Transmigrasi Ayudisha Si Barbar Menjadi Gadis Culun

Dhisa merencanakan langkah pertama nya untuk menemui pengacara rahasia Kakek nya.. Dengan berbekal nomor hp, Dhisa mencoba menghubungi pengacara tersebut yang bernama Davidson.

Tuuut.. Tuuut...

"Hallo selamat sore, apakah ini dengan cucu Tuan Besar Adipta Nona Ayudhisa?"

"Hallo Sore juga paman. Betul saya cucu Kakek Adipta. Panggil saja saya Dhisa, senang berkenalan dengaaaaaan..."jawab Dhisa ngambang.

"Davidson, panggil saja Paman David"

"Baik paman, Dhisa ingin bertemu dengan paman. Kapan ada waktu? Dan dimana?" tanya Dhisa to the point.

"Besok bisa, siang/sore paman ada di Kantor xxxxx. Paman tunggu ya"

"Siap paman, ok Dhisa tutup dulu selamat sore Paman"

"Sore"

Dhisa segera menutup telfonnya setelah berbincang dengan Pengacara David. Kemudian Dhisa kembali ke kamarnya untuk membersihkan diri, bersiap keluar membeli kendaraan.

Dhisa berpenampilan dengan kaos putih dengan outer jaket dan celana panjangnya, dan rambutnya ia gerai.

Dhisa keluar dari tempat tinggalnya, tak lupa pamitan dengan Bi Sari. Sesampai nya di Lobi, Dhisa menunggu taxi online nya tiba. Setelah pesanan taxi nya tiba, Dhisa segera menuju tempat penjualan mobil. Dhisa membeli mobil Bugatti La Voiture Noire.

Setelah melakukan pelunasan mobil tersebut, Dhisa menuju pembelian sepeda motor. Dhisa membeli Sepeda Motor Ducati.

Setelah proses pembelian 2 kendaraan Dhisa selesai, Dhisa segera meluncur ke Mall W. Sedangkan 2 kendaraan, nanti akan di kirim langsung ke bawah basement nya.

Basement di apartemen Dhisa gak main-main. Tiap pemilik Apartement, mempunyai tempat parkir sendiri-sendiri dengan luas yang besar, bisa menyimpan kendaraan mobil 5 dan sepeda motor 10. Parkir yang tidak main-main, untuk membuka tempat parkirnya sendiri, menggunakan kartu akses seperti ketika naik lift dan rumah nya. Diatas Apartement nya saja ada penthouse kepunyaan pemilik gedung.

Jangan tanya kenapa Dhisa membeli Apartement disana, harga nya sangat sangat mehong. Kalian gak tau aja, Dhisa itu kaya raya. Kerjaan hacker kehidupan pertama ya saja sekali terima kerjaan Dhisa mendapatkan uang 500 jt- 5 M. Pekerjaan hacker saja, keluarga nya tidak ada yang tau, uang hasil hacker ia simpan di tempat paling aman yang hanya butuh akses dia. Setelah pindah raga, semua hasil nya ia pindah ke buku tabungan yang baru.

Ditambah Dhisa merupakan pewaris sah dan satu-satunya harta Adipta. Tambah kaya raya, Dhisa aja pusing mau dibuat apa uang banyak itu semua. Karena Dhisa orangnya suka banget berhemat uang sendiri, tapi tidak dengan uang yang diberikan kedua orang tua Gunadya (Kehidupan pertama).

Sesampai nya di dalam Mall, Dhisa segera menghamburkan uangnya 😭😭 membeli tas sekolah, tas kantor, dan berbagai tas buat acara lainnya. Belum juga berbagai baju seksi, baju santai, baju tidur dan gaun resmi lainnya. Tak lupa segala jenis macam sepatu dan perintilan lainnya.

Semua barang belanjaan Dhisa akan dikirim bersama ke besok kan nya di Apartement nya. Jangan bilang kenapa beli buanyak banget, apa nanti cukup tempat nya.. Hello ini Apartement termahal loh, yang jelas Wall in Closetnya juga guede.

Jangan tanya juga kenapa gak beli mansion? Jawabannya Dhisa malas banyak orang di mansion, belum lagi keamanan Apartement ini sangat kuat, pastinya tempat orang kaya buang uang 🤪.

Lah siapa yang bersihin Apartement se mewah itu? Jawabannya setiap hari ada 2 orang bersih-bersih yang disediakan pihak Apartement yang bekerja dari jam 7 pagi hingga siang hari. Jadi Bi Sari tidak terlalu cape mengurus Apartement. Kerjaan Bi Sari hanya memasak, mencuci baju ada bagian loundry di bawah Apartement. Dah lah, hidup itu di nikmati, jangan dibuat pusing. Itulah menurut Dhisa saat ini.