Seorang remaja berusia 15 tahun terlempar ke dunia antah berantah,dunia para praktisi kultivasi. Remaja yg bernama Ram secara tidak sengaja melewati lubang waktu disaat dia pulang mengaji dari mesjid.
Bagaimana keseruannya ketika remaja berusia 15 tahun yg pandai mengaji dan bela diri silat menjalani kehidupan barunya di dunia antah berantah.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NOENK Q DHONY, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MENINGGALKAN KOTA WIN
Setelah memasukkan May kecil,naga hijau dan Garuda hitam kedalam cincin semesta Ram pun terbang ke langit meninggalkan kota win yang rusuh. Mulailah Ram berpetualang ke dunia antah berantah dengan kekuatan yang dimilikinya. Ram terbang membelah awan dengan kecepatan standar paling banter seratus kilo meter per jam.. Kalau motor gigi satu di sirkuit Mandalika.. (hehe senyum dong biar banyak ibadah). Setelah sekian jam terbang mulailah Ram merasa lelah karena bete terbang sendiri kagak ada temen yang bisa diajak ngobrol dan di jahilin Lalu Ram turun dipadang rumput yang sangat luas dan berwarna hijau (maklum namanya juga rumput Ram pasti hijau kalau hitam rumput yang udah kebakar hehe). Belum juga bernafas lega dan menghilangkan lelah tiba tiba ada anak panah melesat menuju dirinya.
Ram menghindar dari anak panah tersebut dan menggerutu kesal "sial siapa lagi nih yang ngajak ribut".. Belum juga selesai menggerutu tiba tiba ratusan anak panah menuju dirinya.. Ram semakin marah dan kesal dibuatnya tanpa banyak cakap dikeluarkannya jurus dewa penghancur yaitu tapak dewa penghancur alam semesta langsung melepaskannya ke ratusan anak panah itu dan Bom musnahlah semua anak panah itu beserta para pemanahnya.. Ram kaget karena para pemanah itu yang tewas adalah hewan buas berbentuk kelinci.. loh kok kelinci batin ram.. Kenapa juga kelinci menyerang saya yang tidak tau apa apa (masih perkataan didalam batinnya ram).
Lalu Ram pun bertanya kepada gurunya yang berada didalam cincin "guru kenapa kelinci ini bisa menyerang saya???"
"Oh itu kelinci iblis" (jawab gurunya melalui batinnya).
"Kelinci iblis" (ram pun bertanya tanya).
"iya kelinci iblis sama seperti naga hijau dan Garuda hitam mereka adalah makhluk iblis yang mempunyai kekuatan dan suka nyari ribut" (terang Bai Hong kepada Ram)
"oh pantesan mereka rada bar bar" (batin ram)
"udah jangan dipikirin cepetan cabut dari sini Ram ntar ribet lagi urusannya menghadapi suku kelinci iblis" (ujar gurunya kepada ram dan menyuruh ram pergi dari tempat ini).
"okey lah kalau begitu" ucap ram dan langsung doi ciao terbang keatas menembus awan dengan kecepatan penuh.
Belum juga hilang lelahnya yang dirasa Ram harus pergi menjauh dari suku kelinci iblis.
Ram terbang menuju arah Utara yang tidak di ketahui kemana tujuannya karena harap maklum Ram terlempar kedunia antah barantah ini. Kalau tempat asal ram dijakarta arah Utara itu kelaut alias Ancol dan ke Dufan lah ini negeri antah barantah mana dia tau. Setelah terbang dengan kecepatan penuh terlihat didepan Ram ada perkotaan lalu Ram pun turun dan berjalan ke arah kota itu.. Sesampainya dipintu gerbang kota banyak terlihat orang orang untuk mengantri masuk kedalam kota...
Ram pun mengantri untuk masuk kedalam kota,lagi enak enaknya ngantri tiba tiba ada kereta kuda mewah berjalan kencang menuju arah Ram. (seperti cerita yang sudah sudah pasti yang didalam kereta itu tuan muda atau nona muda arogan)
Ram kaget dan menghindar dan tidak lupa meraih tali kekang kuda dan menahannya, laju kereta kuda terhenti karena kekuatan ram dan kuda penarik yang berjumlah dua ekor pun merasa lega karena telah dihentikan oleh seorang remaja lelaki tampan berkulit sawo matang dengan model rambut belah tengah.
Setelah kereta berhenti sang kusir kereta pun turun dan menjura hormat kepada Ram.. "terima kasih tuan telah menahan kereta kuda ini".. Berkata dengan nafas ngos ngosan dan ketakutan. "Apa yang terjadi paman???" (tanya ram kepada kusir kereta). "tidak tau tuan tiba tiba saja kuda kuda ini menjadi gila dan hilang kendali" (jawab sang kusir kereta).
Tiba tiba pintu kereta kuda terbuka dan muncullah makhluk mungil berjenis kelamin wanita berusia 6 tahun dengan wajah yang cantik rambut pirang berkata biru.. "Paman kusir akhirnya kereta ini berhenti juga Lin Lin sudah takut didalam kereta" (teriak bocah kecil itu).
"Tuan putri berterima kasihlah kepada tuan ini karena dia lah yang telah menghentikan laju kuda kuda yang tidak terkendali".. (cakap sang kusir dengan hormat kepada bocah perempuan kecil itu)
"Oh jadi kakak yang menghentikan kuda kuda ini,terima kasih ya kak telah menyelamatkan Lin Lin dari bahaya" (bocil itupun menundukkan kepalanya dan berkata dengan sopan kepada Ram)
Ram kagum dengan etika itu bocah dan tersenyum senang serta berkata dengan ramah " Tidak apa apa nona kecil yang cantik saya juga tidak sengaja membantu nona cantik karena saya hampir kena tabrak kereta ini jadi wajar kalau saya menghindar dan memberhentikannya,"..... Wajah bocil itu memerah atas perkataan dari ram yang menyebut dia cantik..
"Oh iya nona cantik apa boleh saya bertanya kota apa ini namanya" ( Kata Ram kepada Lin Lin bocil yang cantik)
"Kakak nama kota ini adalah kota Sun tidak pake go Khong ya". (penjelasan Lin Lin kepada ram).
"Apa kakak mau masuk kedalam kota Sun kalau mau masuk mari pergi bareng sama Lin Lin" (ajak Lin Lin kepada Ram).
"Okey lah" jawab ram tanpa ragu kepada Lin Lin ,Kakak ikut Lin Lin masuk kedalam kota"
Lalu Lin Lin mengajak Ram masuk kedalam kereta kuda.