NovelToon NovelToon
Ranjang Panas Sang Mafia

Ranjang Panas Sang Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahkontrak / Nikahmuda / Cintamanis / Patahhati / Mafia / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah
Popularitas:6.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: MomPutt

Al Chapone seorang pria muda usia 29 tahun menjadi sosok yang sangat ditakuti dan disegani di Negara A, Yah pria yang biasa di panggil dengan sebutan Al itu adalah ketua kelompok Mafia atau gengster. Dunia hitam seakan menjadi kehidupan sehari-hari nya. Tak kenal takut dan mati dia juluki Dewa kematian (Skyblack).

Namun siapa sangka pria yang begitu ditakuti itu bahkan tak pernah bicara kepada orang asing, terjebak dalam percintaan seorang gadis jalanan.


Meriana sean biasa dipanggil Nana, gadis cantik dan periang juga ceria itu selalu berbuat onar dimana saja, memiliki keluarga broken home membuat Nana hidup dijalan karna keegoisan keluarga nya. Karna kesalahan Nana yang tak sengaja ia lakukan membuat dirinya harus berurusan dengan sekelompok Mafia.


Bagaimana kisah perjalanan cinta mereka atau kisah mereka? favorit kan ya cerita baru author 🙏🙏


Fb:MomPutt
ig:Yuliaputry03

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MomPutt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14 (Tiga puluh menit)

Happy Reading

🌴🌴🌴🌴🌴

Setelah mengetahui jika wanita bernama Meeryana itu adalah orang tua Al membuat Nana tidak berkutik sama sekali, gadis itu hanya diam tanpa banyak bicara bahkan pembicaraan Al dan ibunya pun Nana tidak paham.

"Apa kabar mu Al?" tanya nyonya Meeryana

"Aku sibuk banyak pekerjaan, apa ada yang lebih penting lagi?" tanya Al tak menjawab apa yang ditanyakan mama nya

"Cih... anak durhaka, bicara macam apa seperti itu kepada mama nya sendiri? tidak sopan." ketus Nana namun percayalah gadis itu hanya memiliki nyawa satu jadi dirinya tidak berani sama sekali mengucapkan nya secara langsung, Nana hanya mengumpat kesal bos mafia itu di dalam hatinya.

"Kau sibuk? baiklah, mau makan siang dengan ku hari ini?" tanya Meeryana lagi, karna sudah lama sekali tidak makan bersama dengan anaknya itu sedangkan mereka terakhir sekali makan satu meja bersama enam bulan yang lalu.

"Tidak perlu keluar rumah, kita akan makan besar didalam rumah saja, bagaimana?" tanya Meeryana penuh harap kepada anaknya itu

"Bahkan mau makan bersama saja, ibunya harus minta ijin dulu pada si anak,, cih.. kalau aku jadi ibunya pusssttt pussttt... ku kutuk di jadi makin kundang." ucap Nana geram melihat wajah Al yang tanpa dosa begitu mencuekan wanita yang sudah melahirkannya itu.

Entah ada masalah apa antara keluarga itu sehingga laki-laki itu menjadi tidak begitu menghormati wanita berjuluk seorang ibu itu.

"Baiklah tiga puluh menit." ucap Al lalu pergi menuju tangga atas dan ternyata masuk kedalam salah satu kamar yang diketahui Nana baruan bahwa itu adalah kamar pribadi Ak yang ada dirumah besar ini dan hanya laki-laki itu yang bisa masuk kedalam kamar tersebut.

Nana melihat wajah nyonya Meeryana terlihat jelas terukir senyum diwajah wanita tua itu setelah Al memberikan waktunya walau hanya tiga puluh menit.

"Kamu siapa nak?" tanya Meeryana kepada Nana yang berdiri bengong dihadapan nya.

"Kamu di bawa Al kesini?" tanya wanita tua itu lagi dan Nana masih diam antea bingunhau jawab apa.

"Bicara saja," ucap Nyonya Meeryana agar Nana tidak canggung dengannya

"Saya... sa.. saya." Nana bingung mau bicara apa dan apa sangkut pautnya ia dengan Al sedangkan dirinya pun tak tau dan tak jelas.

"Ya sudah kalau kamu belum mau cerita, mau bantuin saya masak di dapur?" Nyonya Meeryana mengajak Nana agar membantunya di dapur

"Disini saya ada banyak pelayan dari berbagai tugas masing-masing, tetapi anak saya tidak akan memakan masakan orang lain kecuali dari tangan saya sendiri." ucap Nyonya Meeryana lagi

"Baik nyonya, saya akan membantu anda." Nana dengan senang hati mau membantu, setidaknya masih ada orang yang memperlakukan dirinya dengan baik disini.

Mereka berdua pun tiba di dapur yang begitu besar dimana semua pelayan langsung memberikan ruang untuk nyonya besar nya itu dan mereka semua pun keluar dari sana sesuai perintah.

"Kamu punya keluarga nak?" Tanya Nyonya Meeryana sambil mengiris bawang yang ada di meja itu.

"Keluarga?" Nana mengulangi pertanyaan tersebut

"Iya keluarga, apa kamu punya?" tanya Meeryana namun Nana hanya diam

"Kalau kamu ga mau jawab gak papa kok, bdw... aku punya dua orang anak dan keduanya laki-laki semua." ucap Nyonya Meeryana tidak ingin memaksa Nana lalu ia memilih menceritakan kehidupan nya.

"Kau tau, anak ku Al adalah anak pertama ku yang begitu dewasa dan tegas." ucapnya

Nana tersenyum "Tapi kenapa dia sedikit bicara Nyonya? terus dia jarang tersenyum? apa dia punya penyakit semacam itu?" tanya Nana

"Penyakit?"

Bersambung....

1
Warsini Arif
iya thor.... tolong ya krn itu asmaul husna...sesembahan kami.
Erni Sasa
maaf thor klw pake kata GOD = TUHAN.
Klw GOOD = BAGUS/BAIK
beda kata beda arti thor🙏
Lisa Halik
lanjut
Lisa Halik
hHahahah..nana kok polos sekali jawapannya
Lisa Halik
banyak typo thor...
Lisa Halik
akhirnya el di terima al
Lisa Halik
kadang2 blur juga bacanya thor,banyak typo,lepas bgini begitu lagi,huhuhu
Lisa Halik
kesian el..huhuhu
Lisa Halik
keren nana memang
Lisa Halik
hahahhahha..habis kau al di kerjain sama nana
Lisa Halik
mmmmm
Lisa Halik
kenapa juga nana mau juga bagi kejutan
Lisa Halik
kesian nana berharap al ada&langsung saja pergi tanpa izin
Lisa Halik
nana hamil
Lisa Halik
owh ivana
Lisa Halik
al kenapa
Lisa Halik
🤫hahaha
Lisa Halik
kedapatan al..hahahah
Lisa Halik
🤔siapa itu
Lisa Halik
baru rasa tu si ben
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!