yang belum pernah melakukan hal ini, awalnya hanya terdiam tanpa membalas apapun. Tapi, naluri nya begitu kuat hingga akhirnya perlahan dia mulai membalas ciuman Daniash, bahkan kedua tangan gadis itu sudah mengalung mesra di leher kokoh Daniash. 

.......

🌻🌻🌻🌻

1
Dessy Lisberita
dari pada jadi sugar dedy lebih baik nikah halal unk di sentuh ga numpuk dosa
Sya'wanah
tamat beneran ya kak jangan d tambah seasont 2.
bikin karya bagus lainnya saja gak usah nambah.kl kepanjangen bikin males mengikuti.
ku kirim vote ya kak....
Deistya Nur
Luar biasa, semangat terus ka
Ditunggu judul selanjutnya
Anna Rakhmawaty
emang paling enak klo perut diusap2😁
Anna Rakhmawaty
besti bocor ini mah😁
M.az
Luar biasa
RnaS
di novel semua bisa terjadi/Proud/
MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal
DANIAS MAURA🔥🔥
Supar Mi
Lumayan
Anonymous
f
Alifah Azzahra💙💙
mampir yah Thor 🥰
Tri Pujiningsih
kyak pernah baca novel ini tapi beda judul
Rini Shop
Thor Daddy y bisa tuker tambah gak sama yg di rumah ku 🤣
Nining Chili
👍👍👍
SmaiLlingMiQ
Luar biasa
Elena Sirregar
saya baru baca cerita ini kok waktu di rumah nayna buat pengajian untuk ibu nayna. tapi waktu nikah kok pake pendeta nga konsisten ceritanya campur aduk agamanya pusing dehc
Maryana Fiqa
aaa...senang banget baca cerita ini bagus banget 👍👍
rasanya gak rela cepat tamat...
terimakasih banyak Thor sdh menghibur kami pembaca 🙏🙏
semangat Thor dgn Karya selanjutnya 💪
Maryana Fiqa
dasar si Aryo 🤣🤣🤣🤣
Maryana Fiqa
duh..duh romantisnya nya mereka ya🥰🥰
Okta Rahayu
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!