Kayra Putri Sasongko adalah gadis yang mudah bergaul dan juga cantik, tapi dia selalu menutupi lukanya dari siapapun,termasuk Mamah dan teman temanya.Karena kematian Papahnya dalam sebuah kecelakaan membuat hidupnya sekarang tidak pernah akur dengan Mamahnya.
Karena setelah kematian Papahnya, Mamahnya menjadi berubah, menjadi lebih bebas dengan selalu bergonta ganti pasangan.
Sampai terjadi sebuah kesalah pahaman yang membuat Kayra harus menikah dengan Gigolo Mamahnya sendiri.
Penasaran gimana ceritanya,, yuk langsung lanjut baca,,,,
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuti yuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menikah
Acara pernikahan pun di mulai, dengan di hadiri beberapa warga. dan dari Kay juga Alvin mereka tidak menelfon sodara atau orang tuanya karena Kay Dan Alvin sudah membuat keputusan dan kesepakatan.
SEBELUM ACARA IJAB DI MULAI
"Maafkan Aku yang tidak bisa menggagalkan rencana warga di sini untuk menikahkan kita, "kata Alvin. Mereka berdua sedang berbicara berdua karena sebelum acara ijab di mulai Alvin meminta waktu untuk bicara pada Kay dulu.
"Aku tau kamu sudah berusaha untuk menggagalkanya, dan kita ikuti saja apa yang warga inginkan, Aku akan bersedia menikah denganmu, tapi setelah sampai di kota kita langsung berpisah,"kaya Kay.
"Maaf tapi bagiku menikah tidak untuk main main, ini adalah acara sakral dan ini semua pasti Tuhan sudah yang mengatur dan merencanakanya,, "
"Jadi maksud kamu apa,, kita ini belum mengenal satu sama lain dan Aku juga ngga cinta dan suka sama kamu, akan jadi apa rumah tangga yang akan di jalani kalau kita aja ngga saling cinta dan belum saling mengenal, "Kay sedikit emosi.
"Kalau kita memang menerima pernikahan ini, pasti kita nantinya akan saling mengenal, dan soal cinta itu bisa datang sendirinya, kalau kita sama sama menerima pasti rasa itu akan tumbuh,, "
"Baik,, kita akan coba selama 2 bulan pernikahan ini, kalau sampai dua bulan kita tidak bisa saling cocok, lebih baik kita berpisah.dan ingat jangan pernah sekalipun bilang pada mamahku kalau Aku menikah denganmu, karena Aku sedikit curiga denganmu dan Mamah,, "
"Maksud kamu apa bicara begitu,, "
"Iya,, Aku merasa curiga kalau kamu adalah cowo simpanan Mamahku, jadi hati hati denganku karena kalau sampai benar yang Aku curigai, Aku tidak akan membiarkanmu,, "Sambil Kay menujuk Alvin dengan jarinya. Dan mata mereka saling menatap tajam.
"Baik,, kita akan menikah, dan selama dua bulain ini kamu akan menjadi istriku, jadi setelah dua bulan kita pun akan mengahirinya, kalau di antara kita tidak ada ke cocokan,, dan dengan kecurigaanmu itu silakan kamu selidiki saja,, "kata Alvin. Tapi di hati Alvin pun bicara harus hati hati ini, rupanya dia sudah curiga.
"Dan ingat,, ngga boleh ada yang tau kalau kita sudah menikah, enatah itu orang tua mu atau teman temanmu, ini rahasia kita berdua ingat itu,, "
"Baik,, Aku akan mengikuti kemauanmu,, "
Lalu mereka pun di panggil keluar oleh Bu lurah untuk melakukan ajara ijab.
Selesai ajara ijab, warga pun satu persatu pulang, dan begitu juga dengan Kay dan Alvin, mereka berdua pun berpamitan untuk pulang.
Setelah di beri petunjuk arah jalan menuju kota, Kay dan Alvin juga di beri selembar kertas oleh pak lurah.
"Ini adalah tanda bukti bahwa kalian sudah menikah dan kalian sekarang sudah resmi sebagai suami istri,, "kata Pak Lurah, Alvin pun mengambilnya kertas itu.
"Ini hanya bukti dari Agama, dan belum negara, kalau kalian ingin meresmikanya itu lebih bagus, karena biar ikatan pernikahan kalian lebih kuat,, "kata pak Lurah lagi.
"Iya Pak trimakasih, dan saya minta maaf pada Pak lurah dan pada ibu karena kita berdua jadi merepotkan, "
"Ngga papa kok nak, Bapa juga iklas dan senang melakukanya, "
"Kalau begitu kita pamit ya Pak,Bu,,"sambil
berjabat tangan.
Setelah berpamitan Kay dan Alvin pun masuk ke mobil, dan Alvin membawa mobil dengan kecepatan sedang.
"Kamu istirahat saja,,perjalanan kita masih sangat lama,, :kata Alvin. sedang Alana hanya berdehem saja.
Jangan lupa like, komen dan votenya trimakasih,,,